• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKHIR PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

N/A
N/A
dicky ahmadi

Academic year: 2024

Membagikan "LAPORAN AKHIR PENGEMBANGAN BAHAN AJAR"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKHIR PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

Dosen Pengampu : Hayyun Lisdiana, S.Pd., M.Pd.

Disusun sebagai pemenuhan tugas mata kuliah Pengembahan Bahan Ajar Oleh:

MUTHIAH NUR AZZAHRA 1303620056

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2023

(2)

i KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaian “Laporan Akhir Pengembangan Bahan Ajar” ini sebagai salah satu syarat lulus mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar. Dalam pembuatan laporan ini, banyak kesulitan yang penulis alami. Namun, berkat bantuan dan bimbingan dari semua pihak yang terkait sehingga laporan ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada Ibu Hayyun Lisdiana, M.Pd. selaku dosen pengampu pada mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar yang telah membimbing dan memberi arah kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran serta masukan diharapkan untuk membangun agar laporan ini lebih baik serta berguna dimasa yang akan datang.

Jakarta, 26 November 2023

Penulis

(3)

ii DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Tujuan ... 3

1.3 Manfaat ... 3

BAB II PEMBAHASAN ... 4

2.1 Deskripsi Produk ... 4

2.2 Tahapan pembuatan Produk ... 6

2.3 Hasil Validasi Dosen dan Guru Pamong ... 9

2.4 Hasil Angket Penilaian Peserta Didik ... 17

BAB III PENUTUP ... 19

3.1 Kesimpulan ... 19

3.2 Saran ... 19

DAFTAR PUSTAKA ... 20

LAMPIRAN ... 21

LOGBOOK PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ... 21

ANALISIS KEBUTUHAN ... 30

HASIL UJI VALIDASI BAHAN AJAR (EXPERT JUDGEMENT) ... 33

BAHAN AJAR ... 41

HASIL UJI COBA (SISWA) ... 42

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .... Error! Bookmark not defined. DOKUMENTASI ... 48

(4)

1 BAB I

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pembelajaran merupakan suatu proses komunikasi antara pendidik dan peserta didik dengan tujuan untuk mendidik peserta didik dalam mencapai kompetensi-kompetensi dalam pembelajaran. Pembelajarna terdiri dari dua aspek yaitu belajar yang dilakukan oleh siswa dan mengajar yang mengacu pada apa yang harus dilakukan oleh pendidik (Ramadanti, 2020). Kedua aspek ini akan berkolaborasi secara terpadu menjadi suatu kegiatan pada saat terjadi interaksi antara pendidik dengan peserta didik, serta antara peserta didik dengan peserta didik lain disaat pembelajaran sedang berlangsung. Didalam proses belajar dikenal beberapa istilah lain seperti model pembelajaran, pendekatan pembelajaran, metode pembelajaran, taktik pembelajaran, dan beberapa istilah lain yang berkaitan dengan proses pembelajaran (Festiwan, 2020). Untuk dapat menerapkan proses pembelajaran yang sesuai dengan metode yang digunakan, dibutuhkan alat penunjang pembelajaran yang salah satunya berupa bahan ajar. Bahan ajar adalah seperangkat materi pelajaran yang mengacu pada kurikulum yang digunakan dalam rangka mencapai standar kompetensi yang telah ditentukan.

Bahan ajar berguna membantu pendidik dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Bagi pendidik, bahan ajar dapat digunakan sebagai pedoman untuk mengarahkan aktivitas sesuai dengan yang seharusnya dilakukan dalam proses pembelajaran. Bahan ajar juga berfungsi dalam pembelajaran individual yang dapat digunakan guna menyusun dan mengawasi proses pembelajaran (Nurdiansyah, 2018). Salah satu bentuk bahan ajar adalah modul yang dirancang untuk membantu peserta didik dalam menguasai tujuan belajar dan sebagai sarana belajar siswa secara mandiri sesuai kecepatan masing-masing.

(5)

2 Banyak peserta didik yang tidak memiliki motivasi untuk belajar kimia karena dianggap membosankan. Apalagi banyak guru melakukan pembelajaran secara monoton di mana guru menjelaskan materi, dan peserta didik mendengarkan kemudian mengerjakan latihan soal pada buku (Rohimat, 2021). Hal ini dibuktikan berdasarkan hasil analisis kebutuhan dengan guru pamong didapati bahwa proses pembelajaran kimia pada kelas XI di SMA Negeri 30 Jakarta masih menggunakan bahan ajar sederhana seperti power point, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), dan buku cetak kimia untuk SMA. Sementara berdasarkan hasil analisis kebutuhan siswa melalui angket yang diambil dari 52 siswa menyatakan bahwa (1) 18 siswa (34,6%) masih kesulitan dalam memahami pelajaran kimia, sementara 20 siswa (38,5%) memilih netral, (2) 23 siswa (44,2%) memerlukan bahan ajar selain buku pelajaran yang digunakan, sementara 16 siswa (30,8%) memilih netral, (3) 26 siswa (50%) memilih mencari sumber pembelajaran lain seperti di internet, sementara 14 siswa (26,9%) memilih netral, (4) 17 siswa (32,6%) masih kesulitan dalam memahami materi melalui bahan ajar dan metode yang biasa diterapkan, sementara 25 siswa (48,1%) memilih netral, (5) 24 siswa (46,1 %) setuju jika dikembangkan bahan ajar lain untuk pembelajaran kimia, sementara 16 siswa (30,8%) memilih netral.

Berdasarkan pertimbangan analisis kebutuhan bahan ajar dalam proses pembelajaran, diperlukan pengembangan bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan kurikulum sekolah tujuan yang mengacu pada profil pelajar Pancasila untuk mengembangkan karakter dan standar kompetensi peserta didik. oleh karena itu, dikembangkannya bahan ajar berupa Modul Ajar Laju Reaksi Kelas XI yang akan diimplementasikan pada sekolah SMA Negeri 30 Jakarta.

(6)

3 1.2 Tujuan

Tujuan penyusunan laporan perkembangan bahan ajar ini untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar dan penyampaian informasi tentang kegiatan yang dilakukan dalam merancang dan mengembangkan Modul Ajar Laju Reaksi Kelas XI.

1.3 Manfaat

Laporan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dari segi teoritis maupun praktis sebgai berikut:

a. Manfaat bagi sekolah

Laporan ini diharapkan dapat dijadikan referensi dalam mengembangkan bahan ajar untuk dimplementasikan ke sekolah.

b. Manfaat bagi guru

Laporan ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi guru agar dapat meningkatkan kualitas dalam menyusun bahan ajar yang sesuai bagi peserta didik.

c. Manfaat bagi pembaca

Laporan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan referensi dalam menyusun bahan ajar untuk pembelajaran kimia.

(7)

4 BAB II

PEMBAHASAN 2.1 Deskripsi Produk

Nama Produk: Modul Ajar Laju Reaksi Kelas XI Deskripsi Modul:

Modul Ajar Laju Reaksi Kelas XI merupakan suatu perangkat pembelajaran yang didalamnya berisikan materi, metode pembelajaran, batasan- batasan, serta cara evaluasi kegiatan pembelajaran laju reaksi yang sudah dirancang secara sistematis yang digunakan untuk menunjang pembelajaran dalam upaya mencapai profil pelajar Pancasila dan capaian pembelajaran yang dituju.

Profil Pelajar Pancasila:

Terdapat enam ciri yang menjadi kompetensi profil pelajar Pancasila, yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif Capaian Pembelajaran Fase F:

Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan operasi matematika dalam perhitungan kimia; mempelajari sifat, struktur dan interaksi partikel dalam membentuk berbagai senyawa; memahami dan menjelaskan aspek energi, laju dan kesetimbangan reaksi kimia; menggunakan konsep asam-basa dalam keseharian;

menggunakan transformasi energi kimia dalam keseharian; memahami kimia organik; memahami konsep kimia pada makhluk hidup. Peserta didik mampu menjelaskan penerapan berbagai konsep kimia dalam keseharian dan menunjukkan bahwa perkembangan ilmu kima menghasilkan berbagai inovasi.

Peserta didik memliki pengetahuan Kimia yang lebih mendalam sehingga menumbuhkan minat sekaligus membantu peserta didik untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya agar dapat mencapai masa depan yang baik.

Peserta didik diharapkan semakin memiliki pikiran kritis dan pikiran terbuka

(8)

5 melalui kerja ilmiah dan sekaligus memantapkan profil pelajar Pancasila khususnya jujur, objektif, bernalar kritis, kreatif, mandiri, inovatif, bergotong royong, dan berkebhinekaan global.

Modul ajar ini disusun menyesuaikan dengan Fase atau tahap perkembangan murid. Komponen-kompponen dalam modul diisi menyesuaikan dengan format yang telah disetujui pihak SMA Negeri 30 Jakarta dengan isi sebagai berikut:

1. Identitas modul 2. Kompetensi awal 3. Profil Pelajar Pancasila

4. Sarana dan Prasarana yang dibutuhkan dalam pembelajaran 5. Model pembelajaran

6. Capaian Pembelajaran 7. Pemahaman bermakna 8. Kegiatan/alur pembelajaran

9. Lampiran Lembar Kerja Peserta Didik 10. Lampiran bahan bacaan untuk guru/siswa 11. Lampiran Assesmen

12. Lampiran rubrik penilaian

13. Lampiran remedial dan pengayaan

(9)

6 2.2 Tahapan pembuatan Produk

Tahapan penyusunan Modul Ajar Laju Reaksi kelas XI secara garis besar diuraikan dalam empat tahapan.

Bulan Tahapan Dokumentasi

Juli 2023 Tahapan pertama yaitu penentuan komponen- komponen pada modul ajar dan alokasi waktu yang dibutuhkan. Tahap ini dilakukan pada bulan Juli.

Pada tahap ini dilakukan diskusi dengan guru pamong untuk menyusun modul ajar sesuai dengan ketentuan kurikulum yang berlaku di sekolah.

September 2023

Pada tahap kedua adalah analisis kebutuhan bahan ajar siswa dan guru pamong.

Hasil dari tahapan ini ialah ditentukan materi yang akan

difokuskan untuk

dikembangkan mennjadi modul ajar yang akan digunakan untuk mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar.

Materi yang dipilih adalah

(10)

7 materi laju reaksi. Materi ini

dipilih karena bab laju reaksi merupakan salah satu materi akhir dalam program semester ganjil yang alokasi waktunya terbatas sehingga diharapkan dengan adanya modul ajar laju reaksi dapat membantu siswa dalam memahami pembelajaran.

September- Oktober 2023

Pada tahap ketiga adalah penyusunan modul ajar sesuai dengan hasil kesepakatan dan materi yang ditentukan. Modul ajar disesuaikan dengan kemampuan peserta didik.

(11)

8 November-

Desember 2023

Pada tahap terakhir yaitu uji coba modul ajar laju reaksi kepada peserta didik dan evaluasi modul ajar kepada dosen pembimbing dan guru pamong

(12)

9 2.3 Hasil Validasi Dosen dan Guru Pamong

Uji validasi modul ajar oleh ahli dilakukan oleh dosen pengampu mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar dan guru pamong. Uji validasi dilakukan melalui angket yang diukur menggunakan skala likert 1-5. Pernyataan pada angket mencakup aspek kebenaran materi, kebahasaan, tampilan dan latihan pada modul. Hasil uji evaluasi modul ajar oleh dosen pengampu dijabarkan sebagai berikut.

(13)

10

(14)

11

(15)

12 Angket yang diberikan, diukur menggunakan skala likert 1-5 dengan keterangan skala 1 = Sangat Setuju, 2 = Setuju, 3 = netral, 4 = Tidak Setuju, dan 5 = Sangat Tidak Setuju. Keterangan pada skala terbalik karena adanya kesalahan pada penulis saat menuliskan skala. Keterangan skala benar yang seharusnya skala 1 = Sangat Tidak Setuju, 2 = Tidak Setuju, 3 = netral, 4 = Setuju, dan 5 = Sangat Setuju.

(16)

13 Berdasarkan hasil uji validasi modul ajar dengan dosen pembimbing dihasilkan secara keseluruhan modul ajar yang dikembangkan sudah layak untuk digunakan. Bila menggunakan skala likert dengan skala yang benar, validasi oleh dosen pembimbing menghasilkan skor 54 dari skor maksimal 60 atau sekitar 90% pada rentang skor 80% < x ≤ 100% yang menyatakan hasil validasi modul ajar sudah layak digunakan oleh peserta didik sebagai bahan ajar. Berdasarkan saran yang diberikan oleh dosen pembimbing bahwa modul ajar ini sudah layak untuk digunakan dengan beberapa perbaikan pada tata penulisan modul.

(17)

14

(18)

15

(19)

16 Berdasarkan hasil uji validasi modul oleh guru pamong, secara keseluruhan menyatakan modul sudah layak untuk digunakan dnegan skor yang dihasilkan bila memnggunakan skala likert yang benar sebesar 56 dari skor makmimal 60 atau sebesar 90% dari rentang skor 80% < x ≤ 100% yang menyatakan modul ajar sudah layak digunakan oleh peserta didik sebagai bahan ajar. Berdasarkan saran yang diberikan

(20)

17 oleh guru pamong bahwa modul ajar ini sudah layak untuk digunakan dengan memperbaiki beberapa kesalahan penulisan pada modul.

2.4 Hasil Angket Penilaian Peserta Didik

Hasil validasi uji coba Modul Ajar Laju Reaksi kepada peserta didik yaitu kelas XI- 6 dan XI-8 SMA Negeri 30 Jakarta yang diisi oleh 41 responden dijabarkan sebagai berikut:

Grafik 1. Hasil Uji Coba Modul Ajar Pada Siswa

0 5 10 15 20 25

Siswa terbantu dalam memahami materi laju reaksi dengan modul

Siswa terbantu dalam belajar mandiri menggunakan modul Materi dalam modul disajikan dengan jelas

dan mudah diikuti

Bahasa dalam modul menggunakan bahasa sederhana yang mudah dipahami

Tampilan modul menarik bagi siswa Modul mudah digunakan oleh siswa latihan-latihan dalam modul dapat membantu

saya dalam memahami materi latihan-latihan dalam modul terlalu sulit bagi

saya

Siswa memperoleh pengetahuan baru setelah mengikuti pembelajaran menggunakan modul

Hasil Uji Coba Modul Ajar Pada Siswa

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Setuju Sangat Setuju

(21)

18 Berdasarkan hasil uji coba yang diisi oleh 41 siswa dari kelas XI-6 dan XI-8, secara keseluruhan siswa menyatakan terbantu oleh modul dalam memahami materi laju reaksi dan modul sudah layak untuk dimplementasikan dengan rincian pernyataan (1) 38 siswa (92,7%) merasa terbantu dalam memahami materi laju reaksi dengan modul ajar, (2) 37 siswa (90,3%) merasa terbantu dalam belajar mandiri dengan modul, (3) 38 siswa (92,7%) menyetujui materi dalam modul disajikan dengan jelas dan mudah diikuti, (4) 36 siswa (87,8%) menyetujui modul ajar menggunakan Bahasa sederhana yang mudah dipahami, (5) 36 siswa (87,8%) menyetujui tampilan modul menarik bagi siswa, (6) 38 siswa (92,7%) menyetujui modul mudah digunakan bagi siswa, (7) 39 siswa (95,1%) menyetujui latihan-latihan dalam modul dapat membantu siswa dalam memahami materi, (9) 39 siswa (95,1%) memperoleh pengetahuan baru setelah mengikuti pembelajaran menggunakan modul. Sementara itu, pada pernyataan (8) 26 siswa (63,4%) menyatakan latihan-latihan dalam modul terlalu sulit.

Kritik atau saran yang diutarakan oleh siswa terhadap modul ajar secara garis besar menyatakan modul sudah bagus dan layak digunakan. Tetapi didapatkan beberapa saran yaitu untuk meringkas materi yang dilampirkan pada modul, memperbanyak latihan soal, dan menambahkan cara penyelesaian serta kunci jawaban pada latihan-latihan soal yang diberikan.

(22)

19 BAB III

PENUTUP 3.1 Kesimpulan

Bahan ajar merupakan segala bahan yang disusun secara sistematis untuk digunakan dalam proses pembelajaran demi mencapai tujuan pembelajaran. Bahan ajar yang dikembangkan pada laporan ini yaitu Modul Ajar Laju Reaksi Kelas XI dikembangkan pada kelas XI-6 dan XI-8 SMAN 30 JAKARTA yang terdiri dari Identitas modul, Kompetensi awal, Profil Pelajar Pancasila, Sarana dan Prasarana yang dibutuhkan dalam pembelajaran, Model pembelajaran, Capaian Pembelajaran, Pemahaman bermakna, Kegiatan/alur pembelajaran, dan lampiran-lampiran.

Berdasarkan hasil uji coba pada peserta didik serta uji validasi oleh dosen pembimbing dan guru pamong, dapat disimpulkan bahwa modul ajar yang dikembangkan sudah baik dalam aspek kebenaran materi, kebahasaan, tampilan dan evaluasi peserta didik sehingga dikatakan layak untuk digunakan kepada peserta didik dengan beberapa perbaikan pada tata penulisan modul.

3.2 Saran

Berdasarkan hasil pembahasan laporan pengembangan bahan ajar ini diharapkan dapat menjadi evaluasi bagi pendidik dalam mengembangkan modul ajar yang baik, sesuai dengan metode pembelajaran yang digunakan dan lkemampuan peserta didik sehingga dapat membantu peserta didik dalam memahami materi pembelajaran.

(23)

20 DAFTAR PUSTAKA

Festiawan, R. (2020). Belajar dan pendekatan pembelajaran. Universitas Jenderal Soedirman, 11.

Nurdyansyah, N. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Modul Ilmu Pengetahuan Alambagi Siswa Kelas Iv Sekolah Dasar. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.

Ramadanti, E. C. (2020). Integrasi nilai-nilai islam dalam pembelajaran IPA. Jurnal Tawadhu, 4(1), 1053-1062.

(24)

21 LAMPIRAN

LOGBOOK PENGEMBANGAN BAHAN AJAR Nama : Muthiah Nur Azzahra

NIM : 1303620056

Kelas : B

Mata Kuliah : MBKM Pengembangan Bahan Ajar Dosen Pengampu : Hayyun Lisdiana, S.Pd., M.Pd Hari/Tanggal Uraian

Kegiatan

Hasil Dokumentasi

Selasa, 8 Juli 2023

Diskusi

dengan guru pamong

mengenai kebutuhan modul ajar untuk

mengajar

- Guru pamong memberikan arahan untuk menyusun modul ajar kurikulum merdeka

- Guru pamong meminta

mahasiswa untuk membuat modul ajar sesuai dengan materi dan kelas yang telah dibagi Kamis, 31 Juli

2023

Perkuliahan pertama MBKM

Pengembangan Bahan Ajar

- Mahasiswa diminta untuk berdiskusi dengan dalam memilih

(25)

22 dengan

membahas perangkat untuk bahan ajar

materi untuk bahan ajar

Senin, 18 September 2023

Pembuatan angket analisis kebutuhan siswa dan wawancara dengan guru pamong

mengenai kebutuhan siswa terhadap bahan ajar

- Kuisioner yang berisi 5 pernyataan terkait kebutuhan siswa terhadap bahan ajar - Hasil diskusi

penentuan modul ajar menggunakan materi laju reaksi

Selasa, 19 September 2023

Penyebaran angket analisis kebutuhan siswa terhadap bahan ajar

- Penyebaran dilakukan pada kelas XI-6 dan XI-8 di SMAN 30 JAKARTA

(26)

23 Jumat, 22

September 2023

Tahapan awal pembuatan modul ajar

Membuat identitas modul dan rencana pembelajaran

Senin, 25 September 2023

Mencari materi untuk modul ajar

Mengumpulkan materi teori tumbukan,

persamaan laju reaksi, orde reaksi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dari beberapa sumber buku yang akan digunakan dalam modul ajar

(27)

24 Rabu, 27

September 2023

Mendesain LKPD untuk modul laju reaksi

Membuat LKPD untuk materi teori tumbukan dan praktikum faktor-

faktor yang

mempengaruhi laju reaksi

Sabtu, 29 September 2023

Lanjutan penyusunan modul ajar

Membuat cover modul ajar dan glosarium laju reaksi

(28)

25

Rabu, 4

Oktober 2023

Menyusun asesmen formatif dalam modul ajar

Membuat asesmen formatif yang akan dimasukkan dalam PPT untuk setiap pertemuan

pembelajaran Kamis, 5

Oktober 2023

Perkuliahan melalui zoom untuk

melaporkan progress pengerjaan modul ajar kepada dosen pengampu

Melaporkan progress pembuatan modul ajar dan dosen memberikan

masukan yaitu untuk memberikan

keterangan gambar yang ditampilkan pada modul dan merapihkan format penulisan

(29)

26 Jumat, 6

Oktober 2023

Membuat lembar penilaian peserta didik dalam diskusi dan praktikum

- Lembar

penilaian afektif peserta dalam diskusi

- Rubrik penilaian laporan

praktikum - Rubrik penilaian

diskusi Sabtu, 7

Oktober 2023

Lanjutan penyusunan modul

- Membuat

remedial dan soal pengayaan - Membuat

lembar kata pengantar

- Menambahkan keterangan pada gambar

Minggu, 8 Oktober 2023

Membuat power point laju reaksi

Menyusun materi laju reaksi dalam bentuk power point dan memasukkannya dalam lampiran modul

(30)

27 Rabu, 11

Oktober 2023

Menyusun Asesmen sumatif dalam modul ajar

Membuat asesmen sumatif yang terdiri dari 10 soal pilihan ganda dan 5 soal essay beserta rubrik penilaiannya

Sabtu, 21 Oktober 2023

Tahap akhir pembuatan modul ajar

Mengganti cover modul ajar

Sabtu, 28 Oktober 2023

Membagikan modul ajar kepada siswa

Siswa diminta mempelajari dan mencoba

mengerjakan soal pada modul

Kamis, 2 November 2023

Melaporkan Progress kepada dosen pengampu

Mahasiswa diminta untuk menyelesaikan modul ajar dan membuat validasi uji coba modul

(31)

28 Sabtu, 4

November 2023

Membuat kuisioner hasil uji coba bahan ajar

Kuisioner terdiri dari 10 pertanyaan yang mencakup uji kelayakan modul disertai kritik dan saran

Senin, 6 November 2023

Membagikan kuisioner validasi uji coba modul ajar kepada siswa

Siswa diminta mengisi kuisioner berasarkan

tanggapan mereka mengenai modul ajar laju reaksi yang telah dibagikan

Jumat, 24 November 2023

Membuat angket validasi modul ajar untuk dosen pengampu dan guru pamong

Angket validasi berisi 12 penyataan dengan kritik dan saran

Kamis, 7 November 2023

Uji validasi mpdul ajar kepada dosen pengampu mata kuliah

Hasil uji validasi modul ajar oleh dosen pembimbing menyatakan modul

sudah layak

digunakan dengan revisi

(32)

29 Jumat, 8

November 2023

Uji validasi mpdul ajar kepada guru pamong

Hasil uji validasi modul ajar oleh guru pamong menyatakan modul sudah layak digunakan dengan revisi

(33)

30 ANALISIS KEBUTUHAN

Analisis Kebutuhan Siswa

Analisis kebutuhan disebarkan melalui angket google form yang diberikan kepada kelas XI-6 dan XI-8 di SMAN 30 JAKARTA, jawaban yang digunakan berbetuk skala likert dengan keterangan skala 1 = Sangat Setuju, 2 = Setuju, 3 = Netral, 4 = Tidak Setuju, 5 = Sangat Tidak Setuju, angket ini diisi oleh 52 responden dari total 72 responden.

Link Kuisioner: https://forms.gle/ttyEigiPVwsfjkrj6

No Hasil

1.

2.

(34)

31 3.

4.

5.

(35)

32 Analisis Kebutuhan Guru

Analisis kebutuhan guru dilakukan melalui wawancara dengan guru pamong kelas 11.

No Pertanyaan Jawaban

1. Apakah setiap murid kelas 11 diberikan buku paket pak oleh sekolah?

“tidak semua murid punya buku paket, hanya yang mau membeli saja yang punya”

2. Bahan ajar apa saja yang biasa bapak berikan kepada murid?

“biasanya materi dari ppt yang ditampilkan dan latihan soal bervariasi”

3. Saya ingin mengambil materi laju reaksi untuk pembuatan modul saya apakah boleh?

“tidak apa-apa karena kita sedang mengejar materi kelas 11 jadi materi laju reaksi akan dikebut untuk 2 minggu saja, kalau mau membuat modul ajar untuk siswa lebih baik”

(36)

33 HASIL UJI VALIDASI BAHAN AJAR (EXPERT JUDGEMENT)

Uji Validasi Dosen Pembimbing

(37)

34

(38)

35

(39)

36

(40)

37 Uji Validasi Guru Pamong

(41)

38

(42)

39

(43)

40

(44)

41 BAHAN AJAR

Modul Ajar Laju Reaksi Kelas XI dapat diakses pada link berikut:

https://drive.google.com/file/d/11LHvuqLlr- Kx4GZKnuOxhzggVd4fbvOz/view?usp=sharing

(45)

42 HASIL UJI COBA (SISWA)

No Hasil

1.

2.

3.

(46)

43 4.

5.

6.

(47)

44 7.

8.

(48)

45 9.

10. Kritik/Saran:

Mungkin bisa disertakan contoh soal beserta langkah-langkah mengerjakannya saat pertama kali mengerjakan latihan soal

bagus

pembelajaran yang sangat mantap semoga bisa lebih baik lagi

Baguss dan cocok untuk siswa

Modulnya sangaaaat OKEEE buat dipahamin. Saran saya, bagian teks panjangnha dibuat paragraff. Agar tidak terlalu terlihat padat. Terima kasihhh ibuu

Tidakk adaa 🔛🔝

Saran rahmad kimia itu menyenangkan bagus Modul membantu siswa

Terima kasih ini yang sudah mengajari kita semoga ilmu nya masuk ke saya dah mudah di pelajari

Lebih diperbantak latihan soal Modul sudah bagus

Semoga lebih baik Modul bagus

(49)

46 Modul sudah cukup bagus tetapi kalau bisa materi lebih ringkas

Soal latihan bisa ditambahkan cara menjawab Modul cukup bagus

Cukup menarik bagi siswa

Latiahn soal bisa ditambahkan cara menjawabnya Mungkin bisa ditambahkan kj

Modul sudah baik Link Spreedsheet :

https://docs.google.com/spreadsheets/d/1G0iCCdWHu8L2Z8YVuBpizmg2q_alazj36 WYvk7MLmU8/edit?usp=sharing

(50)

47

(51)

48 DOKUMENTASI

Penyebaran Angket Analisis Kebutuhan Siswa

Uji Coba Modul Ajar Kepada Siswa

Uji ValidasiModul Pada Guru Pamong Uji Validasi Modul Oleh Dosen Pembimbing

Gambar

Grafik 1. Hasil Uji Coba Modul Ajar Pada Siswa

Referensi

Dokumen terkait

Setelah melalui beberapa kali penilaian maka dapat diambil simpulan sebagai berikut. 1) Secara keseluruhan rata-rata nilai kelayakan adalah 92,1, hal ini menunjukkan modul

Analisis uji coba modul dan CD pembelajaran oleh pengkaji materi, bahasa, dan media serta guru dan siswa baik skala kecil maupun besar untuk semua indikator

Dari 41 modul kategori lengkap, 27 modul telah sesuai standar dan satu materi untuk satu pertemuan, 1 modul sesuai standar tetapi masih ada materi yang diperuntukkan untuk

Setelah dilakukan uji coba kelompok kecil dan uji coba kelompok besar untuk mengetahui kemenarikan bahan ajar (modul) desain didaktis, produk dikatakan

Berdasarkan persentase kevalidan yang diperoleh dari validator ahli materi, ahli media dan uji coba kelompok kecil, Modul Genetika Mutasi yang dikembangkan telah memenuhi

Uji coba dilakukan untuk mengetahui implementasi bahan ajar modul dan keefektifan bahan ajar modul dalam penelitian. Implementasi bahan ajar modul diuji

Pada tahap uji coba ini, diuji keefektifan bahan ajar dan kemampuan implementasi bahan ajar untuk meningkatkan minat kewirausahaan siswa serta respon para siswa terhadap

Kesulitan siswa dalam memahami konsep laju reaksi dapat dibantu dengan bahan ajar media pembelajaran berbasis android pada materi praktikum laju reaksi menggunakan