• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembentukan, dan Perubahan Sikap

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pembentukan, dan Perubahan Sikap"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Kepribadian,

Pembentukan, dan Perubahan Sikap

Dosen Pengampu:

Dr. Syafruddin Ritonga, M.AP

Oleh:

1. Namirah Salsabila (218530023)

2. Marissa Dwi Laura (218530009)

3. Liawvioni Yolanda (218530077)

(2)

APA ITU SIKAP?

Sikap merupakan salah satu yang menjadi perhatian utama dalam ilmu Psikologi Sosial, sikap juga merupakan proses yang berlangsung dalam diri seseorang dan tidak dapat diamati secara langsung, namun bisa dilihat

apabila sikap tersebut sudah direalisasikan menjadi perilaku. Sikap berasal dari kata “aptus” yang berarti dalam keadaan sehat dan siap melakukan aksi/tindakan atau dapat dianalogikan dengan keadaan seorang

gladiator dalam arena laga yang siap menghadapi singa sebagai lawannya dalam pertarungan. Secara harfiah, sikap dipandang sebagai kesiapan raga yang dapat diamati, (Sarwono, 2009).

(3)

APA ITU

KEPRIBADIA N?

Kepribadian merupakan ciri-ciri dan sifat-sifat

yang khas yang mewakili sikap atau tabiat

dari diri seseorang yang bersumber dari pola-

pola pemikiran dan perasaan, konsep diri

yang diterima dari lingkungannya, misalnya

keluarga pada masa kecil dan juga bawaan

seseorang sejak lahir, (Sjarkawi, 2006:11)

(4)

01

Komponen Kognitif

KOMPONEN SIKAP

02

Komponen Afektif

03

Komponen

Konatif

(5)

Komponen Kognitif Berisi tentang persepsi, kepercayaan, dan stereotype

yang dimiliki individu

mengenai sesuatu. Komponen kognitif dari sikap tidak selalu akurat atau tidak bersifat tetap

01

(6)

0 2

Komponen Afektif

Komponen ini melibatkan sebuah perasaan dan juga emosi, reaksi emosional yang kita hasilkan dapat berubah menjadi sikap yang bisa positif ataupun bisa juga sikap

negative. Reaksi ini biasanya dapat

ditentukan oleh sebuah kepercayaan

terhadap suatu objek, yaitu sebuah

kepercayaan yang bersifat baik atau

buruk, bermanfaat ataupun tidak

bermanfaat.

(7)

Komponen Konatif atau biasa disebut juga dengan kecenderungan bertindak (berperilaku) dalam diri seseorang berkaitan dengan objek sikap. Perilaku seseorang dalam situasi tertentu dalam situasi menghadapi sebuah stimulus tertentu, banyak

ditentukan oleh kepercayaan dan perasaan terhadap stimulus tersebut

03

(8)

FAKTOR-FAKTOR

Pengalaman Pribadi

1 2 3

Pengaruh Kebudayaan

Media Massa

(9)

4 5

Pengaruh Orang Tua

Kelompok Sebaya atau Kelompok

Masyarakat

(10)

2.Diferensiasi 1. Adopsi

4. Trauma 3. Integrasi

PROSES-PROSES

Adapun 4 proses dalam pembentukan dan juga

perubahan sikap

(11)

CREDITS: This template has been created by Slidesgo, and includes icons by Flaticon, infographics & images by Freepik and content by Eliana Delacour

THANK

S!

Referensi

Dokumen terkait

menunjukkan bagaimana perilaku atau kecenderungan berperilaku dengan yang ada dalam diri seseorang berkaitan dengan obyek sikap yang dihadapi (Notoatmodjo

1) Sikap, sikap seseorang merupakan bagian dari karakter, bahkan dianggap cerminan karakter seseorang tersebut. Dalam hal ini, sikap seseorang terhadap sesuatu yang

Menurut Zakiah Daradjat, psikologi Islam adalah ilmu yang meneliti pengaruh agama terhadap sikap dan tingkah laku seseorang atau mekanisme yang bekerja dalam diri

Dalam melakukan komunikasi persuasif, ketiga faktor tersebut merupakan rangkaian, yang baik secara langsung (penerimaan terhadap objek sikap) maupun tidak

Menurut Allport (dalam Sarwono dan Meinarno, 2009: 81) sikap merupakan kesiapan mental, yaitu suatu proses yang berlangsung dalam diri seseorang bersama dengan

Karakter merupakan aspek utama dalam membentuk kualitas seseorang untuk dapat menjadi insan yang mulia.Apabila kualitas diri seseorang baik dan senantiasa ditumbuh

Beberapa hal yang menjadi perhatian utama pada makalah ini adalah definisi penguasa- an diri menurut para ahli psikologi, prinsip- prinsip yang dikemukakan dalam ilmu

Sarwono (2009: 81) mengatakan bahwa sikap merupakan kesiapan mental, yaitu suatu proses yang berlangsung dalam diri seseorang, bersama dengan pengalaman individual