• Tidak ada hasil yang ditemukan

KIT TUTORIAL UNIVERSITAS TERBUKA

N/A
N/A
31. Riska Wulandari

Academic year: 2023

Membagikan "KIT TUTORIAL UNIVERSITAS TERBUKA"

Copied!
53
0
0

Teks penuh

(1)

KIT TUTORIAL UNIVERSITAS TERBUKA

Program Studi : Akuntansi

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Institusi : Swasta

Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA. Institusi : Universitas Terbuka Nama Validator (Pengampu MK) : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Institusi : Universitas Terbuka

Tahun Pengembangan : 2022-1

Status Pengembangan : Baru/Revisi*

Edisi Ke- : 3

Tangerang Selatan, 10 Februari 2022

Mengetahui, Menyetujui,

Ketua Jurusan Ketua Program Studi

Dr.Hendrian S.E.,M.Si Dr.Hendrian S.E.,M.Si

NIP196901292000031003 NIP 196901292000031003

*) coret yang tidak sesuai

(2)

1. CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN DESKRIPSI MATA KULIAH a. Capaian Pembelajaran Akhir

Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

b. Deskripsi Mata Kuliah

Mata Kuliah ini merupakan mata kuliah utama yang akan membekali mahasiswa dengan kemampuan untuk memahami konsep perpajakan secara komprehensif berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku. Untuk itu, mahasiswa akan mempelajari bahan kajian dari Modul Kegiatan Belajar yang terdiri dari :

1. Modul 1 : Dasar-dasar Perpajakan

2. Modul 2 : Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan 3. Modul 3 : Pajak Penghasilan ( Umum)

4. Modul 4 : Pajak Penghasilan Pasal 21

5. Modul 5 : Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26

6. Modul 6 : Pajak Penghasilan Pasal 25 ( Angsuran Pajak) 7. Modul 7 : Pajak Penghasilan Bersifat Final

8. Modul 8 : PPN dan PPnBM 9. Modul 9 : Pajak Daerah

Mahasiswa akan dibekali dengan pemahaman konsep pajak secara umum maupun secara khusus pada masing-masing jenis pajak, serta contoh penghitungan pajak yang secara praktik diterapkan pada entitas bisnis dan penyajiannya dalam laporan keuangan komersial maupun fiskal. Assesment hasil belajar dilakukan melalui bagaimana ketepatan mahasiswa dalam menjawab kuis, diskusi, tugas, dan tes formatif yang diberikan.

(3)

2. PETA KOMPETENSI MATA KULIAH

Setelah mempelajari mata kuliah perpajakan mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan konsep-konsep perpajakan, perhitungan, penyetoran, dan pelaporan pajak yang terutang

serta analisis terhadap transaksi perusahaan yang terkait dengan perpajakan dan penyajiannya dalam laporan keuangan komersial dan fiskal

7 Menjelaskan PPh

Bersifat Final 6

Menjelaskan PPh Pasal 25 ( Angsuran pajak) 5

Menjelaskan PPh Pasal 22, 23, dan 26

9

Menjelaskan Pajak Daerah 3

Menjelaskan Pajak Penghasilan ( Umum) 8

Menjelaskan PPN dan PPnBM

2

Menjelaskan Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

1

Menjelaskan Dasar- dasar Perpajakan 4

Menjelaskan PPh Pasal 21

(4)

3. RANCANGAN AKTIVITAS TUTORIAL (RAT)

RANCANGAN AKTIVITAS TUTORIAL (RAT) TAHUN 2022-1

Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran Umum :

Setelah mempelajari mata kuliah perpajakan mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan konsep-konsep perpajakan, perhitungan, penyetoran, dan pelaporan pajak yang terutang serta analisis terhadap transaksi perusahaan yang terkait dengan perpajakan dan penyajiannya dalam laporan keuangan komersial dan fiskal.

Deskripsi Singkat Mata Kuliah :

Mata Kuliah ini merupakan mata kuliah utama yang akan membekali mahasiswa dengan kemampuan untuk memahami konsep perpajakan secara komprehensif berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku. Mahasiswa akan mempelajari bahan kajian dari 9 Modul Kegiatan Belajar yang terdiri dari : Dasar- dasar Perpajakan, Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, Pajak Penghasilan ( Umum), Pajak Penghasilan Pasal 21, Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26, Pajak Penghasilan Pasal 25 ( Angsuran Pajak), Pajak Penghasilan Bersifat Final, PPN dan PPnBM, Pajak Daerah. Mahasiswa akan dibekali dengan pemahaman konsep pajak secara umum maupun secara khusus pada masing-masing jenis pajak, serta contoh penghitungan pajak yang secara praktik diterapkan pada entitas bisnis dan penyajiannya dalam laporan keuangan komersial maupun fiskal. Assesment hasil belajar dilakukan melalui bagaimana ketepatan mahasiswa dalam menjawab kuis, diskusi, tugas, dan tes formatif yang diberikan.

Daftar Pustaka/OER

1. Adam Smith.1776. An Inquiry Into the Nature and and Causes of the Wealth of the Nations.

2. Brotodiharjo, R. Santoso. 1993. Pengantar Ilmu Hukum Pajak. Edisi 3.Bandung: Penerbit Eresco.

3. Dara, Amin. 2013. Pemotongan dan Pemungutan Pajak Penghasilan: Contoh dan Kasus. Penerbit Indie

4. Halim, Abdul, Icuk Rangga Bawono dan Amin Dara. 2016. Perpajakan: Konsep, Aplikasi, Contoh dan Studi Kasus. Edisi 2. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

5. Republik Indonesia. 2008. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan

(5)

6. Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.

7. Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

8. Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah

9. Republik Indonesia. 2016. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak.

10. Kementerian Keuangan. 1996. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 416/KMK.04/1996 tentang Norma Penghitungan Khusus Penghasilan Neto bagi Wajib Pajak Perusahaan Pelayaran Dalam Negeri

11. Kementerian Keuangan. 1996. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 417/KMK.04/1996tentang Norma Penghitungan Khusus Penghasilan Neto Bagi Wajib Pajak Perusahaan Pelayaran dan/atau Penerbangan Luar Negeri

12. Kementerian Keuangan. 1996. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 475/KMK.04/1996 tentang Norma Penghitungan Khusus Penghasilan Neto Bagi Wajib Pajak Perusahaan Penerbangan Dalam Negeri

13. Kementerian Keuangan. 1997. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 282/KMK.04/1997 tentang Pelaksanaan Pemungutan Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek

14. Kementerian Keuangan. 2002. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 120/KMK.03/2002 tentang Perubahan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 394/KMK.04/1996 tentang Pelaksanaan Pembayaran dan Pemotongan Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Persewaan Tanah dan/atau Bangunan

15. Kementerian Keuangan 2008. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 252/PMK.03/2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemotongan Pajak atas Penghasilan sehubungan dengan Pekerjaan, Jasa, dan Kegiatan Orang Pribadi

16. Kementerian Keuangan. 2009. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 153/PMK.03/2009 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 187/PMK.03/2008 tentang Tata Cara Pemotongan, Penyetoran, Pelaporan dan Penatausahaan Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Usaha Jasa Konstruksi

17. Kementerian Keuangan. 2009. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 208/PMK.03/2009tentangPerubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 255/PMK.03/2008tentang Penghitungan Besarnya Angsuran Pajak Penghasilan Dalam Tahun Pajak Berjalan yang Harus Dibayar Sendiri Oleh Wajib Pajak Baru, Bank, Sewa Guna Usaha Dengan Hak Opsi, Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Wajib Pajak Masuk Bursa dan Wajib Pajak Lainnya yang Berdasarkan Ketentuan Diharuskan Membuat Laporan Keuangan Berkala Termasuk Wajib Pajak Orang Pribadi Pengusaha Tertentu

18. Kementerian Keuangan. 2010. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 112/PMK.03/2010 tentang Tata Cara Pemotongan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Penghasilan atas Bunga Simpanan yang Dibayarkan oleh Koperasi kepada Anggota Koperasi Orang Pribadi

19. Kementerian Keuangan. 2010. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 147/PMK.07/2010 tentang Badan atau Perwakilan Lembaga Internasional yang Tidak Dikenakan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan.

20. Kementerian Keuangan. 2010. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 148/PMK.07/2010 tentang Badan atau Perwakilan Lembaga Internasional yang tidak Dikenakan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan.

(6)

21. Kementerian Keuangan. 2010.Peraturan Menteri Keuangan Nomor 262/PMK.03/2010 Tentang Tata Cara Pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 21 Bagi Pejabat Negara, PNS, Anggota TNI, Anggota POLRI, dan Pensiunannya atas Penghasilan yang Menjadi Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

22. Kementerian Keuangan. 2012. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 07/PMK.011/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 85/PMK.03/2011 tentang Tata Cara Pemotongan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Penghasilan atas Bunga Deposito

23. Kementerian Keuangan. 2014. Peraturan Menteri keuangan Nomor 111 Tahun 2014 tentang Konsultan Pajak.

24. Kementerian Keuangan. 2014. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 242/PMK.03/2014 tentang Tata Cara Pembayaran dan Penyetoran Pajak 25. Kementerian Keuangan. 2014. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 243/PMK.03/2014 tentang Surat Pemberitahuan (SPT)

26. Kementerian Keuangan. 2015. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 156/PMK.010/2015 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.03/2008 tentang Penetapan Organisasi- Organisasi Internasional dan Pejabat-Pejabat Perwakilan Organisasi Internasional dan Pejabat-Pejabat Perwakilan Organisasi Internasional yang Tidak Termasuk Subjek Pajak Penghasilan

27. Kementerian Keuangan. 2015. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 90/PMK.03/2015 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 253/PMK.03/2008 tentang Wajib Pajak Badan Tertentu Sebagai Pemungut Pajak Penghasilan dari Pembeli atas Penjualan Barang yang Tergolong Sangat Mewah.

28. Kementerian Keuangan. 2015. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 121/PMK.03/2015 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 75/PMK.03/2010 tentang Nilai Lain Sebagai Dasar Pengenaan Pajak

29. Kementerian Keuangan. 2015. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 141/PMK.03/2015 tentang Jenis Jasa Lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 ayat (1) huruf c angka 2 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008

30. Kementerian Keuangan. 2016. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16/PMK.010/2016tentangPerubahan Kelima atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor154/PMK.03/2010 tentang Pemungutan Pajak Penghasilan Pasal 22Sehubungan dengan Pembayaran atas Penyerahan Barang dan Kegiatan di Bidang Impor atau Kegiatan Usaha di Bidang Lain

31. Kementerian Keuangan. 2016. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 26/PMK.010/2016 tentangPerubahan atas Keputusan Menteri Keuangan Nomor51/KMK.04/2001 tentang pemotongan pajak penghasilan atas bunga deposito dan tabungan serta diskonto Sertifikat Bank Indonesia

32. Kementerian Keuangan 2016. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 101/PMK.010/2016tentangPenyesuaian Besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak

33. Direktorat Jenderal Pajak. 1994. Keputusan Dirjen Pajak Nomor 50/PJ./1994 tentang Penunjukan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam Negeri Tertentu Sebagai Pemotong Pajak Penghasilan Pasal 23

34. Direktorat Jenderal Pajak. 2000. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-537/PJ./2000 tentang Penghitungan Besarnya Angsuran Pajak Dalam Tahun Pajak Berjalan Dalam Hal-Hal Tertentu.

35. Direktorat Jenderal Pajak. 2002. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-227/PJ./2002 tentang Tata Cara Pemotongan dan Pembayaran, serta Pelaporan Pajak Penghasilan dari Persewaan Tanah dan/atau Bangunan

(7)

36. Direktorat Jenderal Pajak. 2009. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-30/ PJ/2009 tentang Tata Cara Pemberian Pengecualian dari Kewajiban Pembayaran atau Pemungutan Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan

37. Direktorat Jenderal Pajak. 2010. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER- 32/PJ/2010tentangPelaksanaan Pengenaan Pajak Penghasilan Pasal 25Bagi Wajib Pajak Orang Pribadi Pengusaha Tertentu

38. Direktorat Jenderal Pajak. 2015. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER- 11/PJ/2015 tentang Pengenaan Pajak Penghasilan atas Hadiah dan Penghargaan

39. Direktorat Jenderal Pajak. 2015. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER- 31/PJ/2015 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-57/PJ/2010 tentang Tata Cara dan Prosedur Pemungutan Pajak Penghasilan Pasal 22 sehubungan dengan Pembayaran atas Penyerahan Barang dan Kegiatan di Bidang Impor atau Kegiatan Usaha di Bidang Lain

40. Direktorat Jenderal Pajak. 2015. Peraturan Dirjen Pajak Nomor PER- 32/PJ/2015 tentang Pedoman Teknis Tata Cara Pemotongan, Penyetoran dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pajak Penghasilan Pasal 26 Sehubungan Dengan Pekerjaan, Jasa, dan Kegiatan Orang Pribadi

41. Republik Indonesia. 1997. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1997 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek

42. Republik Indonesia. 2000. Peraturan Pemerintah Nomor 132 Tahun 2000 tentang Pajak Penghasilan atas Hadiah Undian

43. Republik Indonesia. 2002. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2002 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1996 tentang Pembayaran Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Persewaan Tanah dan/atau Bangunan

44. Republik Indonesia. 2009. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2009 tentang Pajak Penghasilan atas Bunga Simpanan yang Dibayarkan oleh Koperasi kepada Anggota Koperasi Orang Pribadi

45. Republik Indonesia. 2009. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Usaha Jasa Konstruksi

46. Republik Indonesia. 2010. Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2010 tentang Tarif Pemotongan dan Pengenaan Pajak Penghasilan Pasal 21 atas Penghasilan yang Menjadi Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

47. Republik Indonesia. 2013. Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2013 tentang pajak penghasilan atas penghasilan dari usaha yang diterima atau diperoleh wajib pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu bahwa Wajib Pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu

48. Republik Indonesia. 2013. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2009 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan Berupa Bunga Obligasi

49. Republik Indonesia. 2015. Peraturan Pemerintah Nomor 123 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 131 Tahun 2000 tentang Pajak Penghasilan atas Bunga Deposito dan Tabungan Serta Diskonto Sertifikat Bank Indonesia

50. Republik Indonesia. 2016. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2016 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan, dan Perjanjian Pengikatan Jual Beli atas Tanah dan/atau Bangunan Beserta Perubahannya.

51. www. ortax.org 52. www. pajak.go.id

(8)

Tuto rial

Ke- Capaian Pembelajaran Khusus Pokok

Bahasan Sub Pokok Bahasan Aktivitas Belajar

Modus Tugas

Tutoria l

Daftar Pustaka (6)

(1) (2) (3) (4) (5) TTM/

Tuweb Tuton Praktik/Pra

ktikum (7) (8)

1 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan:

1. Definisi pajak, fungsi pajak dan asas-asas perpajakan;

2. Teori yang mendukung pemungutan pajak;

3. Jenis-jenis pajak;

4. Tata cara pemungutan pajak 5. Timbul dan berakhirnya utang

pajak;

6. Tarif pajak

Dasar-dasar Perpajakan ( Modul 1)

Definisi, Fungsi, Asas-asas Perpajakan, dan Teori yang Mendukung Pemungutan Pajak

Jenis Pajak, Tata Cara Pemungutan Pajak, Timbul dan Berakhirnya Utang Pajak,

dan Tarif Pajak

Perkenalan

Kontrak perkuliahan

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor

TTMVideo

Pengantar sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Kuis 1,2,4,6,7,9,23

, 51,52

2 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan:

1. Pengertian Umum 2. NPWP dan PPKP

3. Pemotongan dan Pemungutan 4. Pembayaran/Penyetoran pajak

dan Pelaporan pajak 5. Ketetapan pajak

6. Pembukuan dan pencatatan 7. Pemeriksaan dan penyidikan

pajak

8. Tata cara keberatan dan banding

Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan ( Modul 2)

Pengertian Umum, dan NPWP/PPKP

Pemotongan dan Pemungutan, Pembayaran/Penyet oran, Pelaporan pajak,dan Ketetapan pajak

Pembukuan dan Pencatatan, Pemeriksaan dan Penyidikan Pajak, dan Keberatan dan Banding

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor TTM

Video Pengantar sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Kuis 3,4,5,6,24,25,

51,52

3 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:

1. menjelaskan Subjek Pajak PPh

2. menjelaskan bukan Subjek PPh

3. menjelaskan Objek Pajak

Pajak Penghasilan (Umum) (Modul 3)

Subjek Pajak dan Objek Pajak

Penghitungan Penghasilan Kena Pajak dan Tarif Pajak

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor TTM

Video Pengantar sesi Tuton

Kuis

Tugas tutorial

3,4,5,6,26,32, 51,52

(9)

Tuto rial Ke-

Capaian Pembelajaran Khusus Pokok

Bahasan Sub Pokok Bahasan Aktivitas Belajar Modus Tugas

Tutoria l

Daftar Pustaka (6)

(1) (2) (3) (4) (5) TTM/

Tuweb Tuton Praktik/Pra

ktikum (7) (8)

Penghasilan

4. menjelaskan Objek Pajak yang dikenakan PPh Bersifat Final

5. menjelaskan penghasilan yang tidak termasuk Objek Pajak

6. menjelaskan Bentuk Usaha Tetap

7. menghitung penghasilan kena pajak

8. menghitung Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) 9. menghitung biaya yang tidak

boleh dikurangkan 10. menghitung penilaian aset 11. menghitung penyusutan dan

amortisasi

12. menghitung tarif pajak PPh 13. menghitung penghasilan kena

pajak dan PPh yang terutang

Diskusi

Tugas tutorial

Kuis

4 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:

1. menjelaskan Pemotong Pajak Penghasilan Pasal 21

2. menjelaskan Subjek PPh Pasal 21 dan dikecualikan sebagai subjek PPh Pasal 21 3. menjelaskan Objek PPh Pasal

21 dan dikecualikan sebagai objek PPh Pasal 21

4. menghitung PPh pasal 21

Pajak Penghasilan Pasal 21 ( Modul 4)

Pemotong Pajak, Subjek Pajak, dan Objek Pajak Penghasilan Pasal 21

Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor TTM

Video Pengantar sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Kuis 3,4,5,15,21,

40,46,51,52

5 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:

1. menjelaskan

pemungut/pemotong Pajak

Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26

Pajak Penghasilan Pasal 22 dan 23

Pajak Penghasilan Pasal 26

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor TTM

Kuis

tugas tutorial

3,4,5,6,27,29, 30,33,38,39, 40,51,52

(10)

Tuto rial Ke-

Capaian Pembelajaran Khusus Pokok

Bahasan Sub Pokok Bahasan Aktivitas Belajar Modus Tugas

Tutoria l

Daftar Pustaka (6)

(1) (2) (3) (4) (5) TTM/

Tuweb Tuton Praktik/Pra

ktikum (7) (8)

Penghasilan;

2. menjelaskan subjek pajak;

3. menjelaskan objek pajak;

4. menjelaskan dikecualikan dari objek pajak;

5. menjelaskan tarif pajak dan dasar pengenaan pajak;

6. menghitung Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26;

7. menjelaskan tata cara

perhitungan Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26.

( Modul 5) Video Pengantar

sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Tugas Tutorial

6 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan :

1. angsuran bulanan Pajak Penghasilan Pasal 25;

2. besarnya angsuran pajak dalam tahun berjalan dalam hal- hal tertentu;

3. besarnya angsuran PPh Pasal 25 bagi wajib pajak baru, bank, sewa guna usaha dengan hak opsi, BUMN, BUMD, Wajib Pajak masuk bursa, dan Wajib Pajak lainnya yang berdasarkan ketentuan diharuskan membuat laporan keuangan berkala termasuk Wajib Pajak Orang Pribadi pengusaha tertentu.

Pajak Penghasilan Pasal 25 (Angsuran Pajak) ( Modul 6)

Penghitungan Angsuran Bulanan dan Besarnya Angsuran Pajak Tahun Berjalan dalam Hal-Hal Tertentu

Besarnya Angsuran PPh Pasal 25 Bagi Wajib Pajak Baru, Bank, Sewa Guna Usaha dengan Hak Opsi, BUMN, BUMD, Wajib Pajak Masuk Bursa, dan Wajib Pajak Lainnya yang Berdasarkan Ketentuan Diharuskan Membuat Laporan Keuangan Berkala Termasuk Wajib

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor

TTMVideo Pengantar sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Kuis 3,4,5,6,15,17,

34,37,51,52

(11)

Tuto rial Ke-

Capaian Pembelajaran Khusus Pokok

Bahasan Sub Pokok Bahasan Aktivitas Belajar Modus Tugas

Tutoria l

Daftar Pustaka (6)

(1) (2) (3) (4) (5) TTM/

Tuweb Tuton Praktik/Pra

ktikum (7) (8)

Pajak Orang Pribadi Pengusaha Tertentu

7 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan:

1. Pajak penghasilan atas bunga dan deposito lainnya

2. Bunga obligasi dan Surat Utang Negara

3. Bunga simpanan yang dibayarkan koperasi kepada anggota koperasi orang pribadi 4. Hadiah undian

5. Transaksi saham dan sekuritas lainnya

6. Pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan 7. Usaha jasa konstruksi.

8. Persewaan tanah dan/atau bangunan.

9. Wajib pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu.

10. Pajak penghasilan atas perusahaan

pelayaran/penerbangan luar negeri

11. Pajak penghasilan atas

perusahaan penerbangan dalam negeri

12. Pajak penghasilan atas perusahaan pelayaran dalam negeri

Pajak Penghasilan Bersifat Final ( Modul 7)

Pajak Penghasilan Pasal 4 Ayat 2

Pajak Penghasilan Pasal 15

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor TTM

Video Pengantar sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Tugas tutorial

Kuis

Tugas tutorial

3,4,5,10,11, 12,13,14,16, 18,22,31,35, 36,38,41,42, 43,44,45,47, 48,49,50,51, 52

8 Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:

1. menjelaskan pengertian pada

Pajak Pertambah an Nilai

Dasar-Dasar Pajak Pertambahan Nilai

Pajak Pertambahan

Membaca BMP

Materi inisiasi

Ceramah Tutor

Kuis

Tes forma

4,6,8,28,51, 52

4,6,7,19,20,

(12)

Tuto rial Ke-

Capaian Pembelajaran Khusus Pokok

Bahasan Sub Pokok Bahasan Aktivitas Belajar Modus Tugas

Tutoria l

Daftar Pustaka (6)

(1) (2) (3) (4) (5) TTM/

Tuweb Tuton Praktik/Pra

ktikum (7) (8)

UU No. 8 Tahun 1983 tentang PPN dan PPNBM;

2. menjelaskan objek pajak dan yang dikecualikan PPN;

3. menjelaskan barang dan jasa kena pajak;

4. menjelaskan dasar pengenaan pajak;

5. menjelaskan penghitungan dan pelaporan;

6. menjelaskan saat dan tempat terutang;

7. menghitung kredit pajak masukan;

8. menghitung faktur pajak, nota retur;

9. menghitung PPN dan PPnBM atas penyerahan kepada pemungut pajak;

10. menghitung Pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM)

Setelah mengikuti pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:

1. menjelaskan dasar hukum dan pengertian pajak daerah 2. menjelaskan jenis-jenis pajak

daerah yang terdiri atas Pajak kendaraan bermotor, bea balik nama kendaraan bermotor, pajak bahan bakar kendaraan bermotor, pajak air permukaan, pajak rokok, pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, pajak mineral bukan

(PPN) dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) ( Modul 8)

Pajak Daerah ( Modul 9)

Nilai-Lanjutan

Pajak Provinsi

Pajak

kabupaten/kota

TTMVideo Pengantar sesi Tuton

Diskusi

Kuis

Tes Formatif

tif 51,52

(13)

Tuto rial Ke-

Capaian Pembelajaran Khusus Pokok

Bahasan Sub Pokok Bahasan Aktivitas Belajar Modus Tugas

Tutoria l

Daftar Pustaka (6)

(1) (2) (3) (4) (5) TTM/

Tuweb Tuton Praktik/Pra

ktikum (7) (8)

logam dan batuan, pajak parkir, pajak air tanah, pajak sarang burung walet, PBB-P2, BPHTB

(14)

4. SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN KE-1 Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran

Mata Kuliah

: Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

Capaian Pembelajaran Umum (CPU)

:

Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan dasar-dasar perpajakan secara umum.

Capaian Pembelajaran

Khusus (CPK) :

Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan:

1.Definisi pajak, fungsi pajak dan asas-asas perpajakan;

2.Teori yang mendukung pemungutan pajak;

3.Jenis-jenis pajak;

4.Tata cara pemungutan pajak

5.Timbul dan berakhirnya utang pajak;

6.Tarif pajak Pokok Bahasan

Sub Pokok Bahasan

Dasar- dasar Perpajakan ( Modul 1)

1.Definisi, Fungsi, Asas-asas Perpajakan, dan Teori yang Mendukung Pemungutan Pajak.

2.Jenis Pajak, Tata Cara Pemungutan Pajak, Timbul dan Berakhirnya Utang Pajak, dan Tarif Pajak.

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

1. Persiapan Tutorial

1. Tutor menyiapkan bahan presentasi materi yang terkait pada modul 1

2. Tutor menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan

3. Tutor menyiapkan sumber belajar yang akan digunakan 4. Tutor menyiapkan tugas yang akan diberikan

5. Tutor menyiapkan bahan/perangkat tutorial lainnya

(15)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

sesuai kebutuhan.

2. Kegiatan

Pendahuluan

1. Perkenalan Tutor dan mahasiswa 2. Tutor menjelaskan tentang capaian

pembelajaran mata kuliah

3. Tutor menjelaskan tentang capaian pembelajaran umum sepanjang satu semester

4. Tutor menjelaskan tentang capaian pembelajaran khusus sepanjang satu semester

5. Tutor menjelaskan pokok bahasan sub pokok bahasan sepanjang satu semester

6. Tutor menjelaskan tentang metode pembelajaran yang akan digunakan

7. Tutor menjelaskan tentang tata tertib selama kegiatan tutorial.

8. Tutor menjelaskan tentang jadwal pertemuan, bobot dan metode penilaian yang digunakan, meliputi jumlah tugas, kuis, dan metode penilaian lainnya yang dibutuhkan

Media :Papan Tulis, slide Presentasi Power Point,kuis interaktif ( quizizz.com)

Sumber belajar:

video

pembelajaran, artikel jurnal, informasi terkini berkaitan dengan materi pembelajaran

15 menit

3. Kegiatan

Penyajian

1. Tutor memaparkan materi terkait dengan pertemuan sesi 1 tentang Dasar-dasar Perpajakan.

( Modul 1)

2. Mahasiswa menyimak dan mencatat hal-hal yang dianggap penting.

3. Mahasiswa bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami.

4. Mahasiswa mengerjakan latihan atau kuis interaktif ( quizizz.com) berdasarkan topik materi yang dibahas

5. Mahasiswa membentuk kelompok diskusi, dan berdiskusi secara interaktif antar kelompok sesuai dengan topik pada materi yang dibahas. Dalam kegiatan ini, tutor berperan sebagai fasilitator

95 menit

4. Kegiatan

Penutup

1. Tutor memberikan koreksi dan kesimpulan hasil diskusi.

2. Tutor merangkum terkait materi yang dibahas

3. Tutor menginformasikan agar mahasiswa dapat memperkaya materi pembelajaran secara mandiri

4. Tutor menginformasikan tentang tugas partisipasi atau tugas tutorial yang diberikan dan deadline

10 menit

(16)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

pengumpulan tugas

5. Tutor menyampaikan pokok bahasan yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya

6. Tutor menyampaikan agar mahasiswa dapat mempelajari modul maupun sumber referensi lain terkait dengan materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

7. Tutor menutup pelaksanaan tutorial.

(17)

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN KE-2 Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran

Mata Kuliah :

Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

Capaian Pembelajaran Umum (CPU)

:

Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu memahami Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan yang menjadi ciri dan corak sistem perpajakan di Indonesia

Capaian Pembelajaran

Khusus (CPK) :

Setelah memelajari materi ini, diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan :

1.Pengertian Umum 2.NPWP dan PPKP

3.Pemotongan dan Pemungutan

4.Pembayaran/Penyetoran pajak dan Pelaporan pajak 5.Ketetapan pajak

6.Pembukuan dan pencatatan

7.Pemeriksaan dan penyidikan pajak 8.Tata cara keberatan dan banding

Pokok Bahasan Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan ( Modul 2) Sub Pokok Bahasan 1. Pengertian Umum, dan NPWP/PPKP

2. Pemotongan dan Pemungutan,

Pembayaran/Penyetoran, Pelaporan pajak, dan Ketetapan pajak

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

1. Persiapan Tutorial

1.Tutor menyiapkan bahan presentasi materi yang terkait pada modul 2

2.Tutor menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan

3.Tutor menyiapkan sumber belajar yang akan digunakan 4.Tutor menyiapkan tugas yang akan diberikan

5.Tutor menyiapkan bahan/perangkat tutorial lainnya

(18)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

sesuai kebutuhan.

2. Kegiatan

Pendahuluan

1. Tutor menyapa mahasiswa 2. Tutor bertanya kepada mahasiswa

terkait dengan kesulitan atau kendala pengerjaan tugas pada sesi sebelumnya.

3. Tutor mengingatkan kembali terkait materi pada sesi sebelumnya yang telah disampaikan.

4. Tutor menyampaikan tujuan pembelajaran sesi pertemuan 5. Tutor menyampaikan pendahuluan

atau pengantar terkait materi sesi yang akan dibahas

6. Tutor menyampaikan manfaat dari mempelajari materi sesi sebagai upaya memotivasi mahasiswa.

 Media :Papan Tulis, Slide Presentasi Power Point,kuis interaktif ( quizizz.com)

Sumber belajar:

video

pembelajaran, artikel jurnal, informasi terkini berkaitan dengan materi

pembelajaran

10 menit

3. Kegiatan

Penyajian

1.Tutor memaparkan materi terkait dengan pertemuan sesi 2 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. ( Modul 2)

2.Mahasiswa menyimak dan mencatat hal-hal yang dianggap penting.

3.Mahasiswa bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami.

4.Mahasiswa mengerjakan latihan atau kuis interaktif ( quizizz.com) berdasarkan topik materi yang dibahas

5.Mahasiswa membentuk kelompok diskusi, dan berdiskusi secara interaktif antar kelompok sesuai dengan topik pada materi yang dibahas. Dalam kegiatan ini, tutor berperan sebagai fasilitator

100 menit

4. Kegiatan

Penutup

1.Tutor memberikan koreksi dan kesimpulan hasil diskusi.

2.Tutor merangkum terkait materi yang dibahas

3.Tutor menginformasikan agar mahasiswa dapat memperkaya materi pembelajaran secara mandiri 4.Tutor menginformasikan tentang tugas partisipasi maupun tugas tutorial yang diberikan dan deadline pengumpulan tugas

5.Tutor menyampaikan pokok bahasan yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya

6.Tutor menyampaikan agar

mahasiswa dapat mempelajari modul maupun sumber referensi lain terkait dengan materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

10 menit

(19)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

7.Tutor menutup pelaksanaan tutorial.

(20)

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN KE-3 Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran

Mata Kuliah :

Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

Capaian Pembelajaran Umum (CPU)

:

Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu memahami Pajak Penghasilan secara umum Capaian Pembelajaran

Khusus (CPK)

:

Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu :

1. Menjelaskan Subjek Pajak PPh 2. Menjelaskan bukan Subjek PPh 3. Menjelaskan Objek Pajak Penghasilan

4. Menjelaskan Objek Pajak yang dikenakan PPh Bersifat Final

5. Menjelaskan penghasilan yang tidak termasuk Objek Pajak

6. Menjelaskan Bentuk Usaha Tetap 7. Menghitung penghasilan kena pajak

8. Menghitung Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) 9. Menghitung biaya yang tidak boleh dikurangkan 10.Menghitung penilaian aset

11.Menghitung penyusutan dan amortisasi 12.Menghitung tarif pajak PPh.

13.Menghitung penghasilan kena pajak dan PPh yang terutang

Pokok Bahasan Pajak Penghasilan (Umum) (Modul 3) Sub Pokok Bahasan 1. Subjek Pajak dan Objek Pajak

2. Penghitungan Penghasilan Kena Pajak dan Tarif Pajak

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

1. Persiapan Tutorial

1.Tutor menyiapkan bahan presentasi materi yang terkait pada modul 3

(21)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

2.Tutor menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan

3.Tutor menyiapkan sumber belajar yang akan digunakan 4.Tutor menyiapkan tugas yang akan diberikan

5.Tutor menyiapkan bahan/perangkat tutorial lainnya sesuai kebutuhan.

2. Kegiatan

Pendahuluan

1.Tutor menyapa mahasiswa 2.Tutor bertanya kepada mahasiswa terkait dengan kesulitan atau kendala pengerjaan tugas pada sesi

sebelumnya.

3.Tutor mengingatkan kembali terkait materi pada sesi sebelumnya yang telah disampaikan.

4.Tutor menyampaikan tujuan pembelajaran sesi pertemuan

5.Tutor menyampaikan pendahuluan atau pengantar terkait materi sesi yang akan dibahas

6.Tutor menyampaikan manfaat dari mempelajari materi sesi sebagai upaya memotivasi mahasiswa

Media :Papan Tulis, Slide Presentasi Power Point,kuis interaktif ( quizizz.com)

Sumber belajar:

video

pembelajaran, artikel jurnal, informasi terkini berkaitan dengan materi

pembelajaran

10 menit

3. Kegiatan

Penyajian

1.Tutor memaparkan materi terkait dengan pertemuan sesi 3 tentang Pajak Penghasilan. ( Modul 3) 2.Mahasiswa menyimak dan mencatat hal-hal yang dianggap penting.

3.Mahasiswa bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami.

4.Mahasiswa mengerjakan latihan atau kuis interaktif ( quizizz.com) berdasarkan topik materi yang dibahas

5. Mahasiswa melakukan praktik terkait materi pembelajaran yang dapat meliputi simulasi kasus pajak, penghitungan pajak terhutang, pembayaran, dan pelaporan pajak.

6.Mahasiswa membentuk kelompok diskusi, dan berdiskusi secara interaktif antar kelompok sesuai dengan topik pada materi yang dibahas. Dalam kegiatan ini, tutor berperan sebagai fasilitator

100 menit

4. Kegiatan

Penutup

1. Tutor memberi koreksi dan penguatan praktik simulasi perpajakan

2.Tutor memberikan koreksi dan kesimpulan hasil diskusi.

3.Tutor merangkum terkait materi yang dibahas

4.Tutor menginformasikan agar mahasiswa dapat memperkaya materi pembelajaran secara mandiri 5.Tutor menginformasikan tentang

10 menit

(22)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

tugas partisipasi maupun tugas tutorial yang diberikan dan deadline pengumpulan tugas

6.Tutor menyampaikan pokok bahasan yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya

7.Tutor menyampaikan agar

mahasiswa dapat mempelajari modul maupun sumber referensi lain terkait dengan materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

8.Tutor menutup pelaksanaan tutorial.

(23)

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN KE-4 Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran

Mata Kuliah :

Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

Capaian Pembelajaran Umum (CPU)

:

Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu memahami tentang Pajak Penghasilan Pasal 21 Capaian Pembelajaran

Khusus (CPK)

:

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan mahasiswa mampu:

1. menjelaskan Pemotong Pajak Penghasilan Pasal 21 2. menjelaskan Subjek PPh Pasal 21 dan dikecualikan

sebagai subjek PPh Pasal 21

3. menjelaskan Objek PPh Pasal 21 dan dikecualikan sebagai objek PPh Pasal 21

4. menghitung PPh pasal 21 Pokok Bahasan

Sub Pokok Bahasan

Pajak Penghasilan Pasal 21 ( Modul 4)

1. Pemotong Pajak, Subjek Pajak, dan Objek Pajak Penghasilan Pasal 21

2. Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

1. Persiapan Tutorial

1.Tutor menyiapkan bahan presentasi materi yang terkait pada modul 4

2.Tutor menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan

3.Tutor menyiapkan sumber belajar yang akan digunakan 4.Tutor menyiapkan tugas yang akan diberikan

5.Tutor menyiapkan bahan/perangkat tutorial lainnya sesuai kebutuhan.

2. Kegiatan

Pendahuluan

1.Tutor menyapa mahasiswa 2.Tutor bertanya kepada mahasiswa terkait dengan kesulitan atau kendala pengerjaan tugas pada sesi

Media :Papan Tulis, Slide Presentasi

10 menit

(24)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

sebelumnya.

3.Tutor mengingatkan kembali terkait materi pada sesi sebelumnya yang telah disampaikan.

4.Tutor menyampaikan tujuan pembelajaran sesi pertemuan

5.Tutor menyampaikan pendahuluan atau pengantar terkait materi sesi yang akan dibahas

6.Tutor menyampaikan manfaat dari mempelajari materi sesi sebagai upaya memotivasi mahasiswa

Power Point,kuis interaktif ( quizizz.com)

Sumber belajar: video pembelajaran, artikel jurnal, informasi terkini berkaitan dengan materi pembelajaran

3. Kegiatan

Penyajian

1.Tutor memaparkan materi terkait dengan pertemuan sesi 4 tentang Pajak Penghasilan Pasal 21.

( Modul 4)

2.Mahasiswa menyimak dan mencatat hal-hal yang dianggap penting.

3.Mahasiswa bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami.

4.Mahasiswa mengerjakan latihan atau kuis interaktif ( quizizz.com) berdasarkan topik materi yang dibahas

5. Mahasiswa melakukan praktik terkait materi pembelajaran yang dapat meliputi simulasi kasus pajak, penghitungan pajak terhutang, pembayaran, dan pelaporan pajak.

6.Mahasiswa membentuk kelompok diskusi, dan berdiskusi secara interaktif antar kelompok sesuai dengan topik pada materi yang dibahas. Dalam kegiatan ini, tutor berperan sebagai fasilitator

100 menit

4. Kegiatan

Penutup

1.Tutor memberi koreksi dan penguatan praktik simulasi perpajakan

2.Tutor memberikan koreksi dan kesimpulan hasil diskusi.

3.Tutor merangkum terkait materi yang dibahas

4.Tutor menginformasikan agar mahasiswa dapat memperkaya materi pembelajaran secara mandiri 5.Tutor menginformasikan tentang tugas partisipasi maupun tugas tutorial yang diberikan dan deadline pengumpulan tugas

6.Tutor menyampaikan pokok bahasan yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya

7.Tutor menyampaikan agar

mahasiswa dapat mempelajari modul maupun sumber referensi lain terkait

10 menit

(25)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

dengan materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

8.Tutor menutup pelaksanaan tutorial

(26)

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN KE-5 Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran

Mata Kuliah :

Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

Capaian Pembelajaran Umum (CPU)

:

Setelah mempelajari materi diharapkan mahasiswa mampu memahami Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26

Capaian Pembelajaran Khusus (CPK)

:

Setelah mempelajari materi, diharapkan mahasiswa mampu:

1.menjelaskan pemungut/pemotong Pajak Penghasilan;

2.menjelaskan subjek pajak;

3.menjelaskan objek pajak;

4.menjelaskan dikecualikan dari objek pajak;

5.menjelaskan tarif pajak dan dasar pengenaan pajak;

6.menghitung Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26;

7.menjelaskan tata cara perhitungan Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26.

Pokok Bahasan Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26 ( Modul 5) Sub Pokok Bahasan 1. Pajak Penghasilan Pasal 22 dan 23

2. Pajak Penghasilan Pasal 26

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

1. Persiapan Tutorial

1.Tutor menyiapkan bahan presentasi materi yang terkait pada modul 5

2.Tutor menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan

3.Tutor menyiapkan sumber belajar yang akan digunakan 4.Tutor menyiapkan tugas yang akan diberikan

5.Tutor menyiapkan bahan/perangkat tutorial lainnya sesuai kebutuhan.

2. Kegiatan

Pendahuluan

1.Tutor menyapa mahasiswa

2.Tutor bertanya kepada mahasiswa Media :Papan 10 menit

(27)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

terkait dengan kesulitan atau kendala pengerjaan tugas pada sesi

sebelumnya.

3.Tutor mengingatkan kembali terkait materi pada sesi sebelumnya yang telah disampaikan.

4.Tutor menyampaikan tujuan pembelajaran sesi pertemuan

5.Tutor menyampaikan pendahuluan atau pengantar terkait materi sesi yang akan dibahas

6.Tutor menyampaikan manfaat dari mempelajari materi sesi sebagai upaya memotivasi mahasiswa

Tulis, Slide Presentasi Power Point,kuis interaktif ( quizizz.com )

Sumber belajar: video pembelajaran, artikel jurnal, informasi terkini berkaitan dengan materi pembelajaran

3. Kegiatan

Penyajian

1.Tutor memaparkan materi terkait dengan pertemuan sesi 5 tentang Pajak Penghasilan Pasal 22, 23, dan 26 . ( Modul 5)

2.Mahasiswa menyimak dan mencatat hal-hal yang dianggap penting.

3.Mahasiswa bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami.

4.Mahasiswa mengerjakan latihan atau kuis interaktif ( quizizz.com) berdasarkan topik materi yang dibahas

5. Mahasiswa melakukan praktik terkait materi pembelajaran yang dapat meliputi simulasi kasus pajak, penghitungan pajak terhutang, pembayaran, dan pelaporan pajak.

6.Mahasiswa membentuk kelompok diskusi, dan berdiskusi secara interaktif antar kelompok sesuai dengan topik pada materi yang dibahas. Dalam kegiatan ini, tutor berperan sebagai fasilitator

100 menit

4. Kegiatan

Penutup

1.Tutor memberi koreksi dan penguatan praktik simulasi perpajakan

2.Tutor memberikan koreksi dan kesimpulan hasil diskusi.

3.Tutor merangkum terkait materi yang dibahas

4.Tutor menginformasikan agar mahasiswa dapat memperkaya materi pembelajaran secara mandiri 5.Tutor menginformasikan tentang tugas partisipasi maupun tugas tutorial yang diberikan dan deadline pengumpulan tugas

6.Tutor menyampaikan pokok bahasan yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya

10 menit

(28)

No. Tahapan Rincian Kegiatan (skenario pembelajaran)

Media & Sumber

Belajar Waktu

7.Tutor menyampaikan agar

mahasiswa dapat mempelajari modul maupun sumber referensi lain terkait dengan materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

8.Tutor menutup pelaksanaan tutorial

(29)

SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) TATAP MUKA/TUWEB PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN KE-6 Nama Mata Kuliah : Perpajakan

Kode Mata Kuliah : EKSI 4206

Jumlah sks : 3 SKS

Nama Pengembang : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA Nama Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA Capaian Pembelajaran

Mata Kuliah :

Melalui mata kuliah Perpajakan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep tentang Perpajakan berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Perpajakan yang berlaku, serta menerapkan konsep perpajakan, penghitungan, penyetoran dan pelaporan pajak dalam transaksi di entitas bisnis dan penyajian dalam Laporan Keuangan secara Komersial maupun Fiskal.

Capaian Pembelajaran Umum (CPU)

:

Setelah mempelajari materi, mahasiswa diharapkan mampu memahami Pajak Penghasilan Pasal 25

Capaian Pembelajaran Khusus (CPK)

:

Setelah mempelajari materi, mahasiswa diharapkan mampu:

1. menjelaskan angsuran bulanan Pajak Penghasilan Pasal 25;

2. menjelaskan besarnya angsuran pajak dalam tahun berjalan dalam hal- hal tertentu;

3. menjelaskan besarnya angsuran PPh Pasal 25 bagi wajib pajak baru, bank, sewa guna usaha dengan hak opsi, BUMN, BUMD, Wajib Pajak masuk bursa, dan Wajib Pajak lainnya yang berdasarkan ketentuan diharuskan membuat laporan keuangan berkala termasuk Wajib Pajak Orang Pribadi pengusaha tertentu.

Pokok Bahasan Pajak Penghasilan Pasal 25 (Angsuran Pajak) (Modul 6) Sub Pokok Bahasan 1. Penghitungan Angsuran Bulanan dan Besarnya

Angsuran Pajak Tahun Berjalan dalam Hal-Hal Tertentu

2. Besarnya Angsuran PPh Pasal 25 Bagi Wajib Pajak Baru, Bank, Sewa Guna Usaha dengan Hak Opsi, BUMN, BUMD, Wajib Pajak Masuk Bursa, dan Wajib Pajak Lainnya yang Berdasarkan Ketentuan Diharuskan Membuat Laporan Keuangan Berkala Termasuk Wajib Pajak Orang Pribadi Pengusaha Tertentu

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan Penelitian: Terdapat perbedaan pencapaian tujuan pembelajaran skenario Blok Imunologi sebelum dan sesudah diskusi tutorial pada Mahasiswa Program

Berkaitan dengan identifikasi masalah penelitian yang akan mencari hubungan atau pengaruh dari beberapa variabel terhadap niat mahasiswa untuk mengikuti Tuton, juga

Tugas tutor yaitu membuat rancangan pelaksanaan tuton, membuat materi inisiasi sebanyak 8 buah, menyusun tugas yang akan dikerjakan oleh mahasiswa sekurang- kurangnya 3

Dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pencapaian tujuan pembelajaran skenario Blok Imunologi sebelum dan sesudah diskusi tutorial pada

Hasil Chi-Square Test ikut serta tuton dengan nilai akhir UAS terhadap 396 responden menunjukkan bahwa tidak ada hubungan nilai mahasiswa yang mengikuti tutorial dengan

Pada pertemuan pertama tutorial , tutor hendaknya memberikan orientasi umum tentang mata kuliah dan menjelaskan tentang kompetensi yang diharapkan dikuasai mahasiswa

tugas tutorial UT fakultas PGSD kelas

Universitas Terbuka Secara praktis hasil penelitian ini dapat memberikan perbaikan untuk manajemen Tutorial Online dan Tutorial Webinar sebagai layanan bantuan belajar jarak jauh