• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH SISTEM PEMERINTAHAN

N/A
N/A
Ni Putu Anggilia Pradita 1095

Academic year: 2024

Membagikan " MAKALAH SISTEM PEMERINTAHAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH SISTEM PEMERINTAHAN

Kelompok 4 :

 Alia Nur Safa S. (03)

 Ketut Raditya Harry Kusuma (22)

 Lalu Gadi Galendra (24)

 Ni Kadek Sesilia Putri (29)

 Ni Ketut Putri Setyaningsih (31)

SMP NEGERI 1 KUTA

(2)

Kata Pengantar

Salam sejahtera,

Pemerintahan merupakan unsur penting dalam kehidupan sebuah negara. Kajian tentang sistem pemerintahan memegang peranan vital dalam pemahaman berbagai aspek kebijakan dan pengambilan keputusan. Makalah ini ditulis untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam mengenai sistem pemerintahan, serta dampaknya pada masyarakat dan negara. Penulis berharap makalah ini dapat menjadi referensi yang bermanfaat bagi pembaca.

Penulis

(3)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sistem pemerintahan adalah fondasi utama bagi tata kelola suatu negara. Berbagai negara di dunia memiliki sistem pemerintahan yang berbeda-beda, mulai dari demokrasi hingga sistem otoriter.

Perbedaan sistem pemerintahan ini memengaruhi hak dan kewajiban warga negara, tingkat partisipasi politik, serta perkembangan sosial dan ekonomi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami beragam sistem pemerintahan yang ada dan dampaknya pada masyarakat.

Sistem pemerintahan ialah satu sistem yang membicarakan lembaga negara dari suatu pemerintahan. Sistem pemerintahan dalam arti luas merupakan satu kesatuan utuh dalam menjalankan pemerintahan sesuai dengan wewenang badan eksekutif, legislatif, dan yudikatif untuk mencapai tujuan pemerintahan.

Ada dua sistem pemerintahan, yaitu:

1.Sistem Pemerintahan Parlementer

Sistem pemerintahan parlementer adalah sistem pemerintahan dimana tugas-tugas pemerintahan dipertanggungjawabkan oleh kepala pemerintahan (Perdana Menteri) kepada Parlemen.

Ciri-ciri:

-Raja, ratu atau presiden adalah kepala negara, tidak bertanggung jawab terhadap segala kebijakan yang di ambil oleh kabinet.

-Kepala pemerintahan adalah perdana menteri

-Parlemen sebagai badan legislatif, merupakan satu-satunya badan perwakilan rakyat yang di pilih langsung oleh rakyat dalam pemilu

2.Sistem Pemerintahan Presidensial

Sistem pemerintahan presidensial yaitu sistem pemerintahan dimana tugas-tugas pemerintahan dipertanggungjawabkan oleh presiden (kepala pemerintahan).

Ciri-ciri:

-Presiden adalah kepala negara dan kepala pemerintahan.

-Kabinet dibentuk dan bertanggung jawab kepada presiden.

-Presiden tidak bertanggung jawab kepada parlemen,karena tidak di pilih oleh parlemen.

3.Sistem Pemerintahan Negara Indonesia Berdasarkan UUD Sebelum Diamandemen -Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hukum (rechtsstaat).

-Sistem konsitusional

(4)

-Kekuasaan negara tertinggi di tangan Majelis Permusyawaratan Perwakilan Rakyat.

Presiden Republik Indonesia berdasar UUD 1945 memiliki kekuasaan sebagai berikut.

-Memegang kekuasaan legislatif, yaitu membentuk undang-undang (Pasal 5).

-Pemegang kekuasaan sebagai kepala pemerintahan (Pasal 4).

-Pemegang kekuasaan sebagai kepala negara (Pasal 10-15).

4.Sistem Pemerintahan Negara Indonesia Berdasarkan UUD 1945 Setelah Diamandemen Pokok-pokok sistem pemerintahan Indonesia sebagai berikut:

-Bentuk negara kesatuan dengan prinsip otonomi yang luas. Wilayah negara terbagi dalam beberapa provinsi.

-Bentuk pemerintahan adalah republik, sedangkan sistem pemerintahan presidensial.

-Kabinet atau menteri-menteri diangkat oleh presiden dan bertanggung jawab kepada presiden.

5.Sikap Positif terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia

Contoh hubungan antarwarga negara di dalam kehidupan masyarakat.

-Tidak memaksakan agama dan kepercayaan kepada orang lain. Antarumat brragama harus hidup rukun dan saling menghormati

-Saling menghargai dan menghormati pendapat orang lain, baik secara lisan maupun tulisan -Saling menghargai hak dan kewajiban orang lain. Misalnya, terhadap hak milik, perlindungan, layak, dan memperoleh pelayanan pendidikan.

-Kerja sama dan saling menolong. Misalnya, tolong-menolong terhadap tetangga, terhadap kaum fakir miskin, keluarga yang sakit, kematian, dan membantu orang yang punya kerja.

1.2 Rumusan Masalah

Dalam konteks ini, makalah akan mencoba menjawab beberapa pertanyaan pokok, yaitu:

1. Apa itu sistem pemerintahan dan bagaimana sistem ini mempengaruhi kehidupan warga negara?

2. Apa saja jenis-jenis sistem pemerintahan yang ada, dan apa keunggulan serta kelemahannya masing-masing?

3. Bagaimana sistem pemerintahan memengaruhi hak asasi manusia dan demokrasi?

4. Bagaimana proses perubahan sistem pemerintahan di negara-negara tertentu?

1.3 Tujuan Makalah

Makalah ini bertujuan untuk:

1. Memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai sistem pemerintahan dan variasinya.

(5)

2. Menganalisis implikasi sistem pemerintahan terhadap hak asasi manusia dan demokrasi.

3. Membahas perubahan sistem pemerintahan dalam konteks sejarah dan perkembangan sosial- politik.

(6)

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Apa itu sistem pemerintahan dan bagaimana sistem ini mempengaruhi kehidupan warga negara?

Sistem pemerintahan adalah struktur dan mekanisme yang mengatur cara sebuah negara dikelola dan diatur. Ini mencakup pembagian kekuasaan, aturan hukum, lembaga-lembaga pemerintah, dan cara pengambilan keputusan. Sistem pemerintahan dapat memengaruhi kehidupan warga negara dengan cara memengaruhi hak dan kewajiban mereka, mengatur pembagian sumber daya, serta mempengaruhi tingkat partisipasi politik dan keadilan dalam masyarakat.

2.2 Apa saja jenis-jenis sistem pemerintahan yang ada, dan apa keunggulan serta kelemahannya masing-masing?

Ada beberapa jenis sistem pemerintahan utama, seperti:

- *Demokrasi*: Keunggulan demokrasi adalah partisipasi warga negara dalam pengambilan keputusan, hak asasi manusia yang dihormati, dan akuntabilitas pemerintah. Namun, kelemahannya meliputi kerapnya proses pengambilan keputusan yang lambat dan terkadang inkonsistensi.

- *Otoriter*: Keunggulan otoriter meliputi stabilitas, pengambilan keputusan yang cepat, dan kendali pemerintah yang kuat. Namun, kelemahannya adalah kurangnya kebebasan sipil, hak asasi manusia yang terbatas, dan risiko penyalahgunaan kekuasaan.

- *Monarki*: Keunggulan monarki termasuk stabilitas institusi kerajaan, sedangkan kelemahannya adalah pembatasan hak politik warga negara.

- *Republik*: Keunggulan republik adalah kombinasi elemen demokratis dan sistem ketatanegaraan yang stabil. Kelemahannya dapat bervariasi tergantung pada jenis republik yang ada, misalnya republik presidensial atau parlementer.

2.3 Bagaimana sistem pemerintahan memengaruhi hak asasi manusia dan demokrasi?

Sistem pemerintahan berpengaruh signifikan terhadap hak asasi manusia dan demokrasi.

Demokrasi cenderung mempromosikan hak asasi manusia, partisipasi politik, dan transparansi, sementara sistem otoriter sering kali membatasi hak asasi manusia dan partisipasi politik. Sistem pemerintahan juga memengaruhi demokrasi, di mana demokrasi lebih mungkin berkembang dan berfungsi secara efektif dalam sistem pemerintahan yang mendukung partisipasi dan hak-hak dasar.

2.4 Bagaimana proses perubahan sistem pemerintahan di negara-negara tertentu?

(7)

Proses perubahan sistem pemerintahan bisa sangat kompleks dan beragam. Ini bisa terjadi melalui revolusi, reformasi, pemilihan umum, atau proses negosiasi. Perubahan sistem pemerintahan dapat dipicu oleh tekanan masyarakat, perubahan sosial atau ekonomi, atau ketidakpuasan terhadap pemerintah yang ada. Proses ini sering melibatkan pembuatan atau perubahan konstitusi dan pembentukan lembaga-lembaga baru. Studi kasus dari negara tertentu bisa memberikan wawasan lebih lanjut tentang bagaimana perubahan sistem pemerintahan terjadi.

(8)

BAB III KESIMPULAN

3.1 Kesimpulan

Sistem pemerintahan adalah landasan utama dalam organisasi dan pengaturan sebuah negara.

Setiap jenis sistem pemerintahan memiliki karakteristik, keunggulan, dan kelemahan tersendiri.

Demokrasi, dengan betuk partisipasi politik yang lebih besar dan penghormatan hak asasi manusia, sering dianggap sebagai sistem yang paling menguntungkan bagi masyarakat. Namun, tidak ada sistem yang sempurna, dan demokrasi sendiri memiliki tantangan dan kerumitan.

Sistem pemerintahan juga berperan penting dalam memengaruhi hak asasi manusia dan demokrasi.

Sistem yang mendukung hak asasi manusia dan partisipasi politik yang luas cenderung menciptakan masyarakat yang lebih bebas dan inklusif. Sebaliknya, sistem yang otoriter sering kali membatasi hak asasi manusia dan partisipasi politik.

Perubahan sistem pemerintahan adalah bagian dari evolusi politik di banyak negara. Proses ini dapat bermanfaat untuk masyarakat yang mencari perubahan positif, lebih banyak keadilan, atau pemulihan hak-hak yang terbatas. Namun, perubahan sistem pemerintahan juga bisa berisiko dan memunculkan ketidakstabilan.

Dalam penutup, penting untuk diingat bahwa setiap negara memiliki konteks unik, dan sistem pemerintahan yang ideal bisa bervariasi. Studi lebih lanjut tentang sistem pemerintahan, termasuk analisis mendalam tentang pengaruhnya terhadap masyarakat dan hak asasi manusia, adalah kunci untuk memahami dan menghadapi tantangan-tantangan kompleks dalam politik global.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu, pengakuan dan penghargaan terhadap hak asasi manusia, penegakan demokrasi di tempat kerja diharapkan dapat mendorong partisipasi yang optimal dari seluruh

Dengan kata lain, tidak semua hak warga negara adalah hak asasi manusia, akan tetapi dapat dikatakan bahwa semua hak asasi manusia juga merupakan hak warga negara, misalnya

Mata kuliah ini mengkaji : (1) .Hak dan kewajiban warga negara (2) Pendidikan pendahuluan bela negara (3) Demokrasi Indonesia (4) Hak Asasi Manusia (5) wawasan Nusantara

Mata kuliah ini mengkaji : (1) .Hak dan kewajiban warga negara (2) Pendidikan pendahuluan bela negara (3) Demokrasi Indonesia (4) Hak Asasi Manusia (5) wawasan Nusantara

1) Demokrasi adalah bentuk sistem pemerintahan yang setiap warganya memiliki kesetaraan hak dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah kehidupan. Demokrasi mengandung

Suatu negara disebut negara demokrasi bila ada pengakuan hak asasi manusia yang ditulis dalam UUD negaranya serta ….. partisipasi dan dukungan rakyat terhadap

Hak asasi manusia merupakan hak dasar yang melekat pada diri setiap manusia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa sehingga hak-hak tersebut wajib dihormati

Dari indikator ini, keunggulan atau nilai lebih layanan Sistem Informasi Hukum dan Hak Asasi Manusia SIPKUMHAM yaitu bahwa komponen utama database dapat digunakan untuk tujuan