PENGARUH PROMOSI, KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA MEMILIH KULIAH DI PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA BARAT Oleh :
Ardi Idrianto1. Desi Areva, M.Pd2. Sri Wahyuni, M.Pd3
1Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
2 3Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi Jl. Gunung Pangilun No.1 Padang Sumatera Barat
Email : [email protected] ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis : pengaruh promosi terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara promosi terhadap keputusan mahasiswa, hal ini dibuktikan dengan nilai thitung 10,288 > ttabelsebesar 1,97. 2) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kualitas pelayanan terhadap keputusan mahasiswa, hal ini dibuktikan dengan nilai thitung
21,294 > ttabel1,97. 3) terdapat pengaruh yang negatif dan signifikan antara harga terhadap keputusan mahasiswa, hal ini dibuktikan dengan nilai thitung, -2,193< ttabel sebesar 1,97. 4) terdapat pengaruh yang signifikan antara promosi, kualitas pelayanan dan harga secara bersama-sama terhadap keputusan mahasiswa, hal ini dibuktikan dengan nilai Fhitung
453,5000 > F tabel 2,64 dengan taraf signifikan sebesar 0,000 < ߙ= 0,05 dan Adjusted R Square 0,822.
Kata Kunci: promosi, kualitas pelayanan dan harga terhadap keputusan
ABSTRACT
This study aims to analyze: the promotion of the student's decision to go to college in the Economic Studies Program STKIP PGRI West. The results showed that: 1) there is a positive and significant correlation between the results of the promotion of students, this is evidenced by the value of 10.288 t> t of 1.97. 2) there is a positive and significant correlation between the quality of service of the decision of students, this is evidenced by the 21,294 t> t 1.97. 3) there is a negative and significant correlation between the price of a student's decision, this is evidenced by the value of t, -2.193 <t of 1.97. 4) there is significant influence between promotion, price and quality of service together with the results of the students, this is evidenced by the value of 453.5000 F> F table with a 2.64 significance level of 0.000 <α = 0.05 and Adjusted R Square 0.822.
Keywords: promotion, price and quality of service of the decision
PENDAHULUAN
Di era moderen saat ini pendidikan merupakan suatu sarana yang
dibutuhkan manusia untuk
mengembangkan kemampuan dan pengetahuan. Selain itu Pendidikan juga hal yang sangat penting dalam kehidupan seseorang. Pendidikan dapat ditempuh dengan berbagai cara di antaranya dengan pendidikan formal dan informal.
Pendidikan formal mulai dari: Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SLTA), dan perguruan tinggi. Perguruan tinggi dapat memperkaya ilmu pengetahuan dan mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja, sehingga siswa/I berlomba untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi Negeri dan swasta.
Perguruan tinggi atau kampus merupakan salah satu usaha jasa yang diberikan kepada mahasiswa untuk mendapatkan ilmu setelah tamat dari SMA.
Banyak hal yang dapat mempengaruhi maju mundurnya usaha jasa pendidikan, khususnya Perguruan Tinggi Swasta. Salah satunya adalah bagaimana pihak perguruan tinggi dapat menarik konsumen atau calon mahasiswa baru dan mempertahankan mereka.
Banyak calon mahasiswa yang tidak diterima di Universitas Negeri karena keterbatasan kapasitas Universitas Negeri dan standar yang tinggi untuk penerimaannya. Para calon mahasiswa yang tidak diterima di perguruan tinggi negeri umumnya beralih ke Universitas
swasta untuk melanjutkan
pendidikannya. Banyaknya siswa yang memutuskan beralih ke Universitas swasta berefek pada persaingan Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat termasuk sekolah tinggi
swasta yang cukup banyak
mahasiswanya. STKIP PGRI Sumatera Barat merupakan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang
bertujuan untuk menghasilkan tenaga- tenaga kependidikan yang Profesional seperti guru dan tenaga kependidikan lainnya.
Banyaknya calon mahasiswa yang memutuskan berkuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat salah satunya dikarenakan banyaknya jurusan yang disediakan oleh kampus ini, yaitu Pendidikan Biologi, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Bimbingan dan konseling, Pendidikan Sosiologi, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Fisika dan Pendidikan Informatika. Dengan banyaknya jurusan yang disediakan oleh STKIP PGRI Sumatera Barat dari tahun ketahun jumlah mahasiswanya. Keputusan mahasiswa dalam memilih perguruan tinggi dapat dilihat dari peringkat akreditasi kampus atau jurusan/prodi, kurikulum/silabus dan kelancaran acara yang diselenggarakan kampus.
Peningkatan itu juga selalu terjadi pada jurusan Pendidikan Ekonomi, jurusan ini setiap tahun selalu bayak peminatnya atau mahasiswanya, padahal Prodi Pendidikan Ekonomi adalah prodi baru ada pada tahun 2009. Berdasarkan observasi sementara yang penulis lakukan di STKIP PGRI Sumatera Barat pada jurusan pendidikan Ekonomi pada tanggal 25 Maret 2015, peneliti pendapatkan perkembangan jumlah mahasiswa Pendidikan Ekonomi dari tahun 2011-2014:
Tabel 1. Perkembangan Jumlah Masiswa Prodi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumbar Tahun 2011-2014
Sumber: Dari Administrasi Prodi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumbar.
Dari data Tabel 1. di atas dapat dilihat bahwa jumlah mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat Jurusan Pendidikan Ekonomi pada tahun 2011 sampai 2014 mengalami peningkatan.
Meningkatnya minat mahasiswa berkuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat khususnya jurusan Pendidikan Ekonomi, Kemungkinan ada beberapa faktor yang mempengaruhinya, salah satunya faktor promosi. Menurut Kotler dan Ketller (2009:42) promosi merupakan proses mengkomunikasikan variabel bauran pemasaran yang sangat penting untuk dilaksanakan oleh perusahaan atau lembaga pendidikan dalam memasarkan barang atau jasa.
Sedangkan menurut Tjiptono (2009:219) menyatakan pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran, sedangkan yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktifitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk dan mengingatkan kelebihan yang dimiliki kepada pihak tertentu. Begitu juga kampus, dengan adanya promosi calon mahasiswa baru akan lebih mengenal jasa yang ditawarkan kampus dan dapat menarik keputusan calon mahasiswa baru agar kuliah di kampus tersebut.
Tujuan promosi yaitu untuk memperkenalkan produk atau kampus kepada pihak yang memerlukan, sehingga orang yakin, ingat dan tertarik menggunakan barang atau jasa yang
ditawarkan tersebut. Menurut Samuel (2001:45) menyatakan promosi mempunyai pengaruh bermakna secara parsial terhadap keputusan pembelian.
Selain faktor promosi yang mempengaruhi keputusan dalam menggunakan barang atau jasa selanjutnya yaitu kualitas pelayanan, baik atau buruknya kualitas jasa tergantung pada kemampuan penyedia jasa dalam memenuhi harapan pelanggan secara konsisten. Menurut Tjiptono (2011:84) Kualitas pelayanan merupakan ukuran seberapa bagus tingkat layanan yang diberikan dan sesuai dengan ekspektasi pelanggan.
Berbagai bentuk pelayanan yang diberikan kampus adalah untuk memenuhi persyaratan kebutuhan dari mahasiswa, diantaranya dengan sarana fisik yang bagus, kemampuan kampus memberikan pelayanan sesuai dengan yang di janjikan kepada mahasiswa, menyampaikan informasi-informasi dengan jelas dan cepat kepada mahasiswa, memberikan rasa aman kepada mahasiswa dalam perkuliahan dan kampus memahami apa yang di harapkan mahasiswa dalam perkuliahan.
Lovelock (2010:113) kualitas pelayanan mempunyai lima dimensi, yaitu: wujud (Tangible), keandalan (Reability), ketanggapan (Responsivenes), kepastian (Assurance),empati(Empaty).
Selanjutnya faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa memilih kuliah di salah satu perguruan tinggi yaitu harga atau biaya. Harga atau biaya digunakan sebagai indikator nilai suatu barang atau jasa. STKIP PGRI Sumatera Barat memiliki harga atau biaya kuliah yang terjangkau, prosedur pembayaran yang mudah, dan cepat serta STKIP PGRI Sumatera Barat memberikan kelonggaran kepada No Tahun
Masuk Peminat Yang Mengikuti Ujian Diterima Mahasiswa yang aktif tahun 2014/2015
1 2011 379 327 319 283
2 2012 359 301 295 253
3 2013 358 298 282 269
4 2014 426 319 307 307
Jumlah 1.522 1.245 1.203 1112
mahasiswa yang btidak memiliki uang, maka dapat membayar uang pendaftaran dua kali pembayaran. Selain itu apabila calon mahasiswa baru berasal dari SMA PGRI maka STKIP PGRI Sumatera Barat akan memberikan diskon pada uang pendaftaran. Selain itu STKIP PGRI Sumatera Barat juga memberikan kelonggaran pada uang semester, apabila belum memiliki uang untuk membayar uang semester maka mahasiswa dapat mengangsur uang semester tersebut.
STKIP PGRI Sumatera Barat juga banyak memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu, berprestasi dan aktif dalam organisasi kampus. Dengan keadaan tersebut secara tidak lansung akan mempengaruhi keinginan calon mahasiswa baru untuk kuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat.
Menurut Fandy Tjiptono (2011:56) mayoritas keputusan konsumen dalam menentukan pembelian barang atau jasa selalu mempertimbangkan faktor seperti citra merek, lokasi toko, layanan, nilai (value), kualitas dan lebih sensitif terhadap harga. Menurut Hamdani (2006:76) Harga atau biaya adalah berbagai manfaat yang dimiliki suatu produk jasa harus di bandingkan dengan berbagai pengorbanan yang di timbulkan dalam menikmati suatu barang jasa.
Biaya yang di keluarkan mahasiswa merupakan pengorbanan yang dibayar untuk memanfaatkan pelayanan yang di berikan kampus terhadap mahasiswa.
KAJIAN PUSTAKA Teori Keputusan
Menurut Sidin (2003:65) keputusan adalah proses berpikir dan membuat pertimbangan tentang urutan aktifitas atau cara-cara untuk bertindak. Keputusan membeli sebenarnya meliputi bagaimana sikap seseorang dalam prilaku konsumen.
Menurut Swastha (2008:102) memiliki beberapa indikator, yaitu :
1. Keputusan tentang jenis produk2. Keputusan tentang bentuk barang atau jasa
3. Keputusan tentang merek 4. Keputusan tentang agen penjual 5. Keputusan tentang jumlah produk 6. Keputusan tentang waktu pembelian 7. Keputusan tentang cara pembayaran.
Teori Promosi
Menurut Kotler dan Keller (2009:42) Promosi adalah aktivitas mengkomunikasikan keunggulan produk serta membujuk pelanggan sasaran untuk membelinya, dan promosi memiliki beberapa indikator yaitu: Periklanan (Advertising), Penjualan Personal (Sales Promotion) dan Pemasaran lansung (Direct Marketing).
Teori Kualitas Pelayanan
Tjiptono (2011:83) Kualitas pelayanan sebagai ukuran sebarapa bagus tingkat layanan yang diberikan mampu sesuai dengan ekspektasi pelanggan. Berdasarkan definisi diatas Kualitas jasa bisa diwujudkan melalui pemenuhan dan kebutuhan dan keinginan pelanggan serta ketepatan penyampaiannya untuk mengimbangi harapan pelanggan.
Kotler Keler Dalam Buchari Alma (2011:284) Menyebutkan terdapat lima indikator kualitas pelayanan, yaitu sebagai berikut:
1. Wujud (Tangible) 2. Reliabilitas (Reliability).
3. Daya tanggap (Responsiveness) 4. Jaminan (Assurance)
5. Empati (Empathy) Teori Harga
Hamdani (2006:98) Harga adalah berbagai manfaat yang dimiliki suatu produk jasa harus di bandingkan dengan berbagai biaya (pengorbanan) yang di timbulkan dalam mengkonsumsi layanan jasa. Hamdani (2006:177) indikator harga
pada Universitas swasta antara lain sebagai berikut:
1. Uang pendaftaran dan pendaftaran ulang awal smester.
2. Uang perkuliahan, secara garis besar meliputi biaya penyelenggara pendidikan (BPP), yang berhubungan dengan pembinaan kegitan kokurikuler, dan ektrakurikuler, seperti: uang buku, peralatan, dan sebagainya persemester.
3. Biaya per sks.
4. Uang sumbangan pembangunan gedung.
5. Uang ujian UTS atau UAS.
Hipotesis
Berdasarkan uraian tersebut, dapat disusun hipotesis sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara promosi terhadap
keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas pelayanan terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
3. Terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara harga terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
4. Terdapat pengaruh signifikan antara promosi, kualitas pelayanan dan harga terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif Asosiatif. Menurut Irawan (2000:61)
”penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menjelaskan sesuatu hal seperti apa adanya sedangkan ”penelitian asosiatif bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan atau pengaruh antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya dan tingkat signifikansi antara variabel bebas dengan variabel terikat”.
Dalam penelitian ini penulis ingin menganalisis pengaruh promosi, kualitas pelayanan dan harga terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat. Objek penelitiannya adalah mahasiswa Program
Studi Pendidikan Ekonomi yang berjumlah 1112 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan September tahun 2015.
Pada penelitian ini yang menjadi sampel adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi yang berjumlah 294 orang, terdiri dari 75 orang pada angkatan 2011, 67 orang pada angkatan 2012, 71 orang pada angkatan 2013 dan 81 orang pada angkatan 2014. Teknik pengambilan sampel yaitu proporsional random sampling dengan menggunakan rumus slovin dengan menggunakan nilai krisis 5%. Skala pengukuran data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah skala likert, skala yang berhubungan dengan pernyataan atau sikap seseorang terhadap sesuatu dengan interval penilaian untuk setiap jawaban
responden 1-5.
Tabel 2. Kisi-Kisi Instrumen Penelitian
N0 Variabel Pernyataan Item Pernyataan
+ -
1. Keputusan
(X2)
1. Pengenalam Masalah 1,2
2. Pencarian Informasi 3,4
3. Evaluasi Alternatif 4,6
4. Keputusan Pembelian 7,8
5. Evaluasi Pasca Pembelian 9,10,11
2. Promosi
(X1)
1. Periklanan (Advertising) 1,2
2. Penjualan Personal (Sales Promotion) 3,4,5 3. Pemasaran Lansung(Direct Marketing) 6,7,8 3. Kualitas Pelayanan
(X2)
1. Wujud(Tangible) 1,2,3
2. Reliabilitas(Reliability) 4,5,7 6
3. Daya tanggap (Responsiveness) 8,9 10
4. Jaminan(Assurance) 11,12,13
5. Empati(Empathi) 14,15,16,17
4. Harga
(X3)
Uang atau biaya kuliah 1,2,3,4,5,6,7,8,9
Sebelum angket disebarkan kepada responden, terlebih dahulu dilakukan uji coba. Uji coba ini dimaksudkan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas angket. Menurut Arikunto (2010:211) validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat- tingkat kevalidan atau kesahan sesuatu instrumen. Suatu instrmen dinyatakan valid (sah) jika pertanyaan pada suatu angket mampu mengungkapkan sesuatu
yang akan diukur oleh angket tersebut.
Pernyataan dinyatakan valid jika corrected item-total correlation >0,361.
Menurut Nunnally (dalam Ghozali, 2012:48) suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha > 0,70. Untuk mengukur reliabilitas dilihat dari nilai Cronbach Alph denga menggunakan bantuan program SPSS Versi 16.0.
Tabel 3. Hasil Uji Validitas Variabel Keterangan
Valid Tdk Valid
Y 11 1
X1 8 1
X2 17 2
X3 8 1
Tabel 4. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Jumlah Item
Pernyataan Cronbach’s alpha
Nilai
Kritis Kesimpulan
Keputusan (Y) 12 0,801 0,70 Reliabel
Kepercayaan Diri (X1) 9 0,802 0,70 Reliabel
Kesiapan Belajar (X2) 19 0,835 0,70 Reliabel
Lingkungan Keluarga (X3) 9 0,892 0,70 Reliabel
Sumber: Olahan Data SPSS (Peneliti), September 2015
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Tingkat Capaian Responden (TCR) Berdasarkan TCR dari masing- masing variabel bahwa rata-rata variabel keputusan 3,82 dengan tingkat capaian respinden (TCR) 76,38 yang tergolong pada kategori sedang, untuk rata-rata variabel promosi 3,69 dengan tingkat capaian respinden (TCR) 73,88 yang tergolong pada kategori sedang, selanjutnya rata-rata variabel kualitas pelayanan 3,98 dengan tingkat capaian respinden (TCR) 79,70 yang tergolong pada kategori sedang, dan untuk rata-rata variabel harga 3,98 dengan tingkat capaian respinden (TCR) 79,70 yang tergolong pada kategori sedang.
Koefisien Determinasi (R2)
Berdasarkan hasil koefisien determinasi diperoleh hasil nilaiAdjusted R square sebesar 0,822 yang artinya 82,20% perubahan pada variabel dependen (keputusan mahasiswa) dapat dijelaskan oleh variabel independen (promosi, kualitas pelayanan dan harga) sedangkan sisanya sebesar 17,80%
dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Hasil Uji Hipotesis Hasil Uji t
Pengaruh masing-masing variabel bebas yang mempengaruhi keputusan mahasiswa adalah:
a. Hipotesis 1, terdapat pengaruh yang signifikan antara promosi (X1) terhadap keputusan mahasiswa (Y)
Untuk variabel promosi diperoleh nilai thitung sebesar 10,288 >
ttabel sebesar 1,97 dengan nilai
signifikan 0,000 <ߙ= 0,05, berarti Ha
diterima dan H0 ditolak dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan
secara parsial antara promosi terhadap keputusan mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi memilih kuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat. Hal ini berarti semakin banyak promosi, maka akan semakin tinggi pula keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat .
b. Hipotesis 2, terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan (X2) terhadap keputusan mahasiswa (Y)
Untuk variabel kualitas pelayanan diperoleh nilai thitungsebesar 21.294 >ttabelsebesar 1,97 dengan nilai signifikan 0,001 <ߙ= 0,05, berarti Ha
diterima dan H0 ditolak dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara kualitas pelayanan terdapat keputusan mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi memilih kuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat. Hal ini berarti semakin baik kualitas pelayanan, maka akan semakin tinggi pula keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat .
c. Hipotesis 3, terdapat pengaruh yang negatif antara harga (X3) terhadap keputusan mahasiswa (Y)
Untuk variabel harga diperoleh nilai thitung sebesar -2,193 < ttabel
sebesar 1,97 dengan nilai signifikan 0,000 < ߙ = 0,05 berarti Ha ditolak dan H0 diterima dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang negatif secara parsial antara harga terhadap keputusan mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi memilih kuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat. Hal ini berarti semakin baik kualitas pelayanan, maka akan semakin tinggi pula keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat .
Hasil Uji F
Dari hasil pengolahan data dengan menggunakan program SPSS versi 16.0, bahwa nilai Fhitung 453.5000 > Ftabel 2,64 dan nilai signifikan 0,000 <ߙ= 0,05.
Hal ini berarti H0ditolak dan Haditerima.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa promosi, kualitas pelayanan dan harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan mahasiswa, artinya semakin baik promosi, kualitas pelayanan dan harga, maka keputusan mahasiswa juga akan meningkat.
PENUTUP
Berdasarkan kepada permasalahan dan pertanyaan penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar 0,324. Nilai koefisien ini signifikan karena nilai thitung sebesar 10,288 > ttabel sebesar 1,97. Artinya apabila promosi meningkat sebesar 1%, maka keputusan mahasiswa akan menigkat sebesar 0,324 dalam setiap satuannya.
2. Kualitas Pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar 0,677. Nilai koefisien ini signifikan karena nilai thitung sebesar 21.294 >ttabel sebesar 1,97. Artinya, apabila kualitas pelayanan meningkat sebesar 1%, maka keputusan mahasiswa akan meningkat sebesar 0,677 dalam setiap satuannya.
3. Harga berpengaruh negatif dann signifikan terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi
STKIP PGRI Sumatera Barat.
Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar -0,55, nilai koefisien ini signifikan karena nilai thitung sebesar -2,193 < ttabel sebesar 1,97. Artinya, apabila harga naik sebesar 1%, maka keputusan mahasiswa akan berkurang sebesar 0,55 dalam setiap satuannya.
4. Promosi, kualitas pelayanan dan harga secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat. Dimana diperoleh nilai Fhitung
453.5000 > Ftabel 2,64 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000 < α = 0,05.
Hal ini berarti Ha diterima dan H0
ditolak atau promosi, kualitas pelayanan dan harga secara bersama- sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah penulis uraikan, maka untuk meningkatkan keputusan mahasiswa memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat yang akan datang penulis menyarankan:
1. Mahasiswa yang kuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi membantu mempromosikan kepada calon mahasiswa untuk kuliah di STKIP PGRI Sumatera Barat khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi dan kampus dan Program Studi Pendidikan Ekonomi lebih meningkatkan promosinya melalui brosur atau selebaran untuk meningkatkan keputusan calon mahasiswa untuk memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
2. Dosen atau karyawan STKIP PGRI Sumatera Barat khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi harus lebih jelas kalaw menyampaikan
informasi karena akan berdampak terhadap keputusan calon mahasiswa untuk memilih kuliah di Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat.
3. STKIP PGRI Sumatera Barat khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi mempertimbangkan lagi uang ujian dan memberikan keringanan kepada mahasiswa yang belum membayar uang ujian untuk dapat mengikuti ujian.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Ghozali, Imam. 2001. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan SPSS.
Semarang: BP Undip.
Hamdani.A.dan Lupiyoadi Rambat.
2006. Manajemen Pemasaran Jasa.
Edisi 2. Jakarta: Salemba Empat.
Irawan, Prasetyo. 2000. Logika dan Prosedur Penelitian. Jakarta: : STIA-LAN.
Kotler, Philip dan kevin lane keller.
2008. Manajemen Pemasaran. Edisi 13.Jilid 2.Jl. H. Bapingraya no. 100 ciracas, Jakarta.
Lovelock christoper, jochenwirts, jackymussy. 2010. Pemasaran Jasa.
Manusia, Teknologi, Strategi. Jilid 2.
Edisi 7.Jl. H. Bapingraya No. 100.
Ciracas, Jakarta
Sugiyono. 2009. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Tjiptono, fandy, Ph. Dan Gregorius Chandra. 2011. Service, Quality dan Statisfaction. Edisi:3. Penerbit Andi.
Jl. Beo 38-40 Yogyakarta.