• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemograman & Sistem Mikrokontroler

N/A
N/A
Kucing Manis

Academic year: 2024

Membagikan "Pemograman & Sistem Mikrokontroler"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Mikrokontroler

&

Mikroprosesor

Kelompok 5

disusun oleh

Pemograman & Sistem

Terbenam

(2)

ANGGOTA KELOMPOK 2

3232311051 Aditya Putra

3232301049 Jelita Agnesia Purba

3232301061 Nabila Casta Fadya

3232301059 Siti Hakiki Putri

(3)

Mikrokontroler adalah sebuah chip berupa IC (integrated circuit) yang dapat menerima sinyal input, memprosesnya, dan memberikan sinyal output sesuai dengan program yang dimuat ke dalamnya. Ini dirancang untuk melakukan tugas atau operasi tertentu. Pada dasarnya, sebuah IC mikrokontroler terdiri dari satu atau lebih inti prosesor (CPU), memori (RAM dan ROM), dan perangkat input dan output yang dapat diprogram.

DEFINISI

Mikrokontroller

Mikroprosesor adalah sebuah chip IC (Integrated Circuit) yang menggabungkan fungsi inti dari unit pemrosesan pusat CPU (Central Processing Unit) sebuah komputer. Sebuah chip (keping) bernama mikroprosesor dapat melakukan operasi-operasi hitungan, operasi nalar, dan operasi kendali secara elektronis atau digital. Mikroprosesor ini merupakan perangkat multiguna yang dapat diprogram untuk menerima data digital sebagai input, memprosesnya sesuai dengan instruksi yang tersimpan dalam memorinya dan memberikan data hasil sebagai output.

Mikroprosessor

(4)

PERBEDAAN

(5)

PERBEDAAN

(6)

DIAGRAM

MIKROKONTROLLER

(7)

1. CPU

CPU bertugas sebagai pusat pengendali sistem, maka dari itu bagian ini digambarkan di tengah. Setiap data dan informasi akan diterima dan diolah oleh struktur utama CPU.Dalam menjalankan tugasnya, komponen pemrosesan data ini dibantu oleh bagian- bagian CPU tersendiri, yaitu ALU (Aritmatic Logic Unit), Control Unit, Register, dan CPU Interconnected.

2. Penyimpanan

Penyimpanan ini berupa RAM dan ROM. ROM digunakan untuk menyimpan data dalam jangka waktu lama, sedangkan RAM digunakan untuk menyimpan data sementara selama program berjalan sampai akhirnya dipindahkan ke ROM.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(8)

3. Paralel Input/ Output Port

Komponen paralel input/ output port digunakan untuk menghubungkan mikrokontroler dengan perangkat eksternal lainnya, seperti keyboard, LCD, speaker, mikrofon, dan masih banyak lagi.

4. Timer/ Counter

Timer/ Counter digunakan untuk mengukur waktu dan alat penghitung. Keberadaan komponen ini sangat penting, sebab informasi waktu sering digunakan pengaturan sistem agar lebih akurat serta efektif.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(9)

5. ADC

ADC atau Analog to Digital Converter merupakan komponen yang bertugas untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital.

6. DAC

DAC atau Digital to Analog Converter yaitu komponen yang bertugas mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(10)

7. Interrupt Control

Interrupt Control bertugas untuk mengendalikan penundaan terhadap pemrograman mikrokontroler. Bagian ini dapat dioperasikan secara internal maupun eksternal.

8. Special Functioning Block

Special Functioning Block merupakan bagian tambahan yang dibuat memiliki fungsi khusus. Biasanya blok ini ditemukan pada arsitektur mikrokontroler di mesin robotika. Tidak semua perangkat menggunakan bagian ini.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(11)

DIAGRAM

MIKROPROSESOR

(12)

1. ADDRESS BUS

Address Bus atau Saluran Alamat digunakan untuk menentukan suatu lokasi alamat memori maupun lokasi alamat dari perangkat input dan output (Input Output Interface) yang selalu digunakan dalam suatu sistem mikroprosesor itu sendiri. Jumlah saluran yang dimiliki oleh mikroprosesor akan menentukan banyaknya alamat memori (kapasitas memori) yang dapat ditanganinya.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(13)

2. CONTROL BUS

Control Bus atau Saluran Kendali digunakan untuk melakukan pengendalian terhadap komponen-komponen pendukung dalam sistem mikroprosesor. Semua aktivitas lalu lintas data maupun pengambilan instruksi ke perangkat pengingat (Memory), perangkat keluaran atau masukan dan lain-lainnya diatur dan dikendalikan melalui saluran kendali tersebut.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(14)

3. DATA BUS

Data Bus atau Saluran Data diperlukan sebagai jalan masukan atau keluaran data yang berfungsi sebagai instruksi atau bagian dari instruksi antara perangkat pengingat atau memori dan perangkat I/O dengan mikroprosesor. Sifat dari saluran data adalah dua arah (bidirectional), dimana arahnya dapat bolak-balik antara mikroprosesor dengan perangkat pengingat maupun perangkat masukan dan keluaran.

DIAGRAM

ARSITEKTUR

(15)

ARDUINO UNO

Arduino Uno adalah papan mikrokontroler berbasis ATmega328P (datasheet). Ia memiliki 14 pin input/output digital (6 di antaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, resonator keramik 16 MHz (CSTCE16M0V53-R0), koneksi USB, colokan listrik, header ICSP, dan tombol reset. . Ini berisi semua yang diperlukan untuk mendukung mikrokontroler; cukup sambungkan ke komputer dengan kabel USB atau nyalakan dengan adaptor AC- ke-DC atau baterai untuk memulai.

(16)

ARDUINO

UNO

(17)

RASPBERRY

Raspberry PI adalah suatu perangkat

PI

berupa computer papan tunggal yang memiliki bentuk yang berukuran seperti kartu pada umumnya. Raspberry ini memiliki fitur yang dapat menjalankan tugas kantoran, game computer, pemutar music dan video, dan sebagainya.

Raspberry ini sendiri dapat memiliki Operating System(OS) seperti computer biasa yang kita ketahui. Mulai dari pengolah kata, pengolah angka, penyimpanan file, pemutar music dan video, terhubung ke internet. OS yang dimiliki Raspberry PI terdiri dari Ubuntu, macOS, Openelec, dan Windows.

(18)

RASPBERRY

PI

(19)

ADA

PERTANYAAN

?

(20)

TERIMAKASI

H

Referensi

Dokumen terkait

Bagian dari perangkat digital yang bertugas menerima signal pembawa, baik melalui udara, kabel tembaga atau serat optic, kemudian mengambil data digital yang dibawa oleh

Program adalah susunan instruksi yang logis dan mengandung bahasa yang diketahui oleh mikroprosesor dan bila dieksekusi akan diperoleh suatu hasil yang sesuai

Komputer dapat pula berarti suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan,

Sistem informasi menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai instruksi, dan mengeluarkan hasilnya. Model dasar sistem:

Kumpulan dari semua sistem yang telah diintegrasi perlu dites kembali untuk melihat apakah suatu sistem dapat menerima input data dengan baik, dapat memprosesnya dengan baik dan

Desain input berfungsi untuk memasukan data dan memprosesnya ke dalam format yang sesuai. Input data yang akan digunakan dalam sistem ini diperoleh dari

PLC dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk khusus pengontrol berbasis mikroprosesor yang memanfaatkan memori yang dapat diprogram untuk menyimpan instruksi-intruksi

: “Sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya,