KONSEP KENABIAN &
PEWAHYUAN DALAM ISLAM
MATA KULIAH : FILSAFAT KEMUHAMMADIYAHAN DOSEN : DR. FARIHEN, M.AG
Kelompok 2
Khasanah Rizki Fauziah 23050700014
Bella Dwi Pertiwi 23050700019
Pembahasan
1. Kebutuhan manusia terhadap Nabi dan Rasul
2. Implikasi keimanan kepada Nabi dan Rasul
3. Wahyu, Ilham dan Firasat
Bagian I - Kebutuhan manusia
terhadap Nabi dan Rasul
1. Al-Insan 2. Fitrah
3. Wujudul Khaliq 4. Ibadatul Khaliq
5. Hayatul Munadhomah 6. Hidayatul Rasul
7. Marifatul Khaliq 8. Minhajul Hayah 9. Ibadatul shahih
Kebutuhan manusia terhadap Nabi dan Rasul
Kebutuhan manusia terhadap Nabi dan Rasul
1. Al Insan
Al Insan (manusia) di ciptakan Allah SWT yang diberikan banyak kelebihan dan keutamaan dibandingkan dengan makhluk Allah lainnya. Diantara kelebihan manusia adalah fitrah. Agama Allah yang dijadikan-Nya kepada manusia dengan fitrah-Nya.
ْلَخِل َلْيِدْبَت َلَ ۗاَهْيَلَع َساَّنلا َرَطَف ْيِتَّلا ِ هاللّٰ َت َرْطِف ۗاًفْيِنَح ِنْيِ دلِل َكَهْج َو ْمِقَاَف ٰۗ ِ هاللّٰ ِق
َُۙن ْوُمَلْعَي َلَ ِساَّنلا َرَثْكَا َّنِك ل َو ُُۙمِ يَقْلا ُنْيِ دلا َكِل
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Islam); (sesuai) fitrah Allah disebabkan Dia telah menciptakan manusia menurut (fitrah) itu. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (Q.S Ar rum : 30)
2. Fitrah
Fitrah yang ada pada manusia dapat menilai baik buruk tingkah laku masyarakat ataupun dirinya.
3. Wujudul Kholiq
Kewujudan pencipta merupakan sesuatu yang tak dapat diingkari.
4. Ibadatul Kholiq
Manusia secara umum mendapat arahan dari Allah SWT untuk mengabdi kepada-Nya.
َُۙن ْوُقَّتَت ْمُكَّلَعَل ْمُكِلْبَق ْنِم َنْيَِّٰلا َو ْمُكَقَلَخ ْيَِّٰلا ُمُكَّب َر ا ْوُدُبْعا ُساَّنلا اَهُّيَا Wahai manusia! Sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang yang sebelum kamu, agar kamu bertakwa. (Q.S Al Baqarah: 21)
5. Hayatul Munadhomah.
Petunjuk dari Allah adalah untuk memandu manusia ke arah yang baik.
6. Hidayatul Rasul
Jika kita hendak mengikuti perintah Allah maka kita mesti mengikuti perintah rasul.
7. Marifatul Kholiq
Petunjuk rasul untuk mengenal Allah.
Kebutuhan manusia terhadap Nabi dan Rasul
8. Minhajul Hayah
Petunjuk rasul juga digunakan untuk mengamalkan islam secara benar.
9. Ibadatul shohih
Ibadah sohih adalah ibadah yang menyembah Allah dengan panduan mengikuti rasul.
ْوُدُبْعاَف ۠اَنَا ٓ َّلَِا َه لِا ٓ َلَ ٗهَّنَا ِهْيَلِا ْٓي ِح ْوُن َّلَِا ٍل ْوُس َّر ْنِم َكِلْبَق ْنِم اَنْلَس ْرَا ٓاَم َو ِن
Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum engkau (Muhammad), melainkan Kami wahyukan
kepadanya, bahwa tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Aku, maka sembahlah Aku. (Q.S Al anbiya : 25)
Kebutuhan manusia terhadap Nabi dan Rasul
Bagian II - Implikasi keimanan
kepada Nabi dan Rasul
Implikasi keimanan kepada Nabi dan Rasul
1. beriman bahwa risalah mereka benar adanya berasal dari Allah Ta'ala.
2. beriman kepada nama-nama nabi dan rasul yang diajarkan kepada kita seperti: Muhammad, Ibrahim, Musa, Isa, dan Nuh' alaihimusshalatu wassalam.
3. membenarkan apa yang mereka (para nabi dan rasul) kabarkan (dari jalur yang sahih).
4. mengamalkan syariat rasul yang diutus kepada kita yakni Penutup para nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam yang diutus kepada seluruh manusia.
Firman Allah, "Maka Demi Rabbmu, tidaklah mereka beriman sampai mereka menjadikanmu
selaku hakim atas apa yang mereka perselisihkan kemudian mereka tidak merasa keberatan atas
keputusanmu dan mereka taat dengan setaat-taatnya." (An-Nisa: 65)
Bagian III - Wahyu, Ilham, Firasat dan
Insting
◦ Kata waḥyumerupakan bentukmaṣdar (infinitif) dari akar waḥaya. Memiliki waḥy adalah ‘isyarat yang cepat’
(alisyāratus-sarīʿah) Atau ‘ucapan Yang Datang Dalam Bentuk lambang dan atau Isyarat anggota badan.
◦ Wahyu adalah kalam Allah SWT yang khusus disampaikan kepada para nabi-Nya.
◦ Ciri-ciri wahyu : Cepat dan samar
◦ Cara turunnya wahyu kepada para nabi dan rasul sendiri melalui bentuk yang berbeda-beda sebagaimana dijelaskan dalam surah Asy Syura' ayat 51.
◦ مْيِكَح يِلَع ٗهَّنِاۗ ُُۤاَشَي اَم هِنْٰ ِاِب َي ِح ْوُي َف ًلَ ْوُس َر َلِس ْرُي ْوَا ٍباَج ِح ِئۤا َر َّو ْنِم ْوَا اًيْح َو َّلَِا ُ هاللّٰ ُهَمِ لَكُّي ْنَا ٍرَشَبِل َناَك اَم َو
Artinya: "Tidak mungkin bagi seorang manusia untuk diajak berbicara langsung oleh Allah, kecuali dengan (perantaraan) wahyu, dari belakang tabir, atau dengan mengirim utusan (malaikat) lalu mewahyukan
kepadanya dengan izinNya apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia Maha tinggi lagi Maha bijaksana."
ayat- ayat yang menerangkan wahyu diantaranya : Surat An Najm ayat 3-4 , Surat Al Anam ayat 50, Surat An Nisa ayat 113 dan Surat Al Imran ayat 164
Wahyu
Ilham
Definisi Ilham
•
perasaan yang meyakinkan hati dan yang mendorongnya untuk mengikuti tanpa diketahui darimana datangnya.
•
Sesuatu tersebut bersumber dari Allah ataupun malaikat, yang membuat seseorang dapat memahami perintah, larangan, motivasi, hingga ancaman.
Contoh ilham
•
Kisah Maryam r.a
Allah berkata kepadanya:
اًّيِنَج اًبَط ُر ِكْيَلَع ْطِق َسُت ِةَلْخَّنلٱ ِعْٰ ِجِب ِكْيَلِإ ٓى ِ زُه َو ْوَص ِن َمْح َّرلِل ُت ْرََٰن ىِ نِإ ٓىِلوُقَف اًدَحَأ ِرَشَبْلٱ َنِم َّنِي َرَت اَّمِإَف ۖ اًنْيَع ى ِ رَق َو ىِب َرْشٱ َو ىِلُكَف اًّيِسنِإ َم ْوَيْلٱ َمِ لَكُأ ْنَلَف اًم
Artinya: Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu, Maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu. Jika kamu melihat seorang manusia, maka katakanlah:
"Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusiapun pada hari ini". (QS. Maryam : 25-26)
Firasat
• Suatu kelebihan yang Allah tanamkan langsung dalam hati para kekasih-Nya, sehingga dapat mengetahui sebagian permasalahan yang dihadapi manusia, dan biasanya tebakan atau
pengetahuannya itu selalu benar. Artinya, seorang waliyullah mendapatkan kelebihan itu karena sebuah karamah anugerah dari Allah atas keimanannya.
• Orang yang beriman selalu mendapat petunjuk dari Allah SWT.
• Dari Anas yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda: Sesungguhnya Allah
mempunyai hamba-hamba yang mengetahui hal ihwal orang lain melalui firasatnya.
Insting
• Insting (naluri), dalam bahasa Arab disebut garizah atau fitrah. dengan terpikir lebih dahulu kearah tujuan itu tanpa didahului latihan perbuatan itu.
• Secara umum, insting adalah perilaku yang lebih otomatis dan tidak disadari, sedangkan firasat adalah perasaan yang lebih sadar dan bisa diinterpretasikan.
•
Insting terdapat tiga unsur kekuatan yang bersifat psikis yaitu mengenal (kognis), kehendak (konasi) dan
perasaan (emosi).
TERIMA KASIH