PROSIDING SEMINAR DAN DISKUSI PENDIDIKAN DASAR
Search
Current Archives About
Register Login
Current Issue
2018: Prosiding Seminar dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar "Menyongsong Transformasi Pendidikan Abad 21"
Prosiding Seminar dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar ISSN : 2526-5564 membahas kajian literatur tentang perkembangan ilmu pendidikan dasar dan hasil penelitian mengenai pendidikan dasar. pada terbitan ini prosiding dan diskusi nasional pendidikan dasar memiliki tema yaitu
“Menyongsong Transformasi Pendidikan Abad 21” tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan kemampuan semangat meneliti, memberikan solusi kebijakan, teknologi (IPTEK) yang dapat menjadi sumber energi bagi proses perkembangannya pendidikan dasar.
Published: 2019-01-31
Articles
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS KOMPETENSI ABAD 21
PERBEDAAN KETERAMPILAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI (HOTS) SISWA DENGAN
MENGGUNAKAN METODE LEARNING CYCLE 7E DAN LEARNING CYCLE 5E PADA PEMBELAJARAN IPA
EKSTRAKURIKULER PENCAK SILAT MEMBANGUN PENDIDIKAN KARAKTER PADA SISWA SEKOLAH DASAR
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI EKTRAKURIKULER SENI TARI DI SDN PERWIRA IV BEKASI UTARA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DENGAN PEMANFAATAN BARANG BEKAS UNTUK MENINGKATKAN SIKAP ILMIAH SISWA
IMPLEMENTASI NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH DASAR NEGERI 4 KOTAKARANG BANDARLAMPUNG
PENINGKATAN ECOLITERACY DALAM MEMANFAATAN SAMPAH DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROJECT BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN IPS
PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH DASAR
Etrina Etrina, Nurul Anriani, Maman Fathurrohman
Fajar Yumanhadi Aripin, Ucu Cahyana, Muchlas Suseno
Ana Riani, Agung Purwanto
Ririn Nurcholidah Anisa, Fera Fazriani Nurafifah, Siti Munawaroh, Mohamad Syarif Sumantri
Siti Hana Listiani, Agung Purwanto
Yulia Siska
Sekarsari sunaryo putri, M Japar, Riana bagaskorowati
SUSTAINING STUDENT’S MOTIVATION THROUGH TEACHING METHODS
HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK KELAS V
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) IPA SEKOLAH DASAR BERORIENTASI LINGKUNGAN
PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA TEMA INDAHNYA KERAGAMAN DI NEGERIKU SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILANIPSISWA KELAS IV SD (Penelitian Tindakan di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Warakas 07 Jakarta Utara)
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA
UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V DI SDN MANGGARAI 09 PAGI JAKARTA SELATAN
PENGGUNAAN MEDIA KARTU KATA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA DI SEKOLAH DASAR
Jani Nata Sari
BAI LATIFAH
Reny Kristyowati
Ririn Deselinawati
Laila Munawaroh, Pinta Deniyanti Sampoerno, Yurniwati Yurniwati
Kartika Dwi Ningrum
Getmi Purnama Setia
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS MOBILE LEARNING
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR DAN KARAKTER SISWA DI SEKOLAH DASAR (Studi Kasus Di Salah satu sekolah swasta di Kabupaten Tangerang )
PENGARUH FILSAFAT DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SD
PENGEMBANGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TYPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA MATA PELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
PENTINGNYA PENDIDIKAN KARAKTER PADA ANAK
PERAN MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN
URGENSI PENDIDIKAN KARAKTER ABAD 21 PADA ANAK USIA DINI
HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI, KECAMATAN CAKUNG, JAKARTA TIMUR
Hadi Hardiansyah, Rusmono Rusmono, Murni Winarsih
Karmila Karmila
Novia Catur Wiji Asih
Ade Taufiq Izzuddin
Syarifatul Adawiyah
Siti Namiroh, Mohamad Syarif Sumantri, Robinson Situmorang
Meyke Garzia
Thewed Neniati Handoyo
PROSIDING SEMINAR DAN DISKUSI PENDIDIKAN DASAR
Search
Current Archives About
Register Login
Home / Editorial Team
DIRECTOR OF PUBLICATION
Prof. Dr. Mohamad Syarif Sumantri, M.Pd (Universitas Negeri Jakarta)
EDITORIAL IN CHIEF
Prof. Dr. Zulela MS, M.Pd. ((Universitas Negeri Jakarta)
EDITORIAL BOARD
Prof. Fasli Jalal, Ph.D (Universitas Negeri Jakarta)
Dr. Fahrurrozi, M.Pd. (Universitas Negeri Jakarta) Dr. Arita Marini, M.Pd. (Universitas Negeri Jakarta)Dr. Ajat Sudrajat, M.Pd (Universitas Negeri Jakarta)
Dr. Asep Supena, M.Psi (Universitas Negeri Jakarta)
Dr. Gusti Yarmi, M.Pd (Universitas Negeri Jakarta)
Riana Bagaskorowati,Ph.D (Universitas Negeri Jakarta)
Erry Utomo, Ph.D (Universitas Negeri Jakarta)
Prayuningtyas Angger Wardani, M.Pd (Universitas Negeri Jakarta)
Yustia Suntari,M.Pd (Universitas Negeri Jakarta)
Tunjungsari Sekarningtyas,M.Pd (Universitas Negeri Jakarta)
REVIEWER
Dr. Abdul Mutadir, M.Pd (Universitas Bengkulu) Dr. Rasmitadila, M.Pd (Universitas Juanda) Neza Gusdianita, M.Pd (Universitas Bengkulu)
Reza Rachmadtullah,M.Pd (Universitas Negeri Jakarta) Rossi Iskandar, M.Pd (Universitas Trilogi)
Ari Kenedi Kiswanto, M.Pd ( Universitas Negeri Padang) Fahrudin, M.Pd (Universitas Nadharatul Ulama)
Grace Neolaka, M.Pd (President University)
Iqbal Apranudin, M.Pd (Universitas Negeri Yogjakarta) Farah Diba, M.Pd (Universitas Bayangkara Jakarta) Harlinda Sofyan (Universitas Esa Unggul)
Ujang Jamaludin, M.Pd, M.Si (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa) Francine Avanti Samino, M.Pd ( Universitas Atma jaya Jakarta)
ADMINISTRATION EXCUTOR
Vina Iasha (Universitas Negeri Jakarta)
Yulia Elfrida Yanty Siregar (Universitas Negeri Jakarta)
MAIN MENU
Focus and Scope Editorial Board Reviewers Contact Us Journal History Indexing
SUBMISSIONS
Submit to PSDPD Author Guidelines Manuscript Template Article Processing Charges
PUBLICATIONSLicense & Copyright Peer Review Process Ethic Statement Plagiarism Screening Journal Management Archiving
Sponsorship
INFORMATIONSFor Readers
For Author
For Librarians
PROSIDING SEMINAR DAN DISKUSI PENDIDIKAN DASAR
Search
Current Archives About
Register Login
Home / Archives /
2018: Prosiding Seminar dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar "Menyongsong Transformasi Pendidikan Abad 21"
/ Articles
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN
KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA
Laila Munawaroh Universitas Negeri Jakarta Pinta Deniyanti Sampoerno Universitas Negeri Jakarta Yurniwati Yurniwati Universitas Negeri Jakarta
Keywords:
Kemampuan penalaran matematis, kemampuan pemahaman konsep matematika, kemampuan awal matematika, Problem Based Learning.
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Problem Based Learning terhadap
kemampuan penalaran matematis dan pemahaman konsep matematika ditinjau dari kemampuan awal matematika siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu dengan desain faktorial 2 × 2 treatment by level. Analisis data dilakukan dengan
mengguankan uji ANAVA 2 jalur dan uji lanjutan dengan uji-t, dengan hasil: 1) Kemampuan
penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan dengan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik, 2) Terdapat interaksi antara metode
pembelajaran dan kemampuan awal matematika terhadap kemampuan penalaran matematis, 3) Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika tinggi, 4) Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi atau sama dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika rendah, 5) Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan dengan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik, 6) Terdapat interaksi antara metode
pembelajaran dan kemampuan awal matematika terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika, 7) Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada
kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika tinggi, 8) Kemampuan pemahaman konsep
matematika siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi atau sama dengan siswa yang diberi
perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika
rendah.
301
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA
Laila Munawaroh, Pinta Deniyanti Sampoerno, Yurniwati Universitas Negeri Jakarta
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Problem Based Learning terhadap kemampuan penalaran matematis dan pemahaman konsep matematika ditinjau dari kemampuan awal matematika siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu dengan desain faktorial 2 × 2 treatment by level. Analisis data dilakukan dengan mengguankan uji ANAVA 2 jalur dan uji lanjutan dengan uji-t, dengan hasil:
1) Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan dengan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik, 2) Terdapat interaksi antara metode pembelajaran dan kemampuan awal matematika terhadap kemampuan penalaran matematis, 3) Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika tinggi, 4) Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi atau sama dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika rendah, 5) Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan dengan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik, 6) Terdapat interaksi antara metode pembelajaran dan kemampuan awal matematika terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika, 7) Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika tinggi, 8) Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan PBL lebih tinggi atau sama dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika rendah.
Kata Kunci: Kemampuan penalaran matematis, kemampuan pemahaman konsep matematika, kemampuan awal matematika, Problem Based Learning.
Abstract
The aim of this research is to know the effect of PBL to mathematical reasoning and conceptual understanding skill viewed from student mathematics prior knowledge. The method that used in this research was quasi experiment with 2 × 2 treatment by level factorial design. The data are analyzed by using two ways ANAVA and advanced test by using t-test. The results showed: 1) Students mathematical reasoning skill were treated by PBL is higher than students were treated by scientific learning, 2) There is interaction between learning method and mathematics prior knowledge to mathematical reasoning skill, 3) Students mathematical reasoning skill were treated by PBL is higher than students were treated by scientific learning in high mathematics prior knowledge skill group, 4) Students mathematical reasoning skill were treated by PBL is as low as students were treated by scientific learning in low mathematics prior knowledge skill group, 5) Students mathematics conceptual understanding skill were treated by PBL is higher than students were treated by scientific learning, 6) There is interaction between learning method and mathematics prior knowledge to mathematics conceptual understanding skill, 7) Students mathematics conceptual understanding skill were treated by PBL is higher than students were treated by scientific learning in high mathematics prior knowledge skill group, 8) Students mathematics conceptual understanding skill were treated by PBL is as low as students were treated by scientific learning in low mathematics prior knowledge skill group.
302
Keywords: Mathematical reasoning skill, mathematics conceptual understanding skill, mathematics prior knowledge skill, PBL (Problem Based Learning)
PENDAHULUAN
Pada saat observasi, ditemukan masalah yang sama seperti contoh di atas pada siswa kelas 3. Ketika pengamatan proses pembelajaran berlangsung, siswa diberi penjelasan guru sambil menulis di papan tulis bahwa perkalian adalah penjumlahan berulang, tanpa memperlihatkan objek yang menunjukkan perkalian tersebut atau menjelaskan bentuk perkalian tersebut dalam cerita atau konteks yang dekat dengan kehidupan siswa.
Selanjutnya, guru akan memberikan soal tentang perkalian yang harus diisi dalam bentuk penjumlahan dengan simbol yang telah disediakan. Pertemuan selanjutnya, guru meminta siswa menghafal tabel perkalian 1 sampai 10. Kemudian, guru akan meminta siswa mengerjakan kumpulan soal yang terdapat dalam LKS termasuk soal cerita. Setelah mengamati proses pembelajaran di dalam kelas, observan mencoba bertanya kepada beberapa siswa yang memiliki nilai rata-rata tinggi di kelasnya, untuk menguji pemahaman konsep mereka tentang perkalian dengan meminta siswa untuk menulis masalah atau soal cerita tentang perkalian (writing a story problem), menggambar objek yang menunjukkan situasi perkalian (drawing a picture), dan menulis bentuk penjumlahan dari perkalian (writing an addition number sentence). Dari hasil observasi tersebut, didapat bahwa setiap siswa dapat menjawab benar dengan cepat setiap pertanyaan tentang perkalian, tetapi mereka tidak bisa menulis soal cerita tentang perkalian.
Untuk mencapai kemampuan penalaran matematis dan pemahaman konsep, ada beberapa pendekatan dan metode pembelajaran yang dapat digunakan, salah satunya adalah Problem Based Learning. Menurut NCTM, pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan penalaran adalah dengan Problem Based Learning. Problem Based Learning merupakan pendekatan pembelajaran aktif dan berpusat pada siswa, dimana masalah atau soal digunakan di awal pembelajaran dan selama proses pembelajaran (Seng Tan, 2004).
Adapun menurut Silver (2004), Problem Based Learning (PBL) adalah metode pembelajaran dimana siswa belajar melalui masalah yang diberikan. Sedangkan menurut Learning Assistance Program for Islamic Schools (2008), Pembelajaran Berbasis Masalah merupakan pembelajaran yang lebih menitikberatkan pada penyelesaian masalah. Senada dengan hal tersebut, Jumanta (2016) mengartikan model Pembalajaran Berbasis Masalah sebagai rangkaian aktivitas pembelajaran yang menekankan pada proses penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah. Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut, maka Problem
303
Based Learning atau Pembelajaran Berbasis Masalah dapat diartikan sebagai pembelajaran yang menggunakan masalah dalam prosesnya untuk membangun pengetahuan siswa.
METODE
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah kuasi eksperimen dengan desain 2 × 2 treatment by level. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik simple random sampling dari populasi siswa kelas 2 SDN Sangiang Jaya, Kota Tangerang. Sampel yang terpilih terbagi menjadi 2 kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol, yang masing- masing terdiri dari 40 siswa. Pada kelas eksperimen, siswa diberi perlakuan dengan Problem Based Learing, dan kelas kontrol dengan pembelajaran saintifik. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan tes kemampuan awal matematika, tes kemampuan penalaran matematis siswa, dan tes kemampuan pemahaman konsep maematika. Setelah memberikan tes kemampuan awal maematika pada pertemuan pertama, data pada setiap kelas diambil 33⅓ % dari nilai tertinggi untuk kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika tinggi, dan 33⅓ % dari nilai terendah untuk kelompok siswa dengan kemampuan awal matematika rendah, dengan hasil 13 siswa pada setiap kelompok. Pada pertemuan selanjutnya, siswa melakukan kegiatan pembelajaran pada materi perkalian selama 4 kali pertemuan dengan diberi perlakuan PBL pada kelas eksperimen dan pembelajaran saintifik pada kelas kontrol. Selanjutnya siswa diberi tes kemampuan penalaran matematis dan kemampuan pemahaman konsep matematika. Kemudian, data diuji normalitas dan homogenitasnya untuk kemudian dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji ANAVA 2 jalur dan uji lanjutan dengan uji-t.
HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Hipotesis 1: Kemampuan Penalaran Matematis Siswa yang Diberi Perlakuan Problem Based Learning Lebih Tinggi Dibandingkan dengan Siswa yang Diberi Perlakuan Pembelajaran Saintifik
Tabel 1. Hasil Uji ANAVA 2 Jalur Data Kemampuan Penalaran Matematis
Source
Type III Sum
of Squares df
Mean
Square F Sig.
Corrected
Model 4806,846a 3 1602,282 25,936 ,000
Intercept 150123,769 1 150123,769 2430,019 ,000
KAM 1035,077 1 1035,077 16,755 ,000
METODE 2718,769 1 2718,769 44,008 ,000
304 KAM *
METODE 1053,000 1 1053,000 17,045 ,000
Error 2965,385 48 61,779
Total 157896,000 52
Corrected Total 7772,231 51
Tabel 2. Hasil Uji-t Perbedaan Kemampuan Penalaran Matematis Pada Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Levene's Test for Equality of
Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed) NILA
I
Equal variances assumed
4,407 ,041 5,187 50 ,000
Equal variances not assumed
5,187 43,759 ,000
b. Hipotesis 2: Terdapat Interaksi Antara Metode Pembelajaran dan Kemampuan Awal Matematika Terhadap Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa
Gambar 1. Grafik Interaksi Antara Metode Pembelajaran dengan Kemampuan Awal Matematika Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis
c. Hipotesis 3: Kemampuan Penalaran Matematis Siswa yang Diberi Perlakuan Problem Based Learning Lebih Tinggi Dibandingkan dengan Siswa yang Diberi Perlakuan Pembelajaran Saintifik Pada Kelompok Siswa yang Memiliki Kemampuan Awal Matematika Tinggi
Tabel 3. Hasil Uji-t Perbedaan Kemampuan Penalaran Matematis Pada Kelompok Siswa dengan Kemampuan Awal Matematika Tinggi
305
Levene's Test for Equality of
Variances t-test for Equality of Means
F Sig. t Df
Sig. (2- tailed) NILA
I
Equal variances assumed
,013 ,911 7,249 24 ,000
Equal variances not assumed
7,249 23,967 ,000
d. Hipotesis 4: Kemampuan Penalaran Matematis Siswa yang Diberi Perlakuan Problem Based Learning Lebih Rendah Dibandingkan dengan Siswa yang Diberi Perlakuan Pembelajaran Saintifik Pada Kelompok Siswa yang Memiliki Kemampuan Awal Matematika Rendah
Tabel 4. Hasil Uji-t Perbedaan Kemampuan Penalaran Matematis Pada Kelompok Siswa dengan Kemampuan Awal Matematika Rendah
Levene's Test for Equality of
Variances t-test for Equality of Means
F Sig. T df
Sig. (2- tailed) NILA
I
Equal variances assumed
,075 ,786 1,870 24 ,074
Equal variances not assumed
1,870 23,809 ,074
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil uji hipotesis dan pembahasan, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut.
1. Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan Problem Based Learning lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik.
2. Terdapat interaksi antara Problem Based Learning dan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa.
3. Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan Problem Based Learning lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan awal matematika tinggi.
306
4. Kemampuan penalaran matematis siswa yang diberi perlakuan Problem Based Learning lebih tinggi atau sama dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan awal matematika rendah.
5. Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan Problem Based Learning lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik.
6. Terdapat interaksi antara Problem Based Learning dan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa.
7. Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan Problem Based Learning lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan awal matematika tinggi.
8. Kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diberi perlakuan Problem Based Learning lebih tinggi atau sama dengan siswa yang diberi perlakuan pembelajaran saintifik pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan awal matematika rendah.
DAFTAR PUSTAKA
Campbell, Linda and Campbell, Bruce. (2009). Mindful Learning: 101 Proven Strategies for Student and Teacher Success. California: Corwin Press.
Donovan, M. Suzanne and D. Braansford, John. (2005). How Students Learn Mathematics in the Classroom. Washington DC: The National Academies Press.
Hamdayama, Jumanta. (2016). Metodologi Pengajaran, (Jakarta: Bumi Aksara, 2016.
Hmelo-Silver, Cindy E. (2004). “Problem Based Learning: What and How Do Students Learn?” Educational Psychology Review, Vol. 16, No. 3, September.
Junaedi., Salamah Z, Husniyatus., Supriadi., dkk. (2008). Strategi Pembelajaran. Surabaya:
LAPIS PGMI.
Kilpatrcik, Jeremy and Swafford, Jane. (2001). Adding it Up; Helping Children Learn Mathematics. Washington DC: National Academy Press, 2001.
Kilpatrick, Jeremy and Swafford, Jane. (2011). Helping Children Learn Mathematics.
Washington DC: National Academy Press, 2011.
M. Loyens, Sofie M., A. Kirschner, Paul., and Paas, Fred. Problem Based Learning. APA Educational Psychology Handbook: Vol. 3. Application to learning and teaching.
Washington: American Psychology Association.
Sudjana, Nana. (2008) Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.
Tan, Oon Seng. (2004). Enhancing Thinking Through Problem Based Learning Approaches.
Singapore: Cengage Learning.
The National Council of Teachers of Mathematics. (2015). Focus in High School Mathematics Reasoning and Sense Making. Virginia: NCTM.