PENDAHULUAN
Identifikasi masalah
Belum ada pengembangan alat peraga Vernier Caliper Portabel untuk memudahkan siswa dalam memahami materi IPA, sehingga perlu dilakukan pengembangan alat peraga Vernier Caliper Portabel untuk memudahkan guru dalam menyampaikan materi. Keterbatasan alat peraga Vernier Caliper di sekolah memerlukan media yang dapat memperlancar proses pembelajaran. Perlu adanya pengembangan alat ajar Jangka Sorong Portabel sebagai alat pembelajaran IPA untuk membantu siswa lebih mudah memahami cara menghitung skala pada Jangka Sorong Portabel agar siswa dapat memahami materi dengan baik.
Batasan masalah
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Spesifikasi Produk
Asumsi Pengembangan
TINJAUAN PUSTAKA
Media Pembelajaran
Alat Peraga
Singkatnya, media pembelajaran dapat membantu siswa menciptakan suasana belajar yang lebih hidup, tidak monoton, dan tidak membosankan. 16 Nunu Mahnun, Media pembelajaran (kajian tentang langkah-langkah pemilihan media dan implementasinya dalam pembelajaran)', Jurnal Pemikiran Islam hal. 29. Soelarko berpendapat bahwa fungsi alat peraga adalah untuk memvisualisasikan sesuatu yang tidak dapat dilihat atau sulit dilihat sehingga dapat terlihat dengan jelas dan dapat menciptakan pemahaman atau meningkatkan persepsi seseorang.18.
Pembelajaran melalui penggunaan alat peraga berarti mengoptimalkan fungsi kelima indera siswa untuk meningkatkan efektivitas belajar siswa dengan cara mendengar, melihat, merasakan dan menggunakan pikirannya secara logis dan realistis. Alat peraga memegang peranan penting sebagai alat untuk menciptakan proses belajar mengajar yang efektif. Alat bantu pembelajaran diartikan sebagai alat bantu pendidikan atau pengajaran agar konsep-konsep yang diajarkan oleh guru mudah dipahami oleh siswa dan menjadi alat bantu dalam proses pembelajaran yang dibuat oleh guru atau siswa dari bahan-bahan yang mudah diperoleh.
18 Ani Sulistyarsi, Penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Proyek dalam Menciptakan Sumber Daya Ajar IPA untuk Meningkatkan Kinerja Pembelajaran dan Aktivitas Siswa Kelas IV SDN Cermo 01 Kare Madiun, Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran 2, No.19 A Widiyatmoko dan SD Pamelasari, Pembelajaran berbasis proyek untuk mengembangkan alat peraga sains dengan menggunakan bahan bekas, Jurnal Pendidikan Sains Indonesia hal. 52. . daerah terdekat.
Vernier Caliper/ Jangka Sorong
Artinya 1 skala vernier (jarak antara dua garis skala vernier yang berdekatan) sama dengan 0,9 mm. Jadi skala terkecil pada jangka sorong adalah 0,1 mm atau 0,01 cm. Hasil pengukuran dengan menggunakan jangka sorong didasarkan pada angka pada skala utama ditambah dengan angka pada skala vernier dihitung dari 0 sampai skala vernier yang berimpit dengan garis skala utama 25.
Kajian Pustaka
Perbedaan penelitian terdahulu dengan peneliti adalah penelitian terdahulu mengembangkan alat peraga pengukuran debit air dengan menggunakan sensor aliran berbasis arduino, sedangkan peneliti mengembangkan alat peraga Portable Vernier Caliper untuk pembelajaran IPA. Penelitian sebelumnya telah mengembangkan pengembangan alat peraga penyulingan berbasis limbah untuk meningkatkan kemampuan psikomotorik siswa, sedangkan peneliti telah mengembangkan alat peraga Vernier Caliper Portable untuk pembelajaran IPA. Pengumpulan data digunakan dalam penelitian pengembangan alat peraga Vernier Caliper Portable untuk pembelajaran IPA yaitu.
Kuesioner respon guru dan siswa meliputi fungsi, tampilan, dan minat terhadap alat peraga Vernier Caliper Portable untuk pengajaran IPA. Dokumentasi yang dilakukan dalam penelitian ini berupa foto-foto pada saat pengujian produk alat peraga Vernier Caliper Portable untuk pembelajaran IPA. Aspek yang tampak pada lembar validasi pengembangan alat peraga Vernier Caliper Portable untuk pembelajaran IPA adalah aspek media, materi, dan bahasa.
Penelitian ini menyediakan produk berupa jangka sorong portable sebagai alat peraga pembelajaran fisika pada materi pengukuran di Kelas VII SMP. Prop kaliper portabel ini dikembangkan dengan memperbesar prop asli dengan kayu. Fase pendefinisian bertujuan untuk menganalisis dan mengumpulkan informasi pada tahap awal pengembangan untuk membuat kaliper yang dapat dikenakan.
Dari analisis konsep diperoleh tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada bahan ajar berupa alat peraga portabel Vernier Caliper. Berikut tampilan awal alat peraga Portable Vernier Caliper yang dikembangkan dapat dilihat pada Gambar 4.8. Respon guru dan siswa terhadap produk alat peraga Vernier Caliper Portable yang dilakukan pada satu guru dan sepuluh siswa berada pada kategori sesuai.
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa alat peraga Vernier Caliper Portable yang dikembangkan dapat digunakan dalam praktik sebagai media pembelajaran sains di sekolah. Pengembangan Alat Peraga Lensa Mata Sederhana Mata Kelas VIII Untuk Mengembangkan Keterampilan Siswa V. Pengembangan Alat Demonstrasi Pengukuran Aliran Air Menggunakan Sensor Aliran Berbasis Arduino Sebagai Media Pembelajaran Cairan.
Kerangka Berpikir
METODE PENELITIAN
- Prosedur Pengembangan
 - Teknik Pengumpulan Data
 - Instrument Penelitian
 - Teknik Analisis Data
 
Kuesioner respon guru dan siswa digunakan untuk mengumpulkan pendapat mengenai respon guru dan siswa terhadap alat peraga yang dikembangkan oleh peneliti. 0< P < 21 % Sangat Kurang (Sumber: Arikunto, 2013)46 Alat peraga Vernier Caliper Portable dapat dikatakan baik secara teoritis jika persentase media mencapai >61%. Pada tahap ini diperoleh informasi bahwa jumlah alat peraga yang digunakan belum mencukupi dan belum tersalurkan secara lengkap.
Hasil validasi awal produk diperoleh dari data yang diperoleh dari penguji ahli yang terdiri dari 1 orang pendidik ahli materi dan 1 orang pendidik ahli media, mengenai kelayakan alat peraga Vernier Caliper Portable. Jadi dapat disimpulkan bahwa dari Tabel 4.2 mengenai kriteria penilaian rata-rata skor persentase dapat diketahui bahwa hasil pengembangan alat peraga jangka sorong portabel untuk pembelajaran IPA sangat layak. Jadi dapat disimpulkan bahwa dari Tabel 4.5 mengenai kriteria penilaian rata-rata skor persentase dapat diketahui bahwa hasil pengembangan alat peraga jangka sorong portable untuk pembelajaran IPA sangat layak.
Berdasarkan perhitungan persentase skor ideal di atas dan mengacu pada Tabel 4.7 disebutkan bahwa respon guru terhadap Alat Peraga Portable Vernier Caliper untuk Pembelajaran IPA sebesar 78% termasuk dalam kategori “layak”. Berdasarkan perhitungan persentase skor ideal diatas dan mengacu pada tabel diatas menyatakan bahwa respon guru dan siswa terhadap Alat Peraga Portable Vernier Caliper Pembelajaran IPA pada materi ukur, dengan persentase guru sebesar 78% dan siswa persentase sebesar 76,8%, masuk dalam kategori ‘layak’. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa alat peraga Vernier Caliper Portable yang dikembangkan telah mencapai persentase % sehingga termasuk dalam kelompok “praktik” yang digunakan sebagai media pembelajaran sains di sekolah.
Pengembangan dengan membuat alat peraga Vernier Caliper Portable kemudian divalidasi oleh 2 orang ahli yaitu ahli materi dan ahli media. Yang harus dilakukan peneliti untuk membuat alat bantu pembelajaran adalah membuat kerangka produk dan petunjuk penggunaan produk. Hasil angket siswa menunjukkan bahwa alat peraga portabel berkaliper ini layak digunakan sebagai media pembelajaran sains, dengan hasil penghitungan persentase skor ideal. Respon siswa terhadap kegunaan alat pembelajaran portable Vernier Caliper dikategorikan “praktis” dengan persentase total respon siswa sebesar.
Pengembangan materi alat peraga wayang edukatif sistem organisasi kehidupan pada siswa kelas VII Mts Negeri Gajah.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Uji Lapangan
Eksperimen terbatas dilakukan pada kelas kecil yang terdiri dari 1 guru IPA dan 10 siswa sebagai sampel yang diambil dari Kelas VII SMP N 35 Mukomuko. Pada tahap ini akan dilakukan upaya memperoleh masukan dan saran dari calon pengguna alat peraga dengan melibatkan siswa kelas VII. Melalui percobaan terbatas ini, data menghasilkan 78% respon guru IPA dan 76,8% respon siswa VII. alat bantu pembelajaran yang dikembangkan oleh peneliti.
Analisis Data
Validasi menggunakan penilaian berupa skor 1 sampai dengan 5 yang terdiri dari sangat kurang, tidak layak, sangat layak dan layak sangat layak. Berikut rata-rata nilai yang diperoleh siswa pada tes praktik dapat dilihat pada tabel 4.9.
Prototipe Hasil Pengembangan
Hasil validasi ahli media, produk akhir rate sebesar 83,3% dengan kriteria “sangat layak” dengan saran perbaikan skala jangka sorong portable. Kegunaan alat peraga dapat dilihat dari respon guru dan respon siswa terhadap alat peraga yang diujikan dalam uji lapangan terbatas dengan guru IPA dan 10 siswa kelas VII. Soelarko berpendapat bahwa fungsi alat peraga adalah untuk memvisualisasikan sesuatu yang sulit atau tidak mungkin dilihat.
Berdasarkan hasil pengembangan yang dilakukan peneliti, terdapat beberapa keterbatasan dalam penelitian yaitu terdapat beberapa bagian Vernier Caliper yang belum diaplikasikan. Saran agar pemanfaatan dan pengembangan selanjutnya Vernier Caliper dapat diperbaiki agar dapat berfungsi dengan baik. Penerapan strategi pembelajaran berbasis proyek dalam pembuatan alat peraga IPA untuk meningkatkan prestasi belajar dan aktivitas siswa kelas IV SDN Cermo 01 Kare Madiun, Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 2(1), 25.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Web pada Mata Pelajaran Mengajar di Jurusan Pendidikan Teknik Komputer Universitas Pendidikan Ganesha. Pengembangan aplikasi pembelajaran fisika mobile sebagai media pendukung pembelajaran fisika Al Biruni Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika. Pengembangan media edukasi berupa komik fisika dengan bantuan media sosial Instagram seperti pengembangan media edukasi berupa komik fisika melalui media sosial Instagram As.
Pengembangan lampu sensor berbasis Arduino Uno sebagai alat bantu pembelajaran fisika Pengembangan lampu sensor berbasis Arduino Uno.