Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa di SDN Liman Benawi pada mata pelajaran IPA dengan menggunakan model Cooperative Learning Picture and Picture. Solusi yang ditawarkan peneliti adalah penggunaan model pembelajaran kolaboratif Foto dan Gambar. Persamaannya adalah sama-sama menggunakan model Cooperative Learning tipe picture dan picture untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Kelebihan dan kekurangan model pembelajaran kooperatif tipe Picture and Picture tipe pembelajaran Picture and Picture. Siswa berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture 3. Dalam penelitian ini peneliti menerapkan salah satu model pembelajaran yaitu model pembelajaran Picture and Picture Cooperative Learning.
Pada tahap perencanaan, peneliti menerapkan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Picture and Picture untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar. Siswa berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture. Hal ini dikarenakan guru sudah terbiasa menggunakan model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture.
Siswa berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif bergambar dan bergambar. Hal ini dikarenakan guru diajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif dengan gambar dan gambar. Di bawah ini adalah data nilai posttest siswa setelah siswa menyelesaikan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif picture and picture.
Penerapan model pembelajaran kooperatif bergambar dan gambar dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV SDN 2 Liman Benawi. Penerapan model pembelajaran kooperatif bergambar dan gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV di SDN 2 Liman Benawi. Guru memandu langkah pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif bergambar dan bergambar.
Lembar observasi siswa terhadap aktivitas pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe picture and mengetik. Lembar observasi grid aktivitas siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif disertai gambar dan gambar.
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Identifikasi Masalah
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Penelitian yang Relevan
LANDASAN TEORI
- Hasil Belajar
- Pengertian Hasil Belajar
- Kriteria Hasil Belajar
- Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
- Model Pembelajaran Cooperative Learning
- Pengertian Model Pembelajaran Cooperative Learning
- Karakterisrik Model Pembelajaran Cooperative Learning
- Tujuan Model Pembelajaran Cooperative Learning
- Macam-macam Model Pembelajaran Cooperative Learning
- Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Picture and Picture
- Pengertian Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Picture
- Langkah-langkah Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe
- Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Cooperative
- Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
- Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
- Tujuan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
- Ruang Lingkup Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
- Hipotesis Penelitian
Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam diri siswa dan dapat mempengaruhi hasil belajar. Menurut Slavin, Pembelajaran Kooperatif merupakan model pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok kecil yang beranggotakan empat orang. Model pembelajaran Cooperative Learning merupakan model pembelajaran yang bertujuan agar siswa berpartisipasi aktif dalam kegiatan belajar mengajar.
Berdasarkan uraian di atas, Model Pembelajaran Picture and Picture merupakan model pembelajaran kelompok yang menyusun gambar-gambar secara berurutan sehingga siswa dapat memahami dengan jelas materi yang disampaikan. Berdasarkan langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture dari kedua pendapat ahli tersebut, terlihat bahwa langkah-langkahnya secara umum sama, dimulai dari; Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap suatu permasalahan penelitian sampai dibuktikan dengan data yang terkumpul.36 Hipotesis penelitian ini adalah: Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Liman meningkat. Benawi Kecamatan Trimurjo Tahun Pelajaran 2021/2022.
METODOLOGI PENELITIAN
- Definisi Operasional Variabel
- Variabel Bebas
- Variabel Terikat
- Lokasi Penelitian
- Subjek dan Objek Penelitian
- Rencana Tindakan
- Teknik Pengumpulan Data
- Tes
- Observasi
- Dokumentasi
- Instrumen Pengumpulan Data
- Instrumen Observasi
- Instrumen Tes Hasil Belajar Siswa
- Teknik Analisis Data
- Analisis Kuantitatif
- Analisis Kualitatif
- Indikator Keberhasilan
Setelah siswa menyampaikan hasil diskusinya, siswa bersama-sama dengan guru menarik kesimpulan dari apa yang telah dipelajari sebelumnya. i) Guru memberikan evaluasi sebagai bahan evaluasi mengenai pemahaman materi pembelajaran oleh siswa a) Guru bersama-sama siswa menyimpulkan hasil materi. Guru memberikan penjelasan kepada siswa mengenai langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture. Guru memberikan penjelasan kepada siswa mengenai langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture.
Selain itu data Siklus II merupakan hasil observasi aktivitas belajar siswa dengan menggunakan model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture pada mata pelajaran IPA siswa IV. kelas di SDN 2 Liman Benawi terlihat pada Gambar 4.4 dibawah ini :. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kolaboratif tipe Picture and Picture dapat meningkatkan hasil belajar siswa IV. kelas mata pelajaran IPA di SDN 2 Liman Benawi.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Lokasi Penelitian
SD Negeri 2 Liman Benawi pada awalnya dibangun di atas tanah milik pemerintah daerah seluas 7000 m2 yang terletak di lingkungan Liman Benawi. SD Negeri 2 Liman Benawi terletak di desa Liman Benawi RT 003 RW 002 kecamatan Trimurjo kabupaten lampung tengah. SD Negeri 2 Liman Benawi pertama kali berdiri dipimpin oleh Bapak. Wagino dan saat ini dikelola oleh Mr. Suhaimi Bainuan, S.Pd.SD.
Mempelajari dasar-dasar pendidikan dan pengajaran yang benar agar anak berprestasi, mampu mandiri dan dapat melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi. Berdasarkan dokumentasi data siswa di SD Negeri 2 Liman Benawi pada tahun ajaran, jumlah siswa di SD Negeri 2 Liman Benawi adalah 136 siswa dengan rincian dijelaskan pada Tabel 4.3 di bawah ini.
Deskripsi Data Hasil Penelitian
- Siklus I
- Siklus II
Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 8 April 2022 pada jam pelajaran (2 x 35 menit). Pertemuan pertama terdiri dari tiga kegiatan yaitu kegiatan pengenalan, pengerjaan soal pre-test dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pertama. Pada pertemuan ketiga dibahas materi pengaruh gaya terhadap gerak benda dan faktor-faktor yang mempengaruhi gerak benda.
Pada tabel dan grafik di atas terlihat bahwa aktivitas belajar siswa ketika memperhatikan penjelasan guru terhadap materi yang diajarkan adalah 48% pada pertemuan pertama, 67% pada pertemuan kedua, dan 74% pada pertemuan kedua. pertemuan ketiga. , sehingga rata-ratanya dapat dihitung sebesar 63%. Pada aspek kedua yaitu siswa yang berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif bergambar dan gambar juga belum mencapai kriteria yang ditentukan yaitu pada pertemuan pertama 49%, pertemuan kedua 64%, dan pada Pertemuan ketiga sebesar 71%. Pada aspek ketiga, siswa menunjukkan sikap serius dalam berdiskusi bersama teman kelompoknya mencapai 61%, dengan rincian 50% pada pertemuan pertama, 64% pada pertemuan kedua, dan 70% pada pertemuan ketiga.
Pada aspek terakhir kemampuan siswa dalam menjelaskan alasan dari foto yang mereka lampirkan, siswa memperoleh rata-rata nilai sebesar 61%, dimana hasil yang diperoleh pada pertemuan pertama sebesar 50%, pada pertemuan kedua sebesar 62%, dan di yang ketiga. pertemuan adalah 72%. Pada pertemuan kedua materi yang dipelajari adalah tentang hubungan gaya dan bentuk suatu benda, serta contoh hubungan gaya dan bentuk suatu benda. Pada pertemuan ketiga materi yang dipelajari adalah tentang manfaat kekerasan pada kejadian di lingkungan sekitar dan contoh manfaat kekerasan pada kejadian di lingkungan sekitar.
Tabel 4.11 dan Gambar 4.4 di atas menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa ketika memperhatikan penjelasan guru terhadap materi yang diajarkan adalah 78% pada pertemuan pertama, 83% pada pertemuan kedua, dan 84% pada pertemuan ketiga. , sehingga dapat dihitung rata-ratanya yaitu 81%. Tipe Pembelajaran Kooperatif Visual dan Visual sebesar 73% pada pertemuan pertama, 76% pada pertemuan kedua, dan 80% pada pertemuan ketiga. Pada aspek ketiga, siswa menunjukkan sikap serius ketika berdiskusi bersama teman kelompoknya dan mencapai 76%, dengan rincian 73% pada pertemuan pertama, 77% pada pertemuan kedua, dan 78% pada pertemuan ketiga.
Pada aspek terakhir, keterampilan siswa dalam menjelaskan alasan gambar terlampir, siswa memperoleh skor rata-rata sebesar 77%, dengan perolehan skor pada pertemuan pertama sebesar 74%, pada pertemuan kedua sebesar 78%, dan pada pertemuan ketiga sebesar 74%. %. perakitan adalah 80%.
Pembahasan
Pada awalnya siswa kurang aktif dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif Picture and Picture karena siswa masih belum paham dan bingung dengan model pembelajaran tersebut. Persentase nilai siswa pada siklus I sebesar 61%. Siswa sudah familiar dengan model ini dan menganggap model Pembelajaran Kooperatif Picture and Picture merupakan model yang mudah digunakan. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Fajriah Hasanah Tri Komara, Zetra Hainul Putra dan Neni Hermita pada tahun 2020 yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IVB Pada SDN 136 Pekanbaru".57 Hal serupa juga ditunjukkan pada hasil penelitian Wulantria Heviana tahun 2019 yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Picture and Picture dalam Pembelajaran IPA di Kelas IV SD Swadaya Talang Pinang” 58 Dari hasil penelitian tersebut dan didukung dengan penelitian yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Picture and Picture dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa.
57 Fajriah Hasanah Tri Komara, Zetra Hainul Putra dan Neni Hermita, “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Gambar dan Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IVB SDN 136 Pekanbaru,” Pokok Pengajaran: Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan 3, TIDAK. . 58 Wulan Triaheviana, “Penerapan Model Pembelajaran Picture and Picture dalam Pembelajaran IPA Kelas IV SD Swadaya Talang Pinang,” Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 4, no. Bagi guru, mengingat penerapan model pembelajaran kooperatif bergambar dan gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA, maka diharapkan guru dapat mencoba model ini untuk digunakan pada mata pelajaran lainnya.
Pembelajaran Kooperatif tipe Picture and Picture di kelas lain juga pada saat proses belajar mengajar. Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Gambar dan Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IVB SDN 136 Pekanbaru. ke Kelas IV SD Negeri 228 Hutagodang.” JIPDAS (Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar) 1, no.
“Penerapan Model Pembelajaran Kolaboratif Tipe Picture and Picture Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas III SD Negeri 37 Pekanbaru.” Majalah PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) 3, no. “Pengaruh Model Picture and Picture Terhadap Hasil Belajar Kelas 3 MIS Bawari Pontianak.” JPPK (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa) 10, no. “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture Pada Mata Pelajaran IPS Kelas III MI As Sa’diyah Tebet Jakarta Selatan.” 2016.
Peningkatan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Gambar dan Gambar Pada Siswa Kelas V SD 200402 Sabungan Padangsidimpuan RISTEKDIK Jurnal Bimbingan dan Konseling 3, no. Penerapan model pembelajaran dengan gambar dan gambar dalam pembelajaran IPA di kelas IV SD Swadaya Talang Pinang.” Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 4, no. Guru menginformasikan kepada siswa tentang langkah-langkah kegiatan pembelajaran dengan cara menerapkan model pembelajaran gambar dan gambar.
KESIMPULAN DAN SARAN
Simpulan
Saran
