• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG

N/A
N/A
firman muhnur

Academic year: 2024

Membagikan "PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

UJI KOMPETENSI

FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT / KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA

FOTO ASESI

Skema Sertifikasi : Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung

Kualifikasi : Ahli Jenjang 7

Nama Asesi : ...

NIK Asesi : ...

Tgl. Asesmen : ...

TUK : ...

Nama Asesor : ...

: ...

(2)

PETUNJUK / INSTRUKSI

Buatlah presentasi berdasarkan instruksi yang terdapat di dalam FR.IA.04.

Format presentasi ini hanya sebagai contoh, Asesi dapat menambah jumlah halaman atau mengubah format sesuai dengan kebutuhan

Substansi yang harus disampaikan terkait :

Perencanaan Struktur Bangunan Gedung

Pengendalian Pekerjaan Struktur Bawah Bangunan Gedung (Pondasi Dangkal)

Pengendalian Pekerjaan Struktur Atas Bangunan Gedung :

Struktur Baja

Struktur Beton Bertulang

Pengawasan Pekerjaan Struktur Bangunan Gedung

Lampiran untuk mendukung presentasi dapat berupa Salinan dokumen, Gambar/grafik dan Foto Kegiatan

(3)

PENGERTIAN STRUKTUR

• STRUKTUR PADA BANGUNAN DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI TULANG-TULANG RANGKA PADA BADAN MANUSIA. DENGAN ADANYA RANGKA TERSEBUT,

MAKA BADAN MANUSIA DAPAT TEGAK BERDIRI DAN BERFUNGSI MENJALANKAN PEKERJAAN DENGAN

SEMPURNA. PADA BANGUNAN, STRUKTUR MERUPAKAN KERANGKA SOSOK BANGUNAN

KESELURUHAN YANG MEMUNGKINKAN BANGUNAN

BERDIRI SEMPURNA.

(4)

• Bangunan gedung terdiri dari 3 komponen penting, yaitu Struktur, Arsitektur dan ME (Mekanikal & Elektrikal).

Ketiganya satu sama lain saling terkait. Jika Struktur

mengedepankan kekuatan, Arsitek lebih mengedepankan keindahan, maka ME (Mekanikal & Elektrikal) lebih

mengedepankan pada fungsi. Sekuat apapun bangunan dan seindah apapun bangunan, jika tidak ditunjang dengan

sistem ME (mekanikal & elektrikal) maka bangunan tersebut tidak ada fungsinya. Jadi sangat jelas antara ketiga komponen dalam suatu gedung yang saling terkait satu sama lain.

STRUKTUR BANGUAN GEDUNG

(5)

Syarat struktur bangunan gedung

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor

29/PRT/M/2006 tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung, setiap bangunan gedung haruslah memiliki

• struktur yang kuat,

• kokoh

• stabil dalam memikul beban.

(6)

Perencanaan Struktur Bangunan Gedung

2.

KONSEPSI PERENCANA AN

1.

PERSIAPAN PERENCANA AN

3.

PENGEMBAN GAN

PRA

PERENCANAA N

4.

RENCANA DETAIL

Metodologi perencanaan dan perancangan bangunan gedung

(7)

Persiapan Perencanaan

Hal hal yang harus disiapkan dalam persiapan perencanaan

(8)

Persiapan Perencanaan

(9)

Persiapan Perencanaan

(10)

Konsepsi Perencanaan

Aktivitas, program ruang, program bangunan, sarana-prasarana

Interpretasi KAK

Sketsa gagasan

Konsepsi Perencanaan

Perkiraan Biaya

(11)

Konsepsi Perencanaan

Tujuan Penyusunan Program

• Menghitung Kebutuhan (Luas dan Vol) Ruang dan Sarana-Prasarana

Manfaat metode penyusunan program

a. Mengurangi kesalahan dan meningkatkan ketelitian pada desain;

b. Membuat desain lebih imaginatif;

c. Proses menjadi lebih sistematis;

d. Prosedur desain lebih terarah;

e. Pengambilan keputusan lebih mudah;

f. Faktor-faktor desain lebih tepat;

g. Waktu desain lebih singkat;

h. Penghematan biaya;

i. Permasalahan desain diselesaikan secara lebih pasti/jelas/akurat;

j. Pengembangan alternatif yang lebih variatif.

Aktivitas, program ruang, program bangunan, sarana-prasarana

(12)

Unsur Analisis Program :

1. Analisis Program Ruang

Jenis Ruang, Luas Ruang, Persyaratan dan Dampak Ruang, Sifat Ruang dan konstruksi ruang.

2. Analisis Program Bangunan

Kebutuhan Luas Bangunan, Sistem dan Teknologi Konstruksi dan Bahan Bangunan, Analisis bangunan tunggal atau jamak, Tinggi Bangunan

3. Analisia Program Sarana dan Prasarana

Kebutuhan volume dan sistem air bersih, volume dan sistem

pengolahan air limbah, sistem plumbing, kebutuhan sistem dan jumlah energi, sistem penangkal petir, kebutuhan jumlah

transportasi vertikal dan diagonal, sistem proteksi thd kebakaran, sistem keamanan, Sistem Data.

Aktivitas, program ruang, program bangunan, sarana-prasarana

Konsepsi Perencanaan

(13)

Interpretasi adalah upaya penyedia jasa untuk menemukan makna dari data dan program yang disajikan dalam KAK guna menjawab kebutuhan pengguna jasa. Intepretasi dilakukan dengan cara memilih, mengelompokkan data yang ada,

merangkuminya, kemudian menafsirkannya dalam bentuk ide gagasan.

Interpretasi KAK

Konsepsi Perencanaan

KAK Interpretas i

Sketsa gagasan

(14)

Sketsa gagasan

Konsepsi Perencanaan

(15)

Sketsa gagasan

Konsepsi Perencanaan

(16)

Sketsa gagasan

Konsepsi Perencanaan

(17)

Sketsa gagasan

Konsepsi Perencanaan

(18)

Sketsa gagasan

Konsepsi Perencanaan

Konsepsi merupakan dasar bagi perencana untuk mengembangkan rancangan bangunan. Konsepsi adalah gagasan yang memadukan berbagai unsur ke dalam suatu kesatuan. Di dalam sebuah konsepsi terangkum syarat-syarat suatu rencana, kontekS, fakta-fakta dan

idealisme dari perencana yang kemudian digabungkan secara

bersama-sama. Dengan demikian konsepsi dapat disebut sebagai landasan atau acuan untuk memberikan arah dan batasan terhadap proses perencanaan dan perancangan bangunan gedung. • TEMA RANCANGAN MENYELURUH • STRATEGI DALAM PEMECAHAN

MASALAH YANG TIMBUL BAIK BERSIFAT NON TEKNIS MAUPUN

TEKNIS AYGN DITINJAU DARI SOSIAL, BUDAYA MAUPUN EKONOMI

(19)

Perkiraan Biaya

Konsepsi Perencanaan

Referensi

Dokumen terkait

Untuk bangunan gedung negara, setiap bangunan gedung negara harus dilengkapi dengan dokumen perizinan yang berupa IMB (Izin Mendirikan Bangunan Gedung), SLF (Sertifikat Laik

bangunan gedung sesuai dengan kebutuhan fungsi yang telah ditetapkan. Keselamatan bangunan gedung adalah kondisi yang menjamin keselamatan. bangunan gedung

Tingkat keandalan aspek administratif bangunan gedung J02 Departemen Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara memenuhi syarat tetapi untuk aspek teknis memiliki

Laksanakan penilaian mandiri dengan mempelajari dan menilai kemampuan yang sdr miliki secara obyektif terhadap seluruh daftar pertanyaan yang ada, serta tentukan

Selanjutnya pemilik atau pengguna bangunan gedung dapat menggunakan surat pernyataan ini untuk keperluan permohonan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) bangunan gedung. Demikian

v.. Pedoman adalah acuan yang merupakan penjabaran lebih lanjut dari Peraturan Pemerintah dalam bentuk ketentuan-ketentuan penyelenggaraan bangunan gedung. Standar teknis

Dokumen ini berisi tentang pelatihan pengawas konstruksi bangunan gedung yang diselenggarakan oleh Departemen Pekerjaan Umum pada tahun

Peraturan Bupati Mojokerto tentang Tata Cara Penerbitan atau Perpanjangan Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung dan Waktu Pelaksanaan Pemeriksaan Kelaikan Fungsi Bangunan