Skripsi atas nama Fitriani telah dipertahankan di hadapan guru penguji Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Peran Guru Dalam Meningkatkan Disiplin Siswa Dalam Proses Pembelajaran PKn Online Di Ma Al Raisiyah Tahun Ajaran Semoga Selesai serta salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana (S-1) pada Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Mataram Bapak dan Ibu Pembicara khususnya Prodi PPKn dan Dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Mataram dan semua pihak yang terlibat memberikan bantuan kepada penulis dan memberikan informasi yang diperlukan untuk mempercepat penyelesaian skripsi ini.
Peran guru adalah pendidik profesional yang berperan sebagai pendidik yang mengajar, membimbing, mengawasi, membina, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini melalui jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan menengah. Oleh karena itu, peran guru PPKn dalam meningkatkan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran tidak lepas dari berbagai peraturan dan ketentuan yang berlaku. Siswa dituntut untuk berperilaku sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, namun kenyataannya masih banyak siswa MA Al-Raisiyah yang melanggar disiplin: Salah satu cara untuk menciptakan proses pembelajaran yang baik adalah dengan menegakkan disiplin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran dalam meningkatkan proses pembelajaran dan mengetahui peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran PKn secara online.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan dalam meningkatkan proses pembelajaran di MA Al Raisiyah adalah melalui penggunaan berbagai metode pembelajaran seperti metode pembelajaran campuran (blended learning) yaitu metode yang menggunakan dua pendekatan secara bersamaan dalam arti online dan tatap muka. - Sistem tatap muka melalui vc dan metode tanya jawab, guru bertanya kepada siswa atau sebaliknya siswa bertanya kepada guru agar proses pembelajaran tidak pasif meskipun pembelajaran dilakukan secara online. Sedangkan peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran PKn secara daring adalah dengan memberikan pemahaman akan pentingnya kedisiplinan agar siswa sadar akan pentingnya kedisiplinan dengan cara berkomunikasi dengan baik, disertai nasehat bijak seperti disiplin waktu dan kedisiplinan dalam belajar. koleksi. tugas.
PENDAHALUAN
Latar Belakang
Menurut Sutikno, tujuan pembelajaran adalah kemampuan (kompetensi) atau keterampilan yang diharapkan dimiliki siswa setelah menyelesaikan proses pembelajaran.” Dalam proses pembelajaran, guru harus mampu menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi, menguasai materi/kurikulum dan mengajar. dengan baik sehingga siswa dapat merasa tertarik atau tidak bosan selama proses pembelajaran. Peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan dalam proses pembelajaran sangat penting karena guru membentuk atau membantu meningkatkan kedisiplinan belajar siswa yang juga mengendalikan perilaku siswa yang menyimpang. agar siswa menjadi disiplin dalam belajar seperti belajar teratur, disiplin dan bersemangat, konsentrasi dan mengatur waktu.
Peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan merupakan suatu proses bimbingan yang tujuannya adalah menanamkan pola perilaku tertentu, kebiasaan tertentu, atau Dari uraian di atas, peneliti berinisiatif untuk melakukan penelitian yang berjudul Peran Guru dalam Meningkatkan Kedisiplinan Siswa dalam Proses Pembelajaran Kewarganegaraan Online di Ma Al Raisiyah Tahun Pelajaran 2019/2020. Untuk mengetahui peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik pada proses pembelajaran PKn online di Ma Al Raisiyah tahun ajaran 2019/2020 dan menjadikan pengalaman sebagai acuan dalam menulis.
Memberikan wawasan dan pemahaman kepada Guru IPS akan pentingnya guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa dalam Proses Pembelajaran IPS secara daring pada tahun ajaran. Memberikan keutuhan pemikiran dalam pembinaan siswa untuk mencapai tujuan pendidikan di sekolah mengenai peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran online Masyarakat di MA Al Raisiyah tahun ajaran 2019/2020 sehingga guru dapat meningkatkan hasil belajarnya.
Tinjauan Pustaka Tinjauan Pustaka
XI,XII XI,XII
XI,XII XI
Metode pembelajaran, metode yang digunakan untuk meningkatkan proses pembelajaran adalah metode pembelajaran campuran dan tanya jawab. Bentuk dan metode penilaian dalam proses pembelajaran, seperti guru mengajukan pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan. 34; Sebelum saya melaksanakan proses pengajaran saya terlebih dahulu mengucapkan salam, mengecek kehadiran, memberikan motivasi kepada siswa” (09 Agustus 2020).
Dalam meningkatkan proses pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran yang cocok untuk siswa seperti blended learning dan tanya jawab. Oleh karena itu, metode pembelajaran mempunyai kelebihan masing-masing bagi guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Kegiatan proses pembelajaran di MA Al-Raisiyah dilakukan secara online karena kondisi saat ini.
Apa yang disampaikan oleh siswa Aditya Ferdiana tentang bagaimana guru melakukan kegiatan pembelajaran dan metode pengajaran apa yang digunakan guru untuk meningkatkan proses pembelajaran. 34; Dalam pelaksanaan proses pembelajaran, guru menyapa, menandai kehadiran, memberikan materi dan memberikan tugas, serta menutup pembelajaran, dengan menggunakan metode pembelajaran campuran dan tanya jawab. Guru menggunakan metode tanya jawab agar proses pembelajaran tidak terlalu pasif dan guru menggunakan metode pembelajaran terpadu (blended learning), yaitu metode pengajaran yang menggunakan dua pendekatan sekaligus dalam artian guru menggunakan sebuah sistem online. (Grup WhatsApp) maupun tatap muka melalui video cover (VC).
Oleh karena itu media yang digunakan dalam proses pembelajaran menggunakan media grup WhatsApp, karena dilihat dari keadaan saat ini. Terkait dengan peran guru dalam meningkatkan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran daring, perlu diberikan bimbingan dan pemahaman akan pentingnya kedisiplinan dan edukasi. Peran guru dalam meningkatkan disiplin waktu. Sebelum melaksanakan proses pembelajaran siswa, guru terlebih dahulu akan memantau kehadiran siswa, sehingga guru mengetahui siswa mana yang tepat waktu dan siapa yang terlambat.
34; “Setelah menyelesaikan proses pembelajaran, saya memberikan tugas kepada siswa dan menyuruh siswa untuk mengumpulkan tugas tepat waktu pada pertemuan berikutnya” (9 Agustus 2020). Peneliti dapat menyimpulkan bahwa setelah selesai proses pembelajaran, guru memberikan tugas kepada siswa dan menginstruksikan siswa untuk menyerahkan tugas tepat waktu melalui WhatsApp. Hal ini merupakan contoh nyata bahwa kedisiplinan siswa memegang peranan penting dalam proses pembelajaran.
Oleh karena itu, proses pembelajaran daring yang dilakukan guru sekalipun menjadi insentif bagi siswa untuk membangun minat belajar. 4. Berdasarkan hasil observasi. Peran guru dalam meningkatkan disiplin waktu, sebelum melaksanakan proses pembelajaran siswanya, guru akan memperhitungkan kehadiran terlebih dahulu untuk memantau kehadiran siswa, sehingga guru mengetahui siswa mana yang hadir tepat waktu dan siapa yang harus pulang.
