• Tidak ada hasil yang ditemukan

persepsi masyarakat terhadap dakwah majelis ta'lim

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "persepsi masyarakat terhadap dakwah majelis ta'lim"

Copied!
97
0
0

Teks penuh

Judul Disertasi: Persepsi Masyarakat Terhadap Dakwah Majelis Ta'lim Majelis Ta'lim Masjid Jami' Al-Anwar Gandul Depok. Bagaimana persepsi masyarakat terhadap materi dakwah ta'lim di Masjid Jami' Al-Anwar Gandul Depok Selatan.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah
  • Fokus dan Subfokus Penelitian
  • Perumusan Masalah
  • Kegunaan Penelitian
  • Sistematika Penulisan

Kegunaan dalam bidang keilmuan akademik berarti hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk pengembangan ilmu pengetahuan. Kegunaan dalam bidang ini adalah hasil penelitian diharapkan dapat digunakan untuk pedoman pembinaan dan praktek di lapangan.

TINJAUAN PUSTAKA

Deskripsi Konseptual Fokus dan Subfokus Penelitian

  • Persepsi
  • Pengertian Masyarakat
  • Dakwah

Secara normatif, Al-Qur’an merupakan sumber utama ajaran Islam dan pedoman hidup bagi setiap muslim. Oleh karena itu, Al-Qur'an tidak hanya memuat petunjuk (ajaran) mengenai hubungan manusia dengan Tuhan, tetapi juga mengatur bagaimana manusia berhubungan dengan sesama manusia dan lingkungan alam. Namun ada juga sumber-sumber lain yang bisa digunakan untuk membantu menafsirkan Al-Qur'an.

Hasil Penelitian Yang Relevan

METODOLOGI PENELITIAN

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap materi dakwah ta'lim di Masjid Al-Anwar Gandul Depok.

Tempat dan Waktu Penelitian

Latar Penelitian

Dan masyarakat disini juga memiliki perkembangan yang baik untuk mengikuti kegiatan di Majelis Ta'lim Masjid Jami' Al-Anwar. Kegiatan majelis ta'lim ini terbuka untuk jamaah laki-laki dan perempuan. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah masyarakat di Desa Gandul yang paling tidak berpartisipasi dalam kegiatan Majelis Ta'lim Masjid Jami' Al-Anwar.

Metode dan Prosedur Penelitian

Menurut Lexy J. Moleong mengatakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain, secara holistik dan melalui deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, dalam konteks alami tertentu dan menggunakan metode alami yang berbeda. Oleh karena itu, dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menganalisis, mendeskripsikan dan meringkas berbagai kondisi dan situasi dari berbagai data yang dikumpulkan dalam bentuk wawancara atau observasi terkait dengan masalah yang diteliti yang terjadi di lapangan. bidang. .

Data dan Sumber Data

Sumber data sekunder adalah sumber tidak langsung yang memberikan data kepada pengumpul data berupa buku-buku perpustakaan yang ada kaitannya dengan teori yang digunakan dalam penulisan penelitian ini seperti persepsi, dakwah dan lain-lain.

Teknik dan Prosedur Pengumpulan Data

Hal inilah yang peneliti gunakan agar proses wawancara tidak terlalu kaku saat berlangsung, melainkan fleksibel. Pengumpulan data dengan observasi adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan mata tanpa bantuan alat standar lain untuk keperluan tersebut. Pengamatan tidak hanya tentang mencatat, tetapi juga tentang membuat penilaian dan kemudian mengevaluasinya dalam skala multi-level.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode partisipatif untuk memperoleh data tentang persepsi masyarakat terhadap metode dakwah di Majelis Ta'lim Masjid Jami.

Teknik Analisis Data

Sehingga masing-masing data tersebut dapat dikategorikan, difokuskan atau disesuaikan dengan masalah yang diteliti.10 Buku lain menyebutkan bahwa reduksi data adalah pengolahan data mentah yang dikumpulkan, dirangkum dan disistematisasikan agar mudah dipahami dan diamati. . Reduksi data ini merupakan suatu bentuk analisis data sedemikian rupa sehingga kesimpulan akhir penelitian dapat dibuktikan kebenarannya.11 Dalam hal ini, peneliti mereduksi data terkait Persepsi Masyarakat Majelis Dakwah Ta'lim Jami' Al -Masjid Anwar, Gandul Selatan, Depok. Setelah peneliti melakukan berbagai observasi, wawancara dengan pihak terkait dan mengamati langsung kegiatan yang dilakukan, peneliti dapat memilih data yang akan digunakan sebagai referensi penelitian dan dimasukkan ke dalam naskah dan data mana yang tidak perlu disertakan dalam naskah.

Setelah mendapatkan informasi tentang semua data, maka peneliti dapat mendeskripsikan data terkait persepsi masyarakat terhadap dakwah majelis ta'lim di Masjid Jami' Al-Anwar. Kesimpulan yang dikemukakan dalam penelitian kualitatif harus didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten agar kesimpulan yang dikemukakan merupakan temuan baru yang kredibel dan dapat menjawab permasalahan yang diajukan. Setelah data terkumpul, kemudian didiskusikan dan dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif. catatan dan catatan teoretis.

Validitas Data

Seperti kata Pengerusi Majlis Pengajaran Masjid Jami Al-Anwar dalam temu bual bersama pengkaji. Materi dan kajian dalam dewan perguruan Jami Al-Anwar membincangkan hadis yang bersumberkan kitab Riyadh al-Sholih. Mereka juga percaya ada keberkatan daripada kehadiran mereka dalam Jami Al-Anwar Jami Ta‟lim.

Majelis Ta'lim Masjid Jami' Al-Anwar telah mencerminkan mampu menangani persoalan-persoalan keagamaan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Apakah anda memahami materi yang disampaikan dalam majelis ta'lim masjid Jami' al-Anwar? Bagaimana menurut anda metode berdakwah di majelis ta'lim Masjid Jami' Al Anwar.

Apa dampak yang anda rasakan dengan adanya kegiatan dakwah majelis ta'lim di Masjid Jami' Al Anwar. Apa manfaat yang anda rasakan dari kegiatan majelis ta'lim di Masjid Jami' Al Anwar?

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum tentang Latar Penelitian

  • Gambaran Singkat Kelurahan Gandul
  • Kondisi Geografis
  • Kondisi Topografi
  • Kondisi Budaya
  • Kondisi Sosial Ekonomi
  • Kondisi Pendidikan

Pancoran Mas-subdistrik wat die werkareas insluit: Pancoran Mas-subdistrik, Depok Jaya-subdistrik, Mampang-subdistrik, Rangkap Jaya-subdistrik en Rangkap Jaya Baru-subdistrik. Cipayung-distrik wat die werkarea insluit: Cipayung Village, Jaya Village, Ratu Jaya Village, Bojong Pondok Terong Village, en Pondok Jaya Village. Sukmajaya-distrik wat die werkarea insluit: Sukmajaya Village, Mekarjaya Village, Baktijaya Village, Abidijaya Village, Tirtajaya Village, en Cisalak Village.

Kecamatan Cilodong yang meliputi wilayah kerja : Kecamatan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kecamatan Kalibaru, Kecamatan Kalimulya dan Kecamatan Jatimulya. Kecamatan Cinere yang meliputi wilayah kerja : Kecamatan Cinere, Kecamatan Gandul, Kecamatan Pangkalan Jati dan Kecamatan Pangkalan Jati Baru. Kecamatan Cimanggis yang meliputi wilayah kerja : Kelurahan Cisalak Pasar, Kelurahan Mekarsari, Kelurahan Tugu, Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Kelurahan Harjamukti dan Kelurahan Curug.

Tapos-distrik wat die werkarea insluit: Tapos Village, Leuwinanggung Village, Sukatani Village, Sukamaju Baru Village, Jatijajar Village, Cilangkap Village en Cimpaeun Village. Sawangan-distrik wat die werkarea insluit: Old Sawangan Village, Kedaung Village, Cinangka Village, Sawangan Baru Village, Bedahan Village, Pengasinan Village, en Pasir Putih Village.

Temuan Penelitian

Berdasarkan hasil observasi lapangan, peneliti melihat bahwa jumlah jemaah laki-laki mendominasi kegiatan dakwah majelis ta'lim di masjid Jami' Al-Anwar. Kegiatan Majelis Ta'lim ini rutin diadakan setiap hari sabtu, lebih tepatnya malam sabtu (malam minggu) seminggu sekali. Sebelumnya, rutinitas dakwah di majelis taklim juga mengalami beberapa perubahan hari akibat berkurangnya jamaah yang mengikuti kegiatan saat itu.

Ada beberapa Da'I yang saat ini Da'I dalam kegiatan majelis ta'lim ini, semuanya sudah ahli di bidangnya. Drs Hasanudin MA dalam majelis ta'lim ini, seperti mengenai masalah akidah, fikih, Hablum Minannas (dimana individu manusia menjaga hubungan baik dengan individu atau kelompok manusia lainnya) dan akhlak. Terutama pembahasan melalui kitab-kitab yang memang menjadi rujukan para kiai dalam majelis taklim ini.

Sehingga dalam satu pokok bahasan yang dibahas oleh Majelis Ta'lim, bisa dilakukan empat sampai lima kali pertemuan. Masyarakat bisa menerima kehadiran Majelis Ta'lim di sini karena semakin terlihat peserta yang semakin banyak dalam setiap pertemuannya.

Pembahasan Temuan Penelitian

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Bahawa persepsi orang ramai atau jemaah mengikuti aktiviti Majlis Pendidikan amat positif terhadap penyampaian bahan dakwah yang disampaikan oleh da’i kepada mad’unya. Pembahasan materi dakwah dalam majlis ta'lim ini sendiri mengikuti kitab hadis yang dinamakan kitab Riyadhus Shalihin. Berdasarkan hasil temu bual dan pemerhatian yang dibuat oleh penulis, melalui bahan yang dikemukakan dalam majlis ta'lim ini, para jemaah sangat memahami mesej yang disampaikan oleh para da'i khususnya hujah-hujah yang dibuat berdasarkan daripada perbincangan tentang hadis dan dijelaskan dengan beberapa contoh kepada.

Adapun faktor pendukung dakwah dalam majelis ta'lim di Masjid Jami' Al-Anwar, penguasaan materi yang diberikan merupakan salah satu faktor penting dalam menunjang keberhasilan dakwah. Namun sebaliknya, jika pengkhotbah tidak mampu menguasai materi yang disampaikan, maka akan menjadi hambatan yang mengakibatkan gagalnya dakwah. Da’u di Majelis Ta’lim menyampaikan dakwahnya dalam kaitannya dengan hal-hal yang sedang terjadi, misalnya peristiwa yang sedang terjadi di masyarakat itu sendiri, atau di negara itu sendiri atau pemerintahan dan sebagainya.

Dan dai juga tidak hanya menyampaikan, tetapi juga mengoreksi dan menjelaskan situasi dan kondisi yang ada. Faktor penghambat dalam dakwah di majelis ta'lim Masjid Jami' Al Anwar adalah perbedaan tingkat pemahaman jamaah atau masyarakat dan heterogen atau beragamnya usia, profesi, usia jemaah.

Saran

Bagi para jemaah yang selalu hadir dan mengikuti kegiatan ta'lim Masjid Jami' Al-Anwar agar dapat mengamalkan ilmu yang didapat dengan baik dan benar seperti KH Dr. Untuk mendapatkan informasi dan data mengenai kondisi fisik dan non fisik kegiatan Majelis Ta'lim di Masjid Jami' Al-Anwar. Apakah dengan mengikuti kegiatan ta'lim ini membuat anda merasa lebih dekat dengan Tuhan?

Apakah dengan mengikuti kegiatan majelis ta'lim ini membuat anda merasa lebih tentram dalam menjalani hidup ini? Jawab: “Alhamdulillah, tapi sebenarnya jemaah yang hadir masih terbatas, dalam artian tidak semua orang yang hadir di mesjid. Jawab: “Tentu yang pertama adalah kewajiban menuntut ilmu, pada dasarnya seperti hadits yang mengatakan bahwa mencari ilmu itu wajib.

Jawab: “mungkin hampir semua ceramah dimana-mana, apalagi jemaahnya beragam, ada yang tua, remaja, perempuan, jadi penyampaiannya sederhana, dengan contoh nyata di masyarakat, tapi efektifitasnya tergantung pendengarnya”. Jawab : “Oh iya pernah, karena ternyata jemaahnya makin banyak, makin banyak, tapi mungkin ada tingkat kebosanannya. Jawab: “Dalam pemaparannya beliau membaca kitab tersebut kemudian membahasnya, misalnya dalam kaitannya dengan ibadah manusia dan sesuai dengan contohnya.”

Jawab: “Motivasinya tentu saja kita ingin mendapatkan ilmu dari seorang guru yang jelas sanadnya jelas, bisa mendapat keberkahan dari kehadiran kita di majelis ta’lim.”

Gambar

Gambar 4.1   Peta Wilayah Gandul

Referensi

Dokumen terkait

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI