MUTAHHARAH HASYIM IHFA INDIRA NURNAIFAH
2025
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Keterampilan dasar mengajar adalah kemampuan minimal yang bersifat khusus yang harus dimiliki oleh guru,
dosen,instruktur, atau widyaiswara agar dapat melak- sanakan tugas mengajar secara efektif, efisien dan profe- sional.
Defenisi
Keterampilan Dasar Mengajar
E F G
H
Memberi Penguatan dan Motivasi
Eksistensi guru tercermin dari caranya dalam memberi penguatan dan motivasi kepada siswa
Mengelola Kelas
Flexibilitas dalam mengajar menjadi kunci bagi seorang guru untuk bisa mengelola kelas
Melakukan Penilaian
Guru menyatakan hasil belajar melalui metode evaluasi.
Menggunakan Media Pembelajaran yang Bervariasi
Hendaknya seorang guru menggunakan media pembelajaran yang bervariasi agar siswa lebih termotivasi.
D D
Memberi Penguatan dan Motivasi
05.
01 Penguatan Verbal
1. Dengan kata 2. Dengan kalimat
02
Penguatan Non Verbal
1. Dengan mimik 2. Dengan cara mendekati 3. Dengan sentuhan 4. dengan kegiatan yang menyenangkan 5. Dengan simbol atau benda 6. Penguatan tak penuh .
Memberi Penguatan
Memberi Motivasi
PujianMinat
Tujuan untuk diakui Memberi Angka
Menumbuhkan kesadaran kepada peserta didik agar merasakan pentingnya tugas dan menerimanya sebagai tantangan
Hasrat untuk belajar Memberi Ulangan Saingan / kompetisi
Hadiah
Ego-involvement Mengetahui Hasil
Hukuman
D D
Mengelola Kelas
06.
Mengelola Kelas
Bertanggung jawab, peka, aktif 1. Untuk Peserta Didik
Kehangatan dan keantusi- asan, tantangan, bervariasi,
keluwesan, penekanan hal positif, disiplin diri.
Lanjut
Tujuan Pengelo- laan Kelas
Prinsip Pengelo- laan Kelas
Komponen Keter- ampilan Pengelo-
laan Kelas
Pengertian, kompeten, responsif 2. Untuk Pendidik
Komponen Keterampilan Pengelolaan Kelas
1. Menunjukkan sikap tanggap
2. Membagi perhatian 3. Memusatkan perhatian kelompok
4. Memberikan petunjuk
yang jelas 5. Menegur
Modifikasi tingkah laku
Pengelolaan Kelom- pok
Mengelola Metode Pembelajaran
1. Merinci gangguan 2. Memilih tolak ukur 3. Mengorganisir penga-
matan
4. Memilih tingkah laku yg diperbaiki
5. Punya pola penguatan
1. Memperlancar tugas 2. Pelihara kegiatan
kelompok
3. Menemukan sumber masalah
1. Metode ceramah 2. Metode tanya jawab 3. Metode diskusi
4. Metode pemberian tu- gas
5. Metode percobaan 6. Metode karya wisata 7. Metode bermain peran 8. Metode demonstrasi Keterampilan
yang berhubun- gan dengan penciptaan dan
pemeliharaan kondisi belajar
optimal.
Keterampilan yang berhubun-
gan dengan pengembalian
kondisi belajar yang op-
timal.
D D
Melakukan Penilaian
07.
Mekanisme Penilaian
Menilai proses pembelajaran yang
dilakukan peserta didik sesuai dengan prosedur
Menganalisis hasil penilaian terhadap proses dan hasil belajar sekaitan dengan tujuan pembelajaran
Menyesuaikan dan menyempurnakan instrumen penilaian proses dan hasil belajar sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
Menilai hasil belajar yang dicapai peserta didik untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran
Menyesuaikan dan menyempurnakan
kegiatan pembelajaran berdasarkan analisis proses dan hasil belajar peserta didik,
D D
Bentuk Penilaian
Penilaian otentik membolehkan pendidik untuk melihat apakah pe- serta didik dapat menjelaskan, memutuskan keterampilan
atau kemampuan pemahamannya dengan kata-katanya sendiri yang ebrhubungan dengan pemahaman konsep, tujuan, dan pertanyaanper- tanyaan
inti.
Penilaian Autentik
Hasil belajar tertentu yang menekankan pada kinerja yang memerlukan penilaian pada keefektifan atau prosedur yang digunakan, seperti kemampuan di laboratorium, keterampilan mo- torik atau fisik, atau menilai Produk dan hasil-hasil karya peserta didik..
Penilaian Kinerja Portofolio adalah kumpulan hasil
kerja peserta didik yang memper- lihatkan hasil pemikiran, minat, hasil usaha, dan
tujuan atau cita-cita mereka dalam berbagai bidang.
Jadi, portofolio mendokumen- tasikan pembelajaran sepanjang waktu.
Penilaian Portofolio
Metode Penilaian
1. Daftar cek 2. Skala Likert 3. Observasi 4. Wawancara
5. Prosedur sosiometri 6. Penialaian diri sendiri 7. Demontrasi
8. Diskusi
9. Penyelidikan 10. Survei sikap lisan 11. Presentasi lisan 12. Peer evaluation
13. Produk atau hasil 14. Tanggapan kelompok 15. Teknik KWL (Knowledge, Wish toKnow, Learn)
D D
Menggunakan Media Pembelajaran yang Bervariasi
08.
Variasi Media
Pemakaian bermacam alat dan bahan yang meliputi benda (objek) sederhana, grafik, gambar di charta atau di papan tulis, papan bulletin yang di pajang, film, televisi, ukiran, peta, poster-poster, dan seba- gainya yang dapat dilihat oleh mata.
.
Variasi alat/bahan yang dapat dilihat
Suara pendidik seperti keras-lemah, tinggi-rendah, cepat lambat, dan gembira- sedih. Juga pertukaran kegiatan mendengar suara pendidik dengan selingan rekaman suara, atau suara radio, suara musik, dekla- masi yang dibacakan pe- serta didik, drama, diskusi.
Variasi alat/bahan yang dapat didengar
specimen (contoh), model, patung, alat mainan, bi- natang hidup yang keci, dan sebagainya
dapat diberikan kepada siswa untuk diraba atau di- manipulasikan.
Variasi alat/bahan yang dapat didengar
D D
Menggunakan
Bahasa dan Waktu Pembelajaran
09.
Penggunaan Bahasa dan Waktu
Bahasa identik dengan karakteristik dari seorang individu. Penggunaan bahasa yang baik oleh calon pendidik maupun pendidik dalam melaksanakan pembelajaran adalah menggunakan bahasa yang dimengerti dan lebih mudah dipahami oleh peserta didik se- hingga apa yang disampaikan oleh pendidik dapat diterima dan dipahami oleh peserta didik dengan baik.
Penggunaan waktu yang baik oleh calon pendidik maupun pendidik dalam melak- sanakan pembelajaran sebenarnya cukup sederhana, yakni calon pendidik maupun pendidik cukup merancang sebuah format pembelajaran dengan menuliskan batas waktu yang hendak digunakan dalam setiap satu jenis kegiatan pembelajaran dan diran- cang berdasarkan hasil simulasi setiap kegiatan pembelajaran sebelum digunakan dalam
kelas.
Bahasa
Waktu
D D
Thank you
This text can be replaced with your own text