Praktek kerja lapangan sangat penting bagi setiap mahasiswa karena dapat dilakukan di perguruan tinggi melalui penempatan untuk memperoleh pengalaman yang bermakna. Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis banyak menerima bantuan dari awal penulisan hingga selesainya tugas ini, dan melalui kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang tak terhingga. Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis menyadari bahwa isi dan teknik penulisan masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang positif dari para pembaca demi penyempurnaan laporan kerja praktek ini.
Kami berharap laporan kerja praktek ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi penulis dan pembaca pada umumnya. Kerja praktek merupakan upaya untuk membandingkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan ilmu di lapangan. Langkah-langkah observasi, teknik pelaksanaan, manfaat dan data-data lain yang dibuat dalam laporan tugas kerja praktek ini dapat menjadi bahan masukan, bahan perbandingan di kemudian hari ketika Anda melakukan kegiatan yang sama di kemudian hari.
Teknik Pengumpulan dan pengolahan Data
Studi Lapangan
- Wawancara
- Jenis Data
- Bimbingan untuk pengumpulari data dari dosen pembimbing dan pembimbing dilapangan sesuai dengan judul yang ditentukan
- Bimbingan untuk pengolahan data dari dosen pembimbing dan pembimbing dilapangan sesuai dengan judul yang ditentukan
Penulis sendiri, untuk menambah pengetahuan dan pengalaman agar mampu melakukan aktivitas kedepannya setelah bekerja atau terjun di lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi langsung di lokasi proyek yang dimaksudkan sebagai bahan masukan. Penulis juga menyajikan data dengan menggunakan dokumentasi sebagai bahan ilustrasi yang dapat mempermudah jika timbul permasalahan pada saat pengerjaan proyek.
Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan untuk memperoleh seluruh data yang diperlukan adalah sebagai berikut. Wawancarai instansi terkait untuk memperjelas informasi apa yang penulis perlukan. Wawancarai supervisor dan instansi terkait jika menemui kendala pengolahan data.
6.5, Teknik pengolahan data
Menyusun langkah-langkah teknik pelaksanaan dan pengendalian mutu pada pekerjaan Kolom
- Lokasi Proyeli;
BAB II
TINJAUAN UMUM PROYEK
- Latar Belakang Proyek
- Data Teknis
- Struktur Organisasi Proyek
- a. Pemilik Proyek
- b. Konsultan (Perencana)
- e. Kontraktor (pelaksana)
- Pelaksana
- Staf Teknik
- Mekanik
- Seksi Logistik
- Mandor
Pemilik proyek atau klien adalah orang atau perkumpulan atau perusahaan atau badan usaha tertentu yang mempunyai keinginan untuk membangun suatu bangunan. Mampu menyediakan dana yang cukup untuk merealisasikan proyek dan mempunyai kewenangan mengawasi pengguna dana dan pengambilan keputusan proyek. Mengusulkan tarif satuan upah dan menyediakan staf/pekerja teknis. Meningkatkan keselamatan proyek dan keselamatan kerja.
Manajer proyek yang bertugas memimpin pelaksanaan tugasnya harus memperhatikan kepentingan perusahaan, kepentingan pemilik proyek dan peraturan pemerintah yang berlaku serta kondisi lingkungan di wilayah lokasi proyek. Staf teknis yang terkait dengan pelaksanaan proyek ini bertanggung jawab atas pembuatan detail pekerjaan dan akan menghasilkan detail dari sketsa kerja yang ada (BESTEK). Mandor adalah orang yang berhubungan langsung dengan para pekerja, sehingga memberikan tugas kepada para pekerja dalam pembangunan proyek dan bertanggung jawab langsung kepada mereka.
BAB III
PERALATAN, BAHAN SERTA PERSYARATAIY DA1Y
- CONCRETE MrXER ( MOLEN )
- PUMPCONCRETE
- CRAI\IE
- VIBRATOR
- BARCUTTER
- BOT'IIEL
- SEKUPDANCANGKUL
- MESIN POMPA
- BEKISTING
- BAHAN _ BAHAN YANG DIPAKAI
Alat-alat ini digunakan untuk mengangkut material dari S, udang ke lokasi kerja atau memindahkan peralatan dari satu tempat ke tempat lain jika diperlukan. Alat ini mempunyai pengaruh yang sangat penting dalam pelaksanaan pekerjaan, tanpa alat ini maka pekerjaan dapat terhambat untuk mencapai kemajuan pekerjaan. Dengan cara mekanis yaitu dengan menekan dengan bantuan vibrator, pada cara inilah yang perlu diperhatikan.
Alat ini digunakan untuk memotong tulangan sesuai ukuran yang diinginkan, selanjutnya tulangan tersebut dapat digunakan untuk pemasangan plafon kolom, balok, dll. Dengan pemotong batang ini, kegiatan menyetrika akan lebih terorganisir dan Anda dapat menghemat penggunaan setrika. Pompa adalah alat penyedot air yang digunakan untuk memompa air dari sumur, digunakan dalam penyaringan dan proyek.
1 BETON BERTULAI\IG
Agregat kasar harus terdiri dari butir - butir yang beraneka ragam
Selisih residu kumulatif pada dua saringan berturut-turut adalah maksimum 60% dan minimum 100%. Ukuran butir agregat maksimum tidak boleh melebihi seperlima jarak minimum antar sisi cetakan, sepertiga tebal pelat, atau tiga perempat jarak bebas minimum antar batang. Penggunaan air khususnya untuk pencampuran beton sangatlah penting karena fungsi air adalah sebagai katalis untuk mengikat semen pada bahan penyusunnya.
Jika terlalu sedikit air digunakan dalam proses pembuatan konkrit, bancuhan tidak akan baik dan sukar untuk dikerjakan, sebaliknya jika terlalu banyak air dalam adunan konkrit, kekuatan konkrit akan berkurangan dalam pengecutan yang berlaku , yang akan menjadi besar selepas set konkrit. Air yang digunakan untuk membancuh konkrit adalah air bersih, dan memenuhi syarat-syarat yang disenaraikan dalam PBI 71 NI - 2 artikel 3.6 iaitu. 2 Apabila ragu-ragu tentang air, adalah disyorkan untuk menghantar sampel air kepada agensi pemeriksaan bahan.
3 Jika pemeriksaan sampel air boleh dilakukan, sekiranya terdapat keraguan tentang air tulen, ujian perbandingan dilakukan antara kekuatan mampatan mortar simen + pasir dengan air suling. Air dianggap boleh digunakan apabila kekuatan mampatan motel yang menggunakan air pada umur 7 dan 28 hari adalah sekurang-kurangnya 90% daripada kekuatan mampatan motel yang menggunakan air suling pada usia yang sama. 4 Jurrilah air yang digunakan untuk membuat bancuhan konkrit boleh ditentukan dengan sukatan kandungan atau sukatan berat dan ini perlu dilakukan dengan tepat.
Fungsi dari besi dan beton bertulang hanya; Tujuan tersebut hanya dapat tercapai jika rangkaian kerja dan pengawasan dapat dilakukan dengan benar-benar baik. Dalam pelaksanaan proyek ini tulangan yang digunakan adalah baja mutu U-32 yang mempunyai karakteristik tegangan luluh (rau): 3200 kg.
PERSYARATAI\I
1 mm yang pertama kali ditembakkan tanpa galvanisasi. termasuk pembongkaran bekisting, transportasi penyimpanan dan perakitan. Jika komponen prefabrikasi termasuk dalam sistem struktur, maka. Gaya-gaya dan deformasi yang terjadi serta korelasinya harus diperhitungkan dalam perencanaan. Untuk perlindungan tulangan terhadap korosi pada beton. dipengaruhi oleh lingkungan yang mengandung klorida dan garam, atau air laut. aku.
Hindari beton yang berat dan tahan lama untuk beton standar. 2. Untuk beton berat normal dan beton ringan. Magnesium sulfat setelah 5 siklus Gumpalan tanah liat dan partikel yang mudah pecah Bahan melewati saringan no.
20% untuk beton mutu sedang dan tinggi, 40% untuk beton mutu rendah. dengan mesin Los Angeles pada 500 rpm. Magnesium sulfat setelah 5 siklus Gumpalan tanah liat dan partikel sedikit pecah Bahan lolos saringan No. Umumnya digunakan untuk beton pratekan seperti tiang pancang. beton pratekan, pelat beton pratekan dan sejenisnya. beton bertulang seperti pelat lantai jembatan, gelagar beton bertulang membran, tepi beton pracetak, gorong-gorong, substruktur jembatan beton bertulang. struktur beton tanpa tulangan seperti beton cyclops, perkerasan jalan dan pasangan bata kosong yang diisi dengan mortar, pasangan bata bafu. Beton siap pakai harus dicampur dan dikirim sesuai persyaratan SNI spesifikasi beton siap pakai. diproduksi setelah proses pengendalian manufaktur, ketebalan minimum penutup beton berikut harus disediakan untuk perkuatan.
Untuk melindungi tulangan pada beton dari korosi, konsentrasi ion klorida yang larut dalam air pada beton yang mengeras berumur 2 sampai 42 hari tidak boleh melebihi nilai batas dari tabel (IIL4.7). Saat melakukan pengujian untuk menentukan kandungan ion klorida yang larut dalam air, prosedur pengujian harus sesuai dengan ASTM C 1218.
METODE PELAKSANAAN
- PEKERJAAN PEMASANGAN BEKISTING PLAT LANTAI
- PEKERJAAN PEMBESIAN I}AN PERAKITAN TULANGAIY PLAT LANTAI
- PEI\ruANGAII
- PEMADATAN
- PERAWATAN BETON
2"x5", maksudnya bracket adalah alas untuk papan bondex, scaffolding tidak boleh goyang atau bergerak, scaffolding harus kuat dan stabil agar tidak goyang pada saat pemasangan tulangan dan penuangan, dibawah ini adalah gambar pemasangan bracket prefab pada scaffolding konstruksi yang sudah terpasang dengan baik, bantuan peralatan tower crane. Tulangan atau disebut juga tulangan beton biasanya berfungsi untuk menahan gaya tarik yang terjadi pada beton. Karena beton tidak cukup kuat menahan gaya tarik, maka terdapat pula tulangan yang juga menunjang fungsi menahan tekan, yaitu pada balok ganda. perkuatan dan perkuatan kolom. Tulangan yang dibengkokkan harus mempunyai diameter dalam paling sedikit 1 (satu) diameter besi yang dibengkokkan.
Besi tuang yang digunakan untuk pekerjaan ini adalah baja U-32 dengan tegangan luluh (fy: 3200 kg/cm2). Untuk memotong baja tulangan digunakan gunting baja dan untuk baja tulangan dengan diameter 16 mm atau lebih digunakan Bar Cutter). mesin pemotong digunakan. Pelat pada pekerjaan gelagar pelat lantai ini sangat cepat dan sederhana, sambungan antar tulangan diikat dengan kawat beton agar tidak bergeser pada saat tulangan dicor.
Pada dasarnya beton merupakan campuran semen, agregat dan air dengan perbandingan berat tenfu yang tercampur sempurna. Pencampuran beton dilakukan dengan menggunakan mesin pencampur yaitu Batching Plant. Mesin ini mempunyai alat timbang yang dikendalikan komputer dan diumpankan secara manual, sehingga semua material beton dapat diukur secara akurat sesuai dengan desain campuran yang diuji, termasuk campuran yang diuji, menggunakan timbangan. alat untuk mengetahui kadar air yang ada pada agregat, sehingga endapan air dapat dikurangi hingga kadar air pada agregat sesuai dengan rancangan campuran. Instalasi pencampuran ini memiliki drum untuk mencampur semuanya. Transportasi tersebut adalah membawa campuran beton cair dari batch plant ke lokasi proyek, biasanya dengan bantuan.
Untuk menuangkan beton cair ke dalam cetakan dilakukan dengan bantuan pompa beton, karena kondisi lapangan masih memungkinkan yaitu di lantai 1 (satu) beton cair yang dibawa oleh truck mixer dituangkan ke dalam holding pompa beton. tangki, setelah itu pompa beton memompa beton cair ke pelat lantai yang akan dicor. Dan apabila pompa beton tidak mampu menjangkau lokasi pekerjaan maka digunakan tower crane untuk mengangkut beton cair sampai ketinggian tertentu, namun dapat langsung dituangkan ke dalam cetakan dengan menggunakan ember. Di bawah ini adalah gambar beton cair yang diangkut menggunakan a tower crane melalui ember. Pemadatan bertujuan untuk mengurangi rongga udara pada beton, setelah beton dimasukkan ke dalam cetakan sebaiknya segera dilakukan pemadatan dengan menggunakan vibrator beton atau jarum getar. Penyelesaian pemadatan beton harus dilakukan sebelum waktu pengerasan awal semen tercapai. Dimana waktu pengerasan awal (initial setting time) merupakan jangka waktu sejak dimulainya pengukuran pasta semen. Setelah beton dipadatkan dan dihaluskan, beton memerlukan perawatan. Bila beton masih dalam keadaan cair maka akan langsung kehilangan air yang ada di dalamnya, baik karena penguapan maupun ada pula yang karena pembusukan.
BAB V PEMBAIIASAIY
BAB YI
KESIMPULAN DAN SARAN
- Saran
DAFTAR PUSTAKA
