• Tidak ada hasil yang ditemukan

Permohonan bantuan Infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus( DAK ) Tahun 2024

N/A
N/A
bkdp bondowoso

Academic year: 2024

Membagikan "Permohonan bantuan Infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus( DAK ) Tahun 2024 "

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

KEGIATAN DANA ALOKASI KHUSUS T.A 2024

(2)

PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN

Jln. MastripNomor 1 Telp. / Fax. (0332) 421943 – 424910 BONDOWOSO ( 68215)

N O T A D I N A S

Kepada : Yth. Bapak Bupati Kabupaten Bondowoso

D a r i : Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bondowoso

Tanggal : Maret 2023

Nomor : 520/ /430.9.16 / 2023 S i f a t : Penting

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Permohonan bantuan Infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus( DAK ) Tahun 2024

Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu wilayah lumbung pangan di wilayah Provinsi Jawa Timur. Pengembangan agribisnis di Kabupaten Bondowoso memiliki prospek yang sangat bagus dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki, letak geografis yang strategis dan sumberdaya manusia yang tersedia.

Dalam rangka mendukung pertumbuhan sektor pertanian dengan ini mohon kiranya Bapak Bupati berkenan menandatangani Proposal permohonan bantuan infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024.

Demikian Nota Dinas ini dibuat, atas perhatiannya disampaikan terima kasih.

KEPALA DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BONDOWOSO

HENDRI WIDOTONO,S.Pt, MP Pembina Tk. I

NIP. 19690830 199203 1 005 Tembusan Kepada Yth. :

1. Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso 2. Kepala B4PD Kabupaten Bondowoso

(3)

BUPATI BONDOWOSO

Bondowoso, Maret 2023 Nomor

Sifat Lampiran Perihal

: : : :

910 / / 430 / 2023 Penting

1 (satu) Eksemplar Permohonan Bantuan Infrastruktur Pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024

Kepada

Yth. Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian

di

J A K A R T A

1. Dalam rangka peningkatan kualitas hasil pertanian di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur kami berharap bantuan infrastruktur pertanian untuk dipertimbangkan alokasi dana Dana Alokasi Khusus ( DAK ) pada Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Republik Indonesia Tahun Anggaran 2024

2. Berkaitan dengan hal tersebut di atas untuk pengadaan infrastruktur pertanian dengan jumlah anggaran sebesar Rp.6.111.000.000,- ( Enam Milyar Seratus Sebelas Juta Rupiah ) Sebagaimana rincian terlampir

Demikian surat permohonan ini dibuat agara dipergunakan sebagaimana mestinya, atas perhatian dan kerjasama ini kami ucapkan terima kasih.

Tembusan Kepada Yth :

BUPATI BONDOWOSO

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepad Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bondowoso dapat menyusun proposal permohonan bantuan infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024

Peningkatan pendapatan dari hasil pertanian merupakan salah satu faktor penentu dalam proses produksi pertanian. Oleh karena itu investasi pengelolaan dari hulu sampai hilir yang berkelanjutan akan membuat petani lebih semangat dalam bertaninya karena dengan kegiatan ini ada kepastian pasar, tambahan pendapatan serta banyak menyerap tenaga kerja.

Selain itu pengembangan prasarana dan sarana pertanian juga perlu di kembangkan diantaranya Alat Mesin Pertanian, Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier, Pembangunan Irigasi Air Tanah dan Jalan Usaha Tani diharapkan sektor pertanian dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya petani.

Mengingat besarnya biaya yang dibutuhkan sangat besar sementara kemampuan petani serta APBD Kabupaten Bondowoso sangat terbatas, maka pemerintah Bondowoso untuk tahun 2024 melalui anggaran Kementerian Pertanian RI, mengajukan proposal permohonan bantuan infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024.

Demikian proposal ini diajukan dan atas perhatiannya di ucapkan terimakasih.

Bondowoso, Maret 2023

Tembusan Kepada Yth :

1. Sekjen Kementerian Pertanian RI di Jakarta

2. Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur

BUPATI BONDOWOSO

Drs. KH. SALWA ARIFIN

(5)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

BAB I. PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang ... 1.2 Maksud dan Tujuan ... 1.3 Sasaran ... 1 3 3 BAB II. GAMBARAN UMUM ... 4

2.1 Kabupaten Bondowoso ... 4

2.2 Kondisi Lahan Kabupaten Bondowoso ... 5

BAB III. USULAN KEGIATAN... 7

BAB IV. PENUTUP ... 9

`

(6)

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN INFRASTRUKTUR PERTANIAN KEGIATAN DANA ALOKASI KHUSUS ( DAK )

DI KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2024

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

Selama ini Indonesia dikenal sebagai negara agraris karena sebagian besar penduduknya bekerja pada bidang pertanian. Indonesia merupakan negara agraris yang memiliki lahan pertanian yang luas, sumber daya alam beraneka ragam dan berlimpah.Di negara agraris pertanian mempunyai peranan yang sangat penting baik di sektor pemenuhan kebutuhan pokok, selain itu pertanian berperan besar dalam mendongkrak sektor sosial, sektor perekonomian dan perdagangan. Dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk maka kebutuhan pokok atau pangan akan semakin meningkat sehingga secara langsung berdampak pada meningkatnya perekonomian petani dan kesejahteraannya ikut terdongkrak.

Persaingan usaha dalam sektor pertanian tidak hanya ditentukan oleh seberapa besar proses tingkat produksi yang dilakukan melainkan aspek kreativitas, inovasi serta teknologi memegang peranan yang sangat penting. Sektor pertanian memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan, namun kemajuan perkembangannya terhambat dengan adanya kreatifitasdan pengembangan nilai tambah yang masih kurang.Di sini dibutuhkan usaha untuk menciptakan iklim bisnis yang positif; membangun citra agribisnis daerah; mengembangkan ekonomi berbasis kepada sumber daya yang terbarukan; menciptakan inovasi dan kreativitas yang merupakan keunggulan kompetitif suatu daerah.

Kabupaten Bondowoso merupakan wilayah yang sebagian besar penduduknya bergerak dibidang pertanian. Kondisi kabupaten bondowoso sangat mendukung karena masih memiliki kekayaan sumber daya hayati tropika yang unik, kelimpahan sinar matahari, air dan tanah, serta budaya masyarakat yang menghormati alam. Luas lahan yang tersedia untuk pertanian di Kabupaten Bondowoso cukup besar, sekitar 35.000 ha lahan yang dapat digunakan untuk usaha pertanian.

(7)

Selain itu pada era persaingan global saat ini, sektor pertanian akan menghadapi tantangan besar terutama pada subsektor non-pangan utama, seperti hortikultura dan buah-buahan, perikanan, peternakan, dan perkebunan. Bagi sebagian pihak yang tidak siap tentu persaingan global akan dipandang sebagai ancaman yang menakutkan terutama bagi para pelaku usaha di bidang produksi pertanian/ perkebunan, dimana sangat disadari bahwa sampai saat ini sebagian besar produk pertanian/

perkebunan kita masih memiliki kelemahan daya saing yang kurang kompetitif. Usaha Tani Pertanian ( Tanaman pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Peternakan ) masih mempunyai kendala yang cukup komplek terutama hasil panen turun, pasar yang tidak Pasti sehingga banyak petani yang merugi. Oleh karena itu perlu adanya penyempurnaan program untuk menangani hilirisasi yang berkelanjutan, dari kegiatan ini petani / masyarakatakan lebih semangat karena ada tambahan pendapatan dan lapangan kerja.

Dari kegiatan ini perlu adanya pendukung agar produksi lebih meningkat, Infrastruktur jaringan irigasi tersier sangat dibutuhkan guna mendukung lancarnya air ke lahan, selain dari itu jalan usahatani sangat dibutuhkan guna mempermudah pengangkutan hasil panen.

Pada saat ini masih ada lokasi pertanian belum mempunyai Jalan pertanian yang memadai sehingga sangat menghambat masyarakat petani berusahataninya di lahan, oleh karena itu perlu pengembangan jalan usahatani dengan pengertian sebagai pembangunan baru. Pembangunan pertanian secara keseluruhan adalah pembangunan subsektor pertanian tanaman pangan, perkebunan dan peternakan.

Pembangunan pertanian berkelanjutan perlu di lakukan untuk mengatasi persaingan global. Harapannya dengan pembangunan pertanian kita dapat melakukan perubahan dengan inovasi dan teknologi sesuai dengan potensi agroekosistem wilayah untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan hidup petani. Pembangunan pertanian berkelanjutan dapat dilakukan dengan pengembangan sistem agribisnis yaitu strategi pembangunan ekonomi yang mengintegrasikan pembangunan pertanian berkelanjutan (perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan) dengan pembangunan industri hulu dan hilir pertanian serta sektor-sektor jasa yang terkait di dalamnya. Pembangunan pertanian dengan sistem agribisnis diyakini dapat menghasilkan produk yang memiliki daya saing yang tinggi.

(8)

1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari Proposal permohonan bantuan infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024 di Kabupaten Bondowoso adalah : a. Meningkatkan pendapatan petani/masyarakat di dataran tinggi melalui pengembangan

insfrastruktur lahan dan air, pengembangan sistem agribisnis dan penguatan kelembagaan.

b. Memperlancar mobilitas alat mesin pertanian ,sarana produksi dan hasil produksi dari lahan.

c. Membuka lapangan kerja di pedesaan.

1.3 Sasaran

Sasaran permohonan bantuan infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024 adalah untuk Peningkatan produksi pertanian, Peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani, Peningkatan ketahanan pangan di Kabupaten Bondowoso

2

(9)

BAB II. GAMBARAN UMUM

2.1 Kabupaten Bondowoso

Berdasarkan data Kabupaten Bondowoso dalam angka tahun 2022 Kabupaten Bondowoso secara geografis berada di wilayah bagian Timur Propinsi Jawa Timur dengan jarak sekitar 200 km dari ibu kota Propinsi Jawa Timur dengan luas wilayah 1.560,10 km² dengan kepadatan penduduk 778.525 jiwa. Secara Geografis Kabupaten Bondowoso terletak pada ketinggian 253 meter diatas permukaan laut ( wilayah tertinggi 1600 mdpl dan terendah 73 mdpl) dan berada pada koordinat 113̊ 48’10” - 113̊ 48’ ” BT dan 7̊ 50’10” - 7̊ 56’41” LS. Wilayah Kabupaten Bondowoso terletak antara pegunungan ijen di bagian timur dan lereng pegunungan Argopuro disebelah barat dan memiliki suhu udara berkisar 15,40̊ C – 25,10̊ C. Kondisi dataran di Kabupaten Bondowoso terdiri atas pegunungan dan perbukitan seluas 44,4%, 24,9% dataran tinggi dan dataran rendah 30,7% dari luas keseluruhan. Secara klimatologi Kabupaten Bondowoso mengalami 2 musim yakni musim hujan pada bulan Oktober s/d April dan musim kemarau bulan April s/d Oktober dengan kelembaban uadara yang cukup tinggi berkisar 64%-86% hal ini disebabkan karena curah hujan yang tinggi dimana rata-ratanya adalah 472,76 mm/th.

Batas wilayah administrasi Kabupaten Bondowoso adalah :

 Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Situbondo

 Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Jember

 Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Situbondo

 Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Banyuwangi

Gambar . Peta Kabupaten Bondowoso Provinsi Jawa Timur

(10)

Wilayah administrasi Kabupaten Bondowoso terdiri dari 23 wilayah kecamatan, 209 desa dan 10 kelurahan, dengan ibu kota Kabupaten Bondowoso berada di Kota Bondowoso.

2.2 Kondisi Lahan Kabupaten Bondowoso

Kondisi lahan di Kabupaten Bndowoso berdasarkan Bondowoso Dalam Angka Tahun 2022 dengan luas wilayah mencapai ± 1.560,10 Km2 atau sekitar 3, persen dari total luas Provinsi Jawa Timur.

Data Luas Sawah Kabupaten Bondowoso

4

(11)

Data Penggunaan Lahan di Kabupaten Bondowoso

Potensi sumber daya pertanian di Kabupaten Bondowoso sangat besar, hal ini karena Kabupaten Bondowoso terletak diantara pegunungan Ijen yang berada di bagian timur dan pegunungan Argopuro di sebelah barat. Selain itu ada beberapa sungai atau sekitar 35 sungai yang mengaliri Kabupaten Bondowoso antara lain yaitu sungai Deluang, sungai Sampeyan Baru, sungai Mrawan, sungai Tlaga, sungai Wonoboyo, dll. Aliran sungai yang biasa dimanfaatkan petani sebagai sumber pengairana bagi kegiatan usahataninya yaitu Sungai Deluang (30 km), sungai Sampeyan Baru (61 km) dan sungai Mrawan (32 km). Keberadaan ketiga aliran sungai tersebut menjadikan Kabupaten Bondowoso memiliki lahan sawah yang bisa berproduksi sebanyak 3 kali dalam setahun, selain itu hal ini juga dikarenakan adanya saluran irigasi yang sangat baik. Disamping potensi lahan sawah, di Kabupaten Bondowoso juga memiliki potensi lahan kering yang sangat luas yaitu 31.402 Ha. Berbagai komoditas dapat dikembangkan di Kabupaten Bondowoso baik komoditas tanaman pangan maupun komoditas hortikultura yang merupakan komoditas yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

(12)

BAB III. USULAN MENU DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan dengan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK ) Tahun 2024 ini membutuhkan Menu dengan rincian kegiatan sebagai berikut :

No Bidang Sub-Bidang Menu Rincian Kegiatan

1. Pertanian Tematik

Pengembangan Food Estate

Pengembangan sumber – sumber air dan rehabilitasi irigasi pertanian

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier

Pembangunan Irigasi Air Tanah Dalam Sektor Tanaman Pangan

Pembangunan Embung Sektor Tanaman Pangan

2. Pembangunan Jalan Pertanian Pembangunan Jalan Usaha

Tani Sektor Tanaman Pangan

3. Sarana dan Prasarana

Pertanian

Bangunan RMU

Sarana Pasca Panen ( RMU ) Combine Harvester Besar

4. Sarana Data Fasilitas, Sarana Data dan

Informasi Balai Penyuluhan

6

(13)

No Menu Rencana Kegiatan

Vol Satuan Harga Satuan

Jumlah

1 Pengembangan sumber – sumber air dan rehabilitasi irigasi pertanian

Pembangunan Irigasi Air Tanah Dalam Sektor Tanaman Pangan

2 Unit 150.000.000 300.000.000

2 Pembangunan Jalan Pertanian

Pembangunan Jalan Usaha Tani Sektor Tanaman Pangan

4 Unit 100.000.000 400.000.000

3 Sarana Data dan Informasi Balai Penyuluhan Pertanian

Sarana Data dan Informasi Balai Penyuluhan Pertanian

2 Unit 400.000.000 800.000.000

1. Jalan Pertanian (Jalan Usaha Tani dan Jalan Produksi)

Jalan Usaha Tani Hortikultura

2 Unit 350.000.000 350.000.000

3. Bangsal Pasca Panen

Hortikultura dan Sarana

Pendukungnya (cabai dan Bawang Merah)

Bangsal Penyimpanan Bawang dan Cabai, sarana pendukung berupa mesin chile, rak, genset, blower

1 Unit

568.750.000 568.750.000

4. Bangsal Pasca Panen

Hortikultura dan Sarana

Pendukungnya (cabai dan Bawang Merah)

Bangsal Penyimpanan Bawang dan Cabai, sarana pendukung berupa mesin chile, rak, genset, blower

1 Unit

568.750.000 568.750.000

5. Bangsal Pasca Panen

Hortikultura dan Sarana

Pendukungnya (cabai dan Bawang Merah)

Bangsal Penyimpanan Bawang dan Cabai, sarana pendukung berupa mesin chile, rak, genset, blower

1 Unit

568.750.000 568.750.000

(14)

Bangsal Pasca Panen

Hortikultura dan Sarana

Pendukungnya (cabai dan Bawang Merah)

Bangsal Penyimpanan Bawang dan Cabai, sarana pendukung berupa mesin chile, rak, genset, blower

1 Unit

568.750.000 568.750.000

7. Bangsal Pasca Panen

Hortikultura dan Sarana

Pendukungnya (cabai dan Bawang Merah)

Bangsal Penyimpanan Bawang dan Cabai, sarana pendukung berupa mesin chile, rak, genset, blower

1 Unit

568.750.000 568.750.000

J U M L A H 5.218.750.000

8

(15)

BAB IV. PENUTUP

Demikian proposal permohonan bantuan infrastruktur pertanian Kegiatan Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2024 ini kami buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya masyarakat di Kabupaten Bondowoso. Besar harapan kami agar permohonan kami bisa disrealisasikan dan semoga niat dan usaha baik ini mendapat kemudahan dari Tuhan Yang Maha Esa. Atas segala perhatian dan bantuannya kami ucapkan terima kasih.

Tembusan Kepada Yth :

1. Sekjen Kementerian Pertanian RI di Jakarta

2. Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur

BUPATI BONDOWOSO

Drs. KH. SALWA ARIFIN

(16)

CPCL PENERIMA REHABILITASI JARINGAN IRIGASI TERSIER

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Bercak Cermee

2 Cermee Cermee

3 Sukokerto Pujer

4 Padasan Pujer

5 Dadapan Grujugan

6 Wanisodo Grujugan

7 Pancoran Bondowoso

8 Gapoktan Tani Makmur Bendoarum Wonosari

9 Jaya Abadi E Tangsil Kulon Wonosari

10 Gading Sari Pakem

CPCL PENERIMA PEMBANGUNAN IRIGASI AIR TANAH DALAM SEKTOR TANAMAN PANGAN

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Lumutan Botolinggo

2 Gapoktan Jaya Mandiri Gunung Anyar Tapen

3 Kalianyar Tamanan

4 Jambeanom Jambesari D.S

5 Pekauman Grujugan

CPCL PENERIMA PEMBANGUNAN EMBUNG SEKTOR TANAMAN PANGAN

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Kladi Cermee

2 Trotosari Tlogosari

CPCL PENERIMA PEMBANGUNAN JALAN USAHA TANI SEKTOR TANAMAN PANGAN

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Tegaljati Sumber Wringin

2 Bandilan Prajekan

3 Sumber Kemuning Tamanan

4 Pucang Anom Jambesari D. S.

5 Tani Juang Sumber Kalong Wonosari

7

(17)

CPCL PENERIMA BANGUNAN RMU

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Bina Tani A Tangsil Wetan Wonosari

2

CPCL PENERIMA SARANA PASCA PANEN ( RMU )

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Bina Tani A Tangsil Wetan Wonosari

2

CPCL PENERIMA COMBINE HARVESTER BESAR

No Kelompok Tani Desa Kecamatan

1 Bina Tani A Tangsil Wetan Wonosari

2

CPCL PENERIMA SARANA DATA DAN INFORMASI BALAI PENYULUHAN

No BPP Desa Kecamatan

1 BPP Maskuning Maskuning Pujer

2 BPP Gunung Anyar Gunung Anyar Wonosari

BANGSAL PASCA PANEN HORTIKULTURA

No POKTAN Desa Kecamatan

1 Suka Maju III Sukosari Kidul Sukosari

2 Gardapati Rejo Agung Sumber Wringin

4 Rimba Jaya 5 Bandilan Prajekan

5 Bunga Bangsa 4 Lumutan Botolinggo

(18)

LAMPIRAN

9

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah- Nya serta dengan usaha sungguh-sungguh penulis

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi S-1 yang

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan Rahmad dan Hidayah-Nya pada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan hidayah-Nyalah sehingga peneliti dapat menyusun Proposal Skripsi ini untuk

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang sudah melimpahkan Rahmat, Taufik dan

Era globalisasi menimbulkan iklim kompetisi yang semakin keras dalam berbagai sektor kehidupan manusia. Hanya sumber daya manusia yang memiliki kemampuan,

KATA PENGANTAR Pujisyukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa / Sang HyangWidhi Wasa, atas limpahan rahmat dan anugrahnya sehingga kami dapat menyusun Proposal Kegiatan

KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehinSSa kami telah diberi kesempatan untuk dapat menyusun Rencana