• Tidak ada hasil yang ditemukan

persepsi masyarakat tentang legalitas akta ikrar wakaf

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "persepsi masyarakat tentang legalitas akta ikrar wakaf"

Copied!
105
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Permasalahan yang sering terjadi dalam sistem wakaf di Indonesia adalah masih banyaknya harta benda wakaf yang belum terdaftar di Kantor Urusan Agama (KUA) setempat. Selain itu, peraturan ini dapat memberikan rasa aman dan melindungi para nadzir dan penunjukan wakaf (muakuf 'alaih) sesuai dengan pengelolaan wakaf yang telah ditetapkan.

Pertanyaan Penelitian

Selain itu, peneliti juga berpendapat bahwa masih banyak alasan lain yang dimiliki oleh penduduk desa Rama Nirwana lainnya yang menyebabkan ketidaktahuan mereka terhadap undang-undang yang ditetapkan pemerintah. Maka dalam tesis ini peneliti mengambil judul penelitian, “Persepsi Masyarakat Terhadap Legalitas Amal Wakaf Studi Kasus Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

Persepsi masyarakat Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah Terhadap legalitas akta hipotek wakaf. Akta Ikrar Wakaf yang dilaksanakan oleh masyarakat di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah Di Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah dalam perspektif Hukum Wakaf.

LANDASAN TEORI

Teori Persepsi Masyarakat

  • Pengertian Persepsi dan Proses Pembentukan Persepsi
  • Pengertian Masyarakat
  • Persepsi Masyarakat

Kaitan penelitian persepsi masyarakat tentang sahnya akta wakaf studi kasus di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah adalah bahwa persepsi masyarakat terhadap sesuatu tidak dapat diketahui atau diukur secara langsung (spekulasi), harus menggunakan penelitian . Selanjutnya menurut pemahaman Hasan Sadily dalam merumuskan gagasan masyarakat sebagai “satu kesatuan yang selalu berubah, yang hidup karena proses masyarakat yang menyebabkan terjadinya proses perubahan”. Sedangkan menurut Plato, “masyarakat adalah cerminan dari individu orang”. Suatu masyarakat akan mengalami keresahan, seperti halnya manusia individu yang keseimbangan mentalnya terganggu, yang terdiri dari tiga unsur, yaitu nafsu, semangat dan kecerdasan.

Dasar Legalitas Pembuatan Akta Ikrar Wakaf

  • Ayat Al-Qur’an
  • Hadis
  • Dasar Hukum Legalitas Menurut Hukum Positif

Hadits ini menjelaskan bahwa harta wakaf tidak dapat dijual, diwariskan atau dihibahkan, artinya harta wakaf bukan milik perseorangan yang dapat dialihkan, tetapi sudah menjadi milik masyarakat (pada umumnya). Seandainya hadits ini sampai ke Abu Hanifah, dia pasti tidak akan berpendapat demikian.19 Dapat dipahami bahwa pendapatan dari harta wakaf harus digunakan untuk tujuan sosial, bukan untuk kepentingan pemerintahan sendiri.

Ikrar Wakaf

  • Pengertian Ikrar Wakaf
  • Syarat Ikrar Wakaf
  • Asas-asas Dasar Ikrar Wakaf

Berikut nama-nama kepala desa yang pernah menjabat di desa Rama Nirwana selama ini:4. Selanjutnya, persepsi menurut Mr. Asep tentang Ikrar Wakaf, dikatakan bahwa Ikrar Wakaf adalah status tanah Wakaf di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman yang dilindungi oleh payung hukum. Penyerahan wakaf tersebut dilakukan secara lisan dan langsung kepada pengelola wakaf di Desa Rama Nirwana, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, selaku pengelola tanah wakaf tersebut.

Faktor Lingkungan, lingkungan di desa Rama Nirwana merupakan salah satu penyebab utama yang menimbulkan persepsi masyarakat tentang Akta Sumpah Wakaf yang bertempat hampir sebagian besar penduduknya beragama Islam. Prosedur wakaf yang dilakukan di Desa Rama Nirwana, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah tidak melalui PPAIW maupun Kantor Urusan Agama (KUA).

METODE PENELITIAN

Jenis dan Sifat Penelitian

Berdasarkan penjelasan di atas maka penelitian lapangan merupakan penelitian yang dilakukan pada suatu lokasi tertentu dan dalam hal ini penelitian dilakukan di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah bersama informan yaitu Keluarga Wakif dan Masyarakat sekitar lokasi negara wakaf. Menurut Sumadi Suryabrata, penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk membuat gambaran yang sistematis, terstruktur, dan akurat tentang fakta dan ciri-ciri. Dengan demikian, penelitian ini menjelaskan/menggambarkan keseluruhan tujuan obyek yang diteliti, mengajukan pertanyaan responden (keluarga wakif dan masyarakat sekitar) secara lebih detail dan jelas sebagai hasil penelitian yang dilakukan peneliti untuk memperoleh data yang diperlukan. bagi peneliti terkait “Persepsi Masyarakat Terhadap Legalitas Akta Ikrar Wakaf di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah.

Sumber Data

Sumber data sekunder adalah subjek yang memberikan informasi atau data penelitian yang dibutuhkan melalui bahan bacaan. Sumber sekunder terdiri dari berbagai macam, mulai dari surat pribadi, catatan harian, risalah rapat asosiasi hingga dokumen resmi dari berbagai otoritas publik 5 Sumber data sekunder ini merupakan bahan atau data yang melengkapi atau mendukung sumber data primer. Sumber data sekunder yang digunakan peneliti berasal dari buku-buku yang membahas tentang wakaf dan data berupa surat-surat tentang wakaf.

Teknik Pengumpulan Data

Wawancara adalah pengumpulan data melalui proses tanya jawab lisan yang berlangsung satu arah, artinya pertanyaan datang dari pewawancara dan jawabannya diberikan oleh pewawancara. Sedangkan dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode wawancara bebas terbimbing yaitu dengan melakukan wawancara bebas namun tetap memiliki pedoman khusus dengan hal-hal pokok yang dapat ditanyakan terkait permasalahan mengenai wakaf dan wawancara ini dilakukan dengan keluarga wakif, nazir, masyarakat dan desa. pejabat Rama Nirwana, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah.

Teknik Analisa Data

Desa Rama Nirwana terletak di Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung yang merupakan salah satu dari 14 desa yang ada di Kecamatan Seputih Raman. Namun dalam hal ini masih banyak masyarakat yang belum mengetahui/memahami istilah-istilah Ikrar Wakaf yang telah dijelaskan dalam konstitusi, seperti masyarakat Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah. Pelaksanaan serah terima wakaf di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah tidak menggunakan sistem pendaftaran atau pendaftaran badan hukum wakaf atau pejabat pengelola wakaf.

Berdasarkan beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat lima faktor yang mempengaruhi asumsi masyarakat desa Rama Nirwana dalam mengambil keputusan yang kemudian menimbulkan persepsi tentang legalitas akta hipotek wakaf yaitu faktor umum atau kebiasaan , pengetahuan, lingkungan, layanan. Permasalahan yang ada di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman ini muncul karena masyarakat kurang menyadari pentingnya akta ikrar wakaf untuk saat ini dan yang akan datang, sehingga permasalahan tersebut tidak terulang kembali seperti sekarang, oleh karena itu di Pasal 39 Peraturan Pemerintah No.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Lokasi Penelitian

  • Sejarah Desa Rama Nirwana
  • Kondisi Wilayah Keadaan Umum Desa Rama Nirwana
  • Perangkat Pemerintahan Desa Rama Nirwana

Masa pemerintahan desa Rama Nirwana dimulai pada tahun 1958 dengan sistem pemerintahan yang dipimpin oleh Jawatan Transmigrasi yang dibantu oleh ketua Delegasi Transmigrasi. Setelah desa Rama Nirwana resmi menjadi Desa Definitif, pada tanggal 12 Mei 1960 diadakan Pemilihan Kepala Desa Pertama di desa Rama Nirwana. Berdasarkan tabel di atas, jumlah tempat ibadah di Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman yaitu masjid di desa tersebut sebanyak 4 dan 2 mushola, sedangkan tempat ibadah agama lain seperti Hindu sebanyak 15 buah dan gereja untuk agama Kristen sebanyak 1. dan biara untuk agama lain Buddha tidak ada.

Desa Rama Nirwana memiliki ketinggian tanah 45 meter di atas permukaan laut, dengan kondisi tanah datar dan status tanah berpasir, sehingga sangat memungkinkan untuk mengembangkan lahan pertanian. Masyarakat Rama Nirwana terdiri dari dua suku, yaitu 54% Jawa dan 46% Bali.

Persepsi Masyarakat Desa Rama Nirwana Kecamatan

Ikrar wakaf sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dinyatakan secara lisan dan/atau tertulis dan dinyatakan dalam akad ikrar wakaf oleh PPAIW.11. Kemudian anggapan Pak Harip dari masyarakat desa Rama Nirwana mengenai legalitas akta gadai wakaf adalah mereka tidak begitu mengetahui apa itu legalitas akta gadai wakaf, yang mereka tahu hanyalah ketika ingin menghibahkan tanah, mereka hanya perlu mendatangi pejabat setempat (RT/RW) untuk mengurus apa yang dibutuhkan untuk melakukan wakaf. Selain itu, alasan mengapa mereka tidak terlalu memahami legalitas akta ikrar wakaf adalah karena menurut mereka semuanya terkait dengan Pencatat Akta Wakaf.

Yaitu menurut Bapak Suliono persepsi masyarakat Desa Rama Nirwana mengenai legalitas Akta Sumpah Wakaf adalah beliau mengatakan tidak begitu mengetahui tentang legalitas Akta Sumpah Wakaf kemudian menjelaskan bahwa Legalitas Akta Sumpah Akta Sumpah Wakaf tidak terlalu penting dan rumit dalam alur pendaftaran, pengelolaan dan pelaksanaannya. Akad ikrar wakaf dilakukan oleh masyarakat Desa Rama Nirwana, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah.

Akta Ikrar Wakaf yang Dilaksanakan Masyarakat Desa

Setelah mereka berkumpul, dilakukan ikrar wakaf yang disaksikan oleh beberapa saksi dan dilakukan secara lisan tanpa ada bukti tertulis. Setelah mereka berkumpul, dilakukan ikrar wakaf yang disaksikan oleh beberapa saksi dan dilakukan secara lisan tanpa ada bukti tertulis. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa persepsi masyarakat terhadap legalitas akad ikrar wakaf pada hakekatnya adalah sebab akibat berdasarkan pengalaman.

Memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dengan melakukan sosialisasi secara berkala dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya legalitas gadai wakaf kepada masyarakat di desa-desa yang tidak terlalu terpengaruh oleh perhatian pemerintah. Permasalahan tanah wakaf yang belum memiliki akta hipotek wakaf untuk kajian di Desa Kotaway Kecamatan Buay Pemaca Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Metro: STAIN Metro, 2017.

PENUTUP

Kesimpulan

Persepsi manusia tidak akan muncul secara tiba-tiba, hal itu terjadi karena pengaruh berbagai faktor penentunya. Namun ketika mencari solusi alternatif atas persepsi anda dalam memahami sesuatu, anda perlu memperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan logika, realita, rasionalitas dan pragmatik. Oleh karena itu, manusia (masyarakat) lebih menentukan jawaban dari persepsinya terhadap sesuatu tentang apa yang menurutnya lebih baik, lebih tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya.

Persepsi masyarakat terhadap legalitas ikrar wakaf (studi kasus Desa Rama Nirwana Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah) sebagian besar tidak mengetahui dan tidak peduli bagaimana legalitas ikrar wakaf yang benar sehingga sebagian besar tidak mengikuti syarat dan ketentuan wakaf sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dimana yang dimaksud dengan faktor internal dan eksternal itu sendiri adalah rangkaian proses yang dialami oleh masyarakat desa Rama Nirwana dan ditentukan berdasarkan pengalamannya mengenai pemahamannya tentang legalitas akta hipotek wakaf, sedangkan penjelasannya mencakup 2 faktor utama. , yaitu: Faktor eksternal yang terdiri dari pelayanan, pengetahuan dan lingkungan dan selanjutnya adalah faktor internal yang meliputi faktor psikologis dan personal warga desa Rama Nirwana.

Saran

Untuk dapat mengkaji kebijakan dalam memberikan pelayanan berupa sosialisasi yang lebih mendalam kepada masyarakat serta memberikan contoh dan juga pemahaman yang mendalam tentang Wakaf atau bahkan Sahnya Akta Wakaf itu sendiri, sehingga masyarakat lebih memahami dan mengetahui tentang Akta Wakaf tersebut. pentingnya Legalitas perbuatan Panda. Diperlukan lebih banyak inovasi dari Pemerintah Daerah untuk mempromosikan pentingnya wakaf dan legalitasnya kepada masyarakat di desa-desa terpencil, ekstrim dan terdalam. Studi Kasus Penggalian Tanah Wakaf di Desa Menanga Siamang Kecamatan Banjit Kabupaten Way Kanan.

Persepsi Masyarakat Muslim Pasir Pengaraian Tentang Kewajiban Membayar Zakat Melalui Badan Amil Zakat Kecamatan Rohan Hulu. Persepsi Tokoh Masyarakat Desa Tirtamulya Kecamatan Air Sugihan Kabuoaten Ogan Komering Ilir Terhadap Status Tanah Wakaf Tidak Tercatat PPAIW.

Referensi

Dokumen terkait

Sejak didirikannya Badan Arbitrase Muamalat Indonesia (BAMUI), maka mekanisme berperkara di Basyarnas sudah diatur secara sistematis. Sebagian besar Mekanisme