• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Tahun Anggaran 2021 - Ppatk

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Tahun Anggaran 2021 - Ppatk"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

PPATK mampu mencapai target kinerja pada tahun 2021 karena PPATK mendapat dukungan tenaga ahli (expert judgement), tim akademisi, tim ahli dan tim internal PPATK dalam menyusun indeks efektivitas pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan tindak pidana pencucian uang. . pendanaan terorisme di Indonesia. Berbagai kebijakan, program dan kegiatan PPATK pada tahun 2021 telah dilaksanakan dan diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap penegakan rezim pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris.

Latar Belakang

Gambaran Umum Organisasi

Strategi pertama melalui koordinasi dan penguatan kebijakan sektor keuangan yang berbasis pada kedaulatan, stabilitas dan integritas sistem keuangan, prinsip kehati-hatian serta pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang. Presiden Republik Indonesia adalah PPATK dengan Keputusan Presiden No. 103 Tahun 2016 bertugas mencegah dan memberantas tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris.

Struktur Organisasi PPATK

Analisis atau pemeriksaan laporan transaksi keuangan dan informasi yang berindikasi pencucian uang dan/atau tindak pidana lainnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) UU No. 8 Tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang. Berdasarkan data personel PPATK per 31 Desember 2021, jumlah sumber daya manusia yang dimiliki PPATK sebanyak 562 orang dengan rincian tercantum pada Tabel 1.1.

Isu-isu Strategis PPATK

Peningkatan fungsi Pusdiklat APU PPT sebagai langkah PPATK untuk meningkatkan kapabilitas aparat penegak hukum dan pihak pelapor dalam pencegahan dan

Kelanjutan program prioritas nasional terkait pendidikan dan pelatihan Apgakum terpadu (asset recovery, sistem peradilan pidana dalam menangani TPPU/TPPT, intelijen keuangan dasar dan hukum pidana formil dan substantif); Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi pihak pelapor (PJK perbankan dan non perbankan, pasar modal dan PBJ);

Dasar Hukum

Peraturan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan no. 12 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan; Dan. Keputusan Wakil Kepala PPATK no. 100 Tahun 2020 tentang Penetapan Batas Persentase Pencapaian Indikator Kinerja Utama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Periode 2020-2024.

Sistematika Penyajian

Peraturan Kepala PPATK Nomor: PER-10/1.01/PPATK/07/15 tentang sistem akuntabilitas kinerja pada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan; Peraturan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Nomor 03 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Tahun 2020-2024 yang telah diubah dengan Peraturan PPATK No. Rencana Transaksi Keuangan Pusat Pelaporan dan Analisis 2020-2024;.

PENDAHULUAN

PERENCANAAN KINERJA

AKUNTABILITAS KINERJA

PENUTUP

Rencana Strategis

Rencana Strategis (Renstra) PPATK 2020-2024 merupakan dokumen perencanaan yang memuat visi, misi, tujuan dan sasaran strategis, arah kebijakan dan strategi serta target kinerja, serta kebutuhan pembiayaan yang akan dilaksanakan oleh PPATK pada tahun 2020-2024. . Rencana Strategis (Renstra) dituangkan dalam Peraturan PPATK Nomor 03 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis PPATK Tahun 2020-2024, yang memuat visi, misi, dan tujuan strategis tahun 2020-2024.

BAB II

Visi dan Misi PPATK Tahun 2020-2024 VISI ppatk

Meningkatkan kualitas pelayanan hukum di bidang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan terorisme; Memperkuat peran aktif PPATK sebagai fokal point dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia;

Tabel 2.1  Misi PPATK
Tabel 2.1 Misi PPATK

Perjanjian Kinerja

Pagu anggaran yang tercantum dalam Perjanjian Kinerja PPATK Tahun 2021 merupakan alokasi anggaran pada awal tahun anggaran 2021 yaitu sebesar Rp. Anggaran tersebut dibagi menjadi dua program, yaitu program Pencegahan dan Pemberantasan Pencucian Uang dan Pendanaan Teroris dan program Dukungan Manajemen.

Capaian Kinerja

Tujuan strategis PPATK adalah mewujudkan efektivitas pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan terorisme di Indonesia.

Analisis dan Evaluasi Capaian Kinerja

Penyusunan Indeks Kinerja PPATK Tahun 2021 dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris merupakan implementasi kelanjutan program pilot project Indeks Kinerja Tahun 2020. Penilaian Indeks Kinerja Kinerja PPATK Tahun 2021 merupakan sebuah berupa alat pemantauan dan evaluasi kinerja PPATK secara berkala dalam mencapai serangkaian hasil yang ditetapkan berdasarkan lingkup domestik dan internasional mengenai efektivitas pelaksanaan upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia. Indeks efisiensi (indeks akhir) dibagi menjadi dua subindeks sesuai tugas dan fungsi PPATK, yaitu subindeks pencegahan dan subindeks pemberantasan.

Kerangka model indeks efektivitas pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia. Kedua belas dimensi pembentuk Indeks Efektivitas diukur oleh pihak internal PPATK (self-assessment) dan pihak eksternal PPATK terkait pencegahan dan pemberantasan TPPU/TPPT. Bobot dimensi yang menjadi indeks efektivitas pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia.

Indeks efektivitas internal peran PPATK dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris merupakan indeks yang diukur berdasarkan kertas kerja yang berasal dari satuan kerja di lingkungan PPATK. Indeks efektivitas eksternal peran PPATK dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris mendapat nilai 6,82 termasuk dalam kategori efektif. Penilaian akhir indeks efektivitas kinerja PPATK dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris pada tahun 2021 memperoleh nilai indeks sebesar 6,89.

Berdasarkan data pada Tabel 3.15, PPATK menargetkan indeks kinerja IKU efektivitas pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia pada tahun 2021 berada pada indeks sebesar 5,73.

Tabel  3.11  memperlihatkan  rincian  hasil  capaian  kuesioner  jika  dibandingkan  dengan  ketersediaan data
Tabel 3.11 memperlihatkan rincian hasil capaian kuesioner jika dibandingkan dengan ketersediaan data

Realisasi Anggaran

Wawancara mendalam dilakukan tanpa melibatkan pelanggan internal PPATK guna menghindari bias jawaban dan memperoleh informasi yang lebih mendalam dan obyektif. Berdasarkan surat tersebut, PPATK melakukan pengurangan anggaran yang berasal dari belanja operasional dan non operasional (belanja komoditas dan belanja modal). Penurunan realisasi anggaran yang sangat besar terdapat pada kegiatan pengendalian intern PPATK (71,06%) dan pelaksanaan kerjasama dan kehumasan PPATK (77,46%).

Efektivitas dan efisiensi penggunaan sumber daya

Indikator pelaksanaan anggaran (IKPA) merupakan indikator untuk mengukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran kementerian/lembaga. Penilaian kinerja anggaran (EBA) pada aplikasi SMART merupakan instrumen pemantauan dan evaluasi kinerja anggaran yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Anggaran. Nilai tersebut menunjukkan bahwa tingkat kinerja PPATK ditinjau dari kinerja dan pencapaian tujuan strategis K/L/nilai kinerja dalam kaitannya dengan aspek manfaat telah berjalan dengan baik.

Kinerja dan Capaian Lainnya

Arsiparis PPATK berhasil meraih Juara III Arsiparis Model Nasional 2021 kategori tingkat ahli yang diselenggarakan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia. Putusan pengadilan atas hasil kedua penyidikan tersebut telah memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara dari pengenaan denda Rp, penggantian kerugian negara sebesar Rp, dan harta kekayaan berupa telepon seluler, mobil, serta tanah seluas 100 hektar. 908 m2. Dalam upaya menunjang pendapatan negara, penyampaian data/informasi PPATK ke Direktorat Jenderal Pajak tahun 2013-2021 telah memberikan kontribusi terhadap pendapatan negara sebesar Rp.

PPATK memimpin bersama BNM Malaysia dalam proyek Indikator Redflag mengenai pencucian uang hasil korupsi transnasional. PPATK bersama AMLO Thailand memimpin proyek kedua terkait Kajian Ancaman Regional terhadap Perdagangan Satwa Liar Ilegal. PPATK memimpin bersama AUSTRAC dan AMLC Filipina dalam proyek Laporan Pendanaan Teroris untuk Berbagi Informasi.

Rencana Pengembangan

Kesimpulan

Upaya-upaya yang akan dilakukan oleh PPATK

Hasil evaluasi dan rekomendasi disampaikan kepada masing-masing unit kerja untuk dijadikan bahan evaluasi dan peningkatan kinerja. PPATK semakin meningkatkan koordinasi dengan penyidik, penegak hukum, lembaga pengawas dan pengatur, serta pihak pelapor dalam upaya mengantisipasi transformasi perilaku kriminal yang semakin hari semakin beragam. Rekomendasi strategis sejalan dengan pandangan dan rekomendasi para ahli PESTEL terhadap kinerja PPATK dalam upaya peningkatan efektivitas pencegahan dan pemberantasan TPPU dan TPPT adalah agar PPATK mengatasi beberapa permasalahan penting yang berpotensi menjadi TPPU dan TPPT. di bidang politik, ekonomi, sosial, teknologi, lingkungan hidup, dan hukum sesuai dengan prioritas utama aspek lingkungan hidup.

Kelompok diskusi terfokus dengan pakar PESTEL dapat diadakan dalam jangka waktu yang lebih lama, sehingga informasi dari para pakar dapat digali secara lebih mendalam. PPATK melakukan validasi dan penambahan data kontak responden sehingga dapat menjangkau responden lebih luas. Wawancara mendalam dilakukan tanpa melibatkan pihak internal PPATK dengan tujuan untuk menghindari bias respon dan memperoleh informasi yang lebih mendalam dan obyektif.

Oleh karena itu, laporan kinerja ini diharapkan dapat memberikan informasi yang komprehensif dan transparan mengenai pencapaian kinerja dan strategi PPATK. Laporan kinerja ini juga diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dalam upaya meningkatkan capaian kinerja PPATK sehingga berdampak positif terhadap penegakan rezim APU/PPT.

Perjanjian Kinerja Tahun 2021 PPATK

Penghargaan atas Capaian Opini WTP untuk Laporan Keuangan Tahun 2020 PPATK

Penghargaan atas Capaian Opini WTP 15 kali berturut-turut untuk Laporan Keuangan Tahun 2006-2020 PPATK

PPATK meraih penghargaan Penerapan Sistem Merit dengan kategori "Sangat Baik" yang diberikan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara

Arsiparis PPATK memperoleh Juara III Arsiparis Teladan Nasional Tahun 2021 pada kategori tingkat ahli yang diselenggarakan oleh Arsip Nasional Republik

PPATK dan BP2MI menandatangani Nota Kesepahaman pada 7 Oktober 2021

Aplikasi Rencana Kinerja dan Anggaran (Aplikasi e-RKA)

Pencanangan Renaksi BIG-25: Rencana Aksi Reformasi Birokrasi PPATK 2021

  • Pusat Pendidikan dan Pelatihan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (Pusdiklat APUPPT) memperoleh Akreditasi Lembaga Penyelenggara

Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan di Pusdiklat APU PPT PPATK

Pelaksanaan Indepth Interview Penilaian Indeks Efektivitas Peranan PPATK Dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan TPPU dan TPPT di Indonesia

Daftar Lembaga/Organisasi Domestik yang Menjalin MoU dengan PPATK Tahun 2021

Kunjungan informasi mahasiswa 17 Universitas Airlangga Kunjungan informasi mahasiswa 18 Inspektorat Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum Pertukaran informasi. 20 Universitas Lambung Mangkurat Pelaksanaan kegiatan penyusunan Indeks Persepsi Masyarakat terhadap TPPU dan TPPT Tahun 2018 21 Irjen Kementerian Agama RI Pertukaran Informasi. Koordinasi rencana penyusunan kurikulum khusus TPPU di kampus Universitas Brawijaya 58 Satgas Peringatan Koordinasi Investasi mengenai dugaan perbuatan melawan hukum di bidang penggalangan dana masyarakat dan.

64 MoU dengan Bawaslu Pertukaran informasi dalam rangka pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang, serta penindakan pelanggaran praktik politik moneter dan pengawasan dana kampanye dalam penyelenggaraan pemilihan gubernur, bupati, walikota, dan pemilihan umum. pemilu. Pembentukan Tim Tugas 68 MoU dengan Kementerian BUMN 1. Penyiapan ketentuan dan/atau pedoman hukum 3. Tindak Lanjut Lembaga/Organisasi pada tahun 2021. Penyediaan data dan/atau informasi di bidang statistik dan bidang Pencegahan dan Pemberantasan pencucian uang dan pendanaan terorisme.

Penggunaan data dan/atau informasi di bidang statistik dan bidang Pencegahan dan Pemberantasan Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme. 81 PKS dengan Badan Siber dan Sandi Negara (Penggunaan Sertifikasi Elektronik pada Sistem Elektronik di PPATK).

Rekomendasi-rekomendasi FATF yang Diadopsi dalam Kebijakan Domestik Tahun 2021 Nomor

LC • Indonesia telah menerapkan mekanisme penangguhan, pembekuan dan pemblokiran transaksi keuangan terkait aset yang diduga hasil tindak pidana sebagai proses awal penyitaan aset hasil tindak pidana sesuai dengan ketentuan hukum, KUHP, dan KUHAP. Bertindak. 5 LC Kejahatan Pendanaan Teroris • Indonesia memiliki UU No. 9 Tahun 2013 yang memenuhi unsur kriminalisasi pendanaan teroris sesuai dengan Konvensi PBB dan Panduan FATF tentang Kriminalisasi Pendanaan Teroris. 8 Organisasi Nirlaba LC • Indonesia telah menerapkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2017 dan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan.

9 Undang-Undang Kerahasiaan Bank C • Indonesia telah menerapkan perlindungan kerahasiaan informasi pelapor sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 (UU TPPU). 32 Cash Courier LC • Indonesia telah menerapkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 99 Tahun 2016 tentang pengangkutan uang tunai melintasi batas pabean Indonesia. 37 Mutual Legal Assistance LC • Indonesia telah memiliki undang-undang tentang MLA dan mengimplementasikannya melalui penanganan kasus-kasus yang melibatkan MLA hasil kerja sama antara Apgakum dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

LC • Indonesia memperkenalkan undang-undang tentang bantuan hukum timbal balik dalam identifikasi, pembekuan dan penyitaan hasil kejahatan berdasarkan permintaan dari yurisdiksi asing. Moderat • Indonesia telah memasukkan penamaan dan pemblokiran aset DTTOT ke dalam UNSCR 1267, namun hal ini tidak dapat dilakukan dengan segera (tanpa penundaan).

LAPORAN KINERJA TAHUN 2021

Gambar

Tabel 2.1  Misi PPATK
Tabel  3.11  memperlihatkan  rincian  hasil  capaian  kuesioner  jika  dibandingkan  dengan  ketersediaan data

Referensi

Dokumen terkait

Mengarah pada fungsi PPATK, di Pasal 41 ayat ke 1 pula memuat hal mengenai wewenang PPATK, diantanya dapat meminta data maupun informasi dari lembaga pemerintah maupun non-pemerintah