• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Rendaman Air Benanga pada Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) berdasarkan Karakteristik Marshall

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pengaruh Rendaman Air Benanga pada Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) berdasarkan Karakteristik Marshall"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH RENDAMAN AIR BENANGA PADA ASPHALT

CONCRETE WEARING COURSE (AC-WC) BERDASARKAN KARAKTERISTIK MARSHALL

The Effect of Flooring Water Soat on Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) Based on Marshall Characteristics

TUGAS AKHIR

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menempuh Ujian Sarjana Pada Program Studi Teknik Sipil Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

DISUSUN OLEH :

FARHAN ATHALLAH BUDIANSYAH 1911102443093

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR 2023

(2)

Pengaruh Rendaman Air Benanga pada Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) berdasarkan Karakteristik Marshall

The Effect of Flooring Water Soat on Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) Based on Marshall Characteristics

TUGAS AKHIR

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menempuh Ujian Sarjana Pada Program Studi Teknik Sipil Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Disusun Oleh :

Farhan Athallah Budiansyah 1911102443093

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR 2023

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v

Pengaruh Rendaman Air Benanga pada Asphalt Concrete Wearing

Course (AC-WC) berdasarkan Karakteristik Marshall

Farhan Athallah Budiansyah1, Ulwiyah Wahdah Mufassirin Liana2

1Mahasiswa Program Studi S1 Teknik Sipil

2Dosen Program Studi S1 Teknik Sipil Email: [email protected]

ABSTRAK

Pendangkalan di Bendungan Benanga menyebabkan air meluap di sekitar Benanga.

Faktor ini menyebabkan kerusakan jalan di sekitar Bendungan Benanga. Penyebab genangan air yang disebabkan hujan. Walaupun Bendungan Benanga digunakan sebagai pengendali banjir di Kota Samarinda namun kondisi permukaan Bendungan Benanga kini telah tertutupi oleh eceng gondok dan jenis lainnya.

Pertumbuhan tanaman air menyebabkan pendangkalan Bendungan. Sehingga permukaan air meluap ke permukaan jalan yang mengakibatkan kerusakan pada jalan aspal.. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik marshall pada perkerasan aspal beton AC-WC pada rendaman air Benanga dan air PDAM sebagai pembanding. Pada pembuatan sampel menggunakan agregat exPalu. Pada perendaman sampel menggunakan air Benanga dan air PDAM sebagai pembanding. Pembuatan sampel sebanyak 18 sampel, 9 sampel rendaman air Benanga dan 9 sampel rendaman air PDAM sebagai pembanding. Aspal yang digunakan berjenis aspal pen 60/70. Pengujian sampel menggunakan pengujian marshall yaitu stabilitas, flow, MQ, VITM, VFWA,dan VMA. Batas maksimal rendaman air benanga dan air PDAM sebagai pembanding yang diperbolehkan ialah selama 24 jam dikarenakan pada rendaman 48 jam mengalami kenaikan flow (kelelehan) berturut-turut sampai 4.750 mm dan 4.167 mm. Jika nilai flow makin tinggi maka akan terjadi kerusakan jalan seperti alur, retak, dan tidak kuat menahan beban.

Kata kunci: marshall, benanga, stabilitas, flow

(6)

vi

The Effect of Flooring Water Soat on Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) Based on Marshall Characteristics

Farhan Athallah Budiansyah1, Ulwiyah Wahdah Mufassirin Liana2

1Student of Civil Engineering S1 Study Program

2Lecturer of Civil Engineering S1 Study Program Email: [email protected]

ABSTRACT

The siltation of the Berliana Dam caused the water to overflow around Berliana.

This factor caused road damage around the Beninga Dam. The cause of puddles caused by rain. Although the Yamana Dam was used to control floods in Samarinda City, the surface condition of the Benma Dam is now covered by water hyacinth and other types. The growth of aquatic plants causes siltation of the Dam. So that the surface of the water overflows onto the road surface resulting in damage to the asphalt road. The purpose of this study was to determine the marshall characteristics of AC-WC concrete asphalt pavements in the immersion of Berliana water and PDAM water as a comparison. : In making samples using exPalu aggregates. In the sample immersion, using the water of the yarn and PDAM water as a comparison. Making a sample of 18 samples, 9 samples of the water immersion in the water of the Yanana and 9 samples of the PDAM water immersion as a comparison. The asphalt used is pen type asphalt 60/70. Sample testing using marshall testing, namely stability, flow, MQ, VITM, VFWA, and VMA . In order to get the results of the marshall characteristic test on the immersion water of Berliana and PDAM water with different variations of soaking time.

Keywords: marshall, yarn, stability, flow

(7)

vii

PRAKATA

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadiran Allah SWT yang telah memberikan karunia dan nikmat yang tiada terkira. Salah satu nikmat tersebut adalah keberhasilan penulis dalam menyelesaikan laporan Tugas akhir ini yang berjudul “PENGARUH RENDAMAN AIR BENANGA PADA ASPHALT CONCRETE WEARING COURSE (AC-WC) BERDASARKAN KARAKTERISTIK MARSHALL

sebagai syarat untuk meraih gelar akademik Sarjana Teknik pada Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur.

Pada kesempatan kali ini penulis ingin mengucapkan terima kasih banyak untuk semua pihak yang telah banyak membantu dan penyusunan Tugas Akhir ini yaitu kepada.

1. Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT yang selalu memberikan rezeki dan petunjuk serta meridhoi penulis dalam penelitiannya.

2. Orang tua tercinta yang selalu mendoakan dan memberikan ridho dan dukungan kepada penulis.

3. Bapak Prof. Dr. Bambang Setiaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

4. Bapak Prof. Ir. Sartijo, M.T., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi.

5. Bapak Ir. Muhammad Noor Asnan, S.T., M.T., IPM., selaku Wakil Dekan II Fakultas Sains dan Teknologi.

6. Bapak Dr. Eng. Rusandi Noor, S.T., M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil

7. Ibu Ulwiyah Wahdah Mufassirin Liana, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing penyusunan Tugas Akhir ini.

8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen di Program Studi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur.

9. Muhammad Iqbal, M Bilal Saputra, Sahlan Sunaryo, Naafiu, S.T., dan Mulyati yang telah membantu saya selama penyusunan Tugas Akhir ini.

(8)

viii

10. Rekan-rekan sesama mahasiswa/mahasiswi S1 Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur.

Penulis membutuhkan saran dan kritik yang membangun untuk dapat memperbaiki penulisan ini agar menjadi lebih baik lagi. Akhir kata penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi masyarakat di dunia dan terutama bagi mahasiswa Teknik Sipil di Indonesia.

Samarinda 16 Juni 2023

Farhan Athallah Budiansyah

(9)

ix

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

PRAKATA ... vii

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 2

1.4 Manfaat ... 2

1.5 Batasan Masalah ... 2

BAB 2 LANDASAN TEORI ... 4

2.1 Tinjauan Pustaka ... 4

2.2 Dasar Teori ... 8

2.3 Lapis Perkerasan AC-WC (Asphalt Concrete Wearing Course) ... 10

2.4 Aspal ... 10

2.5 Agregat ... 10

2.5.1 Berat Jenis Aspal ... 11

2.5.2 Sifat Agregat ... 13

2.6 Uji Marshall ... 14

2.6.1 Perhitungan Dalam Uji Marshall ... 15

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN... 17

3.1 Diagram Alir ... 17

3.2 Metode Pengumpulan Data dan Analisis Data ... 18

3.3 Alat ... 20

3.4 Bahan ... 20

3.5 Cara Pembuatan Benda Uji ... 20

3.6 Mix Design ... 22

3.7 Cara Pengujian Benda Uji ... 23

(10)

x

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 24

4.1 Pengujian Material ... 24

4.1.1 Air ... 24

4.1.2 Aspal ... 25

4.1.3 Agregat Kasar ... 26

4.1.4 Agregat Halus ... 27

4.1.5 Perhitungan Mix Design ... 28

4.2 Pengujian Marshall ... 31

4.2.1 Hasil Pengujian Marshall dengan Perendaman Air PDAM dan Benanga .. 31

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN... 36

5.1 Kesimpulan ... 36

5.2 Saran ... 36

DAFTAR PUSTAKA ... 38

LAMPIRAN ... 39

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lapis Perkerasan ... 9

Gambar 2.2 Alat Uji Marshall ... 14

Gambar 3.1 Diagram Alir ... 17

Gambar 3.2 Silinder Pemadat Aspal ... 19

Gambar 4.1 Sifat Fisik Warna Air Benanga ... 25

Gambar 4.2 Sifat Fisik Warna Air PDAM ... 25

Gambar 4.3 Grafik VMA dengan rendaman air Benanga dan air PDAM ... 32

Gambar 4.4 Grafik VFWA dengan Perendaman Air Benanga dan air PDAM 32 Gambar 4.5 Grafik VITM dengan Perendaman Air Benanga dan air PDAM . 33 Gambar 4.6 Grafik Stabilitas dengan Perendaman Air Benanga dan air PDAM 34 Gambar 4.7 Grafik Flow dengan Perendaman Air Benanga dan air PDAM ... 34

Gambar 4.8 Grafik Density dengan Perendaman Air Benanga dan PDAM .... 35

Gambar 4.9 Grafik MQ dengan Perendaman Air Benanga dan PDAM ... 35

(12)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Hasil Pengujian Air Benanga ... 6

Tabel 2.2 Hasil Pengujian Air PDAM ... 6

Tabel 2.3 Hasil Pengujian Aspal pen 60/70 ... 7

Tabel 2.4 Hasil Pengujian Los Angeles ... 7

Tabel 3.1 Pembuatan sampel... 19

Tabel 3.2 Perhitungan Mix Design ... 22

Tabel 3.3 Ketentuan Pembuatan Benda Uji ... 22

Tabel 4.1 Pengujian Kandungan Air Benanga ... 24

Tabel 4.2 Pengujian Visual Air PDAM sebagai Pembanding ... 25

Tabel 4.3 Berat Jenis Aspal ... 26

Tabel 4.4 Berat Jenis Agregat Kasar ... 26

Tabel 4.5 Pengujian Berat Jenis Agregat Halus ... 28

Tabel 4.6 Pengujian Kadar Lumpur Agregat Halus ... 28

Tabel 4.7 Mix Design Laston AC-WC ... 28

(13)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Persiapan dan pengumpulan material ... 39

Lampiran 2. Pembuatan sampel benda uji ... 43

Lampiran 3. Pengujian ... 46

Lampiran 4. Hasil pengujian sampel benda uji ... 50

Lampiran 5. Poto Alat ... 53

Lampiran 6. Surat-Surat ... 55

Referensi