Sing sapa lunga dagang rina-wengi tanpa panuntun, tekane ing kono tanpa dalan"; sing miturut Bung Karno ngandhut ekonomi-ideal, lan tegese banjir. Lan sanajan negatif, pancen bener sing diomongake BUNG KARNO yen sosialisme nglawan kemiskinan lan perang nglawan kemiskinan.
Karena itu Bung Karno lebih mengutamakan ungkapan Ki Dalang: “gemah-ripah, loh djanawi; Tata-Trim Kerta-Rahardja. COLE “Sejarah Pemikiran Sosialis” 6 jilid (1959): dan seandainya LAIDLER, QUACK dan COLE pernah ada di Indonesia, daftar nama utopis pasti ditambah dengan nama dalang kita, seperti Gitosewoko, Soetamo, Hardjotjarito , Madrin dan lainnya; dan jika buku-buku mereka masih akan ditulis ulang pada tahun 1960, itu pasti akan ditambahkan oleh VHINOBA BAHVE, seorang murid Mahatma Gandhi, yang hari ini berjalan kaki ke semua tuan tanah di India, meminta tanah untuk dibagikan kepada orang miskin. dan miskin.
PERKEMBANGAN SCIENTIFIC-SOCIALISME
Dan kemudian selama ratusan tahun berturut-turut, para penentang kemiskinan dan para jenderal besar dalam perang melawan kemiskinan, mengikuti jejak "nabi dan pemimpi etis-religius" ini. Marx “werk, een toonbeeld van magistrale constructie”, demikian kita memenuhi kualifikasi Bung Hatta tahun 1940 tentang KARL MARX dalam bukunya, Verspreide Geschriften” (Karya Marx adalah contoh konstruksi magisterial).
PIUHAK PAHAM SOSIAUSME, TJNTOK INDONESIA
Lembaga M.P.R yang terdiri dari D.P.R. dan perwakilan gugus fungsi dan perwakilan daerah; Lembaga Kepresidenan yang bertanggung jawab atas MPR; Ministerial Institute sebagai Asisten Presiden; Institut D.P.R. j ang work- l T S a U ^ I ^ t it a u t 1!). Selain itu, saya menyadari bahwa nama-nama buku yang saya sebutkan – dan yang saya anjurkan untuk dibaca oleh siswa – terlalu banyak.
PANTJA SILA ADALAH ALIRAN SOSIALISME
Nasihat teman kita yang ahli bahasa - dan d^L !a,ntP SUa-SUa berarti prinsip dasar, Hnnpaio i, , atas dasar inilah kita mendirikan negara Indonesia, selama-lamanya. Dalam kuliah sebelumnya, saya menyebutkan teori KAUTSKY tentang dua jenis koloni, yaitu "koloni Arbeits" (koloni untuk mentransfer tenaga kerja berlebih) dan. Ausbeutmgs-kolonien” (koloni untuk eksploitasi), dan akhirnya terbagi menjadi “Ausbeutungskolonien alten Stils” (koloni gaya lama untuk modal perdagangan) dan “Ausbeutungskolonien neuen Stils” (koloni modern untuk pasar industri dan investasi).
Itulah jiwa seorang penyair imperialis, arogan dan sombong, yang jiwanya pada hakekatnya sama dengan jiwa para sarjana Barat yang mengikuti ideologi “rasisme”. atau "Darwinisme sosial", yang ditemukan dalam dirinya, antara lain, ahli biologi MADISON GRANT, dan sarjana LOTHROP STODDARD, penulis buku "Rising Tide of Color against white world-suprecy" dan "The new world of Islam", juru bicara untuk imperialisme dan - rasisme yang sangat pintar tapi reaksioner, konservatif dan memilukan. Selain tekanan kekuatan sosial di negara ini, fenomena baru telah muncul dalam masyarakat internasional, yang menggambarkan ketidakseimbangan antara negara yang "terbelakang" dan "sangat maju".
KATA PENDAHULUAN
Memang ada juga orang yang ingin mempelajari arti sosialisme dari asal kata sosialisme itu sendiri. Dan biasanya orang mengasosiasikan arti kata sosialisme dengan kata “socius” yang artinya sahabat, sahabat, saudara dan sebagainya; jadi sosialisme berarti se. Ada juga yang meneliti kapan kata sosialisme pertama kali digunakan; dan oleh siapa.
Oleh karena itu, saya akan lebih mementingkan tinjauan "konteks historis" dari makna dan semangat sosialisme.
EROPAH-BARAT DENGAN REVOLUSI INDUSTRINJA DAN DENGAN REVOLUSI PERANTJISNJA
GRACCHUS BABEUF
Tetapi di tengah-tengah kekacauan revolusi Perancis, benih-benih kesesatan ini sudah dirasai, dan ini. Kemudian dijelaskan bahawa hak politik hanya diberikan kepada mereka yang melakukan sesuatu yang berguna untuk negara. Jika diteliti secara mendalam maksud doktrin ini, maka jelaslah BABEUF menyamakan hak politik dengan isu ekonomi dan sosial.
Dan dalam keadaan apa pun hak politik semacam itu tidak boleh diberikan kepada kapital dan pemegangnya, yang, tanpa kerja dan pengabdian, mulai memiliki kekuatan politik dalam Revolusi Prancis.
SAINT SIMON
Pandangan SAINT SIMON menjadi . Belum lama ini terlihat bahwa di bawah "negara ketiga" ini, "negara keempat" sebenarnya mulai merangkak. Dan "ketiga" ini terdiri dari, menurut SAINT SIMON, dari dua kelompok besar, yaitu satu bekerja di bidang sains dan yang lainnya di industri. Ini adalah gagasan utama SAINT SIMON dalam upayanya untuk memperbaiki masyarakat setelah Revolusi Perancis.
Saint Simon sendiri, menyebarkan cita-citanya, sering mengalami kekecewaan besar.
CH ARLES FOU RIER
Percubaan ini gagal, dan dengan bantuan beberapa rakannya dia terus menyebarkan cita-cita sosialisnya. Dua tahun kemudian, pada tahun 1825, beliau meninggal dunia, tanpa meninggalkan sebarang warisan material kecuali warisan ideal dalam bentuk cita-cita sosialis ala SAIN T SIMON. Warisan peribadinya begitu menarik, sehinggakan nama SAINT SIMON masih disebut sebagai salah seorang pelopor persa tjita.
Peristiwa ini, yang menusuk hatinya, FOURIER tidak dapat dilupakan, dan dalam pemeriksaan kemudian terhadap prinsip-prinsip cita-cita sosialis CHARLES FOURIER, kita tidak boleh melupakan watak dan pengalamannya dengan kekejaman pedagangnya.
TJITA-TJITA SOSIALISME-UTOPIA SEBAGAI KOREKSI TERHADAP DJALANNJA REVOLUSI INDUSTRI
Dan ROBERT OWEN otodidak ini melihat apa yang dapat dia capai sendiri dari masa muda hingga dewasa. ROBERT OWEN mengemukakan bahwa ada faktor lain yang membentuk karakter seseorang, yaitu kedudukan sosialnya. ROBERT OWEN memperhatikan nilai kerja yang tersimpan dalam setiap objek, bukan nilai tukar dalam uang kertas.
Setelah kegagalan ini, kita masih bisa melihat ROBERT OWEN aktif dalam berbagai kegiatan sosial.
TJITA-TJITA KOMUNISME-UTOPIA
ETIENNE CABET
Menurut cerita seorang sejarawan dari Icaria, dahulu di tanah Icaria terjadi ketidakadilan, konflik tajam antara aristokrasi yang kejam dengan rakyat yang lemah; Singkatnya, ada segala macam kejahatan sosial. Selain mendasarkan teori ini pada ajaran Kristiani, C ABET-', sebagaimana telah saya sebutkan di atas, melunakkan pandangannya bahwa masyarakat Icarian hanya dapat dibangun melalui revolusi. Setelah CABET menyelesaikan doktrin Komunisme a la cha jalan Icarie dengan Kekristenan Komunis pada awalnya, pada tahun 1847/1848 CABET mengundang para pekerja dan kelas bawah lainnya di Prancis untuk mempraktekkan Icarie di Amerika.
Dalam hal ini, upaya CABET mirip dengan OWEN, sedangkan gagasannya tentang struktur masyarakat Icarie mirip dengan phalanx FOURIER.
WILHELM W EITLING
Karena WEITLING memiliki otak yang tajam dan tata bahasa yang sangat fasih, dia ditunjuk pada awal tahun 1838 oleh gerakan buruh untuk menyiapkan pernyataan prinsip tentang komunisme. Ketika ruang gerak buruh mulai menyusut di Paris, WEITLING pindah ke Swiss, dan pada tahun 1842 menulis karyanya "Garantien der Harmonie und Freiheit", "jaminan harmoni dan kebebasan". Pada tahun 1843 ia menulis buku lain yang berjudul: "Das Evangelium eines armen Sunders", di mana ia menegaskan bahwa Kitab Suci Sutji sebenarnya memuat ajaran komunisme secara keseluruhan, dan bahwa NABI ISA adalah komunis pertama di dunia.
Wo hatte das deutsche Bürgertum – so seine Philosophen und Schriftgelehrten – ein ähnliches Werk wie Weitlings „Garantien der Harmonie und Freiheit im Zusammenhang mit der Emanzipation des Bürgertums – politische Emanzipation“?
TJITA-TJITA SOSIALISME-UTOPIA DALAM
THOMAS MORE memberi nama buku itu "Nusquama", yang kemudian diubah menjadi nama "Utopia". Bahkan di bab kedua bukunya "Utopia", THOMAS MORE menginstruksikan pelaut RAFAEL untuk berteriak bahwa dia berpaling dari masyarakat Inggris. Itu sebabnya saya melihat THOMAS MORE dengan sindiran sosialnya "Utopia" sebagai "raksasa" dalam istilah FRIEDRICH ENGELS.
Namun pada akhirnya, tidak dapat dipungkiri bahwa seseorang dengan karakter seperti THOMAS MORE akan berbenturan.
KATA PENUTUP
Jangan menilai untuk mendapatkan apa yang tidak dia miliki, dan yang sudah menipu untuk mempertahankan apa yang dia miliki atau menilai lagi untuk menambah apa yang sudah dia miliki. Dan yang menentukan hubungan itu adalah Pemerintah, yang terdiri dari orang-orang Padri yang berbudi luhur, dan yang menentukan syarat-syarat untuk bergaul dengan laki-laki dan perempuan. Namun, setelah sejarah umat manusia memasuki abad ke-18 dan ke-19, perkembangan ilmu pengetahuan terus berlanjut, dan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan tersebut, cita-cita sosialisme semakin berkembang, dan melalui fase sosialisme utopis kritis dan fase "sosialisme utopis". komunisme" sebenarnya muncul pada pertengahan abad ke-19 dari ajaran sosialisme oleh KARL MAKA dan Engels dan yang menyebut diri mereka "sosialisme ilmiah" seperti yang baru saja saya katakan di awal kuliah ke-3 ini.
Saya telah sampai pada akhir kuliah ketiga ini, berkonsentrasi pada sejarah perkembangan dan makna "sosialisme utopis".
SaGsaif akan mengulangi secara singkat apa yang dimaksud dengan sosialisme berdasarkan teori tersebut, setelah itu ENGELS menekankan sosialisme. Dalam kuliah pertamanya atau E°^te vptera BUNG K A R N O penjelasan artikelnya tentang penjelasan pertama masalah ini. Di sana BUNG KARNO meminta kepada hunl926> teaf S G SULUH MUDA INDONESIA untuk membedakan antara "filosofis materialisme".
Dalam membuat perbezaan dan »»^s o-pvtian "wijsgeerig materialism" dan "historical mate- between peIJ= .jiigiah that between lam: "historical materialism rialism"? Jawab soalan: kenapa minda dalam memberi begini. atau seperti ini; wijsgeerig-mat.erialisme minda (j ania (wezen)); materialisme sejarah menanjaja ebab_sekabnja perubahan minda; wijsgeerig- menanjaK^1 asal usul fikiran, materialisme sejarah materia 1.
MATJAM-MATJAM PENAFSIRAN SEDJARAH
Jadi ternyata kelas borjuis yang mengeksploitasi proletariat tidak hanya terdiri dari orang-orang yang memiliki modal industri besar, “kapten usaha industri” atau “pemimpin dan panglima tentara industri”, tetapi di dalamnya ada “bagian lain”. bagian". Secara umum, yang ia maksud dengan bagian lain dari kelas borjuis ini adalah bahwa mereka termasuk kelas menengah ke atas. Kelas menengah ke bawah ini, yang sering ia sebut sebagai "kelas" mimi-borjuis, yaitu kelas kecil. borjuasi, menempati posisi yang sangat sulit dalam terang ketegangan antara borjuasi raksasa dan proletariat jutawan.
Oleh karena itu, peran mereka hanyalah salah satu yang mempengaruhi kelanjutan pertumbuhan sejarah ini. c. Penerapan materialisme-historis pada beberapa peristiwa di Eropa.
