• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance terhadap Nilai Perusahaan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021 - Repository Universitas Jenderal Soedirman

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance terhadap Nilai Perusahaan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021 - Repository Universitas Jenderal Soedirman"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

vii RINGKASAN

Tujuan penelitian menguji dampak penerapan good corporate governance terhadap nilai perusahaan. Variabel dependen yang digunakan adalah nilai perusahaan, sementara variabel independen yang dipertimbangkan meliputi kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komite audit, dewan komisaris independen, serta ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka dan dokumentasi. Populasi penelitian ini terdiri dari perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam periode 2017 hingga 2021. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling, dengan total 20 perusahaan induk BUMN dan jumlah observasi sebanyak 100 kali. Analisis data dilakukan melalui metode statistika deskriptif, uji asumsi klasik, regresi linier berganda, uji F, uji t, dan uji koefisien determinasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan BUMN. Namun, ditemukan bahwa komite audit dan dewan komisaris independen memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan BUMN. Selain itu, variabel kontrol berupa ukuran perusahaan memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan.

Kata kunci: Nilai perusahaan, Kepemilikan manajerial, Kepemilikan institusional, Komite audit, Dewan komisaris independen, Ukuran perusahaan

(2)

viii SUMMARY

The research objective examines the impact of good corporate governance implementation on firm value. The dependent variable used is firm value, while the independent variables considered include managerial ownership, institutional ownership, audit committee, independent board of commissioners, and firm size as a control variable. The data collection techniques used are literature and documentation studies. The population of this study consists of State-Owned Enterprises (SOEs) companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period 2017 to 2021. The sample was selected using purposive sampling technique, with a total of 20 companies and 100 observations. Data analysis was carried out through descriptive statistical methods, classical assumption tests, multiple linear regression, F tests, t tests, and coefficient of determination tests.

The results showed that managerial ownership and institutional ownership do not have a significant influence on the value of state-owned companies.

However, it was found that the audit committee and independent board of commissioners have a positive and significant influence on the value of SOEs. In addition, the control variable in form of firm size has a significant negative effect on firm value.

Keywords: Firm value, Managerial ownership, Institutional ownership, Audit committee, Independent board of commissioners, Firm size.

Referensi

Dokumen terkait

Variabel independen: kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris, komposisi dewan komisaris, jumlah rapat komite audit dan ukuran

Hasil pengujian menunjukan bahwa kepemilikan institusional dan komite audit yang mempengaruhi nilai perusahaan secara signifikan sementara kepemilikan manajerial,

Pengaruh Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Proporsi Dewan Komisaris Independen dan Komite Audit terhadap Manajemen Laba secara simultan pada

corporate governance yang diproksikan oleh proporsi dewan komisaris independen, komite audit, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional secara simultan

good corporate governance yang dilihat dari kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, ukuran dewan komisaris, komposisi dewan komisaris independen, komite

Hal ini menunjukkan bahwa semua variabel independen yaitu Akuntansi Lingkungan, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Komisaris Independen dan Komite

penggunaan jumlah anggota komite audit, proporsi komisaris independen, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional sebagai variabel independen. Penambahkan jumlah

Temuan penelitian menunjukkan bahwa komite audit dan dewan komisaris independen memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap nilai perusahaan BUMN.. Hal ini mengindikasikan bahwa