• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN INTELEGENSI TOKOH AKU DALAM NOVEL KUNCUP BERSERI KARYA NH DINI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PERKEMBANGAN INTELEGENSI TOKOH AKU DALAM NOVEL KUNCUP BERSERI KARYA NH DINI "

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PERKEMBANGAN INTELEGENSI TOKOH AKU DALAM NOVEL KUNCUP BERSERI KARYA NH DINI

(TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA)

ARTIKEL ILMIAH

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (Strata 1)

SAMUEL BENEDIKTUS SIMAMORA NPM 10080016

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG

2015

(2)
(3)
(4)

DEVELOPMENT OF INTELEGENCY CHARACTERISTIC “ AKU”

IN NOVEL “ KUNCUP BERSERI BY NH DINI By

Samuel Benediktus Simamora

1

, Putri Dian Afrinda

2

, Mila Kurnia Sari

3

1) Student of STKIP PGRI West Sumatra

2) 3) The Lecturer Education of Ianguage and Art Indonesia

ABSTRACK

The study has background from the developing intelegency fast in our life. The Novel Kuncup Berseri by Nh. Dini describe about kinds of the intelegency, they are kinestetic, interpersonal, verbal- linguistic, logical- mathematical, Intrapersonal, Visual- spatial, Musical, and naturalistic. This study has purpose to description about development intelegency of the characteristic “ Aku” in novel Kuncup Berseri by Nh. Dini with the focus study is the aspect of developing intelegency “Aku”in novel Kuncup Berseri by Nh. Dini that we found in this novel.

The aspects of intelegency in this novel are something has related with the aspect Bodily- Kinestetic, Interpersonal, Verbal- linguistic, Logical- mathematical, Intrapersonal, Visual- spatial, Musical, and Naturalistic.

The result of the study showed that there is development intelegency such as intelegency which has related with body movement, relation with another, oral or written good capability, think something logicaly, the capability in decided something and capability of musical. All of them can see in development, they are (1) bodily- kinesthetic can see from the figurative “ Aku”

since he likes sport subject in second grade at Senior High School. (2) interpersonal can see from the figurative “ Aku” was learned by his parents to give good advices to his children later. The figurative” Aku” has friendly characteristic. (3) Verbal- linguistic can see from the figurative writing a poem. The poem tells about describing a beautiful woman whom he imagine. (4) logical- mathematical can see since he was a child, the figurative “ Aku” do not comprehend about numbers. (5) intrapersonal the figurative “ Aku” complain when another person did not permission him to do something. (6) musical can see the figurative “Aku” is statisfied with his show and match music.

Keyword : Intelegency, Characteristic Aku, Novel Kuncup Berseri

(5)

PERKEMBANGAN INTELEGENSI TOKOH AKU DALAM NOVEL KUNCUP BERSERI KARYA NH DINI

(TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA) Oleh

Samuel Benediktus Simamora

1

, Putri Dian Afrinda

2

, Mila Kurnia Sari

3

1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat

2) 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin pesatnya perkembangan intelegensi dalam realita kehidupan. Novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini menggambarkan tentang berbagai macam bentuk intelegensi diantaranya Bodily-kinesthetic, Interpersonal, Verbal-linguistic, Logical-mathematical, Intrapersonal, Visual-spatial, Musical, dan Naturalistik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan intelegensi tokoh aku dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini tinjauan psikologi sastra.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif yang bersifat analisis isi (content analysis). Objek penelitian ini adalah novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini dengan fokus penelitian adalah aspek perkembangan intelegensi tokoh aku dalam novel kuncup berseri karya Nh. Dini yang terdapat dalam novel ini. Aspek intelegensi yang terdapat dalam novel tersebut adalah yang berkaitan dengan aspek Bodily- kinesthetic,Interpersonal, Verbal-linguistic, Logical-mathematical, Intrapersonal, Visual-spatial, Musical, dan Naturalistic.

Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perkembangan intelegensi berupa kecerdasan yang terkait dengan gerakan anggota tubuh, hubugan dengan orang lain, kemampuan lisan dan tulisan yang baik, kemampuan melogikakan sesuatu, kemampuan introfeksi diri, kemampuan dalam mengambil keputusan dan kemampuan kecerdasan musikal. Semua itu dapat ditinjau dari perkembangan yaitu (1)Bodily-kinesthetic dapat dilihat dari tokoh aku sejak kelas dua SMA menyukai pelajaran olah raga. (2) Interpersonal dapat dilihat dari tokoh aku diajarkan oleh kedua orang tuanya untuk mengarahkan kepada anak-anaknya kepada sesuatu yang baik. Tokoh aku memiliki sifat yang sangat penyayang. (3) Verbal-linguistic yang dapat dilihat dari tokoh aku menulis sajak. Sajak tersebut berisi melukiskan seorang wanita yang menarik yang menjadi impian dari tokoh aku. (4) Logical-mathematical yang dapat dilihat dari sejak kecil tokoh aku kurang tau dengan hal yang namanya angka-angka. (5) Intrapersonal tokoh aku memberontak ketika ia dilarang oleh orang lain melakukan sesuatu. Walaupun itu ibunya sendiri. (6) Musical yang dapat dilihat dari secara nalurih tokoh aku sudah puas dengan penampilannya, musik yang sangat sesuai.

Kata kunci : Intelegensi, Tokoh Aku, Novel Kuncup Berseri

(6)

PENDAHULUAN

Usia remaja merupakan masa transisi dari kanak-kanak menuju usia dewasa. Dalam menjalani kehidupan sebagai seorang remaja, banyak hal-hal menarik yang di alami oleh seorang remaja tersebut. Usia remaja juga merupakan usia yang dianggap paling menyenangkan dan paling berkesan oleh sebagian orang. Pada usia remaja, banyak hal yang akan dialami oleh remaja tersebut, mulai dari persahabatan, mengenal dan tertarik pada lawan jenis serta mengalami perubahan yang signifikan dalam dirinya baik itu dari segi fisik maupun dari segi psikis.

Menurut Adams dan Gullotta (dalam Sarwono, 2013:81) ada lima cara yang dapat membantu remaja dalam menghadapi masalah mereka. Pertama adalah trustworthiness (kepercayaan), yaitu kita harus saling percaya dengan para remaja yang kita hadapi. Tanpa itu, jangan harap ada komunikasi dengan mereka. Kedua adalah genuineness, yaitu maksud yang murni, tidak pura-pura. Ketiga adalah empathi, yaitu kemampuan untuk ikut merasakan perasaan- perasaan remaja. Keempat adalah honesty, kejujuran. Kelima terpenting adalah adanya pandangan dari pihak remaja bahwa kita memang memenuhi keempat aturan tersebut. Jelaslah bahwa menghadapi remaja memang sulit. Walaupun telah diusahakan untuk memenuhi keempat persyaratan di atas, tetapi jika satu tingkah laku saja tidak terlihat di mata mereka, maka mereka tidak akan mempercayai kita lagi.

Satu dari beberapa pengarang novel yang menjadikan remaja sebagai objek karyanya adalah Nh. Dini. Nh. Dini adalah seorang penulis yang hasil karyanya berupa puisi dan cerpen dimuat dalam majalah budaya dan Gadjah Mada di Yogyakarta pada tahun 1952. Majalah Mimbar Indonesia dan lembar kebudayaan siasat. Tahun 1955, ia memenangkan sayembara penulisan naskah sandiwara radio dalam festival sandiwara radio di seluruh Jawa Tengah. Kegiatan lain yang dilakukannya ialah mendirikan perkumpulan seni kuncup mekar bersama kakaknya yang kegiatannya ialah karawitan dan sandiwara.

Tokoh Aku dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini merupakan seorang remaja yang kreatif dalam menjalani hidup, tidak jarang orang-orang di sekitarnya menjadi iri. Pesaing- pesaingnya dalam membuat tulisan sering merasa jengkel dan memusuhi si tokoh aku. Tokoh Aku mendapat perlakuan tidak adil dan terkadang membahayakan dirinya, namun semua itu dia lalui dengan sabar dan terus berjuang dengan karya-karya yang dia ciptakan. Buku kelima dari cerita kenangan ini menceritakan si aku atau pengarang Nh. Dini yang tumbuh menjadi remaja. Dia melalui masa Sekolah Menengah Atas (SMA) bagian Sastra sebagai anak seorang janda tanpa santunan. Di kala itu pula bakat seninya berkembang, disertai latihan-latihan dan pemupukan pengetahuan umum lewat bacaan berbobot maupun ringan yang ada di perpustakaan kotanya.

Selain rajin membaca, menulis cerita pendek, dan naskah sandiwara radio, Dini juga giat berkecimpung di bidang teater (yang waktu itu disebut sandiwara) serta kesenian tradisional (gamelan, tembang dan tari Jawa). Sementara itu, nilai-nilai kehidupan berubah. Jadi, dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa tokoh aku adalah Nh. Dini yang menceritakan tentang kisah hidupnya

Nh. Dini yang memiliki nama asli Nurhayati Sri Hardini adalah salah satu penulis yang terkenal. Nh. Dini mulai menulis disaat dia masuk SMA bagian sastra, pada saat itu hasil karyanya berupa cerpen dan puisi dia masukkan ke salah satu majalah kisah. Dari majalah kisah ini nama Nh. Dini semakin dikenal di lingkungan masyarakat. Pada akhirnya Nh. Dini cukup terkenal di lingkungan sastra Indonesia setelah memenangkan sayembara sandiwara radio se-Jawa tengah, dengan memiliki bakat dibagian sastra Nh. Dini tidak menyia-nyiakan bakatnya. Dia juga mendirikan organisasi kuncup berseri. Berdasarkan karya-karyanya tersebut menggambarkan bahwa Nh. Dini memiliki intelegensi yang tinggi dibandingkan teman-teman sebayanya.

(7)

METODOLOGI PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan metode deskriptif. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Ratna (2010:47), menyatakan metode kualitatif memberikan perhatian terhadap data ilmiah, data dalam hubungannya dengan konteks keberadaannya. Cara- cara inilah yang mendorong metode kualitatif dianggap sebagai multimetode sebab penelitian pada gilirannya melibatkan sejumlah besar gejala sosial yang relevan. Dalam penelitian karya sastra, misalnya, akan dilibatkan pengarang, lingkungan sosial dimana pengarang berada, termasuk unsur- unsur kebudayaan pada umumnya. Menurut Ratna (2010:93), metode deskriptif pada umumnya dilakukan dengan tujuan utama menggambarkan secara sistematis fakta dan karekteristik objek atau subjek yang diteliti secara tepat. Data yang telah diinventarisasi dan diklasifikasikan sesuai dengan format pencatatan, selanjutnya di analisis berdasarkan teori perkembangan intelegensi sebagaimana telah dipaparkan pada BAB II. Perkembangan intelegensi tersebut diantaranya adalah: Perkembangan Intelegensi tokoh dapat ditinjau dari aspek Bodily-kinesthetic, Interpersonal, Verbal-linguistic, Logical-mathematical, Intrapersonal, Visual-spatial, musical, dan Naturalistic. Analisis terhadap data penelitian yang telah terkumpul dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: (a) mendeskripsikan Perkembangan Intelegensi tokoh Aku dalam novel Kuncup Berseri Karya Nh. Dini Tinjauan Psikilogi Sastra; (b) menganalisis Perkembangan Intelegensi tokoh Aku dalam novel Kuncup Berseri Karya Nh. Dini Tinjauan Psikologi Sastra (c);

menginterpretasikan Perkembangan Intelegensi tokoh Aku dalam novel Kuncup Berseri Karya Nh.

Dini Tinjauan Psikilogi Sastra; (d) menyimpulkan data yang telah diinterpretasikan; (e) dan menulis hasil laporan penelitian

.

HASIL PENELITIAN

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa perkembangan intelegensi tokoh aku dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini tinjauan psikologi sastra yang berkaitan dengan Bodily-kinesthetic, Interpersonal, Verbal-linguistic, Logical-mathematical, Intrapersonal, Visual- spatial, Musical, dan Naturalistic. Pertama, Bodily-kinesthetic dapat dilihat dari tokoh aku menyukai permainan bola volley. Tokoh aku mempunyai strategi mencari titik dimana pertahanan lawan yang lemah. Mencari lowongan agar bola bisa mati di pihak lawan (masuk). Kedua, Interpersonal dapat dilihat dari tokoh aku berniat untuk melanjutkan ke jenjang SMA. Tokoh aku berunding dengan ibu tokoh aku dan menyetujuinya. Tokoh aku tidak suka marah. Tokoh aku memiliki sifat yang sangat penyayang. Ketiga, Verbal-linguistic, yang dapat dilihat dari tokoh aku menulis sajak. Sajak itu berisi tentang seorang wanita yang menarik menjadi impian dari tokoh aku yang dilukiskan. Keempat, Logical-mathematical yang dapat dilihat dari sejak kecil tokoh aku kurang tau dengan hal yang namanya angka-angka. Selama tokoh berdekatan dengan Nuning tokoh aku membagi tugas. Kelima, Intrapersonal yang dapat dilihat dari tokoh aku memberontak ketika ia dilarang oleh orang lain melakukan sesuatu. Ibu tokoh aku melarang anak perempuan tidak boleh menjadi kepala apalagi kepala regu. Keenam, Musical yang dapat dilihat dari tokoh aku mengakui bahwa penampilan Kuncup Berseri berupaya tampil semaksimal dengan musik yang sangat sesuai.

PEMBAHASAN

Penelitian terhadap Novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Penelitian ini akan diuraikan berdasarkan data yang diperoleh sebagai bukti penelitian. Data yang akan disajikan pada bagian ini adalah data perkembangan intelegensi dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini. Sebelum peneliti mengidentifikasi perkembangan intelegensi dalam novel Kuncup Berseri, terlebih dahulu dikumpulkan data tentang: (1) Temuan dan analisis perkembangan intelegensi dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini, (2) Pembahasan data perkembangan intelegensi dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini. Semua

(8)

itu bertujuan untuk mempermudah peneliti dalam mengumpulkan dan menganalisis data yang berhubungan dengan perkembangan intelegensi dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini.

SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini sangat baik implementasinya di dunia pendidikan. Dan hendaknya dengan membaca novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini menambah kecintaan siswa-siswi terhadap dunia sastra Indonesia.

IMPLIKASI

Penelitian ini dapat diimplikasikan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas XI karena, sesuai dengan kompetensi dasar (KD) yang terdapat dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Materi tentang perkembangan intelegensi dalam novel dapat diajarkan dalam standar kompetensi (SK) 7, yaitu memahami hikayat novel Indonesia/novel remaja. Kompetensi dasar (KD) 7.2 Menganalisis unsur-unsur intrinsik novel Indonesia/novel remaja. Adapun indikator yang harus dicapai yaitu siswa terampil menemukan unsur-unsur ekstrinsik Kuncup Berseri karya Nh. Dini.

Guru dapat menjadi salah satu sumber yang digunakan oleh siswa sebagai sumber bacaan.

Kemudian, hasil analisis novel yang dilakukan siswa dapat membantu memperluas wawasan siswa tentang karya sastra khususnya karya sastra berbentuk novel. Dengan adanya latihan ini secara tidak langsung dapat mengasah kreatifitas siswa dan lebih memahami unsur-unsur ekstrinsik karya sastra. Beberapa langkah yang dapat diterapkan guru untuk mengimplikasikan penelitian ini yaitu (1) mengajarkan kepada siswa untuk mengetahui pentingnya peranan unsur-unsur ekstrinsik khususnya intelegensi dalam sebuah karya sastra. (2) mengajarkan siswa untuk lebih memahami jenis perkembangan intelegensi yang terdapat dalam sebuah novel. (3) mengajarkan siswa untuk mengetahui bagaimana dampak intelegensi yang terdapat pada sebuah novel.

SARAN

Berdasarkan hasil penelitian tentang perkembangan intelegensi tokoh aku dalam novel Kuncup Berseri karya Nh. Dini tinjauan psikologi sastra dapat dikemukakan beberapa saran sebagai berikut (1) Peneliti sendiri, dapat meneliti tentang karya sastra dengan lebih baik. (2) Masyarakat/pecinta sastra, dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang analisis novel dan karya sastra lainnya. (3) Mahasiswa, dapat menambah pengetahuan dan wawasan tentang karya sastra khususnya novel. (4) Pembaca, dapat menambah daya apresiasi terhadap sastra Indonesia khususnya dalam novel.

KEPUSTAKAAN

Ali, Mohammad dan Mohammad Asrori. 2012. Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik.

Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Moleong, J. Lexy. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta:

PustakaPelajar.

Sarwono, Sarlito W.2012. Psikologi Remaja. Jakarta: Rajawali Pers.

Semi, M. Atar.1988. Anatomi Sastra. Padang: Angkasa Raya.

Yusuf, Syamsu LN. 2009. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Referensi

Dokumen terkait

geografis dan segmentasi demografis. Target pasar toko mebel samsuri adalah pasar sasaran jangka pendek, pasar sasaran primer dan sasaran sekunder. Dan posisi pasar toko

Dengan langkah-langkah yang dilakakukan sebagai berikut, mencari dan menandai kritik psikologi sastra yang terdapat pada novel Relung Rasa Raisa, mencatat kutipan dalam novel Relung