• Tidak ada hasil yang ditemukan

pola asuh anak dalam keluarga militer di kelurahan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "pola asuh anak dalam keluarga militer di kelurahan"

Copied!
106
0
0

Teks penuh

Judul Skripsi: Pola Asuhan Pada Keluarga Militer di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar. Judul Skripsi: Pola Asuhan Pada Keluarga Militer di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar.

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Saat berinteraksi dengan anak, tanpa disadari atau tidak disadari orang tua menjaga sikap tertentu. Begitu pula dengan pola asuh orang tua yang berpendidikan rendah berbeda dengan pola asuh orang tua yang berpendidikan tinggi.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam meningkatkan perkembangan keluarga khususnya dalam hal pola pengasuhan, sehingga peran orang tua mampu menerapkan pola pengasuhan yang baik terhadap anaknya.

Keluarga

Keluarga pokok adalah jenis keluarga yang menggunakan sistem dimana kekayaan diwarisi dari satu anak tertua. Keluarga dasar ini umum di Eropa feodal. Petani imigran dari Amerika dan di Tokugawa, Jepang. Selama ini anak sulung bertanggung jawab atas adik-adiknya, adik perempuannya sampai ia menikah, demikian pula saudara laki-lakinya yang lain. Jadi dalam keluarga jenis ini, kekayaan terkonsentrasi pada satu orang saja. Jadi dalam keluarga ada peran-peran yang harus dipenuhi sesuai dengan peran masing-masing anggota keluarga.

Pola Asuh Anak

Pola pengasuhan anak juga dikemukakan oleh Akmal Janan Abror (2009:18) dalam tesisnya yang berjudul “Pola Pengasuhan Karir dalam Pendidikan Anak”. Pada pola asuh demokratis ini, orang tua mendukung dan memberikan penjelasan atas perintah atau keputusan yang diberikan. Orang tua yang menerapkan pola asuh lalai membiarkan anaknya mencari dan menemukan sendiri aturan-aturan yang membatasi perilakunya.

Orang tua yang lebih muda cenderung memilih model demokratis atau permisif dibandingkan dengan orang tua yang lebih tua. Orang tua tradisional cenderung menggunakan model yang lebih otoriter dibandingkan orang tua modern. Orang tua dalam pengasuhannya akan menggunakan satu model pengasuhan saja atau bahkan menggunakan ketiga model pengasuhan tersebut.

Hal ini sejalan dengan pemahaman masing-masing orang tua mengenai apa yang menurutnya merupakan gaya pengasuhan yang baik. Dengan menerapkan pola asuh orang tua diharapkan dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak.

Perkembangan Anak

Secara tidak langsung pertumbuhan dan perkembangan fisik akan mempengaruhi cara anak memandang dirinya sendiri dan cara ia memandang orang lain. Akibatnya, rangsangan yang berbeda dapat membangkitkan emosi yang sama, dan setiap anak akan memberikan respons yang berbeda terhadap setiap emosi.

Pembentukan Kepribadian

Proses sosialisasi anak dilakukan dengan meniru tingkah laku dan tutur kata orang dewasa di lingkungan terdekatnya. Setiap manusia normal mempunyai kemiripan biologis tertentu, seperti adanya dua indera, dll. Kesamaan biologis ini membantu menjelaskan beberapa kesamaan dalam kepribadian dan perilaku semua manusia. Perbedaan cara hidup ini membuat masyarakat kota mempunyai kepribadian yang berbeda dengan masyarakat yang tinggal dan tumbuh di pedesaan.

Kajian Teori

Teori nativis pada dasarnya menyatakan bahwa kecerdasan manusia ditentukan oleh faktor genetik, dan penelitian di bidang ini sebagian besar dilakukan oleh para ahli biologi. Teori konvergensi (berasal dari kata Convergence (Bahasa Inggris) yang berarti pertemuan pada satu titik) menyatakan bahwa pembentukan atau perkembangan kepribadian seseorang ditentukan oleh faktor bawaan dan juga faktor lingkungan disekitarnya, hal ini dikemukakan oleh salah satu tokohnya yaitu William Louis. William Stern percaya bahwa seorang anak dilahirkan ke dunia dengan sifat baik dan buruk.

Bakat bawaan sejak lahir tidak akan berkembang dengan baik tanpa dukungan lingkungan yang sesuai bagi tumbuh kembang anak. Penganut aliran ini juga meyakini bahwa baik faktor bawaan maupun faktor lingkungan memegang peranan yang sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak. Bakat yang dibawa sejak lahir oleh seorang anak tidak akan berkembang dengan baik tanpa adanya dukungan lingkungan yang baik seiring dengan berkembangnya bakat anak tersebut.

Hal ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti kualitas karakter dan perbedaan situasi lingkungan, meskipun lingkungan kedua anak tersebut menggunakan bahasa yang sama. William Stern berpendapat bahwa hasil pendidikan bergantung pada alam dan lingkungan, seolah-olah dua garis mengarah pada satu titik pertemuan.

Kerangka Pikir

Kami mengamati dalam kehidupan profesional kami sebagai seorang prajurit bahwa penerapan komunikasi dengan anggota keluarga sangat ditentukan dan disiplin. Namun, ada kalanya tingkat kedisiplinan yang tinggi biasanya berakibat fatal, karena sikap kepala keluarga yang terlalu mengekang terhadap anggota keluarga. Penerapan disiplin merupakan syarat suatu profesi yang sebenarnya militer yang kita ketahui berwibawa karena dilatih dalam bidang ini mengenai disiplin dan kepemimpinan.

Gambar 2.1 Bagan Kerangka PikirPola Asuh
Gambar 2.1 Bagan Kerangka PikirPola Asuh

Jenis dan Lokasi Penelitian

Fokus Penelitian

Instrumen Penelitian

Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari laporan instansi yang berkaitan dengan penelitian ini, sumber dapat berupa buku, jurnal dan data statistik yang berkaitan dengan penelitian ini.

Defenisi Operasional

Dengan demikian, pengertian keluarga militer adalah anggota rumah tangga yang terdiri dari ibu, ayah, dan anak-anaknya yang berada dalam jangkauan militer. Jadi yang dimaksud dengan pola asuh dalam keluarga militer disini adalah bentuk atau cara orang tua dalam mengasuh, membimbing dan mendidik anak dengan cara memberikan disiplin atau hukuman, namun dalam batas waktu yang intens, karena pekerjaan orang tua sebagai faktor militer.

Subyek Penelitian

Tekhnik pengumpulan data

Wawancara adalah suatu teknik yang dilakukan peneliti melalui pertemuan tatap muka berulang kali antara peneliti dengan subjek penelitian guna memahami pandangan subjek terhadap kehidupan, pengalaman atau situasi sosial yang diungkapkan dalam bahasanya sendiri. Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data sekunder yang dilakukan dengan cara menyimpan data hasil penelitian, termasuk pembukuan dan catatan terkait.

Analisis Data

  • Tekhnik Pengabsahan Data

Teknik wawancara terstruktur dan mendalam dilakukan melalui pertanyaan-pertanyaan yang disusun sesuai dengan masalah yang diteliti. Teknik validasi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penggunaan teknik triangulasi sebagai cara untuk mendapatkan kepercayaan. Maka peneliti melakukan triangulasi yaitu memeriksa data dari sumber yang berbeda dengan cara yang berbeda dan waktu yang berbeda.

Teknik validasi data triangulasi ada tiga jenis yaitu: triangulasi sumber, triangulasi teknik pengumpulan data, dan triangulasi waktu. Data yang dikumpulkan dengan teknik wawancara pada pagi hari ketika sumbernya masih segar dan tidak banyak permasalahan akan menghasilkan data yang lebih valid sehingga lebih dapat dipercaya. Apabila hasil pengujian memberikan data yang berbeda, maka diulangi lagi sampai ditemukan konfirmasi data.

Pencapaian Tujuan

Pada Bab IV dibahas hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi kondisi obyektif terkait lokasi penelitian, profil keluarga TNI di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar dan pola asuh pada keluarga TNI di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar. Kota Makasar. . Desa Batua yang dipilih sebagai lokasi penelitian merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Manggala Kota Makassar. Data diatas menunjukkan jumlah penduduk di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar pada tahun 2015 sebanyak 21.997 jiwa dengan persentase sebesar 100%.

Adapun umur penduduk di Desa Batua dari data Kantor Lurah Batua tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut. Berdasarkan tabel di atas, secara umum terdapat 200 masyarakat di Desa Batua yang belum masuk Sekolah Dasar, dengan persentase sebesar 1,5%. Berdasarkan tabel 5 di atas terlihat jumlah lembaga pendidikan yang ada di desa Batua berjumlah 20 unit.

Sarana pendidikan yang ada di Desa Batua antara lain : 2 unit Play Group, 5 unit Taman Kanak-Kanak (TK), 6 unit Sekolah Dasar, 4 unit Sekolah Menengah Pertama (SMP), 2 unit Sekolah Menengah Atas (SMA) dan. Pada bagian ini akan dijelaskan karakteristik responden dimana jumlah responden dalam penelitian ini adalah 9 keluarga militer di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar.

Tabel 1. Jumlah penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 1. Jumlah penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Hasil Penelitian

Dari hasil wawancara diatas terlihat bahwa orang tua selalu memberikan nasehat kepada anaknya agar anaknya tidak melakukan kesalahan lagi. Dalam keluarga militer, orang tua seringkali memberikan motivasi kepada anaknya ketika ia sedang malas bersekolah. Dalam keluarga militer, orang tua seringkali memberikan dorongan dan motivasi kepada anaknya dalam hal kedisiplinan.

Dari hasil wawancara di atas dapat kita pahami bahwa orang tua dalam keluarga militer membatasi bermain atau bersosialisasi anaknya sesuai aturan yang disepakati bersama. Dalam keluarga militer, orang tua akan membatasi interaksi sosial anak-anaknya dan juga mengenalkan anak pada aturan-aturan yang telah disepakati. Jika seorang anak melanggar aturan yang telah disepakati, orang tua tidak segan-segan menghukumnya dengan pukulan.

Dari hasil wawancara dengan keluarga militer pada sampel pola asuh anak usia dini, tidak ada orang tua militer yang menggunakan pola asuh permisif. Berdasarkan hasil wawancara dengan keluarga militer mengenai pola asuh anak remaja, tidak ada orang tua militer yang menerapkan pola asuh permisif terhadap anaknya. Dari hasil wawancara dengan keluarga militer mengenai pola asuh anak laki-laki, tidak ada orang tua militer yang menerapkan pola asuh permisif terhadap anaknya.

Dari hasil wawancara dengan keluarga militer mengenai pola asuh anak perempuannya, tidak ada orang tua militer yang menerapkan pola asuh permisif terhadap anaknya.

Pembahasan Hasil Penelitian

Pola asuh otoriter orang tua cenderung membentuk dan mengendalikan anak dengan memaksakan standar tertentu yang harus diikuti. Oleh karena itu tidak mengherankan bila pelaksanaannya melibatkan hukuman dan paksaan, sehingga terbentuklah perilaku yang diinginkan orang tua pada diri anak. Pola asuh otoriter ini merupakan pola asuh yang sangat ketat karena terdapat aturan-aturan yang sangat ketat dan tidak dapat diganggu gugat.

Tim Penggerak PKK Pusat (1992: 10) menjelaskan pentingnya pola asuh demokratis atau dikenal dengan pola asuh behavioral, orang tua bersikap lunak, jelas dan menanggung konsekuensi, tidak memaksakan kehendak, menghormati dan menghormati jika anak menyimpang dari aturan, adat istiadat, hukum dan agama. , menasihati orang tua tanpa merendahkan harkat dan martabat anak. Berdasarkan hasil wawancara dengan informan, orang tua mendorong, membimbing dan menjelaskan anaknya yang memahami dan menyukai penjelasan. Menurut nativisme, cara berpikir dan berperilaku masyarakat sama sekali tidak berhubungan dengan faktor lingkungan disekitarnya (secara psikologis, setiap orang mempunyai identitas uniknya masing-masing).

Teori konvergensi menjelaskan bahwa baik faktor bawaan maupun faktor lingkungan memegang peranan yang sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak. Sebaliknya, lingkungan yang baik tidak akan membawa perkembangan anak secara optimal apabila anak tidak mempunyai bakat-bakat yang diperlukan untuk berkembang.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Pola Asuh Orang Tua Karir dalam Membesarkan Anak (Studi Kasus Keluarga Sunaryadi Komplek TNI AU Blok K No. 12 Lanud Adisutjipto Yogyakarta).

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

Identitas

Gambar

Gambar 2.1 Bagan Kerangka PikirPola Asuh
Tabel 1. Jumlah penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 2. Jumlah Penduduk Berdasarkan kelompok Umur No Golongan Umur
Tabel 3. Distribusi penduduk menurut pekerjaan
+7

Referensi

Dokumen terkait

An HOD that used the PFSA-doped graphene showed dramatic improvement of hole current, and OLEDs that used PFSA-doped graphene exhibited increase of luminous efficiencies: this result