• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menentukan Lokasi Halte

N/A
N/A
Arya Putra

Academic year: 2025

Membagikan "Menentukan Lokasi Halte"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Menentukan lokasi halte secara optimal memerlukan pendekatan penelitian yang sistematis dan berbasis data. Berikut adalah beberapa metode yang umum digunakan dalam penelitian untuk menentukan lokasi halte:

1. Model Set Covering Problem (SCP)

Model SCP bertujuan untuk menentukan lokasi halte dengan jumlah minimum yang masih dapat mencakup seluruh area permintaan

penumpang dalam jarak tertentu. Pendekatan ini telah diterapkan dalam penelitian di Surabaya untuk menentukan lokasi dan jumlah halte trem secara optimal . Langkah-langkahnya meliputi:

o Identifikasi titik permintaan (misalnya, lokasi naik-turun penumpang).

o Penentuan kandidat lokasi halte.

o Pengukuran jarak antara titik permintaan dan kandidat halte.

o Penerapan model SCP untuk memilih lokasi halte yang mencakup semua titik permintaan dengan jumlah halte minimum.

2. Analisis Sistem Informasi Geografis (SIG)

SIG digunakan untuk menganalisis data spasial dan menentukan lokasi halte berdasarkan faktor-faktor seperti kepadatan penduduk,

penggunaan lahan, dan jarak antar halte. Dalam penelitian di Padang, SIG digunakan untuk mengevaluasi fasilitas halte dan menentukan lokasi halte baru pada koridor tertentu .

3. Analisis Statistik dan Distribusi Frekuensi

Metode ini melibatkan pengumpulan data jumlah penumpang yang naik dan turun di berbagai titik sepanjang rute. Dengan menggunakan

distribusi frekuensi, dapat ditentukan titik-titik dengan permintaan tinggi yang layak untuk dijadikan lokasi halte. Contohnya, penelitian di

Semarang menggunakan distribusi frekuensi persentil 85% untuk menentukan kebutuhan halte .

4. Metode Fuzzy Multi-Criteria Decision Making (FMCDM)

FMCDM mempertimbangkan berbagai kriteria secara bersamaan, seperti aksesibilitas, keamanan, dan kenyamanan, untuk menentukan lokasi halte yang optimal. Metode ini digunakan dalam penelitian di Bengkulu untuk menentukan lokasi halte bus sekolah dengan mempertimbangkan

berbagai faktor .

5. Kombinasi Clustering dan Algoritma Optimasi

Pendekatan ini menggabungkan metode clustering, seperti Mean Shift Clustering, untuk mengelompokkan titik-titik permintaan, dan algoritma optimasi, seperti Ant Colony Optimization, untuk merancang rute dan lokasi halte yang efisien. Penelitian di Jakarta Barat menggunakan kombinasi ini untuk merencanakan lokasi halte dan rute bus secara optimal .

(2)

Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangannya, dan pemilihan metode yang tepat tergantung pada konteks spesifik, data yang tersedia, dan tujuan penelitian. Dalam praktiknya, kombinasi beberapa metode sering digunakan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dan dapat diandalkan.

Referensi

Dokumen terkait

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul: Evaluasi Lokasi Halte Angkutan Umum Pada Rute Arjasa-Tawang Alun Kabupaten Jember.. adalah

Dari segi aksesibilitas lokasi lokasi halte stasiun kereta commuter Surabaya Porong mudah untuk dijangkau oleh calon penumpang karena letaknya yang berdekatan dengan

Jarak kenyamanan penumpang untuk menjangkau halte (willingness to walk) mengacu pada hasil.. Berdasarkan hal tersebut di atas, maka dilakukan penelitian terhadap “Batik Solo

APLIKASI PENUNJUKAN LOKASI HALTE BUSWAY DENGAN AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan) Dengan Hak Bebas Royalti ini Universitas

menggunakan halte sebagai tempat naik/turun dari angkutan umum adalah jarak yang.. harus ditempuh menuju ke halte terlalu

dibandingkan dengan jumlah penumpang dari Terminal Subang. Sedemikian sehingga halte SMKN 1 sangat berpengaruh sekali terhadap fungsi dari terminal Subang, dilihat

Kondisi dan lokasi halte di Kota Medan yang kurang diperhatikan keadaannya menjadi penyebab penggunaan. halte

2314 | Analisis Kesesuaian Karakteristik Lokasi Berbasis Transit Oriented evelopment Tod Pada Titik Transit Brt Trans Semarang Noor Annisa Kamila Halte Terminal Cangkiran H11 berjarak