LAPORAN PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA
DISUSUN OLEH :
NAMA : FITRI HANDAYANI NIM : 859906497
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ UT BANDAR LAMPUNG 2023.2
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia- nya saya dapat menyelesaikan laporan akhir pendidikan jasmani dan olahraga. Saya menyadari bahwa dalam penyusunan laporan akhir ini masih terdapat banyak kekurangan, baik segi isi, penulisan maupun kata-kata yang tidak inginkan. Oleh karena itu, saya menerima semua kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan bagi saya dalam membuat laporan akhir pendidikan jasmani dan olahraga ini, akan saya terima dengan senang hati.
Pada kesempatan ini tidak lupa saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan akhir ini. Akhirnya laporan akhir ini terselesaikan dengan baik, harapan besar bagi saya semoga laporan akhir yang saya susun bisa memberikan manfaat dan wawasan yang luas kepada siapapun yang membacanya.
Meskipun isi dari makalah ini masih banyak kekurangan, saya menyadari bahwa hasil laporan akhir saya ini jauh dari kata sempurna dikarenakan keteratasan data dan refrensi maupun kemampuan saya. Semoga laporan akhir saya ini dapat memenuhi syarat proses kegiatan belajar saya dalam matakuliah pendidikan jasmani dan olahraga. Apabila terdapat kesalahan-kesalahan yang tidak disengaja dalam penyusunan laporan akhir ini. saya mohon maaf dan sekali lagi mengucapkan terimakasih.
Padangcermin, 3 Desember 2023
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG KEGIATAN PRAKTIK
Praktik Pendidikan Merupakan Kegiatan Mengimplementasikan Konsep Prinsip, Atau Teori Oleh Pendidik Dengan Terdidik Dalam Berinteraksi Yang Berlangsung Dalam Suasana Saling Mempengaruhi Atau Terjadinya Saling Interaksi Yang Bersifat Positif Dan Konstruktif Selama Tujuannya Mengubah Terdidik Menjadi Manusia Yang Diharapkan Atau Dewasa. Berdasarkan UU No.20 Tahun 2003, Disebutkan Bahwa: Pendidikan Adalah Usaha Sadar Dan Berencana Untuk Mewujudkan Suasana Belajar Dan Proses Pembelajaran Agar Peserta Didik Secara Aktif Mengembangkan Potensi Dirinya Untuk Memiliki Kekuatan Spiritual Keagamaan, Pengendalian Diri, Kepribadian, Kecerdasan, Akhlak Mulia, Serta Keterampilan Yang Diperlukan Dirinya, Masyarakat Bangsa Dan Negara. Pendidikan Jasmani Dan Olahraga Bukanlah Merupakan Suatu Pembelajaran Yang Mengarahkan Siswa Kepada Suatu Prestasi Dari Suatu Kecabangan Olahraga, Akan Tetapi Adalah Suatu Pembelajaran Melalui Aktivitas Jasmani Yang Bersumber Pada “Humant Movement” Atau Dapat Diartikan Gerak Insani Yang Merupakan Inti Dari Pendidikan Jasmani.
Pendidikan Jasmani Adalah Suatu Proses Pendidikan Orang Sebagai Perorangan, Atau Anggota Masyarakat Yang Dilakukan Secara Sadar Dan Sistematis Melalui Berbagai Aktivitas Jasmanai Untuk Memperoleh Pertumbuhan Jasmani, Kesehatan Dan Kesegaran Jasmani, Kemampuan Dan Perkembangan Waktu Serta Kepribadian Yang Harmonis Dalam Rangka Pembentukan Manusia Berkualitas Berdasarkan Pancasila. Pendidikan Jasmani Pada Hakikatnya Adalah Proses Pendidikan Yang Memanfaatkan Aktivitas Fisik Untukmenghasilkan Perubahan Dalam Kualitas Individu, Baik Dalam Hal Fisik, Mental, Serta Emosional.
1.2 Rumusan Masalah
1 Bagaimana mengetahui pengaruh dasar-dasar atletik terhadap hasil pembelajaran atletik nomor lari jarak pendek?
2 Bagaimana mengetahui pengaruh permainan dan olahraga dalam permainan sepak bola dan bulu tangkis dalam pembelajaran?
3 Bagaimana mengetahui pengaruh pencak silat terhadap pembelajaran?
1.3 Tujuan Kegiatan Praktik
Tujuan kegiatan praktik merupakan suatu hasil yang ingin dicapai atau ditemukan oleh peneliti sendiri. Menurut arikunto (1993:hlm43) mengemukakan bahwa: “tujuan penelitian adalah rumusan kalimat yang menunjukan adanya suatu hal yang diperoleh setelah penelitian selesai”. Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian adalah;
1. Mengetahui bagaimana pengaruh dasar-dasar atletik terhadap hasil belajar dalam pembelajaran atletik nomor lari jarak pendek
2. Mengetahui bagaimana pengaruh permainan dan olahraga terhadap hasil belajar dalam permainan sepak bola dan bulu tangkis
3. Mengetahui bagaimana pengaruh beladiri pencak silat dalam hasil belajar
BAB II
KEGIATAN 1: PEMBELAJARAN DASAR-DASAR ATLETIK
2.1 Dasar-Dasar Atletik
Atletik adalah induk dari cabang olahraga yang meliputi jalan, lari, lempar, dan lompat. Atletik berasal dari Bahasa Yunani, yaitu ‘Athlon’ yang berarti bertanding atau berlomba.
Berjalan
Berjalan adalah aktivitas fisik yang melibatkan pergerakan tubuh dengan menggerakkan kaki. Jenis-jenis berjalan ada 2 yaitu berjalan cepat (Race Walking) dan berjalan jarak pendek (Short-Distance Walking).
Manfaat dari berjalan adalah meredakan stress, membakar kalori, meningkatkan kualitas jantung dan meningkatkan kekuatan otot.
Lari
Lari adalah melangkahkan kaki ke depan dengan kecepatan maksimum dan lebih cepat dari berjalan. Jenis-jenis lari ada 3 yaitu:
A) Lari jarak pendek (lari sprint) adalah lari singkat dengan jarak 100 m, 200 m, dan 400 m. Pada lari ini menggunakan start jongkok yang beraba-aba ‘bersedia, siap, yak’. Kecepatan, daya ledak, dan Teknik start sangat penting dalam lari sprint.
B) Lari jarak menengah adalah lari singkat dengan jarak yang lebih Panjang yaitu 800 m dan 1.500 m. Pada lari ini menggunakan start berdiri. Ini memerlukan kombinasi daya tahan dan kecepatan.
C) Lari jarak jauh adalah lari dengan jarak yang lebih jauh seperti 5.000 m, 10.000 m, atau bahkan lari marathon. Daya tahan, strategi, dan managemen energi sangat dibutuhkan di lari jenis ini.
Lempar adalah proses pemindahan benda dari suatu tempat ke tempat lain dengan tujuan agar benda dapat mencapai jarak tertentu. Lempar terdiri dari lempar lembing dan lempar cakram,
Lompat adalah cabang yang melibatkan loncatan sejauh atau setiggi-
tingginya. Cabang lompat terdiri dari lompat tinggi, lompat jauh, lompat galah dan lompat jangkit,
2.2 Praktek cabang atletik yaitu lari jarak pendek atau sprint.
BAB III
KEGIATAN 2: PERMAINAN BULU TANGKIS DAN SEPAK BOLA
PRAKTIK 3 PENCAK SILAT Pencak Silat Adalah Salah Satu Olahraga Bela Diri Yang Sangat Populer Di Indonesia,Olahraga Pencak Silat Merupakan Salah Satu Olahraga Warisan Nenek Moyang Bangsa Indonesia. Tujuan Olahraga Pencak Silat: 1. Untuk Menyalurkan Minat Dan Bakat Khususnya Olahraga Bela Diri. 2. Untuk Membentuk Masyarakat Berjiwa Ksatria. 3. Untuk Membentuk Masyarakat Sehat Dan Cerdas. 4. Untuk Membentuk Masyarakat Berjiwa Kebenaran Dan Keadilan. Teknik Dasar Olahraga Pencak Silat: 1. Sikap Pasang. 2. Gerak Langkah. 3. Pukulan. 4. Tangkisan. 5.
Tendangan. 6. Tangkapan. 7. Bantingan. 8. Jatuhan
SEPAK BOLA Sepak Bola Merupakan Salah Satu Permainan Yang Sangat Populer Di Kalangan Masyarakat Indonesia, Permainan Yang Menggunakan Bola Terbuat Dari Bahan
Kulit Yang Setiap Pemain Terdiri Dari Dua Tim Yang Terdiri Dari Sebelas Orang Pemain Inti Dan Cadangan. Tujuan Permainan Sepak Bola Untuk Mencetak Gol
SebanyakBanyaknnya Dengan Menggunakan Bola Dari Gawang Lawan. Teknik Dasar Permainan Sepak Bola: 1. Menendang. 2. Menghentikan Bola Atau Mengontrol. 3.
Menggiring. 4. Menyundul. 5. Merampas. 6. Menendang Dari Dalam. 7. Menjaga Gawang.
