• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

N/A
N/A
Cerita Haniya

Academic year: 2024

Membagikan "MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tema : Bangunlah Jiwa dan Raganya Satuan Pedidikan : SD / Sekolah Dasar

Fase / Kelas : Face C/5 dan 6

Fasilitator : Nidi Prastiyo, S.Pd.

Sekolah : SD Cahaya Bangsa

KURIKULUM MERDEKA

(2)

MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

1 Informasi Umum A. Identitas Modul

Nama Penyusun : Tim Fasilitator Fase C Satuan Pendidikan : SD Cahaya Bangsa Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar Fase/Kelas : Fase C/5 dan 6 Alokasi Waktu : 21 jp

B. Sarana dan prasarana

Cromebook

Aplikasi design grafis online C. Target peserta didik

1. Peserta didik mendapatkan informasi mengenai jenis makanan sehat dan tidak sehat.

2. Peserta didik dapat melaksanakan project penguatan profil pelajar pancasila dengan tema bangunlah jiwa dan raganya.

3. Peserta didik dapat membentuk pelajar yang memiliki sikap mencerimkan profil pelajar pancasila, seperti Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia; Bergotong Royong; Mandiri; dan Kreatif.

D. Relevansi tema dan topik projek untuk sekolah

Demi mendukung terlaksananya program sekolah ramah anak dan adiwiyata di sekolah

SD Cahaya Bangsa, peserta didik dikenalkan dengan jenis materi makanan sehat dan

tidak sehat. Salah satu kegiatan yang dilakukan antara lain penyuluhan terkait makanan

sehat dan tidak sehat yang difasilitasi oleh pemangku kepentingan yaitu petugas

Kesehatan dari Puskesmas Yosomulyo Metro. Dan dilanjutkan pembuatan poster

kampanye tentang makanan sehat dan tidak sehat karena masih banyak anak – anak yang

mengkonsumsi makanan tanpa mereka tahu apa kandungan yang terdapat dalam

makanan tersebut.

(3)

2 Komponen Inti

A. Deskripsi singkat projek

Berangkat dari tema "Bangunlah Jiwa dan Raganya", project kampanye konsumsi makanan sehat yang mengacu pada dimensi Profil Pelajar Pancasila ini diharapkan dapat membentuk pelajar yang memiliki kesadaran dan tanggung jawab atas Kesehatan diri meraka dan orang lain dengan cara mengkonsumsi makanan sehat dan mengampanyekannya.

Langkah pertama yang dilakukan adalah menyampaikan informasi tentang makanan sehat dan tidak sehat.

Pada sesi pengenalan, tim project fasilitator, memulai kegiatan dengan menampilkan berbagai video interaktif yang berisi informasi menarik tenang makanan sehat dan tidak sehat. Tim fasilitator juga dibantu dengan dukungan dari fasilitator dari luar lingkungan sekolah yaitu pemangku kepentingan di kegiatan project ini, Puskesmas Yosomulyo, untuk memberikan penyuluhan tentang makanan yang sehat dan tidak sehat. Di bagian akhir sesi pengenalan ini juga terdapat sesi refleksi.

Kegiatan berikutnya yaitu sesi kontekstualisasi. Ditahap ini, para peserta didik diberi arahan dan bimbingan oleh tim fasilitator untuk membawa jenis makanan sehat, sementara tim fasilitator menyediakan media gambar maupun video yang berisi informasi makanan tidak sehat.

Aktivitas utama di sesi kontekstualisasi ini adalah peserta didik melakukan identifikasi secara mandiri terhadap makanan yang mereka bawa dari rumah. Proses identifikasi berdasarkan informasi yang sudah dibangun pada sesi pengenalan dalam aktivitas penyuluhan makanan sehat dan tidak sehat.

Selain itu, peserta didik juga dibagi ke dalam beberapa kelompok kerja untuk menjalankan aktivitas di sesi aksi. Masih di sesi kontektualisasi, peserta didik juga mendapatkan mini workshop tentang pengunaan aplikasi desain grafis daring untuk merancang media kampanye yang akan digunakan pada sesi aksi.

Memasuki sesi aksi, ada beberapa kegiatan inti yang dilaksanakan oleh peserta didik. Yang pertama yaitu, merancang media poster kampanye konsumsi makanan sehat. Seluruh kelompok kerja yang sudah dibentuk di sesi sebelumnya, harus berperan aktif berkontribusi dalam rancangan poster media kampanye.

Kegiatan ini melibatkan penggunaan sarana gawai Chromebook. Setelah desain selesai, setiap kelompok kerja, mencetaknya menjadi poster berukuran F4 dan A2 dibantu oleh tim fasilitator.

Sesi aksi selanjutnya yaitu kegiatan kampanye konsumsi makanan sehat yang disampaikan kepada warga sekolah, dengan bimbingan tim fasilitator.

Pada sesi akhir yaitu, sesi refleksi, poster yang telah digunakan sebagai media kampanye, dipajang pada media informasi sekolah, seperti majalah dinding yang tersebar di seluruh sudut sekolah. Selain itu, tim fasilitator bersama dengan peserta didik mempersiapkan dan membawa makan yang sehat untuk dinikmati bersama. Diakhir sesi ini, tim fasilitator menyediakan refleksi tertulis untuk diisi oleh peserta didik setelah seluruh rangkaian sesi selesai.

(4)

Dengan menjalankan project ini, terdapat beberapa dimensi profil pelajar pancasila yang dapat dibentuk yaitu Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia, Begotong Royong, Bernalar Kritis, dan Kreatif.

B. Dimensi dan sub elemen dari Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan

NO Dimensi profil pelajar pancasila

Sub-elemen profil pelajar

pancasila

Target pencapaian diakhir fase C

Aktivitas terkait

1. Beriman bertaqwa kepada tuhan yang maha esa dan berakhlak mulia.

Menjaga lingkungan sekitar

Mewujudkan rasa syukur dengan terbiasa berperilaku ramah lingkungan dalam lingkungan kecil maupun besar

1, 2, 3, 4, 5, 6

memahami keterhubungan ekosistem bumi

Memahami konsep harmoni dan mengidentifikasi adanya saling ketergantungan antara berbagai ciptaan tuhan

1, 2, 3, 4, 5, 6

2. Kerjasama Menunjukan ekspektasi positif

kepasa orang lain dalam rangka mencapai tujuan kelompok di lingkungan sekitar

1, 2, 3, 4, 5, 6

Bergotong royong

Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

Memahami infromasi dari berbagai sumber dan menyampaikan pesan menggunakan berbagai symbol dan media secara efektif kepada orang lain untuk mencapai tujuan bersama.

1, 2, 3, 4, 5, 6

3.

Mengembangkan refleksi diri

Melakukan refleksi untuk mengidentifikasi faktor-faktor dalam maupun diluar dirinya yang dapat

mendukung/menghambatnya dalam belajar dan

mengembangkan diri; serta

1, 2, 3, 4, 5, 6

(5)

mengidentifikasi cara-cara untuk mengatasi keluarganya

Mandiri

Regulasi emosi Memahami perbedaan emosi yang dirasakan dan

dampaknya terhadap proses belajar dan interaksinya dengan orang lain; serta mencoba cara-cara yang sesuai untuk mengelola emosi agar dapat menunjang aktifitas belajar dan interaksinya dengan orang lain.

1, 2, 3, 4, 5, 6

Penetapan tujuan dan rencana strategis pengembangan diri dan prestasi

Menilai faktor-faktor (kekuatan dan kelemahan) yang ada pada dirinya dalam upaya mencapai tujuan belajar, prestasi, dan pengembangan dirinya serta mencoba berbagai strategi untuk mencapainya.

1, 2, 3, 4, 5, 6

4.

Kreatif

Mengghasilkan karya dan tindakan yang orisinil

Mengekplorasi dan

mengekspresikan fikiran dan atau prasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya atau tindakan serta mengapresiasi dan mengkritik karya dan tindakan yang dihasilkan

1, 2, 3, 4, 5, 6

Keluwesan berfikir dalam mencari

alternative solusi permasalahan

Menunjukan ekspektasi (harapan) positif kepada orang lain dalam rangka mencapai tujuan kelompok dilingkungan sekitar (sekolah dan rumah)

1, 2, 3, 4, 5, 6

C. Tujuan spesifik untuk fase tersebut

• Menguatkan profil pelajar pancasila pada pelajar, seperti beriman bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia; bergotong royong; mandiri; dan kreatif.

• Membangun kesadaran peserta didik untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi agar tubuh dan pikiran dapat berfungsi optimal dalam beraktivitas.

(6)

• Memberi kesempatan peserta didik untuk menyampaikan gagasan & berkreasi pada media yang bervariasi.

• Memberi kesempatan bagi peserta didik untuk mengatualisasi diri melalui kegiatan kampanye

D. Alur kegiatan projek secara umum

Tahap pengenalan :

1. Fenomena makanan sehat dan tidak sehat 2. menampilkan video isi piringku

3. menampilkan video dampak negative konsumsi makanan tidak sehat

4. sosialisasi pemangku kepentingan dari petugas Kesehatan Puskesmas Yosomulyo Metro 5. Refleksi Diri

Tahap kontekstualisasi:

6. mengidentifikasi makanan yang dibawa peserta didik ke sekolah 7. memperkenalkan aplikasi design grafis online

Tahap aksi:

8. pembuatan poster digital 9. pencetakan poster 10. persiapan kampanye 11. kampanye makanan sehat

12. instalasi posterdi madding sekolah Tahap Refleksi dan Tindak Lanjut:

13. makan Bersama makanan dan minuman sehat 14. Evaluasi Kegiatan

Aktivitas 1 (2jp)

Peserta didik menyaksikan vidio tentang makanan sehat dan tidak sehat.

https://youtu.be/MX2dZDc6e9E

Peserta didik menyaksikan vidio pola makan hidup sehat.

https://youtube.com/watch?v=a8DjzviTld4&feature=share

Peserta didik mengisi angket respon tentang vidio yang telah disaksikan.

Aktivitas 2 (2jp)

Peserta didik memperhatikan paparan dari petugas Puskesmas tentang makanan sehat dan tidak sehat.

Peserta didik dan petugas Puskesmas melakukan tanya jawab terkait materi makanan sehat dan tidak sehat.

Peserta didik melakukan refleksi

(7)

Aktivitas 3 (4 jp)

Peserta didik membawa bekal ke sekolah kemudian peserta didik mengidentifikasi satu per satu makanan yang mereka bawa merupakan makanan sehat atau tidak sehat.

Peserta didik melihat poster – poster makanan sehat dan tidak sehat

Peserta didik membentuk kelompok menjadi 8 kelompok.

Peserta didik dikenalkan dengan aplikasi design grafis online

Refleksi

Aktivitas 4 (4jp)

Peserta didik membuat poster digital tentang makanan sehat dan tidak sehat sesuai dengan kelompoknya mengunakan chromebook.

Refleksi

Aktivitas 5 (4jp)

Peserta didik diskusi dengan kelompoknya mempersiapkan kampanye

Peserta didik dibantu dengan guru mencetak poster

Peserta didik melakukan kampanye konsumsi makanan sehat ke adik – adik TK.

Aktivitas 6 (4jp)

Peserta didik menempel poster di mading setiap kelas.

Peserta didik makan bersama makanan dan minuman sehat.

Refleksi tertulis.

(8)

E. Asesmen

F. Pertanyaan pemantik

Tadi pagi kamu sarapan apa?

Makana napa yang biasa kamu makan?

Apakah makanan yang kamu makan adalah makanan sehat?

G. Pengayaan dan remedial

Sarapan di rumah dengan makanan sehat dan didokumentasikan dalam bentuk video atau foto.

H. Refleksi peserta didik dan guru

Peserta Didik :

Apakah kamu suka dengan kegiatan pembelajaran ini?

(9)

Apakah belajar tentang makanan sehat dan tidak sehat bermanfaat untukmu?

Apakah manfaat belajar tentang makanan sehat dan tidak sehat?

Apakah kamu menemukan fakta yang belum pernah kamu ketahui tentang makanan sehat dan tidak sehat?

Apakah kamu akan menambah wawasanmu tentang makanan sehat dan tidak sehat yang kita bahas hari ini?

Manajemen kelas:

Apakah semua peserta didik aktif berkegiatan?

Apakah pembagian waktunya cukup?

Apakah peserta didik yang memiliki hambatan ketika berkegiatan, dapat teratasi dengan baik (kembali berkegiatan dan mengikuti prosesnya)

Apakah menemukan kendala lainnya?

Adakah strategi lain untuk menjawab kendala yang timbul?

3 Lampiran

A. Lembar kerja peserta didik

B. Bahan bacaan guru dan peserta didik

https://www.halodoc.com/kesehatan/makanan-sehat

https://kesmas.kemkes.go.id/assets/uploads/contents/others/LEAFLET-ISI-PIRINGKU- ilovepdf-compressed_1011.pdf

https://youtu.be/MX2dZDc6e9E

https://youtube.com/watch?v=a8DjzviTld4&feature=share

(10)

C. Glossarium

• Makanan sehat : makanan yang memiliki kandungan karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin

• Poster : karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar dan huruf di atas kertas berukuran besar.

• Kampanye : tindakan komunikasi yang bertujuan memengaruhi khalayak sasaran

• Karbohidrat : zat gizi yang berfungsi sebagai sumber energi untuk tubuh. Sumber energi ini merupakan makanan utama bagi otak

• Protein : kelompok biomolekul berukuran besar yang terbentuk dari satu rantai panjang asam amino atau lebih.

• Lemak : sekelompok besar molekul-molekul alam yang terdiri atas unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen meliputi asam lemak, malam, sterol, vitamin-vitamin yang larut di dalam lemak, monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenoid dan lain-lain.

• Vitamin : sekelompok ayub senyawa organik berbobot molekul kecil yang memiliki fungsi vital dalam ayub metabolisme setiap organisme, yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh.

D. Daftar pustaka

https://www.halodoc.com/kesehatan/makanan-sehat

https://kesmas.kemkes.go.id/assets/uploads/contents/others/LEAFLET-ISI-PIRINGKU- ilovepdf-compressed_1011.pdf

https://youtu.be/MX2dZDc6e9E

https://youtube.com/watch?v=a8DjzviTld4&feature=share

Mengetahui

Kepala SD Cahaya Bangsa Metro,

DWIYANTO, S.Pd.

NIPY. 111031 870811 1 009

Metro, 24 Juni 2021 Fasilitator,

Nidi Prastiyo, S.Pd.

NIPY. 190713 960328 1 026

(11)

Lampiran 1

(12)

Lampiran 2

Referensi

Dokumen terkait

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA SAMBOLA SAMPAH AMBIL OLAH SMA NEGERI 8 MAKASAR Makassar, 2 Desember

Kegiatan drama Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila P5 Pada gambar 2 Kegiatan drama dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila P5 dapat membantu siswa untuk lebih memahami

Ir Soekarno-Hatta No 16, email: c abdinbkln@gmail.com BANGKALAN 69119 RUBRIK PENILAIAN DIMENSI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA Nama Sekolah : SMAS ISLAM YKHS

Target Pencapaian Diakhir Fase Setelah mengikuti kegiatan projek P3 Penguatan Profil Pelajar Pancasila peserta didik mampu menghasilkan karya inovatif yang bermanfaat dan bernilai

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar dalam situasi tidak formal, struktur belajar yang fleksibel, kegiatan belajar yang lebih

Eksplorasi Konsep Menyimak pemaparan mengenai pengembangan kegiatan projek di satuan pendidikan, merancang asesmen projek yang efektif menyasar profil pelajar Pancasila, dan

bahwa guna mendukung tertib administrasi dan kelancaran pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMK Negeri 2 Bener Meriah perlu membentuk Tim Fasilitator Projek Profil

PETA KONTEN DALAM MEMAHAMI Langkah 02 Memahami Pembelajaran dan asesmen Langkah 04 Memahami pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila rahmatan lil alamiin