• Tidak ada hasil yang ditemukan

Corporate Social Responsibility (CSR)

N/A
N/A
Radina Puspita Sari

Academic year: 2023

Membagikan "Corporate Social Responsibility (CSR) "

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Daftar Isi

Bab I Pendahuluan ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 3

1.4 Manfaat ... 3

Bab II Pembahasan ... 4

Bab III Kesimpulan ... 7

Daftar Pustaka ... 9

(2)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan konsep di mana perusahaan mengambil tanggung jawab terhadap dampak sosial dan lingkungan dari operasional mereka.

Dalam beberapa tahun terakhir, kesadaran terhadap pentingnya CSR telah meningkat pesat di Indonesia. Perusahaan-perusahaan kini diharapkan tidak hanya fokus pada profit, tetapi juga bagaimana kontribusi mereka terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Melalui CSR, perusahaan dapat berkontribusi dalam berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat lokal. Selain memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, CSR juga dapat membangun citra baik perusahaan dan meningkatkan keberlanjutan jangka panjang bisnis. Oleh karena itu, implementasi CSR bukan lagi sekadar pilihan, melainkan keharusan bagi perusahaan yang ingin tetap relevan dan bertanggung jawab di era modern ini. Tidak hanya itu, pemerintah Indonesia juga semakin mendorong implementasi CSR melalui berbagai regulasi dan kebijakan. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas misalnya, mengharuskan perusahaan memiliki program tanggung jawab sosial dan lingkungan sebagai bagian dari operasional mereka. Selain itu, adanya Standar ISO 26000 tentang Panduan Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial semakin memperkuat pentingnya CSR dalam konteks bisnis di Indonesia. Namun, implementasi CSR juga menghadapi berbagai tantangan. Salah satunya adalah penentuan area prioritas untuk intervensi CSR. Perusahaan perlu memahami secara mendalam kebutuhan dan aspirasi masyarakat di sekitar mereka agar program CSR dapat efektif dan berdampak positif. Selain itu, pengukuran dampak dari program-program CSR juga menjadi krusial. Perusahaan perlu mengembangkan metode pengukuran yang objektif untuk memastikan bahwa tujuan CSR tercapai dan manfaat yang dihasilkan dapat diukur secara konkret.

Dalam rangka mengatasi tantangan tersebut, kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat sangatlah penting. Dengan bersinergi, mereka dapat menciptakan solusi yang lebih holistik dan berkelanjutan. Oleh karena itu, dalam mengembangkan strategi CSR, perusahaan perlu melibatkan berbagai pemangku kepentingan agar program-program yang dijalankan dapat sesuai dengan kebutuhan dan harapan bersama. Dengan demikian, Corporate Social Responsibility tidak hanya akan menjadi kewajiban moral, tetapi juga

(3)

pendorong untuk pertumbuhan yang berkelanjutan dan kesejahteraan bersama dalam konteks bisnis di Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah

1.Bagaimana implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) di perusahaan-perusahaan di Indonesia dan sejauh mana pengaruhnya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan lingkungan sekitar?

2.Apa saja tantangan utama yang dihadapi oleh perusahaan-perusahaan dalam mengimplementasikan program CSR di Indonesia dan bagaimana strategi yang efektif untuk mengatasi tantangan tersebut?

3.Bagaimana kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat dapat meningkatkan efektivitas program CSR dalam menciptakan dampak positif yang berkelanjutan dalam konteks bisnis di Indonesia?

1.3 Tujuan

Makalah ini bertujuan untuk menganalisis, mengidentifikasi, dan menilai peran serta implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) di perusahaan-perusahaan di Indonesia.

Melalui analisis mendalam terhadap program-program CSR yang telah dilakukan, kami bertujuan untuk memahami pendekatan yang digunakan oleh perusahaan dalam mengintegrasikan tanggung jawab sosial dan lingkungan ke dalam operasional mereka, serta mengukur dampak yang dihasilkan terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Selain itu, kami akan mengidentifikasi tantangan-tantangan yang dihadapi oleh perusahaan dalam menjalankan program CSR dan merumuskan strategi yang efektif untuk mengatasi kendala- kendala tersebut. Melalui penelusuran kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat, makalah ini juga akan menggali bagaimana sinergi ini dapat meningkatkan efektivitas program CSR dan membangun kesejahteraan bersama di Indonesia. Dengan tujuan akhir untuk memberikan rekomendasi yang relevan, makalah ini bertujuan untuk memberikan pandangan yang lebih komprehensif tentang pentingnya tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam konteks bisnis, serta implikasi jangka panjangnya terhadap keberlanjutan bisnis dan kesejahteraan masyarakat.

(4)

1.4 Manfaat

Makalah ini memberikan pemahaman lebih dalam tentang implementasi CSR di Indonesia, memberikan panduan bagi perusahaan dalam merancang program CSR yang efektif, mendorong kolaborasi yang lebih kuat antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat, serta berkontribusi sebagai sumber pengetahuan berharga dalam memperkaya diskusi seputar tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam bisnis di Indonesia.

(5)

BAB II PEMBAHASAN

Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan konsep di mana perusahaan mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari aktivitas bisnis mereka. Ini melibatkan tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan di sekitarnya, selain hanya mencari keuntungan finansial. Konsep CSR melibatkan sejumlah aspek penting.

Pertama, CSR mencakup tanggung jawab terhadap karyawan. Perusahaan diharapkan memberikan kondisi kerja yang aman, adil, dan mendukung perkembangan karyawan. Ini termasuk memberikan pelatihan yang relevan, pendekatan manajemen yang berpihak pada kesejahteraan karyawan, dan menjamin hak-hak pekerja. Aspek lingkungan juga merupakan bagian penting dari CSR. Perusahaan harus berusaha mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Ini dapat mencakup penggunaan energi yang lebih efisien, pengelolaan limbah yang baik, serta pengurangan emisi gas rumah kaca. Beberapa perusahaan juga terlibat dalam inisiatif hijau dan konservasi lingkungan. CSR juga mencakup tanggung jawab terhadap komunitas lokal. Perusahaan harus berperan aktif dalam mendukung masyarakat di sekitarnya. Ini dapat melalui dukungan terhadap pendidikan, layanan kesehatan, pembangunan infrastruktur, dan program sosial lainnya. Keterlibatan dalam kegiatan sosial di daerah sekitar akan membantu memperkuat hubungan antara perusahaan dan komunitas.

Aspek etika bisnis menjadi bagian sentral dari CSR. Perusahaan diharapkan menjalankan operasi bisnis mereka dengan integritas dan mengikuti praktik bisnis yang adil.

Transparansi dalam laporan keuangan dan praktik bisnis adalah hal penting, serta menghindari praktik-praktik yang merugikan konsumen atau pesaing. Dalam CSR, tanggung jawab terhadap pihak-pihak terkait juga harus diperhatikan. Ini mencakup konsumen, pemasok, dan pemangku kepentingan lainnya. Memberikan produk berkualitas tinggi, menghormati hak konsumen, dan memastikan rantai pasokan yang etis adalah bagian dari aspek ini. CSR mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan sosial dan lingkungan. Dengan menjalankan praktik-praktik yang bertanggung jawab, perusahaan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas daripada sekadar mencari keuntungan finansial.

Melalui integrasi CSR dalam strategi bisnis, perusahaan dapat menjadi agen perubahan yang berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.

(6)

CONTOH KASUS CSR DI PLN

PLN dapat mengambil inisiatif CSR dengan fokus pada beberapa area penting.

Pertama, PLN bisa meluncurkan program pelatihan keterampilan dan pendidikan bagi masyarakat di daerah terpencil yang belum terakses oleh listrik. Ini akan membantu meningkatkan kualitas hidup dan memberikan peluang ekonomi yang lebih baik kepada masyarakat tersebut.

PLN dapat meluncurkan program penggunaan energi bersih dan hemat di komunitas yang dilayani oleh mereka. Mereka bisa menyediakan kelas atau lokakarya mengenai efisiensi energi, pemasangan panel surya, atau teknologi hemat energi lainnya. Hal ini akan membantu masyarakat menghemat biaya energi serta berkontribusi pada perlindungan lingkungan. Selain itu, PLN bisa mendukung pengembangan infrastruktur masyarakat dengan membangun fasilitas publik seperti sekolah, puskesmas, atau sarana olahraga di daerah- daerah yang terpencil. Ini akan membantu meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan dasar serta meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain program-program jangka panjang, PLN juga dapat merespons bencana alam dengan cepat melalui distribusi bantuan darurat dan pemulihan infrastruktur. Dalam situasi seperti banjir atau gempa bumi, PLN dapat membantu memulihkan pasokan listrik dan memberikan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak.

Selain program-program tersebut, PLN juga dapat melibatkan karyawan mereka dalam kegiatan sukarela seperti membersihkan lingkungan, mendukung kampanye lingkungan, atau mengajar di sekolah-sekolah setempat. Ini akan membantu membangun hubungan yang lebih kuat antara PLN dan komunitas di sekitarnya. PLN memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada pembangunan sosial dan lingkungan melalui program- program CSR yang berkelanjutan. Dengan fokus pada pendidikan, energi bersih, pengembangan infrastruktur, dan respons terhadap bencana, PLN dapat menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat.

Salah satu contoh kontribusi CSR yang signifikan dari PLN adalah program “Listrik Peduli Pendidikan” yang diluncurkan pada tahun 2007. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses pendidikan di daerah terpencil dan terisolasi yang belum terjangkau oleh jaringan listrik. Melalui program ini, PLN telah membangun ribuan sekolah di seluruh Indonesia dan menyediakan akses listrik yang dapat mendukung pembelajaran dan perkembangan pendidikan. Selain itu, PLN juga berkomitmen untuk memajukan penggunaan

(7)

energi bersih. Sebagai contoh, dalam “Program PLTS Atap” (Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap) yang diperkenalkan oleh PLN, mereka telah memasang panel surya di berbagai fasilitas publik seperti sekolah, puskesmas, dan gedung komunitas. Hingga tahun 2021, lebih dari 2.000 fasilitas telah dipasangi panel surya melalui program ini. Dalam menghadapi bencana alam, PLN juga telah berperan aktif. Pada tahun 2018, ketika gempa bumi dan tsunami menghantam Sulawesi Tengah, PLN segera mengirimkan tim pemulihan untuk memulihkan pasokan listrik dan membantu pemulihan fasilitas umum. Data menunjukkan bahwa dalam beberapa hari setelah bencana, PLN berhasil memulihkan pasokan listrik hingga lebih dari 90% di wilayah terdampak.

Data terkini pada tahun 2021 juga menunjukkan bahwa PLN terus berkontribusi pada pembangunan infrastruktur sosial melalui program CSR. Di antara inisiatif lainnya, PLN telah membangun dan mendukung ratusan posyandu, sekolah, serta fasilitas kesehatan lainnya di berbagai wilayah Indonesia. Selain itu, PLN juga aktif dalam program penghijauan dan pelestarian lingkungan, dengan penanaman pohon dan kampanye kesadaran lingkungan yang melibatkan masyarakat. Data tersebut menggarisbawahi komitmen PLN dalam melaksanakan program-program CSR yang berfokus pada pendidikan, energi bersih, pengembangan infrastruktur, dan respons terhadap bencana. Dukungan data ini menunjukkan bahwa PLN bukan hanya sebagai penyedia layanan listrik, tetapi juga sebagai mitra pembangunan sosial dan lingkungan yang aktif di Indonesia.

BAB III KESIMPULAN

Corporate Social Responsibility (CSR) di PLN (Perusahaan Listrik Negara) merupakan upaya nyata perusahaan untuk berkontribusi pada pembangunan sosial dan lingkungan di Indonesia. PLN telah meluncurkan berbagai program CSR yang signifikan, seperti “Listrik Peduli Pendidikan” untuk meningkatkan akses pendidikan di daerah terpencil,

(8)

“Program PLTS Atap” untuk mengembangkan penggunaan energi bersih, serta tanggapan cepat terhadap bencana alam dengan pemulihan pasokan listrik dan dukungan fasilitas umum.

Data menunjukkan kesuksesan PLN dalam membangun ribuan sekolah, memasang panel surya di berbagai fasilitas publik, dan memulihkan pasokan listrik setelah bencana alam. Dalam konteks ini, PLN tidak hanya menjadi penyedia layanan listrik, tetapi juga menjadi mitra dalam pembangunan masyarakat dan lingkungan. Komitmen PLN terhadap program CSR ini tidak hanya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di wilayah-wilayah yang terdampak, tetapi juga menciptakan dampak positif yang lebih luas dalam memperbaiki kualitas hidup, meningkatkan akses pendidikan, memajukan teknologi energi bersih, serta memberikan dukungan dalam situasi darurat. Oleh karena itu, melalui program CSR yang berkelanjutan, PLN dapat terus berperan sebagai agen perubahan yang memberikan kontribusi positif dalam memajukan Indonesia secara keseluruhan.

DAFTAR PUSTAKA

Wulandari, D. A., & Salam, M. (2020). Analisis dampak corporate social responsibility (CSR) terhadap kepuasan pelanggan dan kinerja keuangan perusahaan. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 22(2), 105-114.

Hapsari, R. D., & Masyhuri. (2018). Corporate social responsibility and financial performance: A study of Indonesian firms. International Journal of Law and Management, 60(4), 991-1002.

(9)

Putri, N. R., & Rahmawati, R. (2019). Analisis pengaruh corporate social responsibility terhadap nilai perusahaan dengan mekanisme good corporate governance sebagai variabel moderasi.

Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 23(4), 601-611.

Anderson, L. K. (2017). Dampak Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan pada Pembangunan Masyarakat: Studi Kasus Inisiatif PLN di Indonesia. Jurnal Pembangunan Masyarakat, 40(1), 67-82.

Sri, P. G. (2018). Kemitraan Korporasi-Masyarakat: Pendekatan Strategis dalam Implementasi CSR di Sektor Energi. Jurnal Etika Bisnis dan Tanggung Jawab Sosial, 15(2), 87-102.

Ardianto, D. (2017). Tanggung jawab sosial perusahaan: Konsep, strategi, dan implementasi.

Penerbit Andi.

Handayani, P. W., & Utami, E. S. (2018). Pengaruh corporate social responsibility terhadap kinerja keuangan perusahaan. Jurnal Keuangan dan Perbankan, 22(3), 405-414.

Suhardi, N. W. (2016). Corporate social responsibility dalam perspektif Islam. Jurnal Al- Muzara’ah, 4(1), 47-60.

Wibowo, A. (2019). Manajemen tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility). Penerbit Andi.

Yusnaini, S., & Amalia, R. (2020). Pengaruh implementasi corporate social responsibility terhadap citra perusahaan. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 22(1), 38-46.

Referensi

Dokumen terkait

Selain manfaat yang dirasakan oleh masyarakat dan pemerintah, adanya pelaksanaan CSR ( Corporate Social Responsibility ) juga memberikan efek positif yang cukup besar pada

Kesimpulan penelitian menjelaskan: (1) Implementasi tanggung jawab sosial perusahaan CSR pada PT HM Sampoerna Tbk terlaksana ditinjau dari perundang-undangan yang

• Strategi yang dijalankan oleh perusahaan dalam melakukan program pengembangan masyarakat untuk mewujudkan tanggung jawab sosialnya/CSR • Manfaat yang diperoleh. perusahaan

CSR (Corporate Social Responsibility) berhubungan erat dengan "pembangunan berkelanjutan", dimana ada argumentasi bahwa suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya

Selain berkontribusi secara bisnis, perusahaan seharusnya juga berkontribusi secara sosial melalui implementasi Corporate Social Responsibility (CSR). Banyak pengertian tentang

Selain berkontribusi secara bisnis, perusahaan seharusnya juga berkontribusi secara sosial melalui implementasi Corporate Social Responsibility (CSR). Banyak pengertian tentang

ABSTRAK CSR Corporate Social Responsibility merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh perusahaan sesuai dengan isi pasal 74 Undang- Undang Perseroan Terbatas UUPT,

Beberapa temuan tentang penyebab kurang berhasilnya CSR: 1 Rendahnya komitmen perusahaan; 2 Kekeliruan perancanan program dan miskonsepsi; 3 Penempatan personel yang kurang tepat; 4