MOH YACKOP BIN KISMAN. Efektivitas penggunaan aplikasi Microsoft Teams pada pendidikan matematika di SMA Negeri 6 Pinrang (di bawah bimbingan Buhaerah., dan Usman). Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas penggunaan Microsoft Teams pada pendidikan matematika di SMA Negeri 6 Pinrang adalah efektif.
Rumusan Masalah
Salah satu sekolah yang menggunakan e-learning berbasis aplikasi Microsoft Teams adalah SMA Negeri 6 Pinrang, berbagai pembelajaran termasuk pembelajaran matematika dilakukan dengan menggunakan aplikasi ini. Meskipun penerapan pembelajaran jarak jauh menggunakan e-learning secara serentak di Indonesia pada wilayah zona kuning dan merah akibat paparan COVID-19 cukup mendadak, namun hal ini dapat menjadi tantangan bagi sekolah untuk menerapkan sistem pembelajaran yang berbeda. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana pembelajaran matematika dilakukan dengan menggunakan e-learning, dengan judul penelitian “Efektifitas Penggunaan Aplikasi Microsoft Teams Dalam Pembelajaran Matematika di SMAN 6 Pinrang.”.
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Keefektifan Pembelajaran
Pembelajaran dikatakan efektif bila mencapai tujuan yang diinginkan, baik dari segi tujuan pembelajaran maupun kinerja siswa secara maksimal, sehingga indikator efektivitas pembelajaran adalah sebagai berikut: (1) Ketuntasan pembelajaran. Ketuntasan belajar dapat diperoleh dari hasil belajar yang dicapai ketuntasan individu, yaitu peserta didik telah memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditentukan sekolah yang bersangkutan. (2) Kegiatan belajar siswa, Kegiatan belajar siswa merupakan proses komunikasi di lingkungan kelas, baik proses yang timbul dari interaksi siswa dengan guru atau siswa dengan siswa, sehingga menimbulkan perubahan dalam bidang akademik, sikap, perilaku dan keterampilan yang dapat dicapai. diamati dari perhatian siswa, keseriusan siswa, kedisiplinan siswa, dan keterampilan siswa dalam bertanya atau menjawab.
Pembelajaran matematika
Diantaranya adalah istilah pendekatan pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, teknik pembelajaran, taktik pembelajaran dan model pembelajaran Akhmad Sudrajat dalam artikelnya yang berjudul Pengertian Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik dan Taktik.12. Dari pendekatan pembelajaran kemudian diturunkan menjadi strategi pembelajaran Dick dan Carey (1990) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran terdiri dari seluruh komponen materi pembelajaran dan tingkat kegiatan pembelajaran yang digunakan guru untuk membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Uno, Model Pembelajaran Yang Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif, (Jakarta: Bumi Aksara, 2007), cet.
Berdasarkan sejumlah pendekatan pembelajaran, strategi, metode, teknik dan taktik maka akan tercipta suatu gambaran atau bentuk pembelajaran dari awal sampai akhir yang disajikan secara unik oleh guru, inilah yang disebut dengan model pembelajaran. Namun dalam hal ini penulis mengambil kesimpulan bahwa model pembelajaran tidak hanya memuat gambaran penyajian pembelajaran dari awal sampai akhir saja, tetapi juga mencakup perencanaan pembelajaran mengenai alat, media, tujuan dan evaluasi pembelajaran. model pembelajaran juga mencakup pendekatan dan strategi pembelajaran. Berdasarkan pengertian umum model pembelajaran, penulis menyimpulkan bahwa pengertian model pembelajaran matematika adalah gambaran atau bentuk pembelajaran matematika yang digambarkan dari awal sampai akhir, yang biasanya disajikan oleh guru beserta segala rencana mengenai alat, media, tujuan dan evaluasi pembelajaran.
Oleh karena itu, dalam pembelajaran matematika guru harus mampu mengembangkan beberapa aspek pengetahuan siswa, baik yang berupa kognitif, afektif maupun kreativitas siswa. Pembelajaran matematika merupakan suatu proses dimana siswa secara aktif mengkonstruksi pengetahuan matematika. Pengetahuan matematika .
Pembelajaran Daring dalam Pembelajaran Matematika
Bahan ajar biasanya diperoleh setelah mengakses informasi melalui internet. E-learning tidak hanya memberikan akses informasi bagi siswa, namun juga memberikan bimbingan kepada siswa sehingga dapat dicapai hasil belajar tertentu. Pembelajaran online adalah pemanfaatan jaringan internet dalam proses pembelajaran. Diharapkan siswa mempunyai waktu luang untuk belajar dan dapat belajar kapanpun dan dimanapun. Pembelajaran ini merupakan inovasi pendidikan yang menjawab tantangan ketersediaan sumber belajar yang bervariasi (Isman, 2017). Namun media tersebut harus dirancang dengan baik agar bermanfaat dan tidak menimbulkan kebosanan dikalangan siswa.
Hal ini dikarenakan matematika dikenal sebagai mata pelajaran yang sulit, sehingga menjadi tantangan bagi guru untuk menyediakan media pembelajaran matematika online yang paling menarik, sehingga siswa termotivasi untuk berpartisipasi secara serius dan aktif dalam proses pembelajaran matematika. Siswa juga akan menikmati pembelajaran ketika pembelajaran yang diikutinya sangat sederhana dan praktis. Artinya guru harus benar-benar mencermati keadaan media pembelajaran online yang dipilih dari segi kepraktisan penggunaannya dan dari segi manfaat yang dapat memuat materi matematika serta memudahkan guru dan siswa itu sendiri.
Media online yang dipilih dapat mempunyai beberapa fungsi yang berbeda-beda, sehingga memudahkan guru ketika ingin memberikan tugas dengan cara yang berbeda-beda agar lebih menarik dan menantang bagi siswa.
Media Pembelajaran
Hujair A.H Sanaky menyampaikan pendapatnya yaitu tujuan media pembelajaran berfungsi sebagai alat yang memperlancar proses pembelajaran, antara lain: 23. Penggunaan media pembelajaran pada saat proses pembelajaran sedang berlangsung bertujuan untuk memudahkan siswa dalam memahami dan memahami materi pelajaran yang diberikan. Oleh karena itu dalam pemilihan media pembelajaran harus disesuaikan dengan kondisi, baik sarana maupun prasarana, khususnya kondisi siswa.
Sesuai dengan karakteristik siswa, maka pendidik harus mengetahui karakteristik siswa sehingga pendidik dapat menyesuaikan media pembelajaran yang dipilih dengan karakteristik siswa. Sesuai dengan tujuan pembelajaran, artinya media pembelajaran dipilih berdasarkan tujuan pengajaran yang telah ditetapkan. Berdasarkan pernyataan di atas maka diambil suatu kesimpulan yaitu dalam menentukan media pembelajaran harus memperhatikan keadaan siswa dan kebutuhan yang ada pada saat proses pembelajaran di kelas.
Media pembelajaran online yang siap digunakan untuk kegiatan belajar mengajar adalah Microsoft Teams for Education.
Bagan Kerangka Pikir
Subjek penelitian
Lokasi dan waktu Penelitian 1. Lokasi penelitian
Fokus penelitian
Teknik Pengumpulan Data
Dokumen yaitu data tertulis berupa catatan atau dokumen yang dapat memberikan gambaran tentang aspek yang ingin diteliti, berasal dari staf dan guru. Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data tentang efektivitas penggunaan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika di SMA Negeri 6 Pinrang. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan observasi untuk menggambarkan kondisi lingkungan tempat penelitian dilakukan, yang berfungsi sebagai sumber data sebelum dan sesudah penelitian dilakukan.
Wawancara merupakan salah satu bentuk komunikasi langsung berupa tanya jawab antara peneliti dan responden yang tujuannya adalah untuk bertukar pikiran dan informasi mengenai suatu topik tertentu 34 dimana wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini hanya terfokus pada guru dan siswa saja. mata pelajaran matematika. SMA Negeri 6 Pinrang tentang efektivitas penggunaan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika di SMA Negeri 6 Pinrang. Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang berarti artikel tertulis 35 Dalam penelitian ini dokumentasi berupa gambaran umum lokasi penelitian, sejarah singkat berdirinya SMAN 6 Pinrang, data guru dan data siswa, serta data lainnya. data pendukung. Serta dokumentasi tertulis berupa hasil belajar siswa setelah menggunakan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika.
Uji Keabsahan Data
Triangulasi Sumber Menurut Sugiyono, triangulasi sumber adalah teknik memperoleh data dari sumber yang berbeda dengan menggunakan teknik yang sama. Triangulasi teknis Menurut Sugiyono, triangulasi teknis berarti peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk memperoleh data. Triangulasi sumber merupakan pengujian kredibilitas data yang dilakukan dengan cara memeriksa data yang diperoleh dari berbagai sumber.
Dalam penelitian ini peneliti membandingkan data hasil tes tertulis yang diambil siswa dengan hasil wawancara dengan informan, Informan yang disebutkan disini adalah guru matematika dan siswa SMA Negeri 6 Pinrang.
Teknik Analisis Data
Prosedur Penelitian 1. Tahap Pendahuluan
Hasil penelitian ini diperoleh dari observasi di SMA Negeri 6 Pinrang yang melaksanakan pembelajaran menggunakan aplikasi Microsoft Teams. Wawancara kemudian dilakukan kepada siswa SMA Negeri 6 Pinrang khususnya kelas XI MIPA 1 serta guru matematika dan kepala sekolah. Tujuan wawancara ini adalah untuk memahami proses pembelajaran menggunakan Microsoft Teams dan reaksi siswa terhadap aplikasi Microsoft Teams.
Kemudian dilakukan observasi kembali terhadap hasil belajar siswa jika mencapai nilai KKM 75 atau sama dengan 75 setelah penerapan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika.
Hasil pembahasa penelitian
Pengunaan Aplikasi Microsoft Teams Pada Pembelajaran Matematika di SMA Negeri 6 Pinrang
Kemudian dilakukan observasi kembali terhadap hasil belajar siswa apakah mencapai nilai KKM 75 atau sama dengan 75 setelah penerapan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika. A. Berdasarkan observasi peneliti, pada proses awal seluruh siswa diperkenalkan dengan mekanisme penggunaan aplikasi Microsoft Teams, yaitu metode pengenalan aplikasi berupa sistem login. Jadi setiap individu, baik guru maupun siswa, yang memiliki nama pengguna dapat mengakses Microsoft Teams secara otomatis.
Berdasarkan hasil observasi terlihat bahwa guru dan siswa sudah mampu menggunakan fitur-fitur yang ada di Microsoft Teams, dimana guru dalam pelaksanaan pembelajarannya menggunakan semua fitur yang ada di Microsoft Teams. Dengan adanya fitur-fitur yang ada pada Microsoft Teams dapat membantu proses pembelajaran matematika online dengan baik, dimana fitur-fitur tersebut merupakan fasilitas tambahan berupa fungsi, kemampuan, serta tools khusus atau pemrograman yang luar biasa dalam suatu aplikasi dan digunakan dalam setiap pembelajaran matematika di SMA Negeri peringkat 6 Pin‖ . Setelah itu guru memberikan tugas melalui fungsi Assignment berupa video resume dan kumpulan tugas diunggah ke aplikasi Microsoft Teams.
Pada Vicon, guru memberikan materi dengan menampilkan video pembelajaran yang diunggah ke Microsoft Teams terkait pembelajaran matematika. Siswa diharapkan memperhatikan video pembelajaran. Jika ada siswa yang mengalami kendala teknis saat bergabung dengan Vicon, sebaiknya siswa melihat video yang sudah diunggah di fungsi file. .
Efektifitas penggunaan Microsoft Teamspada pembelajarn matematikadi SMA Negeri 6 Pinrang
Efektivitas penggunaan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika di SMA Negeri 6 Pinrang dapat diukur dengan berbagai cara. Penggunaan aplikasi Microsoft Teams yang dapat meningkatkan minat belajar siswa antara lain karena fiturnya yang lengkap, aplikasinya praktis dan tidak serumit aplikasi lainnya sehingga siswa merasa nyaman dalam penggunaannya. Dengan menggunakan media pembelajaran Microsoft Teams membuat siswa semangat belajar dan bersemangat belajar di rumah.
Selain itu, aplikasi yang mudah digunakan dan memiliki fitur yang lengkap membuat siswa dapat fokus belajar dengan satu aplikasi pembelajaran online yaitu Microsoft Teams yang semuanya terkoordinasi dalam aplikasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan efektivitas penggunaan aplikasi Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika di SMA Negeri 6 Pinrangdi diperoleh kesimpulan sebagai berikut. Penggunaan aplikasi Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika di SMA Negeri 6 Pinrang sangat bermanfaat dalam pembelajaran daring karena fitur-fiturnya cukup lengkap dan memadai.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terlihat bahwa minat siswa dalam belajar mempelajari aplikasi Microsoft Teams mengalami peningkatan, karena fitur-fiturnya lengkap dan segala kebutuhan siswa dan guru tersedia dalam satu aplikasi.
Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diketahui bahwa seluruh nilai siswa kelas IX MIPA 1 berada diatas nilai KKM yaitu 75 ke atas.
DAFTAR PUSTAKA
Siswa
Sebelum menggunakan Microsoft Teams dalam pembelajaran matematika, apakah anda sudah mengetahui apa itu Microsoft Teams?