• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Konsep Dasar IPA "Unsur-Unsur Air dan Udara"

N/A
N/A
Sinta Melani

Academic year: 2024

Membagikan "Makalah Konsep Dasar IPA "Unsur-Unsur Air dan Udara""

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH KONSEP DASAR IPA

“Unsur-unsur air dan udara”

Disusun Oleh : Yeni Triyanti

(23350138)

Dosen Pengampu : Ade Gunawan M. Pd

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO 2023

(2)

i

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Sesungguhnya tidak ada yang berhak disembah, selain Dia. Sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Rasulullah SAW, pembawa risalah kebenaran dan penutup utusan Tuhan. Makalah ini disusun sebagai tugas mata kuliah “KONSEP DASAR IPA” yang diajarkan oleh Ade Gunawan M. Pd.

Ucapan terimakasih kami ucapkan kepada Ade Gunawan M. Pd. yang telah mengajarkan berbagai pengetahuan tentang mata kuliah “KONSEP DASAR IPA”. Penulis senantiasa membuka diri untuk menerima berbagai saran dan kritikan yang membangun guna menambah serta meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan khususnya yang berkaitan dengan laporan ini.

Permohonan maaf dari lubuk hati kami yang dalam kepada semua pihak atas segala kelebihan dan kekurangan yang ada dalam penyusunan laporan ini. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat dan dapat dijadikan tambahan pengetahuan bagi siapa saja yang selalu ingin menuntut ilmu pengetahuan.

Lampung, Desember 2023

Penulis

(3)

ii DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 1

1.3 Tujuan ... 1

BAB II PEMBAHASAN ... 2

2.1 Pengertian air ... 2

A. Unsur air dan Peristiwa air... 2

B. Daur air ... 3

C. Cara menghemat air ... 5

2.2 Pengertian Udara ... 6

2.3 Pencemaran air dan udara ... 9

A. Pencemaran Air... 9

B. Pencemaran Udara ... 10

2.4 Media Poster unsur-unsur udara dan air ... 12

BAB III PENUTUP ... 13

DAFTAR PUSTAKA ... 14

(4)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Air merupakan sumber kehidupan di bumi ini. Air yang ada dibumi ini tidak hanya dibutuhkan oleh manusia tetapi juga oleh alam guna menjaga stabilitas ekosistemnya. Keberadaan air dalam kuantitas, kualitas dan waktu tertentu sangat diharapkan guna menjamin kelestarian hidup manusia dan lingkungan.

Namun semakin meningkatnya jumlah manusia, semakin berkembangnya daerah pertanian dan pemukiman, serta menurunnya daerah resapan, kualitas lingkungan dan berubahnya pola cuaca, maka mulai dirasa ketidakseimbangan antara pemanfaatan dan ketersediaan air dalam jumlah dan kualitas yang mencukupi.1

Udara yang diperlukan untuk hidup adalah udara yang bersih, dalam arti udara tersebut tidak mengandung bahan-bahan yang bisa membahayakan kesehatan. Tetapi sekarang ini sulit untuk mendapatkan udara yang bersih terutama dikota-kota besar, karena meningkatnya pencemaran udara.

Pencemaran udara sudah terjadi sejak dahulu dan bisa dikatakan sejak manusia menemukan api, sebab asal pencemaran udara yang utama adalah dari pembakaran.2

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana kita dapat memahami dan menghemat air, sambil mempertimbangkan peristiwa air dan daurannya?

2. Bagaimana sifat-sifat udara memengaruhi lingkungan, termasuk angin, atmosfer, dan upaya mengurangi pencemaran udara?

3. Bagaimana media sederhana dapat membantu pemahaman kita tentang unsur-unsur air dan udara dalam ilmu lingkungan?

1.3 Tujuan

1. Memahami Siklus Air dan Konservasi

2. Pemahaman Sifat-Sifat Udara dan Upaya lingkungan

3. Penggunaan Media Sederhana dalam Pendidikan Lingkungan

1 Icha Desti, "Analisis Sumber Daya Alam Air," Jurnal Sains Edukatika Indonesia, Vol. 3, No. 2, Oktober 2021, h.17.

2 Media Indonesia, Menuju Peradaban Baru. 7 Februari 2006. h.13

(5)

2 BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian air

Air merupakan kebutuhan utama bagi makhluk hidup. Air juga dibutuhkan oleh manusia tidak hanya sebagai bahan baku tetapi juga dibutuhkan sebagai media produksi, irigasi untuk keperluan budidaya pertanian, media produksi industri dan tenaga listrik. Air yang ada dibumi ini tidak hanya dibutuhkan oleh manusia tetapi juga oleh alam guna menjaga stabilitas ekosistemnya. Dalam suatu sistem sungai, selain untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia, air juga dibutuhkan untuk menjaga stabilitas sungai dengan kemampuan untuk membawa dan mengendapkan sedimen, untuk menjaga kualitas lingkungan dan lain- lain.3

A. Unsur air dan Peristiwa air

Hidrogen (H) adalah unsur kimia yang paling melimpah di alam semesta.

Dalam molekul air, dua atom hidrogen terikat dengan satu atom oksigen.

Atom hidrogen membentuk ikatan kovalen dengan atom oksigen, menciptakan sudut sekitar 104.5 derajat di dalam molekul air.

Dalam air, atom oksigen memiliki afinitas yang kuat terhadap elektron, menarik elektron-elektron dari atom hidrogen. Ini menciptakan muatan parsial negatif di dekat atom oksigen dan muatan parsial positif di dekat atom hidrogen, memberikan sifat polar pada molekul air.

Molekul air bersifat polar karena distribusi muatan yang tidak merata antara atom hidrogen dan oksigen. Sifat polaritas ini memberikan air kemampuan untuk membentuk ikatan hidrogen, larut dalam senyawa-senyawa polar, serta kemampuan untuk menyerap panas dengan efisien.

Sifat unik air sangat penting dalam banyak proses alam, seperti dalam kehidupan biologis, reaksi kimia, dan dalam siklus air di planet ini. Buku- buku sumber ilmiah seperti buku kimia dan ilmu alam menjelaskan dengan rinci tentang komposisi dan sifat-sifat kimia air, serta peranannya yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan di Bumi.4

3 Desti, Op.Cit., h.18

4 Housecroft, C.E., & Sharpe, A.G. (2012). Inorganic Chemistry. Pearson Education.

(6)

3

Berikut adalah beberapa peristiwa yang terjadi pada air:

1. Penguapan

Proses di mana air berubah menjadi uap akibat pemanasan. Ketika air dipanaskan, molekul air bergerak lebih cepat dan akhirnya melepaskan diri dari permukaan air dalam bentuk uap.

2. Kondensasi

Kebalikan dari penguapan, kondensasi terjadi saat uap air berubah menjadi cairan. Ini terjadi ketika uap air mendingin dan kehilangan energi, sehingga molekul-molekulnya mulai saling tertarik dan membentuk kembali air cair.

3. Presipitasi

Proses di mana air dalam bentuk uap kembali ke permukaan bumi sebagai hujan, salju, hujan es, atau embun. Hal ini terjadi ketika butir- butir air terkumpul dan menjadi terlalu berat untuk tetap di atmosfer.

4. Infiltrasi

Ketika air menembus permukaan tanah dan meresap ke dalam tanah.

Ini adalah proses penting dalam siklus air yang mengisi akifer (lapisan air tanah) dan mempertahankan kelembaban tanah.

5. Transpirasi

Proses di mana tanaman menyerap air melalui akar mereka dan kemudian melepaskannya ke atmosfer melalui daun dalam bentuk uap air. Ini adalah salah satu cara di mana air dari tanah kembali ke siklus air.5

B. Daur air

Daur air adalah proses yang terjadi pada air dimana terjadi siklus yang tidak pernah berhenti mulai dari air yang ada di daratan berubah menjadi awan hingga menjadi hujan. Daur air akan selalu terjadi selama bumi ini masih ada, manusia sangat membutuhkan air yang bersih sehingga daur air dapat membuat air kotor dapat dikonsumsi kembali. Begitu pentingnya air di bumi sehingga apabila air berkurang atau habis maka segala kehidupan akan musnah. Di bumi air berperan dalam proses fotosintesisi dimana proses

5 Cunningham, W.P., & Cunningham, M.A. (2019). Principles of Environmental Science: Inquiry and Applications. McGraw-Hill Education

(7)

4

pertumbuhan tanaman dan transportasi zat. Sedangkan bagi hewan dan manusia daur air sangat dibutuhkan untuk transportasi zat.

Daur air dikenal juga dengan istilah siklus hidrologi yang artinya adalah sirkulasi air dari atmosfer menuju bumi lalu kembali lagi ke atmosfer.

Dalam siklus ini, ada banyak tahapan yang harus dilalui seperti kondensasi, presipitasi lalu evaporasi dan transpirasi.

Siklus air atau siklus hidrologi adalah rangkaian atau tahapan yang dilalui oleh air dari bumi, ke atmosfer, dan kembali lagi ke bumi. Proses siklus air atau siklus hidrologi menggambarkan pergerakan terus-menerus dari air yang ada di bumi. Konsep mengenai daur air erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. Mengutip buku Mengenal Alam Sekitar, daur air adalah perputaran air yang terjadi di alam. Secara singkat, contoh proses daur air adalah ketika air laut (evaporasi) atau tumbuhan (transpirasi) terkena panas matahari, sehingga terjadi penguapan. Proses itu kemudian berujung pada pembentukan awan. Setelah itu, awan ditiup oleh angin hingga berkumpul di atmosfer. Semakin naik ke atas, suhu awan semakin dingin. Awan yang suhunya dingin ini berkondensasi menjadi titik-titik air.6 Proses hidrologi air terbagi menjadi 4 bagian, yaitu:

a. Evaporasi:

Proses di mana air yang ada di laut, rawa, sungai dan lainnya menguap karena adanya pemanasan dari sinar matahari. Dalam hal ini, air diubah menjadi uap air atau gas, sehingga bisa naik ke atmosfer.

b. Transpirasi:

Proses ini serupa dengan evaporasi, hanya saja proses penguapan ini terjadi pada jaringan makhluk hidup, seperti tumbuh-tumbuhan.

c. Kondensasi:

Proses di mana berubahnya uap air di atmosfer menjadi partikel es yang sangat kecil di suhu yang rendah. Partikel es tersebut saling mendekat satu sama lain, sehingga akan menggumpal sebagai awan.

6 Faisal Rahman, "Pembelajaran berbasis masalah pada materi daur air untuk meningkatkan literasi sains”, Jurnal Pena Ilmiah, Vol. 2, No. 1, 2017 h.734.

(8)

5 d. Presipitasi:

Ketika terlalu banyak air yang terkondensasi maka tetesan air di awan akan menjadi besar dan berat untuk menahan di udara sehingga jatuh sebagai hujan, salju atau hujan es.7

C. Cara menghemat air

Keberadaan air bersih yang terus menyusut tiap tahunnya ini akhirnya harus membuat kita ekstra waspada akan stok atau persediaannya. Untuk menjaga stok atau persediaan air bersih ini dengan baik kamu mau tak mau memang harus melakukan penghematan.

Satu-satunya langkah adalah dengan jalan penghematan ini memang sedang banyak digalakkan oleh beberapa pihak, baik dari kalangan personal maupun organisasi. Hasilnya saat ini sudah banyak gerakan mencintai dan peduli alam dengan salah satu programnya yaitu menjaga kelestarian serta penghematan persediaan air. Lalu jika kita sendiri mau menjalankan penghematan air, kita bisa melakukan beberapa cara sebagai berikut.

1. Perbaikan dan pemasangan Meter air

Meter air sangat penting untuk memantau secara terus menerus jumlah pemakaian air. Selain itu juga berfungsi untuk mengontrol dan mengendalikan pemakaian air setiap bulannya.

BPPT telah mengganti dan melakukan kalibrasi terhadap beberapa meter air yang tidak berfungsi. Selain itu juga dilakukan pemasangan meter air di titik yang berpotensi besar dalam pemakaian air seperti untuk pemakaian air di kantin dan dapur.

2. Pemakaian keran hemat air

Pemakaian keran hemat air bertujuan untuk memberikan kinerja tinggi sekaligus mengurangi jumlah air yang dibutuhkan.

3. Gunakan peralatan rumah hemat air

Banyak alat di rumah tangga yang menggunakan air cukup banyak, seperti mesin cuci. Namun, dengan kemajuan teknologi, terdapat mesin cuci yang sudah memiliki teknologi hemat air.

Memang, harganya akan terbilang lebih mahal dari mesin cuci, standar. Tetapi, membeli mesin cuci ini merupakan investasi yang

7 Maria Ulfa, Proses Siklus Air: Tahapan & Penjelasan Soal Siklus Pendek-Panjang, https://tirto.id/proses-siklus-air-tahapan-penjelasan-soal-siklus-pendek-panjang-gaBU, (Diakses pada tanggal 04 Desember 2023)

(9)

6

baik karena kamu tidak perlu mengeluarkan uang lebih banyak untuk membayar air di kemudian hari.

4. Tampung air hujan

Indonesia merupakan negara dengan cerah hujan yang tinggi, terutama di akhir tahun atau awal tahun. Itu menjadi alasan yang tepat mengapa kamu harus mulai menampung air hujan. Air hujan yang ditampung dapat digunakan untuk menyiram tanaman, mencuci kendaraan, dan sebagainya.

5. Ingatkan orang rumah

Jika kamu tinggal bersama anggota keluarga lainnya, tentunya air tidaklah digunakan oleh satu orang. Maka, penting sekali untuk bantu mengingatkan anggota keluarga lainnya agar tetap hemat dapat menggunakan air. Ingatkan pada mereka bahwa penggunaan air yang boros akan berakibat pada membengkaknya tagihan PDAM.8

2.2 Pengertian Udara

Udara adalah campuran gas yang ada di permukaan bumi dan mengelilingi bumi. Udara tersusun dari campuran banyak gas, termasuk 78% nitrogen, 20%

oksigen, 0,93% argon dan 0,30% karbon dioksida, sisanya berbentuk gas lainnya. Sedangkan uap air dalam udara berasal dari pergaulan air laut, sungai, dll. Dalam hal ini, gas yang diperlukan untuk makhluk hidup salah satunya adalah oksigen.

Udara adalah campuran berbagai gas yang tidak berwarna, tidak berbau dan selalu terdapat di mana-mana, sebagai salah satu komponen abiotik yang lebih dikenal dengan istilah ‖atmosfer‖. Atmosfer adalah lingkungan udara yang meliputi planet bumi ini, secara imajiner dapat dibedakan menjadi tiga lapisan yaitu: troposfer, statosfer, dan mesofer. Lapisan ini terbentuk karena adanya interaksi antara sinar matahari, gaya tarik bumi, rotasi bumi dan permukaan bumi. Batasan atmosfir ini bervariasi tergantung dari iklim dan keadaan cuaca, setiap lapisan mempunyai karakteristik yang berbeda-beda.

Oksigen pada udara dihasilkan oleh fotosintesis tumbuhan yang mengubah karbon dioksida menjadi oksigen. Ketinggian permukaan bumi tentu akan mempengaruhi kondisi udara. Semakin tinggi permukaan dan dekat dengan

8 Satmoko Yudo, “Upaya penghematan air bersih di gedung perkantoran”, Jurnal Teknologi Lingkungan, Vol. 19, No 1, Januari 2018, h. 100-103

(10)

7

lapisan troposfer, maka semakin sedikit udara yang ada. Ada juga lapisan ozon pada udara yang melindungi makhluk hidup dari sinar ultraviolet.9

A. Sifat-sifat udara

1. Udara berbentuk gas.

2. Udara menempati ruang.

3. Udara memiliki massa.

4. Udara mempunyai tekanan.

5. Udara memuai jika dipanaskan.

6. Udara menyusut jika didinginkan.

7. Udara berhembus dari tempat yang bertekanan tinggi ke tempat yang bertekanan rendah.

8. Ada di mana-mana, tidak dapat dilihat, tetapi dapat dirasakan.

9. Menempati ruang.

10. Mempunyai massa (berat).

11. Bentuk, volum, dan berat jenisnya selalu berubah.

12. Memberikan tekanan.

13. Mengembang bila dipanaskan dan menyusut bila didinginkan.

14. Udara panas mempunyai tekanan yang lebih rendah dari pada udara dingin.

15. Udara yang bergerak memiliki tekanan yang lebih rendah dari pada udara diam.10

B. Angin dan Atmosfer

Angin adalah udara yang bergerak (berpindah) dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah yang bertekanan lebih rendah atau dari daerah yang memiliki suhu/temperatur rendah ke wilayah bersuhu tinggi.

Perbedaan suhu di atmosfer menyebabkan perbedaan tekanan udara, dan mengakibatkan udara terus-menerus mengalir dari tekanan tinggi ke tekanan rendah. Bila terjadi perbedaan di antara pusat tekanan (yakni suhu atmosfer) terlalu tinggi, arus udara (yakni angin) menjadi sangat kuat.

Selain itu, angin yang banyak mengandung uap air akan meningkatkan kelembaban udara dandapat pula menurunkan suhu udara.

Angin dalam budidaya pertanian dapat berpengaruh langsung seperti merobohkan tanaman. Namun pengaruh angin secara tidak langsung

9 Agusta Kurniawan, “Pengukuran parameter kualitas udara” Jurnal Teknosains, Vol.7 No. 1, Desember 2017, h.7

10 Ibid. h.9

(11)

8

sangat komplek baik yang menguntungkan maupun merugikan bagi tanaman.

Dengan adanya angin maka akan membantu dalam penyerbukan tanaman dan pembanihan alamiah. Namun kelemahannya juga akan terjadi penyerbukan silang dan penyebaran benih gulma yang tidak dikehendaki. Selain itu angin merupakan salah satu penyebar hama dan patogen yang dapat mempertinggi serangan hama dan penyakit yang akan sangat merugikan.11

Atmosfer berasal dari kata Yunani, atmos (uap) dan sphair (bola).

Jadi atmosfer dapat didefinisikan sebagai selubung berwujud gas yang mengelilingi bumi. Atmosfer memegang peranan penting bagi kelangsungan kehidupan di bumi, dengan pertimbangan sebagai berikut.

a. Dalam atmosfer terkandung berbagai gas yang dibutuhkan oleh makhluk hidup, misalnya Oksigen (O2). Planet lain yang tidak beratmosfer tidak memiliki kehidupan seperti halnya dibumi.

b. Panas matahari menghangatkan permukaan bumi sepanjang hari.

Namun, jumlah sinar yang berlebihan berbahaya bagi kehidupan di bumi. Atmosfer ( melalui gas ozon) memperkecil jumlah cahaya matahari yang sampai ke bumi.

c. Atmosfer menjerat panas sehingga lebih lambat kembali keruang angkasa, sehingga memperkecil perubahan suhu antara siang dan malam serta mengurangi dinginnya udara malam.

d. Atmosfer melindungi bumi dari kejatuhan mereor dan benda- benda angkasa lain yang membahayakan, sehingga menjadi tempat paling aman bagi makhluk hidup untuk tinggal.

Atmosfer tersusun atas gas-gas utama, berupa nitrogen (N2), oksigen (O2), argon (Ar), dan karbon dioksida (CO2). Nitrogen memiliki jumlah terbesar yang mencapai kurang lebih 78%. Gas ini berperan penting bagi pertumbuhan tanaman. Oksigen dihasilkan terutama melaui proses fotosintesis tumbuhan hijau daun.12

Karbon dioksida secara alami dihasilkan dari pernafasan makhluk hidup (manusia dan hewan), dan dimanfaatkan oleh tumbuhan dalam

11 Lajnah Pentasihan Mushaf al-Qur‟an Badan Litbang dan Diklat Depatemen Agama RI, Tafsir Al- Qur’an Tematik: Pelestarian Lingkungan Hidup, (Jakarta: Lajnah Pentasihan Mushaf al- Qur‟an,2009), h. 157-159

12 Fiyka Wandira Priyahita, “Analisi taman alat cuaca kota bandung dan sumedang menggunakan satelit terra berbasis python”, Jurnal Fisika, Vol. 2 No. 2 Th. 2016, h. 33-34

(12)

9

proses fotosintesis. Beberapa gas lain dengan volume lebih kecil adalah neon, helium, hidrogen, kripton, methane, xenon, radon, serta ozon.meskipun jumlahnya sedikit, gas-gas itu memberi pengaruh bagi atmosfer. Hidrogen( H2) yang berasal dari penguapan berbagai perairan dipermukaan bumi, berperan dalam menjaga kestabilan suhu dan membentuk formasi awan hujan. Ozon (O3) berperan dalam menyerap radiasi sinar ultra violet matahari sehingga tidak lagi berbahaya karena jumlahnya sudah berkurang ketika sampai kepermukaan bumi.13

2.3 Pencemaran air dan udara A. Pencemaran Air

Kualitas air yang baik seharusnya memenuhi persyaratan uji parameter fisika diantaranya airnya tidak berbau, tidak berasa (tawar), tidak berwarna, jernih atau tidak keruh, suhunya normal, serta tidak mengandung padatan atau Total Dissolve Solid, TDS rendah. Hasil pengujian Parameter fisika berupa bau dan rasa air menunjukkan bahwa 100% sampel air yang diuji memenuhi standar baku ditetapkan pemerintah. Hasil uji laboratorium untuk parameter fisika pada Tabel 1 yakni bau, kekeruhan, rasa, suhu, warna, dan TDS menunjukkan bahwa dari 6 sampel air yang diambil di titik lokasi reservoir yang berbeda, hasilnya adalah semua sampel telah memenuhi standar untuk di konsumsi pelanggan atau warga masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa air tersebut bersih serta tidak terkontaminasi oleh zat yang dapat membahayakan kesehatan. Pemanfaatan terbesar danau, sungai, lautan dan air tanah adalah untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan air limbah, bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata. Persoalan pencemaran air. Jutaan orang bergantung pada Sungai Gangga yang tercemar.

Pencemaran air merupakan masalah global utama yang membutuhkan evaluasi dan revisi kebijakan sumber daya air pada semua tingkat (dari tingkat internasional hingga sumber air pribadi dan sumur).

Telah dikatakan bahwa pousi air adalah penyebab terkemuka di dunia untuk kematian dan penyakit, dan tercatat atas kematian lebih dari 14.000 orang setiap harinya.

Air biasanya disebut tercemar ketika terganggu oleh kontaminan antropogenik dan ketika tidak bisa mendukung kehidupan manusia, seperti air minum, dan/atau mengalami pergeseran ditandai dalam kemampuannya

13 Clara Dwi Lestari Simbolon, Yayat Ruhiyat, Asep Saefullah, “Analisis Arah dan Kecepatan Angin Terhadap Sebaran Curah Hujan Di Wilayah Kabupaten Tangerang”, Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika, Vol. 10 No. 01, Januari 2022, hlm. 113-114.

(13)

10

untuk mendukung komunitas penyusun biotik, seperti ikan. Fenomena alam seperti gunung berapi, algae blooms, badai, dan gempa bumi juga menyebabkan perubahan besar dalam kualitas air dan status ekologi air.14

a. Penyebab Pencemaran Air

Sumber polusi air antara lain limbah industri, pertanian dan rumah tangga. Ada beberapa tipe polutan yang dapat masuk perairan yaitu : bahan-bahan yang mengandung bibit penyakit, bahan-bahan yang banyak membutuhkan oksigen untuk pengurainya, bahan-bahan kimia organic dari industri atau limbah pupuk pertanian, bahan- bahan yang tidak sedimen (endapan), dan bahan-bahan yang mengandung radioaktif dan panas.

b. Akibat yang ditimbulkan oleh polusi air:

• Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan oksigen.

• Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air (eurotrofikasi) Pendangkalan dasar perairan.

• Tersumbatnya penyaring reservoir, dan menyebabkan perubahan ekologi.

• Dalam jangka panjang adalah kanker dan kelahiran cacat.

• Akibat penggunaan pertisida yang berlebihan sesuai selain membunuh hama dan penyakit, juga membunuh serangga dan makhluk berguna terutama predator.

• Kematian biota kuno, seperti plankton, ikan, bahkan burung.

• Mutasi sel, kanker, dan leukeumia.15 B. Pencemaran Udara

Pencemaran udara adalah masuknya atau dimasukkannya zat, energi atau komponen lain ke dalam udara oleh kegiatan manusia, sehingga melampaui baku mutu udara yang telah ditetapkan. Sumber pencemaran udara dapat dibagi menjadi 3 yaitu: (1) sumber perkotaan dan industri; (2) sumber pedesaan/pertanian; (3) sumber alami. Sumber perkotaan dan industri ini berasal dari kemajuan teknologi yang mengakibatkan banyaknya pabrik-pabrik industri, pembangkit listrik dan kendaraan bermotor.Sumber pencemaran udara untuk wilayah pedesaan/pertanian yaitu dengan

14 Yunita Rohmawati,” Analisis Kualitas Air pada Reservoir PDAM Kota Semarang Menggunakan Uji Parameter Fisika, Kimia, dan Mikrobiologi, serta Dikombinasikan

dengan Analisis Kemometri”, Jurnal Kimia, Vol. 3 No. 2, 2020, h.102-103

15 Andrie Sirete, Pencemaran air, udara, dan tanah,

https://kabargem.blogspot.com/2013/04/makalah-pencemaran-air-udara-dan-tanah.html, (Diakses pada 04 Desember 2023)

(14)

11

penggunaan pestisida sebagai zat senyawa kimia (zat pengatur tumbuh dan perangsang tumbuh), virus dan zat lain-lain yang digunakan untuk melakukan perlindungan tanaman atau bagian tanaman. Sedangkan sumber alami berasal dari alam seperti abu yang dikeluarkan akibat Prosiding SNFUR-4, Pekanbaru, September 2019 3002-3 gunung berapi, gas-gas vulkanik, debu yangbertiupan akibat tiupan angin, bau yang tidak enak akibat proses pembusukan sampah organik dan lainnya.

a. Penyebab pencemaran udara

Banyak faktor yang dapat menyebabkan pencemaran udara, diantaranya pencemaran yang ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia atau kombinasi keduanya.

Pencemaran udara dapat mengakibatkan dampak pencemaran udara bersifat langsung dan lokal, regional, maupun global atau tidak langsung dalam kurun waktu lama.

Pencemar udara dibedakan menjadi pencemar primer dan pencemar sekunder. Pencemar primer adalah substansi pencemar yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara. Karbon monoksida adalah sebuah contoh dari pencemar udara primer karena ia merupakan hasil dari pembakaran. Pencemar sekunder adalah substansi pencemar yang terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer.

• Kegiatan manusia - Transportasi - Industri

- Pembangkit listrik

- Pembakaran (perapian, kompor, furnace, insinerator)

• Sumber alami - Gunung berapi - Rawa-rawa - Kebakaran hutan

- Nitrifikasi dan denitrifikasi biologi

• Jenis-jenis pencemar - Karbon monoksida - Oksida nitrogen - Oksida sulfur - Hidrokarbon

(15)

12 - Ozon

- Volatile Organic Compounds - Partikulat16

2.4 Media Poster unsur-unsur udara dan air

1. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat: Poster tentang unsur-unsur air dan udara dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah ini. Poster yang menarik dan informatif dapat menarik perhatian orang-orang dan membuat mereka lebih memperhatikan kualitas udara di sekitar mereka.

2. Edukasi dan Informasi: Poster juga dapat digunakan untuk memberikan edukasi dan informasi tentang dampak negatif dari unsur-unsur air dan udara. Dengan menyertakan fakta-fakta dan statistik yang relevan, poster dapat membantu masyarakat memahami betapa pentingnya menjaga kualitas udara yang baik.

3. Mendorong Tindakan: Poster yang memicu emosi dapat mendorong tindakan dari masyarakat. Misalnya, poster yang menunjukkan anak-anak yang mengenakan masker karena polusi udara dapat menginspirasi orang- orang untuk mengambil langkah-langkah untuk mengurangi polusi udara, seperti menggunakan transportasi umum atau bersepeda.

4. Membentuk Opini Publik: Poster juga dapat membentuk opini publik tentang masalah polusi udara. Dengan menggambarkan dampak negatif dari polusi udara, poster dapat membantu masyarakat menyadari pentingnya mendukung kebijakan dan tindakan yang berkelanjutan untuk mengatasi masalah ini.

5. Pengingat Konstan: Poster yang terpasang di tempat-tempat umum dapat menjadi pengingat konstan tentang masalah polusi udara. Melihat poster ini setiap hari dapat membantu masyarakat tetap fokus pada pentingnya menjaga kualitas udara yang baik dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi polusi udara.17

16 Jainal Abidin, “Pengaruh Dampak Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan Untuk Menambah Pemahaman Masyarakat Awam Tentang Bahaya Dari Polusi Udara”, Prosiding Seminar Nasional Fisika Universitas Riau IV (SNFUR-4) Pekanbaru, 7 September 2019, h.2-5

17 Rizal Hadzian, “Poster tentang kualitas udara atau polusi”, zatih.com/poster-tentang-kualitas- udara-atau-polusi, November 2023

(16)

13 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan

Unsur-unsur utama dalam air adalah hidrogen dan oksigen, dengan perbandingan dua atom hidrogen untuk satu atom oksigen (H2O). Air sangat penting bagi kehidupan karena memainkan peran kunci dalam berbagai proses biologis, seperti pencernaan, transportasi zat-zat dalam tubuh, dan memelihara lingkungan yang seimbang.

Di sisi lain, udara adalah campuran gas-gas yang terdiri dari sekitar 78%

nitrogen, 21% oksigen, sejumlah kecil gas lain seperti argon, karbon dioksida, dan uap air. Udara sangat penting bagi kehidupan karena oksigen yang terkandung di dalamnya mendukung proses respirasi pada hampir semua organisme aerobik.

Keduanya, air dan udara, adalah unsur penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mendukung kehidupan. Air menyediakan lingkungan bagi kehidupan akuatik dan tanaman, sementara udara memberikan oksigen yang dibutuhkan oleh makhluk hidup untuk bernapas.

Kombinasi keduanya berperan besar dalam menjaga kelangsungan kehidupan di Bumi.

3.2 Saran

Berdasarkan penglaman dan pembahasan materi ini, maka kami memberikan beberapa saran dan himbauan khususnya kepada pembaca dan penulis selanjutnya. Diharapkan dengan saran dari kami, para pembaca mampu memahami dan mendalami materi secara menyeluruh. Diharapkan pula bagi para calon penulis selanjutnya agar tidak mengulang kembali kesalahan-kesalahan yang telah diperbuat oleh penulis dalam proses penulisan makalah ini.

Bagi penulis selanjutnya, kami menghimbau gunakanlah waktu sebaik-baiknya untuk memahami materi sebelum melakukan proses penulisan makalah, dan gunakan pula waktu sebaik mungkin pada saat proses penulisan. Setelah mempelajari udara dan air kita mengetahui bahwa air dan udara itu sangat penting bagi manusia dan kehidupan di dunia ini, sehingga kita harus menjaga kebersihan udara dan air agar kita bisa hidup dengan sehat.

(17)

14

DAFTAR PUSTAKA

Icha Desti, "Analisis Sumber Daya Alam Air," Jurnal Sains Edukatika Indonesia, Vol. 3, No. 2, Oktober 2021, h.17

Media Indonesia, Menuju Peradaban Baru. 7 Februari 2006. h.13

Housecroft, C.E., & Sharpe, A.G. (2012). Inorganic Chemistry. Pearson Education.

Cunningham, W.P., & Cunningham, M.A. (2019). Principles of Environmental Science: Inquiry and Applications. McGraw-Hill Education

Faisal Rahman, "Pembelajaran berbasis masalah pada materi daur air untuk meningkatkan literasi sains”, Jurnal Pena Ilmiah, Vol. 2, No. 1, 2017 h.734 Maria Ulfa, Proses Siklus Air: Tahapan & Penjelasan Soal Siklus Pendek-Panjang,

https://tirto.id/proses-siklus-air-tahapan-penjelasan-soal-siklus-pendek- panjang-gaBU, (Diakses pada tanggal 04 Desember 2023)

Satmoko Yudo, “Upaya penghematan air bersih di gedung perkantoran”, Jurnal Teknologi Lingkungan, Vol. 19, No 1, Januari 2018, h. 100-103

Agusta Kurniawan, “Pengukuran parameter kualitas udara” Jurnal Teknosains, Vol.7 No. 1, Desember 2017, h.7

Lajnah Pentasihan Mushaf al-Qur‟an Badan Litbang dan Diklat Depatemen Agama RI, Tafsir Al-Qur’an Tematik: Pelestarian Lingkungan Hidup, (Jakarta:

Lajnah Pentasihan Mushaf al-Qur‟an,2009), h. 157-159

Fiyka Wandira Priyahita, “Analisi taman alat cuaca kota bandung dan sumedang menggunakan satelit terra berbasis python”, Jurnal Fisika, Vol. 2 No. 2 Th.

2016, h. 33-34

Clara Dwi Lestari Simbolon, Yayat Ruhiyat, Asep Saefullah, “Analisis Arah dan Kecepatan Angin Terhadap Sebaran Curah Hujan Di Wilayah Kabupaten Tangerang”, Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika, Vol. 10 No. 01, Januari 2022, hlm. 113-114.

Yunita Rohmawati,” Analisis Kualitas Air pada Reservoir PDAM Kota Semarang Menggunakan Uji Parameter Fisika, Kimia, dan Mikrobiologi, serta Dikombinasikan dengan Analisis Kemometri”, Jurnal Kimia, Vol. 3 No. 2, 2020, h.102-103

Andrie Sirete, Pencemaran air, udara, dan tanah,

https://kabargem.blogspot.com/2013/04/makalah-pencemaran-air-udara- dan-tanah.html, (Diakses pada 04 Desember 2023)

(18)

15

Jainal Abidin, “Pengaruh Dampak Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan Untuk Menambah Pemahaman Masyarakat Awam Tentang Bahaya Dari Polusi Udara”, Prosiding Seminar Nasional Fisika Universitas Riau IV (SNFUR- 4) Pekanbaru, 7 September 2019, h.2-5

Rizal Hadzian, “Poster tentang kualitas udara atau polusi”, zatih.com/poster- tentang-kualitas-udara-atau-polusi, November 2023

Referensi

Dokumen terkait

Soal tes digunakan untuk mendeskripsikan penguasaan konsep dasar IPA SD dalam hal ini dilihat dari penguasaan konsep materi Fisika pada mahasiswa program studi

karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah kelompok “ Keterkaitan Materi Pembelajaran Ipa Kelas VI SD Dengan Konsep Ipa 1 (Biologi) ” untuk

KONSEP DASAR IPA (Bervisi SETS Berbasis Literasi Sains) 11 Teacher Association (1971) mengemukakan bahwa seorang yang literat sains adalah orang yang menggunakan konsep

HASIL PENELITIAN Data Uji Coba Data hasil uji coba Multimedia Pembelajaran Interaktif denganMacromedia Authorware 7.0 Pada Matakuliah Konsep Dasar IPA ini terdiri dari 1 hasil validasi

Makalah tentang Konsep Dasar Kalimat

Makalah tentang Konsep Dasar Kalimat

Makalah ini membahas tentang dampak pencemaran air dan udara terhadap

Makalah ini menyajikan konsep dasar pengembangan dan penerapan pembelajaran PAI berbasis Student Center Learning, Kontekstual Learning, dan Problem Based