• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPUASAN MAHASISWA POLTEKKES DENPASAR TERHADAP MUTU PRODUK DAN MUTU PELAYANAN RESTORAN TRADISIONAL BALI - Repository Politeknik Kesehatan Denpasar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "KEPUASAN MAHASISWA POLTEKKES DENPASAR TERHADAP MUTU PRODUK DAN MUTU PELAYANAN RESTORAN TRADISIONAL BALI - Repository Politeknik Kesehatan Denpasar"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

KERANGKA KONSEP

A. Kerangka Konsep

Adapun hubungan antar variabel yang akan dikaji dalam tugas akhir ini dapat digambarkan dalam kerangka konsep seperti tersaji pada gambar 1.

Gambar 1

Atribut yang Memengaruhi Kepuasan Konsumen di Restoran Tradisional Bali

Keterangan:

: Variabel yang diteliti : Variabel yang tidak diteliti : Hubungan variabel yang diteliti Penjelasan Kerangka Konsep:

Dari kerangka konsep di atas dapat dijelaskan bahwa dalam penyelenggaraan makanan di restoran terdapat 2 atribut, yakni atribut mutu produk (cita rasa, porsi, variasi, kebersihan, dan harga) dan atribut mutu pelayanan (keandalan, keresponsifan, jaminan, empati, dan berwujud). Kedua atribut tersebut dapat mempengaruhi kepuasan konsumen.

Penyelenggaraan Makanan Di Restoran Tradisional Bali

Atribut Mutu Produk

Atribut Mutu Pelayanan

Kepuasan Konsumen

(2)

16

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 1. Identifikasi Variabel Penelitian

Adapun variabel yang dikaji dalam tugas akhir ini terdiri dari, variabel bebas yaitu, atribut mutu produk dan atribut mutu pelayanan dalam penyelenggaraan makanan restoran, serta variabel terikat yaitu kepuasan konsumen.

2. Definisi Operasional Variabel

Tabel 1

Definisi Operasional Variabel No Variabel Definisi Operasional Cara

Pengukuran Hasil Ukur Skala Pengukuran

1 Mutu Produk

Mengukur kepuasan sampel berdasarkan mutu produk yang meliputi:

a. Cita rasa b. Porsi c. Variasi d. Kebersihan e. Harga

f. Kandungan gizi

Kuisioner

Dinyatakan sebagai skala Likert dengan 5 tingkatan pengukuran, yaitu:

a. SP= Sangat Puas

b. P= Puas c. C=Cukup d. KP=Kurang

Puas

e. TP= Tidak Puas

Skala ordinal dengan 5 kategori pengamatan, yaitu:

a. SP= Sangat Puas

b. P= Puas c. C=Cukup d. KP=Kurang

Puas

e. TP= Tidak Puas

2 Mutu Pelayanan

Mengukur kepuasan sampel berdasarkan mutu produk yang meliputi:

1. Salam, sapa, dan sopan santun

2. Pengetahuan tentang menu restoran

3. Kebersihan

lingkungan

4. View tempat makan 5. Fasilitas wifi

Kuisioner

Dinyatakan sebagai skala Likert dengan 5 tingkatan pengukuran, yaitu:

a. SP= Sangat Puas

b. P= Puas c. C=Cukup d. KP=Kurang

Puas e. TP=Tidak

Puas

Skala ordinal dengan 5 kategori

pengamatan, yaitu:

a. SP= Sangat Puas

b. P= Puas c. C=Cukup d. KP=Kurang

Puas e. TP=Tidak

Puas

Referensi

Dokumen terkait

Kuadran B menunjukkan atribut yang mempengaruhi kepuasan konsumen di restoran Ampera perlu di pertahankan, karena pada umumnya tingkat pelaksanaan/kinerjanya yang di

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masing-masing variabel lonflik kerja-keluarga dan kepuasan kerja berpengaruh terhadap turnover intention di Restoran Pizza Hut

pada akhirnya konsumen puas; (d) Atribut-atribut yang tingkat kepentingannya tinggi, namun kinerjanya masih rendah adalah lama waktu tunggu dari mulai pemesanan hingga

Apakah kepuasan konsumen yang ditinjau dari atribut-atribut yang berhubungan dengan pembelian mempunyai pengaruh terhadap kesetiaan merek.. Apakah variabel produk, pelayanan,

Dengan menggunakan teknik decision tree Data mining dihasilkan variabel-variabel yang menentukan tingkat kepuasan konsumen restoran siap saji dan menemukan variabel

Sedangkan persepsi konsumen pada Restoran Tradisional tentang Suasana Hati dalam penelitian ini, penilaian konsumen yang telah menggunakan layanan Warung Tegal Bahari

maka dengan demikian diduga variabel reliability yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap Kepuasan Konsumen pada Bali Komputer di Tenggarong ditolak dan

Promosi merupakan atribut yang sangat penting, karena tanpa adanya promosi produk tidak dengan mudah dapat diketahui konsumen. Berdasarkan tingkat kepentingan dan