TIM PENGELOLA
Untuk mencapai tujuan utama dalam proyek Kantin Sehat: Menu Cerdas, Generasi Kuat, diperlukan susunan tim pengelola yang masing-masing anggotanya mempunyai tugas dan pokok fungsi dalam menjalankan tanggung jawabnya terhadap pelaksanaan evaluasi serta pengembangan Kantin Sehat di sekolah dasar.
Secara garis besar, susunan tim pengelola pada proyek Kantin Sehat: Menu Cerdas Generasi Kuat adalah sebagai berikut.
1. KETUA PROYEK
Ketua mempunyai tanggung jawab dalam pengelelolaan keseluruhan proyek, merupakan pemegang keputusan tertinggi dalam proses monitoring dan evaluasi, serta melakukan komunikasi dengan pemangku kepentingan.
2. MANAJER PROYEK
Bersama anggota di bawahnya, manager proyek bertanggung jawab dalam proses pengelolaan dan mengarahkan seluruh anggota dalam pelaksanaan proyek, seperti perencanaan strategis, melakukan koordinasi tim, serta manajerial resiko. Manajer dibantu oleh beberapa coordinator yang masing- masing memiliki tugas tertentu, yakni:
a. Koordinator Sumber Daya Manusia (SDM)
Bertugas untuk mengelola staf serta relawan yang terlibat dalam proyek—
mulai dari pelatihan hingga pembagian kerja. Koordinator SDM bertanggung jawab dalam melakukan fungsi manajerial terhadap relawan dan anggota, memantau kinerja tim, serta mengkoordinasi jadwal serta tugas anggota.
b. Koordinator Hubungan Masyarakat (Humas)
Bertanggung jawab atas komunikasi antara pihak anggota dengan instansi eksternal; seperti hubungan dengan sekolah, orang tua siswa,
▸ Baca selengkapnya: proposal kantin sehat sekolah
(2)serta perencanaan media sosial. Koordinator Humas juga bertugas untuk merancang strategi komunikasi proyek untuk proses penyebaran informasi tentang program jajanan sehat, serta menjalin hubungan baik dengan pihak eksternal.
c. Koordinator Keuangan
Memiliki tugas dan pokok fungsi atas keuangan proyek, melakukan pengelolaan serta pemantauan anggaran secara berkala, serta memaparkan pelaporan keuangan. Koordinator keuangan berperan penting dalam mengawasi pengeluaran keuangan proyek secara keseluruhan.
d. Koordinator Logistik
Bertugas mengelola seluruh kebutuhan logistik dalam proyek, seperti pengadaan bahan makanan serta penyalurannya ke sekolah dasar. Selain itu, coordinator logistik juga bertugas mengelola inventaris dan bahan makanan dengan baik.
e. Koordinator Komunikasi Visual & Dokumentasi
Bertanggung jawab dalam pengembangan aspek-aspek visual dan desain komunikasi dalam proyek, Koordinator bertugas untuk merancang identitas visual proyek—termasuk logo, warna, serta elemen desain lain yang akan digunakan dalam seluruh materi proyek.
Tugas pokok dan fungsi koordinator komunikasi visual dan dokumentasi juga mencakup penyusunan edukasi social campaign proyek, melakukan perancangan materi promosi seperti poster, spanduk, brosur, dan sejenisnya. Dari sisi dokumentasi, koordinator mempunyai peran penting dalam pengambilan footage foto dan video proyek yang nantinya akan dimasukkan sebagai bahan laporan proyek.
3. KONSULTAN PROYEK
Merupakan ahli tertentu yang mempunyai keterkaitan erat dengan proyek Kantin Sehat: Menu Cerdas, Generasi Kuat”. Dalam proyek ini, terdapat dua topik utama yang memerlukan konsultan di bidangnya, yakni:
a. Konsultan Gizi
Merupakan ahli dalam ilmu gizi yang memiliki pengetahuan mendalam tentang nutrisi dan makanan sehat, khususnya pada anak. Konsultan gizi bertanggungjawab dalam memberikan panduan dan saran terkait aspek gizi dan makan sehat yang akan disajikan kepada anak pada proyek.
Konsultan gizi bertugas merancang menu sehat yang memenuhi kebutuhan nutrisi anak serta mengukur kualitas bahan makanan yang sesuai dengan standar gizi.
b. Konsultan Pendidikan
Merupakan ahli dalam bidang pendidikan yang memiliki pengetahuan tentang kebutuhan pendidikan anak, kurikulum sekolah dasar, seta perencanaan program jajanan sehat ke dalam konteks pendidikan.
Konsultan pendidikan mempunyai tanggung jawab dalam mengintegrasikan konteks proyek ke dalam pendidikan, sehingga proyek ini dapat mendukung tujuan pendidikan serta perkembangan anak. Selain itu, konsultan pendidik mempunyai tugas untuk memberikan pelatihan kepada guru dan anggota tentang edukasi gizi seimbang dan mempromosikan makanan sehat di sekolah Bersama konsultan gizi.
Konsultan pendidik juga berhak berkontribusi dalam pengembangan materi pendidikan atau kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan dengan gizi dan Kesehatan anak sekolah dasar.
4. PIHAK EKSTERNAL a. Relawan
Yakni pihak yang direkrut secara langsung dan menjadi anggota tim.
Dalam proyek ini, relawan bertugas untuk membantu secara sukarela untuk mencapai target tujuan proyek; mulai dari persiapan makanan sehat, proses distribusi, hingga kegiatan pendukung lainnya.
b. Pihak Sekolah
Merupakan elemen penting untuk kesuksesan program ini, sehingga kerjasama pihak sekolah dengan tim pengelola harus berkoordinasi
dengan baik. Pihak sekolah bertanggung jawab dalam menyediakan akses pada lokasi yang dibutuhkan untuk penyajian makanan sehat di sekolah, seperti kantin. Selain itu, diperlukan juga kolaborasi khusus untuk mengintegrasikan program ini ke dalam kurikulum sekolah, misalnya pembelajaran tentang gizi dan pentingnya mengonsumsi makanan sehat.
c. Orang Tua Murid
Walau kontribusi orang tua bersifat tidak langsung, dukungan orang tua anak sangat penting agar proyek ini menjadi lebih efektif. Orang tua memiliki peran penting dalam membantu anak-anak mengembangkan kebiasaan makan yang baik dan memahami pentingnya gizi yang sehat dan seimbang.