• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KEGIATAN PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH TAHUNAJARAN 2023/2024

N/A
N/A
Anim Siregar

Academic year: 2024

Membagikan "LAPORAN KEGIATAN PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH TAHUNAJARAN 2023/2024"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KEGIATAN PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH

TAHUNAJARAN 2023/2024

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN UPTD. SD NEGERI 30 PASIR TUNTUNG

2023

▸ Baca selengkapnya: laporan program kerja sekolah

(2)

LEMBARPENGESAHAN

Laporan Pelaksanaan Program Kepala Sekolah Akademik dan Manajerial ini disusun oleh:

oleh :

1. Nama Kepala Sekolah : Rumonah Siregar, S. Pd.

2. Jenis Kelamin : Perempuan

3. Tempat/tgl lahir :Hadundung, 21 Mei 1067

4. Pendidikan :S1

5. Jabatan :Kepala Sekolah

(3)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT, Alhamdulillah Penyusunan Laporan Kegiatan Pelaksanaan dan Kepala sekolahan ProgramSekolah SD IslamAlAzhar dapat diselesaikan pada awaltahunpembelajaran 2023/2024,walaupun masih jauh dari sempurna. Berdasarkan Surat Keputusan Menpan dan Reformasi Birokrasi No 21 Tahun 2010 Tetang Jabatan Fungsional Kepala sekolah Bab III pasal 7 (a) Kewajiban kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya adalah menyusunan program kepala sekolahan, melaksanakan tugas kepala sekolah, melaksanakan evaluasi Hasil pelaksanaan program kepala sekolah serta membimbing dan melatih profesional guru dan/atau kepala sekolah.

Program pembinaan berisi supervisi manajerial dan supervisi akademik.Supervisi manajerial terkait dengan pembinaan kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah melaksanakan 8 standar nasional pendidikan yaitu standar isi, standar sarana, standar pengelolaan, standar tenaga kependidikan, standar pembiayaan, Supervisi akademik terkait pembinaan terhadap guru dalam melaksanakan tugas pokoknya (merencanakan pembelajaran,melaksanakan pembelajaran dan menilai hasilpembelajaran), yang terkait dalam pelaksanaan standar isi, standar proses, standar kompetensi kelulusan, standar tenaga pendidik dan standar penilaian.

Program Pemantauan Pelaksanaan 8 (delapan ) Standar Nasional Pendidikan berisi program pelaksanaan pemantauan standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dantenaga kependidikan, standar sarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian.

Program Penilaian Kinerja Guru berisi penilaian kinerja guru berdasarkan kompetensigurudalammelaksanakantupoksinya. Programpembimbingandanpelatihan profesional guru berisi program pembimbingan guru dalam meningkatkan kompetensinya dalam MGMP.

(4)

Agar pelaksanaan program kepala sekolah dapat bermakna dan berkesinambungan, maka diawali dengan identifikasi dan analisis hasil pelaksanaan program kepala sekolah tahun sebelumnya. Program kepala sekolah yang ditetapkan merupakan tindak lanjut hasil pelaksanaan program kepala sekolah periode tahun sebelumnya, yang dimasukkan kedalam Rencana Kepala sekolah Akademik (RPA) dan Rencana Kepala sekolah Manajerial (RPM) serta Program Semester (promes),

dilengkapidenganinstrumenpembinaan,pemantauandanpenilaiankinerja.

Semoga dengan tersusunnya program kepala sekolah, sekolah ini dapat dijadikan pedoman pelaksanaan tugas pokok kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya yang terarah, terencana dan berkesinambungan.

Pasir Tuntung ,28 Desember 2023 Kepala Sekolah

RUMONAH SIREGAR, S. Pd.

NIP. 19670521 198909 2 001

(5)

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan UU RI No 20 tahun 2003 tentan Sistem Pendidikan Nasional, BabII pasal 3 yang berisi tentang fungsi dan tujuan pendidikan. Dinyatakan bahwa fungsi pendidikan yaitu mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsayangbermartabatdalamrangkamencerdaskankehidupanbangsa,bertujuanuntuk berkembangnya potensipeserta didik agar menjadi manusia yang berimandan bertaqwa kepadaTuhanYangMahaEsa,berahlakmulia,sehat,berilmu,cakapkreatif, mandiridan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional tersebut, maka diperlukan pendidikan yang bermutu/berkualitas, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005 pasal 4 menyatakan bahwa pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan dilakukan melalui penetapanStandarNasionalPendidikan(SNP)yangmerupakankriteriaminimaltentang sistim pendidikan di Indonesia.

Salah satu dictum SNP ( PP No 19 tahun 2005 pasal 39 yaitu pelaksana kepala sekolah pada pendidikan formal dilakukan oleh kepala sekolah satuan pendidikan.

BerdasarkanPeraturanPemerintahNo74tahun2008tentanggurupasal15ayat4, kepala sekolah adalah guru yang diangkat dalam jabatan kepala sekolah satuan pendidikan berfungsi untukmelakukan tugas pembimbingandanpelatihan profesional guru dan tugas kepala sekolah. Sedangkan berdasarkan permendiknas No 39tahun 2009 tentang pemenuhanbebankerjagurudankepalasekolahyaitubebankerjakepalasekolahadalah 24 jam tatap muka perminggu, dengan rincian tugas sebagaimana diatur dalm pasal 4 yang menyatakan bahwa :

1. PembimbingandanPelatihanProfesinalismeguruadalah:

a. Membimbing dan melatih profesionalisme guru dalam melaksanakan tugas pokok untuk merencanakan, melaksanakan dan menilai proses pembelajaran/pembimbingan,danmembinatenagakependidikanlainnya,yaitu tenaga administrasi sekolah, tenaga laboratorium, tenaga perpustakaan, baik padasatuanpendidikanmaupunmelaluiKKG/MGMP/MKKSataubentuklain yang dapat meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan lainnya.

b. Menilai kinerja guru dalam melaksanakan tugas pokok untuk merencanakan, melaksanakan, menilai proses pembelajaran /pembimbingan dan membina tenaga kependidikan lainnya pada satuan pendidikan.

(6)

2. TugasKepalasekolahadalah:

1. mengawasi,memantau, mengolahdanmelaporkanhasilpelaksanaandelapan (8)StandarNasionalPendidikan(SNP)padasatuanpendidikan

2. membimbingsatuanpendidikanuntukmeningkatkanataummpertahankan kelayakan program dan/atau satuan pendidikan.

Berdasarkan Permendiknas No 12 tahun 2007 tentang kompetensi kepala sekolah, dinyatakan bahwa kepala sekolah profesional harus memiliki 6 (enam) kompetensi yakni : komptensi internal meliputi kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi penelitian dan pengembangan profesionalisme, sedangkan kompetensieksternalmeliputikomptensiSupervisimanajerial, Supervisi Akademik dan Evaluasi Pendidikan (tugas kepala sekolahan).

Dalam menjalankan kepala sekolah yang fungsinya sebagai supervisor, seorang kepala sekolah harus menjalankan dua macam supervisi yaitu supervisi manajerial dan supervisi akademik. Supervisi Manajerial pada dasarnya melakukan pembinaan/bimbingankepadakepalasekolahdanseluruhstafsekolahdalampengelolaan sekolahataupenyelenggaraanpendidikandisekolahuntukmeningkatkankinerjasekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan,pemantauan pelaksanaan delapan ( 8) SNP serta penilaian kinerja kepada kepala sekolah dan tenaga kependidikan lainnyapada satuan pendidikan. Supervisi Akademik erat kaitannya dengan melakukan pembinaan/bimbingan, pemantauan pelaksanaan delapan (8) SNP serta penilaian kinerja guru dalam meningkatkan pelaksanaan tupoksi guru, meningkatkan kualitas pembelajaran dan kualitas belajar siswa.

Kenyataan yang terjadi dilapangan masih ada kepala sekolah dan guru yang masih belum memahami tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) serta kompetensi yang harus dimilikinya sesuai dengan Permendiknas No 13 tahun 2007 tentang kompetensi kepala sekolah dan Permendiknas No 16 tahun 2007 tentang Kompetensi guru, hal ini tentunya akan sangat berpengaruh terhadap peningkatan mutu pembelajaran dalam mencapai tujuan pendidikan.

DenganmengacupadaPermendikbudNomor143Tahun2014TentangJabatan Fungsonal dan Angka Kreditnya, diharapkan pelaksanaan kepala sekolah akademik dan manajerial berjalan lebih efektif dan terencana dengan baik, sehingga berdampak pada peningkatan mutu pendidikan di sekolah binaan akan terwujud melalui kepala sekolah akademik terhadap guru dalam proses pembelajaran dan kepala sekolah manajerial terhadap kepala sekolah pada pengelolaan sekolah.

(7)

B. Tujuan dan Sasaran Kepala

1. Tujuan kepala sekolah dibidang akademik adalah:

a. Meningkatkan pemahaman kompetensi guru terutama kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional ( Tupoksi guru, Kompetensi guru, pemahaman Kurikulum ).

No Lingkup Kerja tatap muka Bukan

tatap muka PENYUSUNAN PROGRAM KEPALA SEKOLAH

a.Menyusun Program pembinaan guru

1. Melakukan pendampingan dalam meningkatkan Kemampuan guru menyusun administrasi perencanaan pembelajaran/program bimbingan.

A. Pengembangan silabus B. Pengembangan RPP C. Pengembangan bahan ajar

2. Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran/bimbingan:

a.Pembelajrantatap muka

b.Pengembanganmodelpembelajaran

c.Pembelajarantuntas,remedialdanpengayaaan 3.Melakukanpendampinganmembimbinggurudalam

meningkatkankemampuanmelaksanakanpenilaian hasilbelajarpesertadidik.

a. PemanfaatanTIKuntukPenilianan b. Penyediaanpedomanpenilian c. Juknisrancanganpenilaian d. penetapanKKM

e. PenilaianPsikomotorik

f. Penilaian Afektif (Ahlak Mulia dan Kepribadian )

g. Penilaianportofolio

h. Pengembanganbutirsoaldankisi-kisi i. Analisisbutirsoal

(8)

b. Meningkatkan kemampuan guru dalam pengimplementasian Standar Isi. Standar Proses, Standar kompetensi kelulusan dan Standar Penilaian (Pola Pembelajaran KTSP, pengembangan silabus dan RPP, Pengembangan Penilaian,Pengembangan bahan ajar dan penulisan butir soal)

c. Meningkatkankemampuanguru dalammenyusunPenelitianTindakanKelas ( PTK ).

2. Tujuan Kepala sekolah dibidang Manajerial yaitu peningkatan pemahaman dan pengimplementasian kompetensi yang dimilik oleh kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya sehari- hari untuk Mencapai Standar Nasional pendidikan (SNP).

3. Memantau pengimplementasian 8 SNP disekolah yang berhubungan dengan Kepala Sekolah dan Tenaga kependidikan Lainnya.

a. Ruang Lingkup

.Ruang lingkup kegiatan kepala sekolah terdiri dari:

i. Pembinaan/pembimbingan tupoksi guru dan penilaian kinerja guru dalam pembelajaran dengan mngacu pada PP No 74 tahun 2008 dan permendiknas No 39 tahun 2009.

ii. Pembinaan, penilaian kinerja kepala sekolah dan tendik lainnya dalam pengelolaan sekolah.

iii. Lingkup kerja kepala sekolah mata pelajaran (Supervisi Akademik) berdasarkan pedoman tugas guru dan kepala sekolah adalah sbb :

l. Melakukanpendampingan dalam

meningkatkan kemampuan guru menggunakan media dan sumber belajar

m. Memberikan masukan kepada guru dalam memanfaatkan lingkungan dan sumber belajar

n. Memberikan rekomendasi kepada guru mengenai tugas membimbing dan melatih peserta didik.

o. Memberi bimbingan kepada guru dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran

p. Memberi bimbingan kepada guru dalam

pemanfaatanhasilpenilaianuntukperbaikan mutu pendidikan

(9)

MenyusunprogramPembinaanKepalaSekolah 1.Memberikan masukan dalam pengelolaan dan

administrasi kepala sekolah berdasarkan manajemen peningkatan mutu pendidikandi sekolah

a. PengembanganK13 danKurikulumMerdeka b. PengembanganMulok

c. PengelolaanpelaksanaanK13&Merdeka d.Penyusunan RKS

2.Melakukanpendampingandalammelaksanakan bimbingan konseling di sekolah

a. PengembangandirilayananBK.

b.Pengembangandiriekstrakurikuler.

PELAKSANAANPROGRAMPEMBINAAN GURU

DAN ATAU KEPALA SEKOLAH

MELAKUKANEVALUASIPELAKSANAANPROGRAM PEMBINAAN GURU DANATAU KEPALA SEKOLAH

D. TUJUAN

Tujuan program pembinaan guru dan atau kepala sekolah adalah:

a. Meningkatkanpemahamankompetensiguru terutama kompetensipedagogik dan kompetensi profesionalis( Tupoksi guru, Kompetensi guru, pemahaman KTSP ).

b. Meningkatkan kemampuan guru dalam pengimplementasian Standar Isi. Standar Proses, Standar kompetensi kelulusan dan Standar Penilaian (Pola Pembelajaran KTSP, pengembangan silabus dan RPP, Pengembangan Penilaian,Pengembangan bahan ajar dan penulisan butir soal)

c. Meningkatkankemampuanguru dalammenyusunPenelitianTindakanKelas ( PTK ).

Tujuanpembinaankepalasekolah yaitu peningkatan pemahaman dan pengimplementasian kompetensi yang dimilik oleh kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya sehari- hari untuk mencapai Standar Nasional Pendidikan ( SNP ).

TujuanPembuatanProgramPembinaanguruataukepala sekolah

1 Sebagaiarahan/acuandalammelaksanakanpembinaangurudanataukepala 2 sekolahdalammelaksanakantupoksinya.

3 Sebagaidasardalammelaksanakantugaskekepalasekolahan 4 Sebagaitolakukurdalammelaksanakankekepalasekolahan

(10)

D.Ruang Lingkup Pembinaan

Pembinaan guru meliputi

Melakukanpembinaanterhadapgurudalammelaksanakantugaspokoknya:

1. Melakukanpendampingandalammeningkatkankemampuangurumenyusun administrasi perencanaan pembelajaran/program bimbingan.

2. Melakukanpendampingandalammeningkatkankemampuangurudalamproses pelaksanaan pembelajaran/bimbingan

3. Melakukanpendampinganmembimbinggurudalammeningkatkankemampuan melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik.

4. Melakukanpendampingandalammeningkatkankemampuanguru menggunakan media dan sumber belajar

5. Memberikanmasukankepadagurudalammemanfaatkanlingkungandan sumber belajar

6. Memberikanrekomendasikepadagurumengenaitugasmembimbingdan melatih peserta didik.

7. Memberibimbingankepada gurudalammenggunakanteknologiinformasidan komunikasi untuk pembelajaran

8. Memberibimbingankepadagurudalampemanfaatanhasilpenilaianuntuk perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran/pembimbingan.

9. Memberikanbimbingankepadaguruuntukmelakukanrefleksihasil-hasilyang dicapainya.

a. PembinaanKepalaSekolah

Melakukanpendampinganterhadapkepalasekolahdalampengelolaandan administrasi sekolah (supervisi manajerial).

1. Memberikan masukan dalam pengelolaan dan administrasi kepala sekolahberdasarkanmanajemenpeningkatanmutupendidikandisekolah 2. Melakukanpendampingandalammelaksanakanbimbingankonselingdi

sekolah.

3. Memberikanbimbingankepadakepalasekolahuntukmelakukanrefleksihasil- hasil yang dicapainya.

(11)

PERENCANAANPEMBELAJARAN

1. Terdapatlangkah-langkahpenyusunanATPdanModulAjaryangdisusunsebelummelaksanakanpembelajarandikelasyang mudah dipahami

Kompetensiadalahkemampuanyangdapatdidemonstrasikanolehsiswaataudiaktualisasikandalambentukprodukataukinerja

(abstrak dan konkret) yang menunjukkan siswa telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran.Gunakan Kata Kerja Operasional dapat diamati, mengacu pada TaksonomiBloomyang direvisi. Contoh: Peserta didik dapat menyajikansolusiutk menanganiperubahankondisi alam dipermukaan bumi akibat factor manusia.

Konten yaitu ilmupengetahuanintiataukonseputama yangdiperolehsiswa melaluipemahamanselamaprosespembelajarandi akhir satu unit pembelajaran. Apa ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang perlu dipahami di akhir satu unit pembelajaran?

Pertanyaanapa yang perlu dapat dijawabsiswasetelah mempelajariunit tersebut?Contoh: perubahankondisialam dipermukaan bumi akibat faktor manusia.

Variasi adalah sebuah keterampilan berpikir apa saja yang perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran.

Penggunaanketerampilanberpikirkreatif,kritis,dantingkattinggi,sepertimengevaluasi, menganalisis,memprediksi,menciptakan,dan lain sebagainya. Keterampilan berpikir apa saja yg perlu dikuasai siswa untuk dapatmencapai tujuan pembelajaran? Gunakan keterampilanberpikiryangbervariasiterutamaHOTS.Contoh:Menganalisahubunganantara kegiatanmanusiadenganperubahanalam dipermukaanbumidan menarik kesimpulanpenyebab-penyebabutamanya. –> Dimana untuk bisa menganalisa hubungandan menarik kesimpulan, peserta perlu mengetahui, memahami, mengaplikasi materi tersebut.

Rencana pembelajaran disusun secara rutin untuk memetakan danmerencanakan proses pembelajaran secara rimci. Rencana pembelajaranmerupakankompas bagi guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran berpusat pada pesertadidik yang tetap mengusungkegiatanpembelajaranyangmenarik,menyenangkandanmemotivasipesertadidikmenjadipembelajar sepanjanghayat.

(12)

TujuandaripenyusunanRencanapembelajaranadalahsebagaiberikut.

1. Pembelajaranmenjadilebihsistematis.

2. Memudahkananalisiskeberhasilanbelajarpesertadidik.

3. Memudahkangurudalampenyampaianmateriajar.

4. Mengaturpolapembelajaran.

Rencana pembelajaran SDIT Al-Azhar Balikpapan terdiri dari silabus dan rencanapelaksanaan pembelajaran yang disusun rutin secara sederhana, aktual dan mudahdipahami untuk mencapai tujuan pembelajaran yang akan dicapai sehingga melalui Rencananya seorang guru bisa memastikan seluruh proses pembelajaran bisa efektifdan efisien.

SilabusSDITAl-Azhardibuatdalambentukmatriksyangmemuatalurtujuanpembelajaran,materiajar,kegiatanpembelajaran, penilaian dan sumber belajar.

1. Alur tujuan pembelajaran disusun untuk menerjemahkan capaian pembelajaranyang berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan,mengimplementasidanmengevaluasipembelajaransecara keseluruhansehingga capaianpembelajarandiperoleh secara sistematis, konsisten, terarah dan terukur.. Alur pembelajaranmengurutkantujuan-tujuanpembelajaransesuaikebutuhan, meskipun beberapatujuan pembelajaran harus menggunakan tahapan tertentu yang meliputi konten/materi,keterampilandan konsepintiuntukmencapaiCapaianPembelajaransetiap fase dan menjelaskan kedalaman setiap konten.

2. Materiajarmerupakanmateriesensialyangtelahdisusunpadaalurtujuanpembelajaran.

3. Kegiatanpembelajarandikemassecaraumumsebagaiacuanuntukmenyusunrencanapelaksaanaanpembelajaran.

4. Penilaianmerupakan penilaian otentik yangmemadukan dimensi sikap,pengetahuandanketerampilanselamadansetelahproses pembelajaran. Sumberbelajardipilah sesuai kebutuhan pesertadidikdanmerupakan sumberbelajar

yangmudahdigunakan,berbasislingkungan,danmendukungpembelajaranyangkontekstialdanmenyenangkan.

RencanaPelaksanaanPembelajaran(RPP)SDIT Al-Azhar Balikpapandisusundalambentuksederhana denganketerbacaan yangbaikyangmemuattigapoinutamadalamprosespembelajaran,yaitutujuanpembelajaran,aktivitasataukegiatanpembelajarandan

penilaian.Tujuanpembelajaranmerupakanpenerjemahantujuancapaianpembelajaranyangdapatterukurpencapaiandan

(13)

keberhasilannya. Kegiatan pembelajaran disusun dalam langkah-langkah aktivitas peserta didik yang menarikdan menyiratkan model dan strategi pembelajaran yang kontekstual dan menariksesuai diferensiasi karakteristik peserta didik serta mampu mengakomodir minatbakat peserta didik. Dalam kegiatan pembelajaran pun diintegrasikan penumbuhandanpenguatanProfilPelajarPancasila.

Selainitu,dalamkegiatanpembelajarandisusun prediksi respon peserta didik sehingga menjaga alur pembelajaran yang tetap terkondisikan dengan baik. Untuk penilaian dilakukan selama proses pembelajarandan pasca pembelajaran yang dirancang untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran baik daridimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Di akhir bagian RPP, terdapat kolom refleksi untuk mengulas kekurangan dan kelebihan proses pembelajaran untuk perbaikan pembelajaran selanjutnya. Hal ini menunjukkan bagaimana dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran sebagaidokumen yang hidup dandinamis.

2. Terdapat penjelasanmengenaiprinsip-prinsip pembelajaranyangdigunakan

AsesmenhasilbelajarpesertadidikterdiriatasAsesmenhasilbelajarolehpendidik,Asesmenhasilbelajarolehsatuanpendidikan, dan Asesmen hasil belajaroleh pemerintah. Asesmen hasil belajar oleh pendidik sebagai proses pengumpulaninformasi dan data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek sikap,aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan yang dilakukan secara terencanadansistematis yang bertujuan untuk :

1. Memantauprosespembelajaran,

2. Memetakankemajuanbelajardanpenguasaankompetensi,

3. Perbaikanataupengayaanhasilbelajarmelaluipenugasandanevaluasihasilbelajar, 4. Memperbaikiprosespembelajaranselanjutnya.

Konsepasesmenotentikyangdilakukanmengukurdimensisikap, pengetahuandanketerampilan.Variasibentuk asesmen akan lebih memperlihatkankemampuan peserta didik. Rubrik asesmen dibuat berdasarkan tujuan pembelajaranyang akan dicapai.

Materipengayaanhanyadiperuntukkanpesertadidikyangtelah melampauicapaianpembelajarandanbersifatoptional.Sedangkan remedial merupakankegiatanwajibdilaksanakan sehingga pembelajarantetapberkelanjutan.Asesmenhasilbelajarpesertadidik padajenjangpendidikandasardidasarkan pada prinsip asesmen. Dimana asesmen dilakukan mempertimbangkankarakteristik pesertadidikpadasetiapkelasberdasarkanpadahasilprosespembelajarandalammencapaisemuaaspekkompetensiyang

(14)

tertera pada tujuan pembelajaran sehingga jelas kemampuan yang akan diukur dengan prosedur dan kriteria yang jelas. Prosedur asesmen,kriteriadandasarpengambilankeputusanterhadaphasil asesmen dapat diakses olehpihak yang berkepentingan. Asesmen di SDITAlAzhat Balikpapanbersifat kontinuitas tidak tersekat per kelas,sehingga hasil asesmensebelumnya merupakan referensi untuk asesmen kemudian. Sistem asesmen yang sistematis dan mengacu pada kriteria harus dapat dipertanggungjawabkan secara teknis, prosedur dan hasil akhirnya.

Lingkup asesmen hasil belajar oleh pendidik mencakup aspek sikap, aspekpengetahuan, dan aspek keterampilan. Adapun mekanismeasesmenhasilbelajar olehpendidik meliputi :

1. RencanastrategiasesmenolehpendidikdilakukanpadasaatpenyusunanRencanaPelaksanaanPembelajaran(RPP).

2. Asesmen Hasil Belajar oleh pendidik dilakukan untuk memantau proses,kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar melalui penugasan danpengukuran pencapaian satu atau lebih capaian pembelajaran.

3. Asesmen aspek sikap dilakukan melalui observasi/pengamatan sebagai sumberinformasi utama dan pelaporannya menjadi tanggungjawab wali kelas atau gurukelas.

4. Hasilasesmenpencapaiansikapolehpendidikdisampaikandalambentukdeskripsi.

5. Asesmenaspekpengetahuandilakukanmelaluitestertulis,teslisan,danpenugasansesuaidengankompetensiyangdinilai disampaikan dalam bentukdeskripsi.

6. Asesmen keterampilan dilakukanmelalui praktik,produk, proyek,portofolio,dan/atautekniklainsesuaidengankompetensiyang dinilai.

7. Hasilasesmenpencapaianpengetahuandanketerampilanolehpendidikdisampaikandalambentukangkadan/ataudeskripsi.

Hasil asesmen kemudiandilakukananalisis atau evaluasi hasil belajar.Evaluasi ini bertujuan untuk menentukan ketercapaian pemahaman peserta didik terhadap tujuan capaian pembelajaran dan penguatan Profil Pelajar Pancasila.Analisis untuk pengetahuan juga dilakukan untuk menentukan umpan balik pascapenilaian terhadap peserta didik, yaitu pelaksanaan program remedial dan pengayaan. Proses evaluasi ini dilakukan baik setelah peserta didik mengerjakan posttes harian, penilaian harian, penilaian tengah semester dan penilaian akhir semesterserta Asesmen akhir tahun.

(15)

Kriteria kenaikan kelas setidak-tidaknya harus memenuhi kriteria, yaitu pertama, keikutsertaan peserta didik dalam pembelajaran, kedua, ketuntasan matapelajaran pada kompetensi pengetahuan dan keterampilan, dan ketiga, penilaian baikpada kompetensi sikap.

PengaturanBebanBelajar

a.Terdapatpengaturanjampelajarandalamseminggu,satusemesterdansatutahun

1. BebanBelajardiSDITAlAzhar dinyatakandalamjumlah jampelajaranperminggu

a) BebanbelajarsatuminggukelasIadalah30jampelajaran b) BebanbelajarsatuminggukelasIIadalah32jampelajaran c) BebanbelajarsatuminggukelasIIIadalah34jam pelajaran

d) Bebanbelajar satuminggukelasIV,V,danVIadalah36jampelajaran

2. BebanbelajardikelasI, II,III,IV, danVdalamsatusemesterpalingsedikit18minggu,mingguefektif 3. BebanbelajardikelasVIpadasemesterganjilpalingsedikit18minggu, mingguefektif

4. BebanbelajardikelasVIpadasemestergenappalingsedikit14minggu,minggu efektif

(16)

C. JADWAL KEGIATAN PROGRAM PEMBINAAN GURU TAHUN PELAJARAN 2023- 2024

NO JENIS PROGRAM

WAKTU PELAKSANAAN

KET

JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 ASPEK PEMBINAAN BIDANG AKADEMIK

1

Melakukan observasi kelengkapan administrasi Perencanaan Pembelajaran guru

2

Memeriksa keberadaan silabus dan RPP setiap mata pelajaran pada masing- masing guru mata pelajaran

ASPEK PEMBINAAN BIDANG MANAJERIAL 3

Memeriksa/mengobservasi keberadaan K13 masing Masing sekolah binaan

4

Melakukan observasi dengan ketercapaian 8 Standar Nasional

Pendidikan/Supervisi Akademik

ASPEK PENILAIAN BIDANG AKADEMIK 5

Melakukan supervisi kegiatanbelajarmengajar /akademik

ASPEK PENILAIAN BIDANG MANAJERIAL 6 Melakukan supervisi

ketercapaian ketercapaian 8

(17)

Standar Nasional Pendidikan 7 Melakukan supervisi

pengelolaan K13 & Merdeka

ASPEK PEMBINAAN GURU

8

Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuangurumenyusun administrasi perencanaan pembelajaran/program bimbingan

a. Pengembangan silabus

b. Pengembangan RPP

c. Pengembangan bahan ajar

9

Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran/bimbingan

:a.Pembelajrantatapmuka b. Pengembanganmodel

pembelajaran c.Pembelajarantuntas, remedial dan pengayaaan

10

Melakukan pendampingan membimbing guru dalam meningkatkan kemampuan melaksanakanpenilaianhasil belajar peserta didik.

11 Melatihgurumembuatbahan ajar dengan mengguanakan

(18)

lap-topdanLCD

12

Memberikanmasukankepada guru dalam memanfaatkan lingkungan dan sumberbelajar

13

Memberikan rekomendasi kepadagurumengenaitugas membimbing dan melatih peserta didik.

14

Memberibimbingankepada guru dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran

15

Memberibimbingankepada guru dalam pemanfaatan hasil penilaian untuk perbaikanmutupendidikan dan

ASPEKPEMBINAANKEPALASEKOLAH

16

Memberikan masukan dalam pengelolaan dan administrasi kepala sekolah berdasarkan manajemen peningkatan mutu pendidikan di sekolah dan

Meberikanwawasandan mendampingi kepala sekolahdalammenyusun

(19)

visi, misi, an tujuan sekolah.

17 Memberikanwawasandan ketrampilan menyusus programkerja sekolah 18

Mendampingikepalasekolah dalam menyusun rencana anggarandanbelanjasekolah

19

Melakuklanobservasidan supervisi pengembangan pengelolaanperpustakaan sekolah

20

Melakukanrapatkoordinasi dengantimtangguh/handal sekolah

21

Melakukanpendampingan dalam melaksanakan bimbingan konseling di sekolah

.

22

Memberikan bimbingan kepada kepala sekolahuntuk melakukan refleksi hasil- hasil yang dicapainya Melalui analisis kontek(analisis 8

SNP,analisiskondisiinternal satdik,kondisilingkekternal satdik)

(20)

. RENCANA PENGAWASAN AKADEMIK RENCANAPENGAWASANAKADEMIK(RKA)

MembimbingGurudalamMengembangkanSilabus Sekolah : UPTD. SDN 30 PASIR TUNTUNG

KepalaSekolah: Rumonah Siregar, S. Pd. TahunPelajaran:2023/2024

N o

Fokus Masalah

Tujuan Indikator

Keberhasilan

Metod e/

teknik

Skenariokegiatan sumber daya

Penilaia n dan instru men

Rencana Tindak lanjut 1. Membi

mbing guru mengem bangkan silabus

1. Guru

dapatmembuat silabus sesuai dengan panduan pengembangan KTSP

75 % guru yang dibimbing dapat menyusunsilabus sesuai langkah- langkah sbb:

1. Menuliskan identitassilabus dengan benar yaitu :

Nama Sekolah MataPelajaran Kelas/Program Semester 2. Mengkajidan Menentukan Standar Kompetensi

Bimbi ngan Tehnis dan presnt asi kelom pok setiap mata pelajar an

Pertemuan awal

1. Menghubungi Kepala sekolah binaan .

2. Diskusi masalah guru tentang penyusunan silabus dalam rangka penyusuna KTSP tahun ajaran 2019/2020 3. Ada komitmen

kesepakatan waktu pelaksanaan

pembimbingan.

4. Kepada seluruh guru diimformasikan agar membawa silabus mata pelajaran masing- masing untuk direviu pada tanggal pembimbinganyang

1. Fasilitat or(kepala sekolah pembina).

2.

Handout pengemba ngan silabus KTSP tahun2009 dari depdiknas.

2. Laptop 3. Infocus

instrume nt validasi silabus

penilaia n skala likert (skala 1s.d.4)

1. Menugask an guru untuk menyusun RPP dengan menggunak an silabus yang telah divalidasi.

2.

Melakukan pemantauan secara berkala.

(21)

denganbenar sesuai

telahdisepakati.

3. Mengkajidan Menentukan Kompetensi Dasar dengan benar sesuai dengan SK 4. .Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi dengan kata operasional yang terukur

5.Mengidentifikas i Materi

Pokok/Pembelajar an sesuai dengan KD

6. Mengembangka n Kegiatan Pembelajaran yang meliputi kegiatan:

a. TatapMuka b. Penugasan Terstruktur c. KMTT

Kegiatan Pelaksanaan Pembimbingan (Inti).

1. Menjelaskan

komponen-komponen yang harus ada dalam silabussesuaidengan juknis

K13&MERDEKA.

2. Secara bersama-sama seluruh guru membuka silabusnya untuk dierviu bersama yang dipandu langsung oleh kepala sekolah.

3. Kepala sekolah bersama guru menelaah tiap butir komponen dalam silabus untuk diferifikasi

kesesuaiannya ,sehinggasetiapguru

(22)

Referensi

Dokumen terkait

Sebelum melaksanakan supervisi akademik, kepala sekolah membuat kesepakatan dengan guru tentang instrumen yang akan digunakan. Sebelum melaksanakan supervisi akademik, kepala

Tesis ini berjudul ”Peningkatan Kinerja Kepala Sekolah Dalam Melaksanakan Supervisi Akademik Melalui Supervisi Manajerial Pengawas Sekolah di SMK Kota Binjai”,

faktual supervisi manajerial kurang optimal dalam fungsi pembinaan kepala sekolah, (2) model supervisi manajerial pengawas sekolah berbasis kesejawatan yang

Hasil penelitian ini menunjukkan perencanaan supervisi akademik kepala sekolah merumuskan tujuan supervisi akademik seperti kepala sekolah menyusun jadwal supervisi

Tentang pelaksanaan supervisi akademik kepala sekolah di SD Negeri 1 Kota Bengkulu, kepala sekolah memberikan penjelasan bahwa kepala sekolah melaksanakan

Data ketercapaian terhadap target persentase program kemitraan kepala sekolah 2017 pada tiga komponen: Manajemen Kurikulum, Supervisi Akademik dan Pengelolaan

Artinya bahwa tiga dimensi supervisi akademik kepala sekolah yaitu merencanakan program kerja supervisi akademik, strategi kepala sekolah dalam melaksanakan

Dokumen ini berisi laporan hasil pelaksanaan program pengawasan tahunan yang mencakup pembinaan guru dan kepala sekolah di tahun