• Tidak ada hasil yang ditemukan

korelasi antara peran guru bimbingan konseling dengan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "korelasi antara peran guru bimbingan konseling dengan"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

Eko Yuliani Hasanah, Hubungan Peran Guru Bimbingan dan Konseling Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas IV B MIN Kebonagung Imogiri Bantul Yogyakarta. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Guru Medresah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) ada tidaknya hubungan peran guru bimbingan dan konseling dengan prestasi belajar siswa kelas IV B di MIN Kebonagung, Imigiri, Bantul, Yogyakarta.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, tujuan penelitian ini adalah 17 siswa kelas IV b MIN Kebonagung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terdapat hubungan positif yang erat dan signifikan antara peran guru bimbingan dan konseling dengan kinerja siswa kelas IV B MIN Kebonagung. Korelasi yang signifikan menunjukkan bahwa peran guru bimbingan sangat tinggi dan mempunyai pengaruh terhadap kinerja siswa.

Tesis ini berjudul “Hubungan Peran Guru Bimbingan Konseling Dengan Kinerja Siswa Kelas IV B MIN Kebonagung Bantul Yogyakarta”. Hamruni, M.Si., selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta beserta jajarannya, yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan studinya pada program sarjana jenjang pertama Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). ). Istiningsih, M.Pd selaku ketua program studi PGMI Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga yang telah banyak memberikan masukan dan.

Segenap Guru dan Staf Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga yang telah memberikan pelayanan terbaiknya kepada penulis demi kelancaran pekerjaan.

Latar Belakang

Kegiatan di sekolah pada dasarnya ingin memenuhi kebutuhannya, kebutuhan berprestasi, kebutuhan aktualisasi diri siswa. Sekolah harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan siswa, serta memberikan bantuan yang optimal bagi perkembangan siswa. Pada jenjang Sekolah Dasar (SD) atau Madresah Ibtidaiyah (MI), khususnya yang berkaitan dengan prestasi belajar adalah sulitnya konsentrasi pada siswa, siswa berkebutuhan khusus.

Sekolah dan madrasah mempunyai tanggung jawab yang besar untuk membantu peserta didik berhasil dalam proses pembelajarannya. Untuk itu sekolah dan madrasah harus memberikan bantuan kepada siswa dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi dalam kegiatan belajar siswa. Dalam keadaan seperti ini, sangat penting dilaksanakan layanan bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah untuk membantu siswa mengatasi berbagai permasalahan yang mereka hadapi.

Guru kelas merupakan orang tua siswa yang berkewajiban menanamkan ilmu dan perilaku positif kepada siswanya di sekolah. Guru kelas harus melaksanakan tugasnya secara menyeluruh, termasuk tugas mengajar semua mata pelajaran (kecuali agama dan pendidikan jasmani) dan memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada semua siswa tanpa kecuali. Kenyataan di lapangan khususnya di sekolah dasar menunjukkan bahwa peran guru kelas dalam pelaksanaan konseling belum dapat dilaksanakan secara maksimal, karena tugas dan tanggung jawab guru kelas penuh dengan beban sehingga tugas konseling menjadi terbebani. mereka tidak berpengaruh positif terhadap peningkatan prestasi akademik siswa.

Proses penanganan perkara terhadap siswa ditangani langsung oleh guru mata pelajaran, atau langsung dilanjutkan oleh guru kelas, karena pada tingkat SD atau MI guru kelas adalah guru kelas yang mengajar mata pelajaran umum. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Hubungan Peran Guru Bimbingan Dengan Kinerja Siswa Kelas IV B MIN Kebonagung Imogiri Bantul Yogyakarta”. Untuk memudahkan dan menghindari kesalahpahaman dalam memahami dan memahami judul disertasi “Hubungan Peran Guru Pembimbing Dengan Kinerja Siswa Kelas IV B MIN Kebonagung Imogiri Bantul Yogyakarta”.

Permasalahannya hanya sebatas apakah ada hubungan antara peran guru bimbingan dan konseling dengan prestasi belajar siswa IV. Kelas B di MIN Kebonagung, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Permasalahannya hanya sebatas sejauh mana hubungan peran guru bimbingan dan konseling dengan prestasi belajar siswa IV. Kelas B di MIN Kebonagung, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Permasalahannya hanya sebatas sejauh mana kontribusi antara peran guru bimbingan dan konseling terhadap prestasi belajar siswa kelas IV B MIN Kebonagung, Imogiri, Bantul, Yogyakarta.

Rumusan Masalah

Seberapa besar hubungan peran guru bimbingan dan konseling dengan kinerja siswa kelas IV B di MIN Kebonagung, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Seberapa besar kontribusi antara peran guru bimbingan dan konseling terhadap kinerja siswa kelas IV B di MIN Kebonagung, Imogiri, Bantul, Yogyakarta.

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

Bagi siswa, ini adalah pengetahuan bahwa prestasi sebenarnya dicapai melalui usaha sendiri dan dengan bantuan orang lain, terutama guru bimbingan dan konseling atau disebut juga wali kelas, orang tua, teman sebaya dan lingkungan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi institusi dalam meningkatkan kualitas dan kinerja institusi tersebut.

Kesimpulan

Bagi guru Bimbingan dan Konseling, hasil penelitian ini juga dapat dijadikan masukan atau sumbangsih bahwa pemberian pelayanan yang baik dan benar akan memotivasi siswa untuk belajar lebih giat guna mencapai hasil belajar yang maksimal. Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Mengembangkan Semangat Kerja Siswa di SMP Negeri 2 Kebumen, Skripsi Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga. Fitriyatul Anisah, 2006 Peran Guru BK dalam Perkembangan Moral Siswa Tunarungu di SLB Karnnnanohara Desa Gedong Catur Kecamatan Depok Kabupaten Sleman Yogyakarta Disertasi Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga.

Nurlatif Mustaghfirin, Peran Guru Kelas VII SMP Muhamadiyyah 3 Depok Sleman Mengenai Program Konseling, Tesis Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga. Upaya Guru Bimbingan dan Konseling Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Bidang Kajian Hadits Al-Qur'an Bagi Siswa Tuna Netra Di Kelas Deskripsi Data : Pada saat observasi peneliti memperhatikan bahwa guru kelas IV.b sedang melaksanakan tugas-tugas kelas guru dan guru bimbingan dan konseling.

Diantaranya menegur siswa yang tidak mengerjakan pekerjaan rumahnya, memberikan waktu tambahan bagi siswa yang tidak memenuhi KKM untuk mengikuti ujian, dan mewajibkan siswa kelas IVb untuk mengikuti sholat ashar berjamaah di masjid MIN Kebonagung-do. Deskripsi data: Pada saat pengisian angket di kelas IV B yang berjumlah 17 siswa, terdapat beberapa siswa yang menanyakan pernyataan-pernyataan dalam angket. Deskripsi data : Melihat prestasi belajar siswa kelas IV B dilihat dari nilai rata-rata raport semester 1.

Nilai-nilai tersebut diperoleh dari dokumentasi guru kelas IV B (Ibu Umi Hanil) dan wali kelas. 6 Saya berorientasi belajar pada bidang kajian yang dipelajari, serta pada keseluruhan proses belajar mengajar. 14 Saya diberi bantuan khusus karena saya mempunyai kebutuhan khusus untuk memahami pelajaran. memahami materi dengan cepat/lambat memahami materi).

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru kelas sebagai pelaksana bimbingan dan konseling dalam meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD

BIMBINGAN KONSELING DENGAN KEDISIPLINAN SISWA DALAM MENAATI TATA TERTIB

48,430; p = 0,000 <0,05, hal ini berarti hipotesis yang diajukan diterima yaitu ada hubungan positif antara layanan bimbingan konseling, dan kemampuan penyesuaian

Syamsuriadi, NIM: 105018200698, Persepsi tentang Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Pengembangan Diri Siswa SMP YPI Bintaro, Skripsi Program Strata 1 Fakultas Ilmu Tarbiyah

• Menurut pendapat Hotch dan Costor yang dikutip oleh Gipson dan Mitchell (1981) program bimbingan dan konseling adalah suatu program yang memberikan layanan khusus yang

Dengan bantuan ilmu bimbingan konseling Islam, maka para tokoh agama; kiai, da’i, dan muballigh dimungkinkan untuk bekerja secara profesional dan tidak

Berdasarkan hasil penelitian dapat diungkapkan bahwa peran guru bimbingan dan konseling dalam mementukan arah pilihan karier peserta didik dilihat dari pengambil keputusan karier pada

Peran guru bimbingan konseling dalam menumbuhkan karakter siswa MTsN 12 Agam.