PERSEPSI WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN LAKI-LAKI INDONESIA TENTANG COVID-19
PERCEPTIONS OF INDONESIAN MALE INMATES ABOUT COVID-19
TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagai persyaratan mencapai Magister Keperawatan
Disusun oleh:
Ayu Dita Handayaningtyas 22020121410009
PROGRAM STUDI MAGISTER KEPERAWATAN DEPARTEMEN ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2023
ii
iii
iv
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME
Nama : Ayu Dita Handayaningtyas
Tempat/tanggal lahir : Demak, 1 Agustus 1997
Alamat rumah : Desa Bakalrejo RT 07/RW 02, Kec. Guntur, Kab. Demak, Jawa Tengah
No. Telp : 082324220226
Email : [email protected]
Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis saya yang berjudul Persepsi Warga Binaan Pemasyarakatan Laki-laki Indonesia tentang COVID-19 bebas dari plagiarisme dan bukan hasil karya orang lain. Tesis ini tidak memuat karya yang pernah dijukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan lembaga pendidikan lainnya dan tidak terdapat indikasi plagiarisme sebagaimana yang dimaksud dalam Permendiknas No.17 Tahun 2010. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbitan maupun yang belum atau tidak diterbitkan, dijelaskan pada tulisan dan daftar pustaka.
Semarang, Januari 2023 Yang menyatakan,
Ayu Dita Handayaningtyas
v
RIWAYAT HIDUP A. Identitas
1. Nama : Ayu Dita Handayaningtyas
2. Tempat/tangal lahir : Demak/01 Agustus 1997
3. Agama : Islam
4. Jenis kelamin : Perempuan
5. Alamat rumah : Desa Bakalrejo RT 07/RW 02, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, 59565.
6. No. Telp. : 082324220226
7. Alamat e-mail : [email protected]
B. Riwayat Pendidikan
No. Riwayat Pendidikan Tahun Lulus
1. SD Negeri 1 Guntur 2009
2. SMP Negeri 1 Demak 2012
3. SMA Negeri 1 Demak 2015
4. S1 Ilmu Keperawatan Universitas Diponegoro 2019 5. Program Profesi Ilmu Keperawatan Universitas Diponegoro 2020
C. Riwayat Pekerjaan -
D. Riwayat Publikasi Terkait
1. Gambaran resiliensi Warga Binaan Pemasyarakatan perempuan pada sebuah Lembaga Pemasyarakatan di Indonesia.
vi PRAKATA
Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan karunia dan petunjuk dalam penyusunan tesis ini. Peneliti pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil dalam penyelesaian tesis ini, terutama kepada:
1. Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H, M.Hum. selaku Rektor Universitas Diponegoro.
2. Prof. Dr. dr. Dwi Pudjonarko, M.Kes, Sp.S(K) selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
3. Dr. Untung Sujianto, S.Kp., M.Kes selaku ketua Departemen Keperawatan Universitas Diponegoro.
4. Dr. Anggorowati, S.Kp., Ns., Sp.Kep.Mat., M.Kep, selaku ketua Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Universitas Diponegoro.
5. Megah Andriany, S.Kp., M.Kep., Sp.Kom., Ph.D selaku dosen pembimbing pertama dan Annastasia Ediati, S.Psi., M.Sc. Ph.D, Psikolog sebagai pembimbing dua peneliti yang telah sabar membimbing peneliti, memberikan waktu, tenaga, pikiran, motivasi, dan nasihatnya untuk peneliti dalam menyelesaikan tesis.
6. Pimpinan Kantor Wilayah Hukum dan HAM Jawa Tengah.
7. Binpas LAPAS Kelas I Semarang.
8. Binpas LAPAS Kelas IIA Ambarawa.
9. Keluarga peneliti yang selalu memberi doa dan dukungan.
10. Warga Binaan Pemasyarakatan laki-laki di LAPAS yang bersedia menjadi partisipan dalam penelitian.
11. Semua pihak lain yang telah banyak membantu dalam penyusunan tesis ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Semarang, Desember 2022 Ayu Dita Handayaningtyas
vii DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME ... iv
RIWAYAT HIDUP ... v
PRAKATA ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
ABSTRAK ... xii
ABSTRACT ... xiii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 8
1.3 Tujuan Penelitian ... 9
1.4 Manfaat Penelitian ... 9
1.5 State of The Art ... 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kejadian COVID-19 di LAPAS ... 14
2.2 Warga Binaan Pemasyarakatan sebagai Populasi Berisiko COVID-19 ... 17
2.3 Persepsi WBP Laki-laki terhadap Pandemi COVID-19 di LAPAS ... 20
viii
2.4 Teori Persepsi Diri ... 21
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian ... 30
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 31
3.3 Waktu dan Tempat Penelitian ... 32
3.4 Definisi Istilah ... 33
3.5 Etika Penelitian ... 34
3.6 Alat Bantu Pengumpulan Data ... 37
3.7 Metode dan Prosedur Pengumpulan Data ... 38
3.8 Pengolahan dan Analisis Data ... 41
3.9 Trustworthiness of Data ... 42
BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Konteks Penelitian ... 46
4.2 Karakteristik Demografi WBP Laki-laki ... 48
4.3 Tema Hasil Penelitian ... 54
BAB V PEMBAHASAN 5.1 Analisis Tema Hasil Penelitian ... 63
5.2 Keterbatasan Penelitian ... 79
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 80
6.2 Saran ... 81
DAFTAR PUSTAKA ... 84
LAMPIRAN ... 94
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Riwayat Pendidikan ... v
Tabel 2. State of The Art ... 11
Tabel 3. Definisi Istilah ... 33
Tabel 4. Distribusi Frekuensi Karakteristik Demografi WBP Laki-laki di LAPAS Indonesia, September-November 2022 (N=14) ... 48
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Konseptual persepsi ... 28
Gambar 2. Faktor yang mempengaruhi persepsi ... 29
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Gambar 1. Ethical Clearance ... 94
Gambar 2. Surat Izin Penelitian ... 95
Gambar 3. Jadwal dan Catatan Hasil Konsultasi ... 96
Gambar 4. Jadwal Penelitian ... 100
Gambar 5. Lembar Informed Consent... 102
Gambar 6. Panduan Wawancara ... 105
Gambar 7. Lembar Catatan Lapangan ... 107
Gambar 8. Analisis Data ... 108
xii ABSTRAK
Persepsi Warga Binaan Pemasyarakatan Laki-laki Indonesia tentang COVID- 19
xiii + 123 Halaman + 4 Tabel + 2 Gambar + 8 Lampiran
Data kelebihan kapasitas LAPAS menjadikan WBP salah satu populasi berisiko tinggi selama wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). WBP di LAPAS menempati lingkungan yang ramai dan sulit untuk mempertahankan jarak sosial serta pemakaian fasilitas yang diperuntukkan untuk umum. Prevalensi COVID-19 di LAPAS terbukti meningkat. Pandangan WBP laki-laki terhadap COVID-19 bervariasi. Penelitian dilakukan pada populasi WBP dan tempat dengan karakteristik yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gambaran persepsi Warga Binaan Pemasyarakatan laki-laki Indonesia tentang COVID-19. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam (indepth interview). Partisipan yang dilibatkan sebanyak 14 WBP. Alat bantu pengumpul data berupa alat perekam, pedoman wawancara yang berisi pertanyaan utama tentang persepsi WBP terhadap COVID-19, dan catatan lapangan (field note). Wawancara dilakukan dengan tahap persiapan, pelaksanaan, dan terminasi. Hasil penelitian menunjukkan enam tema bahwa WBP menyampaikan COVID-19 adalah penyakit menular yang dibawa petugas, pencegahan dengan mengikuti anjuran petugas, isolasi menyebabkan stres karena keterbatasan, percaya COVID-19 setelah ada yang terkena, COVID-19 adalah penyakit yang diciptakan, WBP menganggap hal yang biasa, khawatir, awalnya tidak percaya, dan lebih memikirkan keluarga karena risiko tertular dan tidak dapat bertemu langsung. Kesimpulan dari penelitian ini adalah WBP laki-laki memiliki persepsi yang mayoritas sudah benar terhadap COVID-19 yaitu tentang penularan, pencegahan, akibat isolasi, dan percaya setelah terkena COVID-19. Saran peneliti adalah LAPAS harus mengetahui persepsi WBP yang berimplikasi pada pemberian pelayanan kesehatan dan penanganan COVID-19 yang melibatkan semua pihak LAPAS.
Kata kunci : COVID-19 di LAPAS, persepsi COVID-19 WBP laki-laki, WBP laki-laki
xiii ABSTRACT
Perceptions of Indonesian Male Inmates about COVID-19 xiii + 123 Pages + 4 Tables + 2 Pictures + 8 Attachment
Data on overcapacity of correctional institutions makes inmates one of the high-risk populations during the Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) outbreak. Inmates in correctional institutions occupy crowded environments and it is difficult to maintain social distance also use facilities designated for the public. The prevalence of COVID-19 in prisons has increased. The views of male inmates on COVID-19 are various. The study was conducted on male inmates and places with different characteristics. The purpose of this research is to describe the perceptions of Indonesian male inmates about COVID-19. The design of this research is descriptive qualitative. Data collection techniques using interview techniques (in-depth interviews). Participants included 14 male inmates. Data was collected with tape recorders, interview guides that contain the main questions about the male inmates’
perception of COVID-19, and field notes. Interviews were conducted with the stages of preparation, implementation, and termination. The results showed six themes that inmates conveyed COVID-19 was an infectious disease carried by officers, prevention by following the officers’ recommendations, isolation caused stress due to limitations, believing that COVID-19 after someone was infected, COVID-19 was created, inmates considered this the usual, worried, initially distrustful, and thought more about the family. The conclusion from this study is majority of male prisoners have the correct perception of COVID-19, about transmission, prevention, consequences of isolation, and trust after experiencing COVID-19. The researcher suggest that correctional institutions must know the inmates’ perceptions which have implications for providing health services and handling COVID-19 which involves all parties in the prison.
Keywords : COVID-19 in Penitentiary; inmate’s COVID-19 perception, male inmates