PENDAHULUAN
Latar belakang
Begitu pula dalam proses belajar mengajar, seorang guru atau pendidik pada dasarnya tidak ingin apa yang diajarkannya membuat siswanya mengalami kejenuhan atau kebosanan, namun jika guru tersebut mampu menjadi guru yang profesional maka ia akan mampu menggunakan suatu teknik. yang membuat siswanya tidak mengalami kebosanan dalam proses belajar mengajar, seperti melakukan variasi dalam mengajar. Oleh karena itu, sebagai pendidik, kita harus melakukan sesuatu agar siswa kita tidak bosan.
Rumusan masalah
Tujuan penelitian
Upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi kendala variasi pengajaran dalam meningkatkan minat belajar siswa di MT. Upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi kendala variasi pengajaran dalam meningkatkan minat belajar siswa di MT.
Manfaat penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Minat Belajar Siswa
- Pengertian Minat Belajar
- Indikator Minat Belajar
Dalam proses belajar mengajar minat belajar siswa sangatlah penting, karena ketika siswa tidak mempunyai minat belajar maka siswa mudah merasa bosan dan muak setiap kali menerima materi yang diajarkan. Berdasarkan hasil penelitian psikologi menunjukkan bahwa kurangnya minat belajar dapat mengakibatkan kurangnya minat pada bidang tertentu, bahkan dapat menimbulkan sikap penolakan terhadap guru (Slameto, 1995). Ada beberapa indikator siswa mempunyai minat belajar yang tinggi, hal ini dapat diketahui melalui proses pembelajaran di kelas maupun di rumah.
Seseorang yang mempunyai minat mempelajari suatu objek tertentu dengan sendirinya akan menaruh perhatian pada objek tersebut. Misalnya seorang siswa tertarik mempelajari pelajaran IPA, maka ia berusaha memperhatikan penjelasan guru. Manfaat dan fungsi pembelajaran (dalam hal ini pembelajaran IPA) juga menjadi salah satu indikator minat belajar.
Variasi Guru dalam Mengajar
- Pengertian Variasi Mengajar
- Tujuan Variasi Mengajar
Dalam tulisan ini yang penulis judul adalah “Meningkatkan Minat Belajar Siswa Melalui Variasi Guru Dalam Mengajar Di MTS. Faktor Yang Menghambat Guru Dalam Melaksanakan Variasi Mengajar Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Di Madrasah Adalah Pengajaran Untuk Meningkatkan Minat Siswa Untuk Meningkatkan Pembelajaran di Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Pasui Dalam melaksanakan suatu kegiatan untuk mencapai tujuan yang diinginkan, terkadang banyak hal yang tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan, seperti minat siswa untuk meningkatkan pembelajaran melalui variasi guru dalam mengajar di MTs.
Bagaimana tanggapan guru terhadap peningkatan minat belajar siswa melalui metode pengajaran yang berbeda? Faktor apa saja yang menghambat guru dalam melakukan variasi pengajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Muhammdiyah Pasui. Upaya apa yang dilakukan guru untuk mengatasi hambatan variasi pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa?
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian
Yaitu pengambilan sampel berdasarkan tujuan yang ingin dicapai yaitu meningkatkan minat belajar siswa melalui variasi guru dalam mengajar yang berjumlah 24 orang. Dalam proses belajar mengajar minat belajar siswa sangat diperlukan, karena dengan minat akan memudahkan seorang guru atau pelatih dalam memberikan bahan ajar, dan juga siswa cenderung lebih memperhatikan bahan ajar yang diberikan jika ada minat. dalam pembelajaran di kalangan pelajar atau mahasiswa. Untuk menumbuhkan minat belajar siswa, tentu tidak mungkin guru hanya menunggu sampai siswa berminat belajar.
Muhammadiyah Pasui, guru selalu berusaha agar siswanya belajar dengan aktif dan selalu mempunyai minat setiap kali menerima materi pembelajaran, salah satu upaya untuk meningkatkan minat belajar siswa adalah dengan menggunakan variasi dalam mengajar, hal ini berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan Sitti. Berdasarkan hal tersebut di atas hendaknya guru selalu meningkatkan pengetahuan dan penguasaan berbagai metode pengajaran, serta selalu memotivasi dirinya agar selalu bersemangat dalam memberikan pelajaran kepada siswa dan tidak bosan agar dapat meningkatkan minat siswa dalam belajar. . Dalam proses belajar mengajar, guru berusaha mengatasi hambatan dalam meningkatkan minat belajar siswa melalui variasi guru dalam mengajar, guru selalu memberikan motivasi dan dorongan, berusaha merangsang kreativitas siswa, adanya hubungan kerjasama antara guru dan guru. guru lain. serta kerja sama.
Berdasarkan analisis data pada bab sebelumnya dan setelah penulis memaparkan beberapa uraian pada bab pendahuluan, maka kita sampai pada bab terakhir atau penutup, dimana penulis akan mengambil beberapa kesimpulan tentang peningkatan minat belajar siswa melalui variasi guru. pengajaran. MTs. Enrekang dilaksanakan dengan menggunakan berbagai macam metode pengajaran, dalam hal cara untuk meningkatkan minat belajar siswa, yaitu: dengan selalu mengamati minat siswa dalam belajar dan selalu memberikan metode yang menarik perhatian siswa, metode pengajaran go selalu disertai dengan motivasi oleh guru yang menyediakan bahan ajar. Muhammadiyah Pasui dengan selalu memberikan semangat dan motivasi kepada siswa dalam belajar, dengan menggali potensi siswa untuk meningkatkan hasil belajar yang memadai, dengan menjalin hubungan kerjasama antar guru untuk meningkatkan minat belajar siswa, dengan menjalin hubungan kerjasama antara guru dan orang tua siswa, dengan melibatkan guru dalam pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan metode pengajaran.
Angket ini bertujuan untuk memperoleh data terkait penelitian ilmiah penyusunan skripsi di Fakultas Agama Islam UNISMUH Makassar jurusan Pendidikan Agama Islam dengan judul: “Meningkatkan minat belajar siswa melalui variasi guru dalam mengajar di Madrasah Tsanawiah (MTs. )Muhammdiyah Pasui Kec.
Lokasi dan objek penelitian
Variabel penelitian
Variabel juga dapat ditetapkan sebagai faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang akan diselidiki. Jadi variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu dalam bentuk apapun yang ditentukan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi mengenai hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan.
Defenisi operasional variabel
Variasi kegiatan pembelajaran dapat menghilangkan rasa bosan, meningkatkan minat dan rasa ingin tahu siswa, melayani perbedaan gaya belajar siswa, dan meningkatkan tingkat keaktifan siswa. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa variasi gaya mengajar adalah perubahan tingkah laku, sikap dan tindakan guru yang berkaitan dengan proses belajar mengajar, yang bertujuan untuk mengatasi rasa bosan siswa agar siswa mempunyai minat yang tinggi dalam mempelajari pelajarannya. Anak tidak bisa dipaksa untuk terus-menerus memusatkan perhatiannya dalam mengikuti pelajaran, apalagi jika guru mengajar tanpa menggunakan variasi, disebut juga monoton, yang membuat siswa lalai, mengantuk, dan bosan.
Populasi dan sampel
- Populasi
- Sampel
Seorang guru yang mengetahui peranannya sebagai guru dan pendidik akan memperhatikan minat belajar siswanya, guru akan mengetahui apakah siswa mempunyai minat terhadap pelajaran atau tidak, ketika siswa mulai bosan dan malas. Dalam kaitannya dengan pembelajaran, tugas guru adalah mengatasinya atau mencari solusi dari permasalahan tersebut. Muhammadiyah Pasui terkadang merasa bosan dan muak ketika guru hanya menggunakan satu metode dalam menyampaikan materi pembelajaran. Muhammadiyah Pasui, selain guru-gurunya yang belum banyak mengetahui penggunaan variasi dalam pengajaran, sarana dan prasarana di MTs Muhammadiyah Pasui juga kurang.
Muhammadiyah Pasui, untuk selalu menambah ilmu pengetahuan tentang variasi metode. minat belajar di kalangan siswa, sehingga siswa dapat mencapai prestasi belajar yang baik dan lebih tinggi.
Instrument penelitian
Teknik pengumpulan data
Muhammadiyah Pasui selalu memperhatikan metode pengajaran dalam proses pembelajaran agar siswa terhindar dari kebosanan dan menerima materi pembelajaran yang ditawarkan. Muhammadiyah Pasui terkadang menggunakan media dan alat bantu pembelajaran dalam proses belajar mengajar atau dalam memberikan materi pembelajaran.
Teknik analisis data
HASIL PENELITIAN
Selayang Pandang MTs. Muhammadiyah Pasui Kec. Buntu Batu
Cara Peningkatan Minat Belajar Siswa Melalui Variasi Guru
Faktor-faktor yang Menghambat Guru dalam Melakukan variasi
Muhammdiyah Pasui salah satu yang paling mencolok yaitu sarana dan prasarana masih sangat kurang memadai dan tentunya perlu ditingkatkan, kemudian para guru yang masih benar-benar harus atau sangat harus mempelajari sendiri metode pengajarannya, dan juga mengikuti pelatihan. karena pelatihan-pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan guru untuk menjadi guru yang profesional.” Sebagai seorang guru yang mengajar murid-muridnya, tentu ia ingin murid-muridnya memperhatikan apa yang disampaikan atau diajarkan gurunya, serta semangat dalam menerima materi yang diajarkan. Salah satu metode yang dapat menghindarkan siswa dari rasa bosan ketika menerima bahan ajar adalah dengan menggunakan metode yang bervariasi dalam menyajikan bahan ajar, penggunaan variasi dalam mengajar sangat baik dan berpengaruh, namun penggunaan variasi tersebut cukup sulit diterapkan karena berbagai hambatan. atau hambatan dalam pelaksanaannya di MTs. “Muhammadiyah Pasui sangat kurang dalam hal sarana prasarana dan juga keinginan sebagian guru untuk menggunakan metode yang variatif.” (hasil wawancara, 9 April 2014.
Dari apa yang penulis uraikan di atas, maka hal tersebut dapat dikategorikan sebagai faktor penghambat guru dalam menggunakan variasi pembelajaran dalam pelaksanaannya di MTs.
Usaha yang dilakukan Guru dalam Mengatasi Hambatan
Para guru mencoba berdiskusi satu sama lain bagaimana menggunakan metode pengajaran yang berbeda-beda, kemudian para guru yang telah mengikuti pelatihan berharap guru tersebut dapat menjadi sumber informasi dari pelatihan yang telah mereka ikuti. MTs Muhammdiyah Pasui melaksanakan pelatihan mendalam dengan mengundang pengawas sekolah untuk memberikan nasehat materi terkait metode pengajaran di MTs Muhammadiyah Pasui.” (hasil wawancara, 27 April 2014). Dari yang penulis uraikan diatas adalah langkah-langkah guru dalam melaksanakan pengajaran tugas yaitu dengan variasi metode mengajar yang berbeda-beda, berikut Enrekang dalam pelaksanaan variasi guru dalam mengajar yaitu; kondisi beberapa guru yang belum memahami perbedaan metode, kurangnya petunjuk manajemen dan.
Jawablah tes wawancara ini dengan jujur dan teliti karena jawaban anda akan membantu melengkapi data yang penulis perlukan. Tidak tertarik 6. Apakah guru anda menggunakan media atau alat peraga untuk...membantu anda lebih memahami materi pelajaran yang diberikan? . A). Apakah perlakuan gurumu yang ramah membuat kamu semakin...tertarik untuk belajar? . A). tertarik b). kurang tertarik c).
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
Muhammadiyah Pasui dengan selalu memberikan semangat dan motivasi kepada siswa dalam belajar, menggali potensi siswa untuk meningkatkan hasil belajar yang relevan, kerjasama antar guru dalam meningkatkan minat belajar siswa, kerjasama antara guru dan orang tua siswa, melibatkan guru dalam pelatihan yang berkaitan dengan pengajaran metode. minat belajar pada siswa, sehingga siswa akan mencapai hasil akademik yang baik dan tinggi. DJamarah, Syaiful Bahri, Zain, Anwar. http://areknerut.wordpress.com skill-implementing-variation-guna-meningkatkan-pembelajaran-di-school/ diakses 3 Januari 2014. http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2186699- pemahaman -peningkatan-kuantitas-siswa/#ixzz2GSoaQdXE) Kamis, 19 Juli 2012 Apakah berbagai strategi atau metode yang digunakan guru Anda membuat Anda lebih tertarik untuk belajar? . A). tertarik pada b). kurang tertarik pada c).
