PENGALAMAN BELAJAR
SEMINAR PENDIDIKAN PROFESI GURU BIMBINGAN DAN KONSELING
Oleh:
Rizky Amalia Putri NIM. 2398015249
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN GELOMBANG II BIMBINGAN DAN KONSELING
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
TAHUN 2024
REFLEKSI PENGALAMAN BELAJAR
Indikator Pertanyaan Identifikasi Diri Nama mata
kuliah Projek Kepemimpinan Review
pengalaman belajar
1. Pengalaman belajar apa yang berguna dan menarik?
Pengalaman belajar yang berguna dan menarik bagi saya sebagai calon guru ketika mempelajari dan malaksanakan projek kepemimpinan yaitu pada tahap pelaksanaan projek. Pelaksanaan projek sangat menarik karena dikemas dengan cara yang menyenangkan dengan menggunakan berbagai media inovatif. Dalam pelaksanaan projek, sebagai calon guru dilatih untuk dapat mengembangkan berbagai keterampilan seperti komunikasi, kolaborasi, pengambilan keputusan, penyelesaian masalah, dan manajemen waktu, dimana semua hal tersebut sangat beguna bagi saya calon Guru BK untuk menerapkan keterampilan baru yang saya dapatkan kelak.
2. Pengalaman belajar apa yang berguna tetapi kurang menarik?
Pengalaman belajar yang berguna tetapi kurang menarik bagi saya sebagai calon guru yaitu pada tahap perencanaan. Tahap ini berguna bagi saya seorang calon guru agar dapat merencanakan segala sesuatu dengan runtut dan sistematis. Namun, menjadi kuarng menarik karena pada tahap perencanaan melibatkan banyak pemikiran dan analisis abstrak, yang terasa membosankan. Selain itu, membuat kerangka projek, menentukan tujuan, dan merumuskan strategi tidak semenyenangkan mengerjakan tugas-tugas praktis atau melihat hasil nyata dari projek yang dilaksanakan.
3. Pengalaman belajar apa yang menarik tapi kurang berguna?
Menurut saya sebagai calon guru, tidak ada pengalaman belajar yang menarik tapi kurang berguna pada saat mempelajari dan melaksanakan mata kuliah projek kepemimpinan. Semua bab yang dibahas dalam mata kuliah ini berguna bagi saya calon guru karena melalui projek kepemimpinan ini, saya dapat mengembangkan keterampilan baru seperti kepemimpinan, komunikasi, kolaborasi, pengambilan keputusan, penyelesaian masalah, dan manajemen waktu yang nantinya dapat digunakan sebagai bekal dalam menjalankan profesi guru.
4. Pengalaman belajar apa yang tidak menarik dan tidak berguna dalam konteks sebagai calon guru?
Menurut saya sebagai calon guru, seluruh pengalaman belajar yang dilaksanakan pada mata kuliah projek kepemimpinan tidak ada yang tidak menarik dan tidak berguna. Projek kepemimpinan sangat berguna bagi seorang calon guru agar dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan seperti komunikasi, kolaborasi, pengambilan keputusan, penyelesaian masalah, dan manajemen waktu yang nantinya dapat
digunakan sebagai bekal dalam menjalankan profesi guru. Projek kepemimpinan juga dapat meningkatkan keterampilan kepemimpinan guru untuk menginspirasi orang lain, mengembangkan ide-ide baru, dan menerapkan perubahan positif di sekolah yang akhirnya dapat memotivasi siswa untuk belajar serta guru juga dapat mengembangkan program layanan yang lebih inovatif.
Refleksi pengalaman belajar
1. Apa yang telah terjadi?
Pada mata kuliah Projek Kepemimpinan ini, saya mempelajari 4 bab pembahasan yang berisi mengenai orientasi, perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan dalam melaksanakan projek kepemimpinan. Adapun lebih lanjut mengenai pembahasan tiap bab seperti di bawah ini:
a. BAB I. Orientasi
Pada bab 1 kegiatan orientasi ini, saya diperkenalkan mengenai apa itu projek kepemimpinan, tahapan pelaksanaan projek pada tiap bab, dan analisis mengenai guru profesional. Analisis tersebut fokus pada visi dari sosok guru profesional, dimana guru professional harus meiliki tujuan jelas yang ingin dicapai. Tujuan tersebut tertuang dalam visi dan misi. Saya menyadari bahwa visi dan misi sangat penting untuk dimiliki oleh calon guru professional karena dapat membantu peserta didik berkembang secara optimal. Pada bab ini juga dilaksanakan observasi lingkungan, dimana mahasiswa melakukan observasi lingkungan sekitar menggunakan metode 5-D BAGJA untuk menemukan masalah-masalah di lingkungan sekitar yang selanjutnya akan dijadikan topik besar gelar karya pada projek kepemimpinan yang akan dilaksanakan.
b. BAB II. Perencanaan
Pada bab 2 kegiatan perencanaan ini, saya dan kelompok mengkonsepkan mengenai tujuan dari proyek yang akan dilaksanakan. Tujuan tersebut kemudian dipadukan dengan komunitas sasaran guna mencapai target yang diinginkan. Dalam tahap ini juga kami membuat pemetaan mengenai pembagian peran dalam projek yang akan dilaksanakan agar projek berjalan dengan lancar dan melibatkan semua anggota kelompok. Selanjutnya, kami mengembangkan kerangka projek yang berguna untuk memberikan gambaran secara luas mengenai projek yang akan dilaksanakan dalam bentuk mind map yang kemudian dikembangkan menjadi proposal kegiatan projek kepemimpinan.
c. BAB III. Pelaksanaan
Pada bab 3 pelaksanaan, saya dan kelompok mengimplementasikan terkait kerangka projek yang telah dirumuskan. Pada tahap ini, projek yang sebelumnya dirancang kemudian dilaksanakan sesuai dengan tahapan yang telah ditentukan. Dalam pelaksanaan projek, dosen melakukan monitoring untuk menyampaikan kemajuan atau
refleksi di setiap tahapan yang telah terlaksana. Adapun mahasiswa juga diminta untuk mengisi jurnal refleksi terkait dengan kegiatan projek kepemimpinan sebagai bagian dari laporan kegiatan dan melaksanakan FGD di Lokasi projek serta membagikan kuesioner survei evaluasi pelaksanaan projek kepemimpinan.
d. BAB IV. Pelaporan
Pada bab 4 tahap pelaporan, saya dan kelompok mengevaluasi dampak yang dirasakan sasaran projek dan mengambil pelajaran berharga dari projek yang telah dilaksanakan. Kegiatan projek juga akan diakhiri dengan gelar karya yang nantinya akan menampilkan hasil luaran dari setiap projek yang telah dilaksanakan.
2. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?
Melalui berbagai tahapan yang telah dilaksanakan dalam projek kepemimpinan, saya sebagai calon Guru BK memperoleh banyak manfaat yang berguna dalam meningkatkan keterampilan diri. Projek kepemimpinan memberikan saya kesempatan untuk belajar dan mengembangkan keterampilan baru dalam berbagai bidang, seperti kepemimpinan, manajemen, advokasi, kolaborasi, penelitian, dan evaluasi. Projek kepemimpinan dapat membantu saya mengembangkan dan melaksanakan program bimbingan dan konseling yang lebih efektif yang memenuhi kebutuhan siswa, karena dalam pelaksanaan projek ini, saya dilatih untuk dapat melaksanakan segala sesuatu dengan runtut dan sistematis sesuai dengan tahapan yang direncanakan, dimana sebagai calon Guru BK, harus mampu membuat program secara sistematis dan runtut yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa.
Analisis artefak
pembelajaran
1. Artefak-artefak pembelajaran mana yang dapat saya jadikan bukti dukung hasil refleksi pengalaman belajar?
Berikut link beberapa artefak yang dapat saya jadikan bukti hasil refleksi pengalaman belajar:
https://drive.google.com/drive/folders/1ljKgiChVkC8toVFNEHec- FdFGvM0DK74?usp=sharing
2. Mengapa artefak ini yang saya pilih?
Saya memilih artefak tersebut karena berisi mengenai hasil dari tiap bab yang telah dibahas dalam refleksi pengalaman belajar, mulai dari tahap perencanaan hingga pelaporan hasil projek yang telah dilaksanakan sehingga dapat menjadi bukti nyata mengenai tahapan serta efektifitas dalam pelaksanaan projek kepemimpinan yang telah terlaksana.
3. Bagian mana dari artefak ini yang mendukung hasil refleksi saya?
Bagian dari artefak yang mendukung hasil refleksi saya ialah pada proposal kegiatan dan laporan pelaksanaan kegiatan. Proposal kegiatan berisi mengenai segala informasi terkait dengan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan, mulai dari latar belakang pelaksanaan projek, sasaran, profil, tujuan, gambaran kegiatan projek kepemimpinan,
anggaran biaya, dan linimasa pelaksanaan projek. Adapun laporan pelaksanaan kegiatan akan berisi mengenai seluruh hasil pelaksanaan, evaluasi, dan refleksi projek yang akan dikemas secara runtut dan informatif.
Proposal Kegiatan Laporan Pelaksanaan
Rumusan hasil refleksi berupa pembelajaran bermakna
Apabila saya mengajar atau membahas topik ini, dengan mempertimbangkan prinsip pembelajaran bermakna yang berpusat kepada siswa, perubahan apa yang akan saya lakukan?
Dengan mempelajari dan melaksanakan projek kepemimpinan ini, saya menjadi sadar mengenai pentingnya peningkatan keterampilan diri seorang guru guna memberikan layanan yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Sebagai calon Guru BK, perubahan yang akan saya lakukan antara lain:
a. Melakukan segala sesuatu dengan runtut dan sistematis, seperti melaksanakan observasi dan asesmen kebutuhan terlebih dahulu sebelum memberikan layanan kepada peserta didik agar layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
b. Pemberian layanan disesuaikan dengan tahapan yang telah direncanakan sehingga dapat mencapai tujuan layanan dengan efektif.
c. Menggunakan metode serta media yang inovatif guna meningkatkan kualitas layanan yang diberikan.
d. Membangun hubungan yang baik dengan peserta didik agar peserta didik merasa aman dan nyaman dalam mengikuti kegitan layanan BK.
e. Berkolaborasi dengan pihak lain seperti guru dan orang tua untuk membantu perkembangan peserta didik agar dapat berkembang secara optimal.