PENDAHULUAN
Pertanyaan Penelitian
Pola bantuan apa yang digunakan orang tua saat mendampingi anak belajar di masa pandemi Covid-19. Apa saja solusi yang dilakukan orang tua untuk mengatasi kendala dalam mendampingi siswa di masa pandemi Covid-19.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Secara teoritis, penelitian ini diharapkan bermanfaat dalam menambah ilmu pengetahuan di bidang pendidikan khususnya mengenai permasalahan orang tua dalam pendampingan belajar di masa pandemi Covid-19, sehingga dapat mengetahui berbagai permasalahan yang dihadapi orang tua selama ini. bantuan belajar dan dapat menemukan solusi dari permasalahan tersebut. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang permasalahan orang tua terhadap alat peraga pembelajaran sehingga dapat diperbaiki dan ditingkatkan untuk kedepannya. Penelitian ini bermanfaat dalam menambah wawasan keilmuan khususnya sebagai bekal bagi calon pendidik, serta menambah pengalaman penulis dalam mencari data dan informasi di lapangan.
Penelitian Relevan
Kesepakatannya, keduanya sama-sama meneliti proses pendampingan belajar di masa pandemi yang dilakukan orang tua. Kemiripannya dengan penelitian ini adalah sama-sama membahas kesulitan yang dihadapi orang tua dalam mendampingi anaknya di masa pandemi. 5 Muchlis Arifin dan Laili Etika Rahmawati, “Analisis dan Permasalahan Peran Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar Bahasa Indonesia di Masa Pandemi COVID-19.”
LANDASAN TEORI
Peserta Didik
Salah satu kendala yang dialami siswa saat melaksanakan Blended Learning adalah kurangnya pemahaman terhadap materi yang disampaikan guru. Selama masa pandemi, siswa tidak bertemu dengan teman sebayanya sehingga menurunkan semangat belajar karena bosan selama belajar di rumah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Nur Harizah Zain dkk menyatakan bahwa kendala yang dihadapi siswa selama pembelajaran daring adalah rendahnya semangat belajar, kurangnya perhatian terhadap literasi, dan keterlambatan pengumpulan portofolio.
Orang Tua
Anak-anak tentu memerlukan pertolongan dan pendampingan dari orang tuanya, namun tidak sedikit pula orang tua yang tidak meluangkan cukup waktu untuk mendampingi anaknya belajar karena tuntutan pekerjaan. Misal hari ini ada tugas, tapi 5 hari kemudian WA sudah bisa dibuka. 11 Meski perlengkapan dan kuota internet merupakan hal terpenting yang harus dipelajari di masa pandemi, tidak semua orang tua mampu membeli kuota internet tepat waktu. Terkadang orang tua tidak mampu membeli kuota internet sehingga pekerjaan rumah dan belajar anaknya tertunda.
Peran Orang Tua
Kegiatan yang biasa dilakukan orang tua ketika belajar bersama anaknya di rumah adalah mengecek, mengecek tugas yang diberikan guru. Selain itu, komunikasikan dengan guru mengenai kendala yang dihadapi orang tua siswa saat mendampingi anaknya belajar di rumah. Berdasarkan pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa orang tua mempunyai peranan penting dalam keberhasilan anaknya selama belajar di rumah.
Pendampingan Orang Tua
- Pengertian Pendampingan
- Pola Pendampingan oleh Orang Tua
Di masa pandemi seperti saat ini, orang tua berperan penting dalam mendampingi anaknya belajar. Semua orang tua mempunyai gaya pengasuhan masing-masing, dan orang tua berhak menggunakan gaya pengasuhan yang tepat untuk anaknya. Orang tua juga memiliki aturan ketat untuk memastikan anak-anak mereka berada di jalur yang benar.
Pembelajaran di Masa Pandemi
- Pembelajaran Daring (Dalam Jaringan)
- Pembelajaran Luring (Luar Jaringan)
Pembelajaran offline dinilai dapat memberikan keadilan kepada seluruh peserta didik yang berasal dari latar belakang berbeda. Guru dapat meningkatkan kualitas keramahtamahan dan berkomunikasi lebih baik dengan orang tua dan siswa. Oleh karena itu pembelajaran luring sangat baik dan sangat bermanfaat untuk mengatasi segala keluh kesah orang tua selama mendampingi siswa belajar dari rumah.
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
Sifat Penelitian
Data yang terkumpul setelah dianalisis kemudian dideskripsikan agar mudah dipahami oleh orang lain. 35 Dalam penelitian ini peneliti mendeskripsikan dalam bentuk karangan naratif tentang suatu fenomena yang berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti oleh peneliti untuk menjelaskan fenomena yang sedang dialami. belajar.
Sumber Data
- Sumber Data Primer
- Sumber Data Sekuder
Pertimbangan-pertimbangan tertentu tersebut, misalnya orang yang dianggap paling mengetahui apa yang kita harapkan, atau barangkali dialah penguasa agar memudahkan peneliti dalam mendalami objek/situasi sosial yang diteliti.
Teknik Pengumpulan Data
- Observasi
- Wawancara
- Dokumentasi
- Angket
Dan wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang tidak masuk dalam daftar pertanyaan dan tidak terstruktur sebelumnya. Wawancara ini merupakan teknik yang paling penting karena sebagian besar sumber penelitian ini berasal dari wawancara. Dalam penelitian ini dokumentasi berupa profil sekolah, visi dan misi sekolah, foto-foto kegiatan penelitian, serta gambaran umum lainnya terkait SDN 3 Sumbergede.
Peneliti menggunakan teknik kuesioner untuk mengumpulkan data dari responden tentang bagaimana orang tua menggunakan sampel alat bantu pembelajaran pada masa pandemi Covid-19.
Teknik Penjamin Keabsahan Data
Susan Stainback dalam Sugiyon mengatakan bahwa tujuan triangulasi bukan untuk menemukan kebenaran tentang suatu fenomena, melainkan untuk meningkatkan pemahaman peneliti terhadap apa yang ditemukan. 39.
Teknik Analisis Data
- Pengumpulan Data
- Reduksi Data
- Penyajian Data
- Penarikan Kesimpulan/Verifikasi
50 Wawancara dengan Ibu Maria Suratmini selaku orang tua dari Ester Sri Mulyani pada tanggal 12 April 2022. 53 Wawancara dengan Ibu Puji Lestari selaku orang tua dari Gendis Menku Mukti pada tanggal 10 April 2022. 54 Wawancara dengan Ibu Ester Vera Saputri selaku orang tua Ayu Andara pada tanggal 14 April 2022.
59 Wawancara Ibu Puji Lestari selaku orang tua dari Gendis Menku Mukti pada tanggal 10 April 2022. 62 Wawancara dengan Ibu Ester Vera Saputri sebagai orang tua dari Ayu Andara pada tanggal 14 April 2022. 64 Wawancara dengan Ibu Maria Suratmini sebagai orang tua dari Ester Sri Mulyani meninggal 12 April 2022.
Orang tua juga berperan memfasilitasi dalam mendampingi anak di masa pandemi yang lebih banyak belajar di rumah. 68 Wawancara dengan Ny. Ester Vera Saputri sebagai orang tua Ayu Andara pada 14 April 2022. 70 Wawancara dengan Ny. Puji Lestari sebagai orang tua dari Gendis Menku Mukti pada 10 April 2022.
72 Wawancara Ibu Maria Suratmini selaku orang tua Ester Sri Mulyani pada 12 April 2022. Oleh karena itu, para orang tua mempunyai cara tersendiri dalam membimbing anaknya belajar di rumah. Permasalahan utama yang dialami orang tua saat membimbing anaknya belajar di rumah adalah anak sulit belajar.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Lokasi Penelitian
4 Nakulo Imam Santoso, S.Pd Guru Mata Pelajaran 5 Rochmah Hidayati, S.Pd Guru Kelas 6 Martha Adelia, S.Pd Guru Kelas 7 Hesti Ria Agesta, S.Pd.I Guru Mata Pelajaran 8 Vicky Wandira, S.Pd Guru Mata Pelajaran 9 M .Nurdiawan, S.Pd Guru Kelas 10 Dian Enggal Prasetyo, S.Pd Guru Kelas 11 Yulius Sudibyo, S.Pd Guru PAK. Ruang kelas di SDN 3 Sumbergede mempunyai 12 ruangan, dimana 8 kelas mempunyai luas 56m2, 1 kelas mempunyai luas 35m2 dan 3 kelas mempunyai luas 64m2. 2) Kantor Rektor.
Deskripsi Hasil Penelitian
Jadi peneliti dapat menyimpulkan bahwa orang tua cenderung menggunakan model demokratis dalam mengasuh atau mensosialisasikan anak. Dan berapa pun kebutuhan anak untuk sekolah, saya bisa penuhi semaksimal mungkin.”47 Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ibu Mujinem, orang tua Reyvan Aditya. Nyonya Strong, orang tua dari Velynda dan Ny. Maria Suratmini, orang tua dari Ester Sri Mulyani juga menyatakan bahwa orang tua selalu mengawasi aktivitas belajar anaknya selama di rumah.
Tidak jauh berbeda dengan Pak. Bukan Wahyudi, Bu. Erni, orang tua Merlinda Febriyanti, juga mengaku tidak bisa sepenuhnya mendampingi anaknya yang belajar di rumah. Sesuai dengan pernyataan Ibu Erni, Ny. Puji Lestari, orang tua Gendis Menku Mukti tidak bisa mendampingi anaknya belajar di rumah. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi terdapat kesulitan yang dialami oleh siswa, guru dan juga orang tua yang mendampingi anak belajar di masa pandemi.
Orang tua yang sibuk bekerja dan tidak pulang ke rumah setiap hari juga menjadi kendala dalam mendampingi belajar anak. Solusi yang dapat membantu mengatasi kesulitan yang dihadapi para orang tua dalam mendampingi anaknya belajar adalah dengan selalu mendampingi anaknya belajar di rumah agar anaknya tetap belajar meski di masa pandemi dimana mereka belum sepenuhnya tidak bisa belajar tatap muka di sekolah. . Sebagai orang tua, Anda pasti akan memberikan fasilitas yang diperlukan semaksimal mungkin selama pembelajaran online dan offline berlangsung.
Pembahasan Hasil Penelitian
- Pola Pendampingan Belajar
- Peran orang tua dalam pendampingan belajar
- Problematika orang tua dalam pendampingan belajar
- Solusi dari problematika orang tua dalam pendampingan belajar . 64
Oleh karena itu, orang tua siswa kelas IV SDN 3 Sumbergede menerapkan Pola Demokratis dalam mengasuh atau mendampingi anaknya di rumah. Berdasarkan hasil wawancara dengan orang tua siswa kelas IV SDN 3 Sumbergede, peran orang tua dalam pendampingan belajar sangat dibutuhkan siswa. 74 Tine, Intan dan Jaminan, “Deskripsi pola pendampingan orang tua dalam pembelajaran anak di rumah pada masa pandemi Covid-19,” 9475.
Namun, dua dari sembilan orang tua kurang memperhatikan anaknya selama belajar di rumah. Hal ini disebabkan oleh kesibukan setiap orang tua sehingga kurang memperhatikan dan tidak mendampingi anaknya saat belajar di rumah. Orang tua juga mengatakan bahwa memang banyak tugas yang diberikan guru saat belajar di masa pandemi ini.
Bahkan orang tua sibuk dengan pekerjaan bahkan ada pula orang tua yang tidak selalu berada di rumah karena harus bekerja. Orang tua sebagai fasilitator yaitu memenuhi segala kebutuhan selama proses pembelajaran di masa pandemi, dimana mereka lebih banyak belajar di rumah. 80 Tine, Intan dan Garancia, “Mendeskripsikan pola dukungan orang tua pada anak homeschooling pada masa pandemi Covid-19”, 9475.
Solusi dari permasalahan orang tua dalam membantu belajar adalah dengan selalu mendampingi anak dalam belajar di tempat yang aman dan nyaman sehingga tercipta suasana yang menyenangkan, bermain peran.
Saran
Dinamika Pembelajaran Daring melalui Home Based Learning (BDR) di PAUD Miftahul Ulum pada Masa Pandemi Covid-19. DAR EL-ILMI: Jurnal Kajian Keagamaan, Pendidikan dan Humaniora 8, no. Permasalahan Orang Tua Dalam Menjalankan Perannya Sebagai Guru Anak Usia Dini.” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 6, no. Peran dukungan orang tua dalam pembelajaran anak usia dini selama pembelajaran di rumah pada masa pandemi Covid-19.
Dukungan Orang Tua terhadap Pembelajaran Daring di SD: Evaluasi Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19.” INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru SD 4, no. Analisis dan Permasalahan Peran Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar Bahasa Indonesia di Masa COVID-19 19 pandemi." Jurnal Pendidikan Khatulistiwa: Belajar Bahasa dan Sastra Indonesia 4, No. Tips Mengasuh Anak Inspirasi Masa Kini: Mempelajari pola pengasuhan, pola pengasuhan, perilaku yang diajarkan dengan keteladanan, sikap mengasuh orang tua yang inspiratif dan cara efektif menjadi orang tua ideal.
Wawancara ditujukan kepada orang tua siswa kelas IV dengan tujuan untuk memperoleh informasi mengenai “Permasalahan orang tua dalam pendampingan mengajar pada masa pandemi Covid-19”. Informasi yang diperoleh dari orang tua kelas IV sangat bermanfaat bagi peneliti untuk menganalisis “Permasalahan orang tua dalam penunjang pengajaran pada masa pandemi Covid-19”. Memberikan pernyataan kepada orang tua siswa kelas IV SD Negeri 3 Sumbergede mengenai model alat peraga yang digunakan.
9 Saat saya menerima tugas dari guru, saya tidak mengecek apakah anak sudah menyelesaikan tugas tersebut atau belum. Skala likert ini terdiri dari dua puluh pertanyaan yang berhubungan dengan pola bantuan belajar yang digunakan orang tua.
