Skripsi oleh: Fathanah, NIM dengan judul “Pengaruh Pendidikan Orang Tua Terhadap Sikap Sosial Siswa Kelas VII MTs Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat Tahun Pelajaran telah memenuhi persyaratan dan dinyatakan lulus uji 15010506, berjudul “Pengaruh Pendidikan Orang Tua Terhadap Sikap Sosial Siswa Kelas VII MTs Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat telah memenuhi syarat untuk diajukan dalam sidang munaqasyah disertasi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Mataram. Skripsi berjudul “Pengaruh Pendidikan Orang Tua Terhadap Siswa”. Sikap Sosial Siswa Kelas VII MTs Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat” Diposting oleh Fathanah, NIM.
Jurusan Ilmu Sosial Ekonomi Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru IPA UIN Mataram terakreditasi munaqasyah pada tanggal 22 Juni 2020 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd). Dewan Munaqsyah. Melalui tulisan ini juga, penulis mengucapkan terima kasih yang tulus dan sedalam-dalamnya kepada suami saya Zulhiadain yang telah ikhlas memberikan kuasa dan tanpa pamrih membiayainya sehingga penulis dapat mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi, serta kedua orang tua tercinta Ayahanda Ahmad dan Ny. Sahmin yang membesarkan penulis dengan limpahan kasih sayang dan pendidikan yang baik sehingga penulis termotivasi untuk melanjutkan pendidikannya, dan terima kasih kepada anakku Kanayya Hillmi Fahma yang selalu mendoakan agar aku bisa pulang dengan selamat untuk menuntut ilmu. PENGARUH PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP SIKAP SOSIAL SISWA KELAS VII MTs ASSULAMY LANGKO.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa kelas VII MTs Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat Tahun Pelajaran 2018/2019. Sejauh penelitian ini dilakukan, diharapkan guru dan orang tua dapat mempertahankan atau meningkatkan instruksi untuk mengelola sikap sosial siswa ke arah yang positif.
Latar Belakang
Orang tua yang memiliki pendidikan yang baik tentunya dapat mendorong anak untuk memiliki sikap sosial yang lebih positif. Jadi sikap sosial adalah kesadaran individu yang menentukan tindakan nyata yang diulang-ulang terhadap objek sosial. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa sikap sosial adalah keadaan seseorang yang mencerminkan reaksi atau kondisi lingkungan sekitarnya.
Sikap sosial ini terjadi pada sekelompok orang (group) atas suatu proses yang terjadi di lingkungannya. Sikap sosial ini dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kondisi lingkungan, misalnya dari positif ke negatif atau sebaliknya. Dengan memahami kondisi ini, sekolah/guru hendaknya lebih mengoptimalkan upayanya dalam membangun sikap sosial anak tanpa memandang latar belakang anak, karena setiap anak dilahirkan dengan karakter yang berbeda-beda.
Beliau mengatakan bahwa untuk penilaian sikap sosial kita oleh Waka.Kesiswaan kita sediakan instrumen penilaian KI-2 terkait penilaian sikap sosial untuk setiap guru mata pelajaran sehingga kita dari pihak siswa dapat memantau perkembangan siswa, namun di kelas tersebut , ada beberapa yang masih mendapatkan nilai di bawah standar. Berdasarkan fenomena di atas, peneliti tertarik untuk mengkaji lebih dalam tentang pendidikan orang tua dan sikap sosial siswa melalui penelitian yang berjudul “Pengaruh Pendidikan Orang Tua Terhadap Siswa”.
Rumusan dan Batasan Masalah
Penelitian terdahulu ini memiliki kesamaan dengan penelitian ini yaitu sama-sama meneliti pengaruh pendidikan orang tua. Berdasarkan penjelasan teori di atas, dapat disimpulkan bahwa pola asuh orang tua mempengaruhi perubahan dalam hubungan sosial anak. Pendidikan orang tua juga dapat menjadi salah satu faktor dalam mengubah dan membentuk hubungan sosial anak.
Berdasarkan hal tersebut maka pendidikan orang tua akan berpengaruh terhadap sikap sosial siswa kelas VII MTs Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat Tahun 2019. Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan antara pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa kelas VII Mts Assulamy Langko Tahun Pelajaran Lingsar Lombok Barat 2018/2019. Ho : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa kelas VII Mts Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat tahun pelajaran 2018/2019.
Angket digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa kelas VII Assulamy Langko. Jaringan Instrumen Kuesioner Pengaruh Pendidikan Orang Tua dan Sikap Sosial Siswa Kelas VII MT Assulamy Langko. Penelitian ini terdiri dari variabel bebas yaitu pendidikan orang tua (X) dan variabel terikat yaitu sikap sosial siswa (Y).
Data yang akan digunakan dalam tes awal ini adalah skor angket pendidikan orang tua dan sikap sosial siswa. Nilai ini lebih besar dari 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan linier antara pengaruh pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa. Setelah dilakukan uji prasyarat yaitu data nilai angket pendidikan orang tua dan angket sikap sosial siswa berdistribusi normal dan terdapat hubungan linier, selanjutnya dilakukan uji hipotesis.
Hal ini berarti terdapat pengaruh yang linier antara variabel pendidikan orang tua dengan sikap sosial siswa. Dengan demikian Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa. Pada bagian hasil analisis data penelitian yang dilakukan di atas dijelaskan bahwa terdapat pengaruh pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa.
Koefisien regresi bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variabel pendidikan orang tua (X) terhadap variabel sikap sosial siswa (Y) adalah positif. Sebaliknya jika pendidikan orang tua menurun 1% maka sikap sosial siswa akan menurun sebesar 0,414 poin. Oleh karena itu, pendidikan orang tua sangatlah penting, karena semakin baik pendidikan orang tua maka akan semakin baik pula sikap sosial anak. Dari hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa pendidikan orang tua berpengaruh terhadap sikap sosial siswa kelas VII MTs Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat tahun pelajaran 2018/2019.
Orang tua diharapkan mengetahui bagaimana mengarahkan anaknya pada sikap sosial yang mengarah ke arah yang positif.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Definisi Operasional
Pendidikan orang tua adalah jenjang pendidikan menurut jenjang pendidikan yang diikuti, melalui pendidikan formal pada jenjang sekolah dasar sampai pendidikan tinggi. Pendidikan orang tua diukur dari pendidikan terakhir orang tua, baik dari SD, SMP, SMA, maupun perguruan tinggi. Pendokumentasian dari sekolah digunakan untuk memperoleh data tingkat pendidikan orang tua, skoring dilakukan dengan mengambil tingkat pendidikan tertinggi antara ayah dan ibu.
KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN
Telaan Pustaka
Kajian Pustaka
- Tinjauan Tentang Pendidikan
- Pendidikan Orang Tua
- Sikap Sosial
Orang tua dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diartikan sebagai : .. b) Orang yang dianggap tua (pintar, pandai, ahli, dsb). Pendidikan keluarga adalah pendidikan yang berlangsung dalam keluarga, yang dilaksanakan oleh orang tua sebagai tugas dan kewajiban. Metode ex-post facto adalah penelitian yang telah terjadi variabel bebas yang peneliti awali dengan mengamati variabel terikat dalam suatu penelitian 49 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa terhadap siswa kelas VII MT Assulamy Langko tahun ajaran 2018/2019.
Berdasarkan tabel 4.5 terlihat bahwa terdapat hasil reliabilitas angket pendidikan orang tua sebesar 0,80469 dan hasil reliabilitas. 67Ali Muhson, Materi Pelatihan Analisis Statistik dengan SPSS (Yogjakarta: Fakultas Ekonomi UNY, 2012), hlm. Tes Kolmogorov-Smirnov Satu Sampel tentang Pendidikan Orang Tua. Koefisien regresi bernilai positif sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variabel pendidikan orang tua (X) terhadap variabel sikap sosial siswa (Y) adalah positif, sebaliknya jika pendidikan orang tua menurun sebesar 1 . %, sikap siswa akan mengalami penurunan sebesar 0,414 poin.
Kerangka Berpikir
Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian dituangkan dalam bentuk kalimat tanya. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan hanya berdasarkan teori yang relevan, belum berdasarkan fakta empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Oleh karena itu, hipotesis dapat juga dinyatakan sebagai jawaban teoretis untuk rumusan masalah penelitian, bukan jawaban empiris. 47. Sebaliknya Hipotesis Nol (null) Hipotesis kerja didasarkan pada teori yang dianggap reliabel, sedangkan hipotesis nol dirumuskan karena reliabilitas teori yang digunakan diragukan.
METODE PENELITIAN
Jenis dan Pendekatan Penelitian
Populasi dan Sampel
Waktu dan Tempat Penelitian
Sekolah ini memiliki kualitas yang sangat baik meskipun sekolah ini berada di desa yang akreditasinya sekolah ini juga mendapat nilai B dari Badan Akreditasi Nasional (BAN), juga tidak jarang sekolah ini mengirimkan siswanya untuk mengikuti kompetisi atau kontes yang berbeda.
Variabel Penelitian
Sedangkan variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau akibat, karena adanya variabel bebas.53 Variabel terikat dalam penelitian ini adalah sikap sosial siswa (Y).
Desain Penelitian
Koefisien determinan adalah proporsi varian dari total variabel yang dijelaskan oleh variabel bebas melalui hubungan linier.68 Dalam hal ini, rasio sikap sosial siswa dapat dijelaskan dengan kemampuan komunikasi sebesar 0,418 atau 17,5. Pengasuhan adalah proses yang dilalui seseorang melalui penelitian, pengalaman, pembelajaran dan lain-lain, untuk mencapai pengetahuan yang diperlukan dalam hidup dan untuk dapat menjalani kehidupan manusia. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan tentang pengaruh pendidikan orang tua terhadap sikap sosial siswa pada tahun pelajaran Mts Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat, dapat disimpulkan bahwa pendidikan orang tua berpengaruh terhadap sikap sosial siswa kelas VII di Gunung Assulamy Langko Lingsar Lombok Barat Tahun Pelajaran p. Hal ini diketahui dengan thitung 3,532 > tabel 2,002, dengan taraf signifikansi 5%, dan nilai signifikansi 0,001 < 0,05.
Instrumen Penelitian/Alat Bahan Penelitian
Validitas dan Reabilitas
Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
Sehingga peneliti dalam penelitian ini menggunakan dua variabel dan mencari pengaruh antara variabel X sebagai independen (pendidikan orang tua) terhadap variabel Y sebagai dependen (sikap sosial siswa). Untuk mengukur tingkat kepercayaan, reliabilitas dan keterukuran instrumen kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini, peneliti selanjutnya melakukan uji reliabilitas kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini. Uji asumsi dalam penelitian ini terdiri dari uji normalitas dan uji linieritas Uji normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau tidak.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Analisis Data
Pembahasan
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
