PENDAHULUAN
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat / Kegunaan Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian Masyarakat
Menurut Koentjaraningrat: “Masyarakat adalah suatu kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem kebiasaan tertentu yang berlangsung terus-menerus, diikat oleh rasa jati diri bersama (Masdub). Komunitas ini dapat juga disebut sebagai komunitas pedesaan atau komunitas pedesaan. Masyarakat desa merupakan suatu kelompok yang hidup bersama''.
Pergaulan Remaja
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif, dalam hal ini peneliti mencoba memberikan penjelasan tentang Pengaruh Lingkungan Masyarakat Terhadap Perkumpulan Remaja Di Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Pengaruh Lingkungan Masyarakat terhadap Pergaulan Remaja di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Berikut tanggapan remaja mengenai pengaruh lingkungan masyarakat terhadap sosialisasi di Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar.
Berikut tanggapan masyarakat terhadap dampak lingkungan masyarakat terhadap perkumpulan remaja di Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, dengan mengatakan sebagai berikut: Nurhayati mengatakan bahwa:. Di bawah ini adalah tanggapan masyarakat terhadap imbauan yang disampaikan kepada remaja di masyarakat. Peran Lingkungan Masyarakat dalam Perkumpulan Remaja di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar.
Berdasarkan temuan penelitian yang diperoleh penulis mengenai pengaruh lingkungan masyarakat terhadap karang taruna di Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar. Judul skripsi ini adalah “Pengaruh Lingkungan Masyarakat terhadap Pergaulan Remaja di Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan Polombangkeng Utara, Kabupaten Takalar”.
Mendidik Remaja dengan persfektif islam
Variabel Penelitian
Pergaulan remaja yang positif terkadang sulit dilakukan oleh remaja di masyarakat karena pergaulan mempunyai pengaruh yang besar terhadap pembentukan kepribadian seseorang. Oleh karena itu, hendaknya masyarakat merefleksikan hal-hal yang positif sebagai bentuk partisipasi masyarakat dalam pergaulan remaja di masyarakat. Sumber Data : Hasil Tabulasi Kuesioner No. Dari tabel diatas terlihat 9 remaja atau 50%. mengatakan bahwa lingkungan masyarakat mempunyai pengaruh yang besar terhadap pergaulan remaja di masyarakat.
Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa secara umum remaja yang berada di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar menyadari bahwa lingkungan masyarakat dapat memberikan pengaruh yang besar terhadap pergaulan remaja di lingkungan remaja karena waktu di lingkungan masyarakat lebih dominan dibandingkan di lingkungan sekolah dan keluarga. Tanggapan responden terhadap perhatian masyarakat pada perkumpulan remaja di Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan. Pengaruh lingkungan masyarakat terhadap pergaulan remaja di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar dari hasil penelitian penulis sangat berpengaruh terhadap pergaulan remaja, dengan melihat kondisi remaja yang banyak menghabiskan waktu. di masyarakat, sehingga dengan melihat kebiasaan masyarakat setempat maka mereka akan melakukan hal yang sama.
Definisi Operasional Variabel
Populasi Dan Sampel
Selain itu, 1 remaja atau 5% mengatakan bahwa lingkungan masyarakat terkadang berdampak pada cara remaja bersosialisasi, dan 2 remaja atau 11% mengatakan bahwa lingkungan masyarakat memiliki dampak yang lebih kecil terhadap cara remaja bersosialisasi. Betapa pentingnya lingkungan masyarakat dalam mensosialisasikan generasi muda dalam mewariskan ilmu pendidikan kepada generasi yang lebih baik dapat dilihat dari uraian di atas.Dalam lingkungan masyarakat generasi muda dapat dipengaruhi oleh dua pengaruh yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. Dari data di atas terlihat bahwa 18 orang anak muda atau 100% yang menjawab selalu berhati-hati dalam bersosialisasi di masyarakat.
Selain itu, terdapat 0 remaja atau 0% yang menjawab bahwa remaja selalu berhati-hati dalam bersosialisasi di masyarakat, dan terdapat 0 remaja atau 0% yang menjawab tidak berhati-hati dalam bersosialisasi di masyarakat. Berdasarkan hasil wawancara tersebut, dapat dipahami bahwa masyarakat mengharapkan para pemuda menerima hal-hal positif di masyarakat melalui seruan yang dilakukan oleh masing-masing komunitas di lingkungan sekitar. Selain itu, terdapat 7 remaja atau 28% yang menjawab bahwa terkadang masyarakat mendorong remaja untuk bersosialisasi di lingkungan masyarakat, dan terdapat 5 remaja atau 20% yang menjawab bahwa masyarakat tidak menganjurkan remaja untuk bersosialisasi di lingkungan masyarakat.
Instrumen Penelitian
Teknik Pengumpulan Data
Teknik Analisis Data
HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN
Oleh karena itu, seorang remaja dalam pergaulan remaja di masyarakat hendaknya mendapat perhatian khusus dari masyarakat, yaitu berupa bimbingan dan arahan dalam sosialisasi untuk mengarahkan hal-hal yang positif agar dapat meresap di hati dan melekat dalam jiwa dan ingatan. , agar pergaulan menjadi bermanfaat karena menjadi kebiasaan kebaikan dalam masyarakat. Lingkungan masyarakat mempunyai pengaruh yang besar terhadap hubungan remaja, sehingga alangkah baiknya jika masyarakat bekerjasama untuk mengubah kehidupan remaja menjadi lebih baik. Lingkungan masyarakat sangat berpengaruh terhadap pergaulan remaja, karena di lingkungan masyarakat remaja melakukan aktivitasnya, hingga lingkungan sekolah dan keluarga. Sehingga sedikit banyak pengaruh bagi remaja pasti berdampak pada pergaulannya, baik positif maupun negatif. pengaruh.
Oleh karena itu penulis dapat menyimpulkan bahwa lingkungan masyarakat dapat memberikan pengaruh yang besar terhadap pergaulan remaja, baik pengaruh positif maupun pengaruh negatif jika remaja tersebut lebih banyak menghabiskan waktunya di luar sekolah dan lingkungan keluarga. Namun pada dasarnya sebagian remaja merasa khawatir untuk berbaur di masyarakat karena takut terkena dampak dari hal-hal yang tidak memberikan manfaat bagi masa depannya. Pengaruh lingkungan masyarakat terhadap pergaulan remaja sangat besar, yang meliputi aspek kepribadian seperti pergaulan bebas, membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak berguna, menghina orang tua, bandel dan hal-hal negatif lainnya.
Dari data diatas dapat penulis simpulkan bahwa komunitas dominan selalu menghimbau kepada pergaulan remaja di komunitas untuk selalu berhati-hati dalam bergaul di komunitas karena di komunitas tersebut ada yang bisa memberikan dampak positif dan ada juga yang memberikan dampak positif. hanya acuh tak acuh dalam berurusan dengan remaja. Dari pergaulan tersebut remaja akan mengetahui bagaimana perilaku orang lain dan remaja dapat mengetahui bagaimana perilaku orang lain serta peristiwa yang terjadi di masyarakat serta anak dapat berpikir dan mencari solusi. Sebagai sebuah komunitas, mereka mempunyai peranan penting dalam pergaulan remaja di masyarakat. komunitas.panduan.
Mata Pencarian
Berdasarkan keadaan tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Pologbangkeng Utara Kabupaten Takalar karena melihat kondisi masyarakat sangat berperan penting dalam keseharian remaja untuk selalu mengamalkan uswatun hasanah. baik orang dewasa maupun anak-anak. masyarakat dan bagi remaja. Bagaimana pengaruh lingkungan masyarakat terhadap pergaulan remaja di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Pologbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Bagaimana peran lingkungan masyarakat dalam pergaulan remaja di Dusun Malaginna Desa Lassang Barat Kecamatan Pologbangkeng Utara Kabupaten Takalar.
Untuk mengetahui pengaruh lingkungan masyarakat terhadap sosialisasi remaja di Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Untuk mengetahui peranan lingkungan masyarakat dalam pergaulan remaja di Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Sebagai bahan referensi bagi masyarakat dan remaja di Desa Lassang Barat Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar agar dapat memahami peran lingkungan masyarakat dalam menghadapi sosialisasi remaja di lingkungan tersebut.
Berkaitan dengan itu populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jumlah remaja yang ada di Desa Lassang Barat Kecamatan Polong Bangkeng Utara Kabupaten Takalar yang berjumlah 10.000 dan 1.000 remaja, sehingga secara keseluruhan adalah masyarakat. Dengan demikian, jumlah penduduk yang akan diteliti di Malaginna di Desa Lassang Barat Kecamatan Polong Bangkeng Utara Kabupaten Takalar adalah 577 orang. Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan Pologbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, dihuni oleh 106 kepala keluarga dengan jumlah penduduk 577 jiwa, terdiri dari 207 laki-laki dan 350 perempuan.
Mata Pencaharian Masyarakat Dusun Malaginna, Desa Lassang Barat, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar Mata pencaharian masyarakat Dusun Malaginna beragam sehingga menunjang penghidupan mereka.
Tingkat Kesejahteraan
Dari tabel 2 diatas terlihat bahwa pekerjaan penduduk Dusun Malaginna yang paling dominan adalah bertani yaitu sebanyak 66 orang, sedangkan mata pencaharian penduduk yang paling sedikit adalah tentara yaitu sebanyak 5 orang. Dari tabel tiga di atas terlihat bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat Dusun Malaginna Desa Lassang Barat sejak berdirinya desa ini hingga tahun 2016 sebagian besar berada pada tingkat sejahtera. Sebab, masih banyak masyarakat miskin yang nekat berusaha.
Kedudukan dan fungsi kepala Desa
Dengan demikian, dalam pergaulan sehari-hari antara anak dan anak dalam masyarakat, ada juga orang yang sejajar dan ada pula yang lebih dewasa dalam bidang tertentu. Lingkungan masyarakat merupakan lingkungan ketiga dalam menghadapi remaja, setelah lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga. . Lingkungan masyarakat mempunyai peran dan tanggung jawab dalam memberikan pengaruh positif terhadap cara berinteraksi dengan remaja. Lingkungan masyarakat mempunyai pengaruh yang besar terhadap cara berinteraksi remaja, karena jika anak tidak dididik dengan agama yang baik maka mereka mudah meniru apa yang dilihatnya di lingkungannya, baik perbuatan baik maupun buruk. Oleh karena itu, remaja hendaknya dapat memilih pergaulan yang baik agar dapat menerima pengaruh positif dari masyarakat dan harus mengetahui bagaimana caranya agar tidak terpengaruh oleh pergaulan yang buruk.
Data di atas menunjukkan 10 remaja atau 55% mengaku mendapat perhatian saat bersosialisasi di masyarakat. Selanjutnya, tiga remaja atau 16% mengakui bahwa masyarakat terkadang memperhatikan mereka dalam interaksinya, dan 1 remaja atau enam remaja. % mengaku tidak diperhatikan oleh masyarakat dalam pergaulannya di lingkungan masyarakat. Masyarakat selalu mendorong pergaulan remaja di masyarakat karena di lingkungan masyarakat tidak semua masyarakat mempunyai akhlak yang baik sehingga jika tidak didorong seorang remaja dapat terpengaruh untuk mencoba hal-hal yang belum diketahui manfaatnya, melainkan karena mereka melihat di dalam masyarakat. lingkungan masyarakat remaja didorong untuk mencoba dan sebaliknya. Dari data di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa komunitas sangat diperlukan dalam mendukung perkumpulan remaja di masyarakat karena berperan penting dalam perkumpulan remaja.
Visi-Misi Desa Lassang Barat
Struktur Organisasi
Sarana dan Prasarana
PENUTUP
Kesimpulan
Peran masyarakat merupakan wujud kepedulian masyarakat terhadap remaja yang berguna untuk mengantisipasi pergaulan bebas di luar sekolah dan sosialisasi keluarga, sehingga masyarakat di Dusun Malaginna melakukan beberapa kegiatan yang diharapkan dapat mengubah pola pikir setiap remaja yaitu .
Saran-saran
Rasdiyanah, Andi, Pembinaan Moral Pemuda dan Pendidikan Keagamaan, Sulawesi Selatan, Bagian Proyek Panduan Informasi dan Dakwah/Khutbah Islam. Kuesioner ini dibuat sehubungan dengan penyusunan skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I).
