PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3), LINGKUNGAN KERJA SERTA KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP KINERJA PEGAWAI CV. SIDO GANGSAR - Repository UM Jember

P-ISSN 0215 – 1030 E^L-ISSN 2715 - 1719 Jurnal E^Lkonomi dan Bisnis GROWTH Vol. ,No. , Nove^lmbe^lr 2021 : 98-111

98 PE^LNGARUH PROGRAM KE^LSE^LLAMATAN DAN KE^LSE^LHATAN KE^LRJA (K3), LINGKUNGAN KE^LRJA SE^LRTA KOMITME^LN ORGANISASIONAL

TELRHADAP KINELRJA PELGAWAI CV. SIDO GANGSAR

Risma Dwi Novitasari

rismadwin16@gmail.com

Unive^lrsitas Muhammadiyah Je^lmbe^lr

Nursaidah

nursaidah@unmuhjelmbelr.ac.id

Unive^lrsitas Muhammadiyah Je^lmbe^lr

We^lnny Murtaliningtyas

welnnymurtaliningtyas@unmuhj e^lmbe^lrs.ac.id

Unive^lrsitas Muhammadiyah Je^lmbe^lr

Abstract

Pelrusahaan diciptakan untuk belrtahan, belrkelmbang dan melnghasilkan laba.

Untuk melncapai tujuan telrselbut, pihak pelrusahaan pelrlu melngoptimalkan faktor- faktor yang ada dalam kelgiatan produksinya, selpelrti sumbelr daya manusia, sumbelr daya alam dan modal selrta faktor produksi lainnya. Faktor sumbelr daya manusia me^lrupakan salah satu faktor yang harus dipe^lrhatikan ke^ltika be^lrusaha be^lrsaing de^lngan pe^lrusahaan lain. Tujuan dari pe^lne^llitian ini adalah me^lnge^ltahui pe^lngaruh program Kelsellamatan dan Kelselhatan Kelrja (K3), lingkungan kelrja selrta komitmeln organisasional telrhadap kinelrja pelgawai CV. Sido Gangsar. Meltodel yang digunakan adalah kuantitatif. Sampe^ll pe^lne^llitian ini adalah 36 orang yang se^lsuai delngan populasi pelgawai lapangan CV. Sido Gangsar. Meltodel analisis yang digunakan adalah analisis relgrelsi linielr belrganda melnggunakan aplikasi SPSS velrsi 25. Belrdasarkan hasil uji koelfisieln deltelrminasi melnunjukkan bahwa Kelselhatan Kelrja (K3), lingkungan kelrja selrta komitmeln organisasional belrpelngaruh telrhadap kinelrja pelgawai selbelsar 65,7%. Hasil uji t melnunjukkan bahwa Kelsellamatan dan Kelselhatan Kelrja (K3) tidak belrpelngaruh signifikan telrhadap kinelrja pelgawai CV. Sido Gangsar. Lingkungan kelrja dan komitmeln organisasional selcara parsial belrpelngaruh signifikan telrhadap kinelrja pelgawai CV.

Sido Gangsar.

Kelyword : Kelsellamatan dan Kelselhatan Kelrja (K3), lingkungan kelrja, komitmeln organisasional, kine^lrja pe^lgawai

1. PELNDAHULUAN

Pe^lrusahaan diciptakan untuk be^lrtahan, be^lrke^lmbang dan me^lnghasilkan laba. Untuk me^lncapai tujuan te^lrse^lbut, pihak pe^lrusahaan pelrlu melngoptimalkan faktor-faktor yang ada dalam ke^lgiatan produksinya, se^lpe^lrti sumbe^lr daya manusia, sumbe^lr daya alam dan modal se^lrta faktor produksi lainnya.

Faktor sumbe^lr daya manusia

me^lrupakan salah satu faktor yang harus dipe^lrhatikan ke^ltika be^lrusaha be^lrsaing de^lngan pe^lrusahaan lain.

Untuk e^lfisie^lnsi pe^lrusahaan, dipe^lrlukan manaje^lme^ln sumbe^lr daya manusia yang baik yang me^lmpe^lrhatikan hal-hal me^lndasar dari pe^lrusahaan de^lngan me^lmpe^lrtimbangkan aspe^lk Ke^lse^llamatan Dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3) yang dapat me^lnjadikan pe^lgawai

P-ISSN 0215 – 1030 E^L-ISSN 2715 - 1719 Jurnal E^Lkonomi dan Bisnis GROWTH Vol. ,No. , Nove^lmbe^lr 2021 : 98-111

99 le^lbih aman dalam me^llaksanakan

pe^lke^lrjaannya. Ke^lse^llamatan dan Kelselhatan Kelrja (K3) melrupakan suatu bidang yang te^lrkait de^lngan ke^lse^lhatan, ke^lse^llamatan dan ke^lse^ljahte^lraan manusia yang be^lke^lrja di suatu instansi atau pe^lrusahaan yang be^lrlokasi di dalam proye^lk dalam me^lnge^llola suatu produk (Jayaputra &

Sriathi, 2020). De^lngan de^lmikian, K3 dapat me^lnjadi salah satu upaya untuk me^lningkatkan kualitas ke^lrja pe^lgawai, agar dapat be^lke^lrja de^lngan baik se^lsuai de^lngan harapan pe^lrusahaan. Dalam UU Nomor 1 Tahun 1970 Te^lntang Ke^lse^llamatan Ke^lrja dise^lbutkan bahwa, se^ltiap te^lnaga ke^lrja be^lrhak me^lndapatkan pe^lrlindungan atas ke^lse^llamatannya dalam me^llakukan pelkelrjaan untuk kelseljahtelraan hidup dan me^lningkatkan produksi se^lrta produktivitas nasional.

Lingkungan ke^lrja juga dapat me^lnjadikan pe^lgawai le^lbih nyaman dalam me^llakukan pe^lke^lrjaan.

Se^lhingga manaje^lme^ln sumbe^lr daya manusia akan me^lnjadi le^lbih baik dan dapat me^lmbe^lrikan kontribusi yang optimal bagi pe^lrusahaan. Lingkungan kelrja melrupakan selsuatu yang ada di lingkungan pe^lgawai se^lhingga dapat me^lmpe^lngaruhi kine^lrja yang dibe^lrikan ole^lh atasan se^lpe^lrti halnya lingkungan yang nyaman dalam kantor maupun yang be^lrada di luar ruangan, re^lkan ke^lrja dan lingkungan ke^lrja yang be^lrsih (Jayaputra & Sriathi, 2020).

Se^llain K3 dan lingkungan ke^lrja, komitme^ln organisasional juga me^lrupakan hal yang sangat pe^lnting dalam me^lnge^llola msdm di instansi atau pe^lrusahaan. Komitme^ln organisasional yang baik akan me^lnciptakan loyalitas yang dapat

me^lndukung kine^lrja pe^lgawai dalam me^llakukan suatu pe^lke^lrjaan untuk lelmbaga atau pelrusahaan (Jayaputra

& Sriathi, 2020).

Kine^lrja pe^lgawai dapat me^lnjadi tolak ukur pada se^lbuah pe^lrusahaan dapat be^lrke^lmbang de^lngan baik dan me^lngalami ke^lmajuan ke^lde^lpannya, se^lhingga dapat me^lnge^ltahui dampak kine^lrja pe^lgawai dalam me^lnge^lrjakan tugasnya yang be^lrpe^lngaruh pada ke^lmajuan pe^lrusahaan te^lrse^lbut (Jayaputra & Sriathi, 2020).

Pe^lme^llitian ini dilakukan kare^lna pe^lrmasalahan yang ada pada CV.

Sido Gangssar yaitu ke^lce^llakaan ke^lrja yang te^lrjadi di CV. Sido Gangsar yaitu ada be^lbe^lrapa pe^lgawai yang te^lrke^lna las saat me^lnggunakan me^lsin untuk melngolah padi melnjadi belras hal te^lrse^lbut dapat te^lrjadi dikare^lnakan kurang le^lngkapnya alat pe^llindung diri yang dibe^lrikan dan tidak me^lme^lnuhi standar. Dikare^lnakan pe^lke^lrjaan yang hampir se^ltiap hari te^lrke^lna de^lbu, maka ada pe^lgawai yang batuk dikare^lnakan tidak me^lmakai maske^lr dan pihak CV.

Sido Gangsar se^lndiri tidak me^lnye^ldiakan atau me^lwajibkan para pelgawai melnggunakan maskelr, de^lngan alasan pe^lgawai be^lke^lrja pada pe^lke^lrjaan be^lrat dan takut tidak kuat dalam me^llakukan pe^lke^lrjaan.

Lingkungan ke^lrja non fisik di CV.

Sido Gangsar tidak ada ke^lgiatan rutinan me^lngaji pada se^ltiap satu minggu se^lkali atau satu bulan se^lkali yang dilakukan pada CV. Sido Gangsar. Lingkungan ke^lrja be^lrupa fisik pada CV. Sido Gangsar me^lliputi pe^lnataan ruangan pada te^lmpat se^lkre^ltaris yang te^lrlalu se^lmpit dan pe^lncahayaan yang kurang di te^lmpat gudang be^lras, itu me^lmbuat pe^lgawai

P-ISSN 0215 – 1030 E^L-ISSN 2715 - 1719 Jurnal E^Lkonomi dan Bisnis GROWTH Vol. ,No. , Nove^lmbe^lr 2021 : 98-111

100 be^lke^lrja kurang nyaman. Te^lmpat

be^lrisitirahat dan me^llakukan ibadah untuk pelgawai di dalam CV. Sido Gangsar te^llah dise^ldiakan me^lskipun hanya be^lrupa mushola ke^lcil.

Komitme^ln organisasional pada CV.

Sido Gangssar masih re^lndah. Kare^lna be^lbe^lrapa pe^lgawai tidak me^lmiliki pe^lrasaan untuk wajib be^lrada dalam organisasi, dikare^lnakan tidak adanya pe^lrsyaratan te^lrtulis disaat me^lne^lrima pe^lgawai, hanya saja pe^lrsyaratan be^lrupa lisan yang dibe^lrikan ole^lh atasan de^lngan uji coba yang dilakukan minimal 3 bulan pada pe^lgawai baru.

2. KE^LRANGKA TE^LORITIS Manaje^lme^ln Sumbe^lr Daya Manusia

Manajelmeln Sumbelr Daya Manusia, disingkat MSDM adalah suatu ilmu atau cara bagaimana me^lngatur hubungan dan pe^lranan sumbe^lr daya (te^lnaga ke^lrja) yang dimiliki ole^lh individu se^lcara e^lfisie^ln dan e^lfe^lktif se^lrta dapat digunakan se^lcara maksimal se^lhingga te^lrcapai tujuan be^lrsama pe^lrusahaan, pe^lgawai dan masayarakat me^lnjadi maksimal (Bintoro dan Daryanto, 2017).

Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3)

Ke^lse^llamatan me^lrupakan suatu usaha untuk me^lnce^lgah se^ltiap pe^lrbuatan atau kondisi tidak se^llamat yang dapat me^lngakibatkan ke^lce^llakaan, se^ldangkan ke^lse^lhatan ke^lrja yaitu te^lrhindarnya dari pe^lnyakit yang mungkin akan timbul se^lte^llah me^lmulai pe^lke^lrjaannya me^lnurut Silalahi dan Rumandong (Sinambe^lla, 2016).

Lingkungan Ke^lrja

Lingkungan ke^lrja adalah se^lgala se^lsuatu yang ada dise^lkitar para pelkelrja/karyawan yang dapat me^lmpe^lngaruhi ke^lpuasan ke^lrja karywan dalam me^llaksanakan pe^lke^lrjaannya se^lhingga akan dipe^lrole^lh hasil ke^lrja yang maksimal, dimana dalam lingkungan ke^lrja te^lrse^lbut te^lrdapat fasilitas ke^lrja yang me^lndukung karyawan dalam pe^lnye^lle^lsaian tugas yang be^lbankan ke^lpada karyawan guna me^lningkatkan ke^lrja karyawan dalam suatu pe^lrusahaan (E^Lnny, 2019).

Lingkungan ke^lrja te^lrbagi me^lnjadi dua yaitu lingkungan ke^lrja fisik dan non fisik. Lingkungan ke^lrja fisik adalah se^lmua ke^ladaan be^lrbe^lntuk fisik yang te^lrdapat dise^lkitar te^lmpat kelrja yang dapat melmpelngaruhi pe^lgawai baik se^lcara langsung maupun tidak langsung. Dan lingkungan ke^lrja non fisik me^lrupakan se^lmua ke^ladaan be^lrkaitan de^lngan hubungan ke^lrja, baik hubungan de^lngan atasan, maupun hubungan de^lngan se^lsama re^lkan ke^lrja ataupun hubungan de^lngan bawahan (Budiasa, I. K., 2021) .

Komitme^ln Organisasional

Komitme^ln organisasi dide^lfinisikan se^lbagai suatu ke^ladaan dimana se^lorang karyawan me^lmihak organisasi te^lrte^lntu se^lrta tujuan-tujuan ke^linginannya untuk me^lmpe^lrtahankan ke^langgotaan dalam organisasi te^lrse^lbut (Yuniarti e^lt al., 2021).

Se^lme^lntara komitme^ln organisasi adalah sikap loyalitas karyawan te^lrhadap organisasi, de^lngan cara te^ltap be^lrtahan dalam organisasi, me^lmbantu me^lncapai tujuan organisasi dan tidak me^lmiliki ke^linginan untuk me^lninggalkan organisasi de^lngan

P-ISSN 0215 – 1030 E^L-ISSN 2715 - 1719 Jurnal E^Lkonomi dan Bisnis GROWTH Vol. ,No. , Nove^lmbe^lr 2021 : 98-111

101 alasan apapun (Yusuf & Syarif,

2017).

Kine^lrja Karyawan

Kine^lrja karyawan (e^lmploye^le^l pe^lrformance^l) ole^lh para ahli se^lring juga dise^lbut pre^lstasi ke^lrja (job pe^lrformance^l atau work pe^lrformance^l) kare^lna kine^lrja me^lrupakan pe^lrilaku nyata yang di tampilkan se^ltiap karyawan se^lbagai pre^lstasi ke^lrja yang dihasilkannya. Kine^lrja karyawan juga dapat diartikan se^lbagai hasil ke^lrja yang dicapai se^lse^lorang dalam me^llaksanakan tugas tugas yang dibe^lbankan ke^lpadanya yang didasarkan atas ke^lcakapan, pe^lngalaman, ke^lsungguhan, se^lrta waktu Hasibuan dalam (Parashakti &

Putriawati, 2020).

3. ME^LTODE^L PE^LNE^LLITIAN

Pe^lne^llitian ini me^lnggunakan me^ltode^l pe^lne^llitian kuantitatif de^lngan me^ltode^l pe^lngumpulan data de^lngan me^lnye^lbarkan kue^lsione^lr atau angke^lt yang me^lrupakan te^lknik pe^lngumpulan data yang dilakukan de^lngan cara me^lmbe^lri se^lpe^lrangkat pe^lrtanyaan atau pelrnyataan telrtulis kelpada relspondeln untuk dijawabnya (Sugiyono, 2013).

De^lngan me^lnggunakan skala like^lrt dalam te^lknik pe^lngukuran data yang dimaksudkan untuk me^lnghasilkan data yang akurat.

Populasi

Populasi adalah wilayah ge^lne^lralisasi yang te^lrdiri atas obye^lk/subye^lk yang me^lmpunyai kualitas dan karakte^lristik te^lrte^lntu yang dite^ltapkan ole^lh pe^lne^lliti untuk dipe^llajari dan ke^lmudian ditarik ke^lsimpulannya (Sugiyono, 2013).

Populasi dalam pe^lne^llitian ini adalah

se^lluruh pe^lgawai CV Sido Gangsar yang be^lrte^lmpat di De^lsa Loje^lje^lr.

Pelnellitian ini relspondelnnya me^lnggunakan se^lluruh pe^lgawai yang ada di CV Sido Gangsar de^lngan total ke^lse^lluruhan pe^lgawai be^lrjumlah 36 re^lsponde^ln.

Sampe^ll

Sampe^ll adalah bagian dari jumlah dan karakte^lristik yang dimiliki ole^lh populasi te^lrse^lbut (Sugiyono, 2013). Te^lknik pe^lngambilan sampe^ll dilakukan dalam pe^lne^llitian ini me^lnggunakan sampling je^lnuh.

Sampling Je^lnuh adalah te^lknik pe^lne^lntuan sampe^ll bila se^lmua anggota populasi digunakan se^lbagai sampe^ll (Sugiyono, 2013).

Te^lknik Analisis Data

Telknik analisis data yang digunakan dalam pe^lne^llitian ini be^lrdasarkan ke^lrangka konse^lp dan hipote^lsis pe^lne^llitian adalah analisis linie^lr be^lrganda de^lngan diawali de^lngan pe^lngujian validitas, re^lliabilitas dan asumsi klasik yang te^lrdiri dari uji normalitas, multikoline^laritas se^lrta he^lte^lroske^ldastititas. Me^ltode^l analisis relgrelsi linielr belrganda, uji hipotelsis yang dinilai dari uji t dan Koe^lfisie^ln De^lte^lrminasi (R2). Me^ltode^l analisis ini digunakan dalam pe^lne^llitian adalah re^lgre^lsi linie^lr be^lrganda de^lngan me^lnggunakan bantuan aplikasi SPSS (Statistical Package^l for Social Scie^lnce^l).

Analisa Relgrelsi Linielr Belrganda Analisis re^lgre^lsi adalah studi me^lnge^lnai ke^lte^lrgantungan variabe^ll de^lpe^lnde^ln (te^lrikat) de^lngan satu atau le^lbih variabe^ll inde^lpe^lnde^ln (variabe^ll pe^lnje^llas atau be^lbas), de^lngan tujuan untuk me^lnge^lstimasi dan/atau

P-ISSN 0215 – 1030 E^L-ISSN 2715 - 1719 Jurnal E^Lkonomi dan Bisnis GROWTH Vol. ,No. , Nove^lmbe^lr 2021 : 98-111

102 me^lmpre^ldiksi rata-rata populasi atau

nilai rata-rata variabe^ll de^lpe^lnde^ln belrdasarkan nilai variabell indelpelndeln yang dike^ltahui (Ghozali, 2016).

De^lngan mode^ll analisis re^lgre^lsi linie^lr be^lrganda yang dimaksud adalah se^lbagai pe^lrsamaan be^lrikut :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3

4. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan

Hasil re^lgre^lsi linie^lr be^lrganda yaitu Y = 11,678 + 0,062X1 + 0,448X₂ + 0,111X₃ me^lnunjukkan bahwa Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3) tidak be^lrpe^lngaruh signifikan te^lrhadap kine^lrja pe^lgawai, se^ldangkan Lingkungan Ke^lrja dan Komitme^ln Organisasional belrpelngaruh telrhadap Kinelrja Pe^lgawai.

Hasil uji t me^lnunjukkan bahwa nilai thitung untuk variabe^ll Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3) yaitu se^lbe^lsar 1,125. Se^lme^lntara nilai pada ttabe^ll distribusi 5% se^lbe^lsar 2,037, maka t_hitung 1,125 < t_tabe^l_l 2,037 de^lngan nilai signifikan 0,269 > 0,05, nilai thitung untuk variabe^ll Lingkungan Kelrja selbelsar t_hitung 2,153 > t_tabe^l_l 2,037. de^lngan nilai signifikan 0,039 <

0,05, nilai thitung untuk variabe^ll Komitme^ln Organisasional se^lbe^lsar t_hitung 2,729 > t_tabe^l_l 2,037 de^lngan nilai signifikan 0,010 < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabe^ll Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3) H1 ditolak dan Ho dite^lrima atau tidak signifikan. Se^ldangkan untuk variabe^ll Lingkungan Ke^lrja dan Komitme^ln Organisasional H1 dite^lrima dan Ho ditolak atau signifikan te^lrhadap Kine^lrja Pe^lgawai.

Koe^lfisie^ln de^lte^lrminasi atau R² me^lnunjukkan nilai se^lbe^lsar 0,657 dari hasil telrselbut dibelntuk melnjadi pe^lrse^lntase^l de^lngan dikalikan 100%

be^lrarti se^lluruh variabe^ll be^lbas (Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3), Lingkungan Ke^lrja dan Komitme^ln Organisasional) me^lmpunyai kontribusi se^lbe^lsar 65,7%

artinya me^lmpunyai pe^lngaruh cukup kuat te^lrhadap variabe^ll te^lrikat (Ke^lputusan e^lkspansi) dan sisanya se^lbe^lsar 34,3% dipe^lngaruhi ole^lh variabe^ll yang tidak dite^lliti dalam pe^lne^llitian.

Saran

Hasil Pe^lne^llitian ini untuk me^lnambah ilmu dan pe^lnge^ltahuan me^lnge^lnai pe^lngaruh program Kelsellamatan dan Kelselhatan Kelrja (K3), lingkungan ke^lrja dan komitme^ln organisaional te^lrhadap kine^lrja pe^lgawai.

Dan se^lbagai bahan masukan CV. Sido Gangsar be^lrkaitan de^lngan hasil pe^lne^llitian yang te^llah dilakukan ole^lh pe^lne^lliti, te^lntang Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3), Lingkungan Ke^lrja se^lrta Komitme^ln Organisasional, maka telrdapat be^lbe^lrapa saran yang dibe^lrikan ke^lpada CV. Sido Gangsar yaitu :

a. Untuk variabe^ll te^lrkait Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3) de^lngan me^lningkatkan taraf ke^lse^lhatan ke^lrja untuk me^lnjaga ke^lse^lhatan pe^lgawai le^lbih khususnya de^lngan pe^lnge^lce^lkan se^lcara be^lrkala dan pe^lmbe^lrian BPJS. Dan untuk ke^lse^llamatan ke^lrja se^llalu me^lmpe^lrhatikan ke^lte^lrse^ldiaan alat pe^llindung ke^lrja se^lpe^lrti sarung tangan.

P-ISSN 0215 – 1030 E^L-ISSN 2715 - 1719 Jurnal E^Lkonomi dan Bisnis GROWTH Vol. ,No. , Nove^lmbe^lr 2021 : 98-111

103 b. Untuk variabe^ll te^lrkait lingkungan

ke^lrja se^llalu me^lmpe^lrhatikan hubungan antar pelgawai delngan pimpinan dan hubungan antar pe^lgawai saat be^lrkomunikasi.

c. Untuk variabe^ll te^lrkait komitme^ln organisasional de^lngan me^lmbe^lrikan syarat te^lrtulis untuk pe^lke^lrja yang akan masuk di CV Sido Gangsar.

Re^lfe^lre^lnce^ls

Budiasa, I. K. (2021). be^lban ke^lrja dan kine^lrja sumbe^lr daya manusia.

E^Lnny, M. (2019). Manaje^lme^ln Sumbe^lr

Daya Manusia.

http://e^lprints.ubhara.ac.id/424/3 1/Buku-MSDM-2019.pdf Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis

Multivariatel delngan Program IBM SPSS 23. E^Ldisi 8. Badan Pe^lne^lrbit Unive^lrstitas Dipone^lgoro. Se^lmarang.

Jayaputra, K. H., & Sriathi, A. A. A.

(2020). Pe^lngaruh Program Ke^lse^llamatan dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3), Lingkungan Ke^lrja, Se^lrta Komitme^ln Organisasional Te^lrhadap Kine^lrja Pe^lgawai.

9(7), 2642–2662.

Parashakti, R. D., & Putriawati.

(2020). Pe^lngaruh Ke^lse^llamatan Dan Ke^lse^lhatan Ke^lrja (K3), Lingkungan Ke^lrja Dan Be^lban Ke^lrja Te^lrhadap Kine^lrja Karyawan. 1(3), 290–304.

https://doi.org/10.31933/JIMT Sinambe^lla, prof. dr. L. P. (2016).

Manaje^lme^ln Sumbe^lr Daya Manusia Me^lmbangun Tim Ke^lrja yang Solid untuk Me^lningkatkan Kine^lrja.

Sugiyono, P. D. (2013). ME^LTODE^L PE^LNE^LLITIAN KUANTITATIF KUALITATIF DAN R&D.

Yuniarti, R., Irwansyah, R., Hasyim, muhammad ardi nupi, &

Riswandi, P. (2021). Kine^lrja Karyawan Tinjauan Te^lori dan Praktis.

Yusuf, R. M., & Syarif, D. (2017).

Komitme^ln Organisasi De^lfinisi, Dipe^lngaruhi & Me^lmpe^lngaruh.

In Makassar: Pe^lne^lrbit Nas Me^ldia Pustaka.