PENDAHULUAN
Pertanyaan Penelitian
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon nasabah untuk mendapatkan pembiayaan usaha mikro dari BPRS Metro Madani. Analisis sistem peringkat agunan untuk pembiayaan usaha mikro pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Metro Madani.
Penelitian Relevan
LANDASAN TEORI
Pengertian Agunan
Agunan atau jaminan pembiayaan adalah hak dan kuasa atas jaminan yang diberikan oleh debitur kepada lembaga keuangan untuk menjamin pelunasan utangnya jika pembiayaan yang diterima tidak dapat dibayar kembali dalam jangka waktu yang diperjanjikan dalam perjanjian pembiayaan atau addendum. diartikan sebagai agunan tambahan yang diberikan nasabah debitur kepada bank dalam rangka pemberian fasilitas kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah. Tujuan jaminan adalah untuk melindungi kredit terhadap resiko kerugian, baik sengaja maupun tidak sengaja.3 Selain itu, jaminan yang diberikan oleh nasabah merupakan beban, sehingga nasabah dengan sungguh-sungguh akan mengembalikan kredit yang diambilnya.
Landasan Syariah Agunan
Bahkan, Nabi sallallahu 'alayhi wa sallam membeli makanan dari seorang Yahudi atas dasar hutang, dan dia menjaminkan senjatanya.” (HR. Bukhari). Berdasarkan dua landasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa menjaminkan jaminan untuk tujuan tersebut. mendapatkan hutang (pembiayaan) dari pemberi pinjaman itu tidak bertentangan dengan hukum Islam.
Fatwa DSN MUI Agunan
Umat Islam yang menjalankan usaha mikro dengan modal terbatas juga dapat menjaminkan aset/barang berharga seperti sertifikat tanah untuk tujuan mendapatkan modal usaha tanpa mengkhawatirkan hal-hal yang tidak diperbolehkan dalam Islam.
Jenis-Jenis Agunan
Kegunaan Agunan
Pengikatan Agunan
Pengikatan jaminan berupa benda tidak bergerak dilakukan dengan menempatkan jaminan pertama terhadap 100% nilai transaksi agunan yang bersangkutan atau 100% dari maksimal pembiayaan. Memberikan hak dan kuasa kepada bank untuk mendapatkan pelunasan dengan barang jaminan apabila nasabah wanprestasi yaitu tidak dapat melunasi utangnya pada waktu yang telah ditentukan dalam perjanjian.
Penilaian Agunan
Berdasarkan nilai yang ditentukan oleh pihak atau instansi yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk tagihan bangunan. Agunan tidak dilengkapi dengan dokumen yang sah dan agunan tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
Urgensi Agunan dalam Penilaian Pembiayaan
Bank syariah wajib menilai agunan yang diserahkan oleh calon nasabah penerima fasilitas untuk mengurangi risiko pendanaan. Agunan harus dapat menutupi pembiayaan yang diajukan anggota untuk jangka waktu pembiayaan yang diajukan dan agunan juga harus sesuai dengan harga pasar.
Pembiayaan Mikro
- Pengertian Pembiayaan
- Tujuan Pembiayaan
- Fungsi Pembiayaan
- Analisis Pembiayaan
- Pembiayaan Mikro
Penyaluran dana dalam bentuk pembiayaan didasarkan atas kepercayaan yang diberikan oleh pemilik dana kepada pengguna dana 23 Pembiayaan dalam perbankan syariah ditawarkan kepada pengguna dana berdasarkan prinsip syria. Profitabilitas, yaitu tujuan untuk memperoleh hasil pembiayaan berupa keuntungan yang diperoleh dengan membagi keuntungan yang diterima dari usaha yang dikelola dengan klien. Jaminan ini bertujuan agar prestasi yang diberikan berupa modal, barang atau jasa benar-benar dijamin akan dikembalikan sehingga keuntungan yang diharapkan menjadi kenyataan.
Besarnya skala usaha, besarnya modal kerja yang dibutuhkan untuk usaha tersebut sangat bergantung pada besar kecilnya usaha yang dijalankan. Sifat transaksi di bidang usaha yang akan dibiayai dalam hal ini adalah hal yang perlu diperhatikan. Hasil penjualan asuransi digunakan sebagai sumber pembayaran lain.32 Asuransi harus melebihi jumlah kredit yang disetujui.
METODOLOGI PENELITIAN
Sumber Data
Sumber data dapat berupa orang, benda, keadaan, dokumen atau lembaga.51 Sumber data dalam penelitian ini adalah subjek dari mana data dapat diperoleh. Berdasarkan pengertian tersebut, maka topik penelitian yang menjadi pokok bahasan akan dikumpulkan kemudian ditarik kesimpulannya. Sumber data primer adalah sumber data yang memberikan data secara langsung kepada pengumpul data 52 Data primer juga didefinisikan sebagai data yang diperoleh dan digali langsung dari sumber pertama atau subjek penelitian 53 Sumber data primer dalam penelitian ini adalah sumber data yang peneliti langsung dari ibu. Titien Mariyanti dan Bapak Maisyur Arief selaku Legal Admin, Ibu Rita Mailinda dan Bapak Patlas Bruri selaku Marketing BPRS Metro Madani melalui teknik wawancara.
Sumber data sekunder adalah sumber data yang tidak secara langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya melalui orang lain atau melalui dokumen, penelitian terkait dan buku-buku yang membahas pembiayaan di lembaga keuangan syariah.
Teknik Pengumpulan Data
Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang menggunakan dokumen berupa tulisan, foto, atau karya monumental seseorang.57 Dokumen diperlukan untuk mendukung kelengkapan data lainnya. Dalam penelitian ini peneliti mengumpulkan data melalui dokumentasi dokumen-dokumen pada BPRS Metro Madani dan lainnya yang berkaitan dengan analisis sistem penilaian agunan pembiayaan usaha mikro pada BPRS Metro Madani.
Teknik Analisis Data
62 Hasil wawancara dengan Ibu Fitriana Haya selaku Customer Service BPRS Metro Madani, 19 November 2018. 63 Hasil wawancara dengan Ibu Fitriana Haya selaku Customer Service BPRS Metro Madani, 19 November 2018. 64 Hasil wawancara dengan MS. .Oleh Fitriana Hayu selaku Customer Service di BPRS Metro Madani pada tanggal 19 November 2018.
65 Hasil wawancara dengan Ibu Fitriana Haya selaku customer service BPRS Metro Madani, 19 November 2018 Tahapan implementasi pembiayaan usaha mikro di BPRS Metro Madani Sangat memudahkan calon nasabah yang ingin mengajukan pembiayaan mikro di BPRS. Metro Madani. Pemberian Agunan Dalam Memperoleh Pembiayaan Usaha Mikro dari Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Metro Madani Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Metro Madani.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Produk-Produk BPRS Metro Madani
BPRS Metro Madani sebagai lembaga yang berfungsi sebagai perantara antara masyarakat yang memiliki kelebihan dana (shahibul maal) dengan masyarakat yang membutuhkan dana (mudarib), dalam pelaksanaan operasional perbankan syariah, produk-produk BPRS Metro Madani adalah sebagai berikut. Tabungan Syariah Metro Madani adalah tabungan yang diperuntukkan bagi perorangan dan badan usaha yang dikelola berdasarkan prinsip Syariah. Tabungan ini dikelola berdasarkan akad sabat mudharabah dengan nisbah bagi hasil yang disepakati Penarikan tabungan hanya diperbolehkan jika ingin melunasi ONH (Biaya Haji).
Murabahah adalah pembiayaan dengan akad jual beli, BPRS Metro Madani akan membeli barang yang dibutuhkan nasabah dengan harga dasar dan menjual kepada nasabah dengan margin atau keuntungan. Pembiayaan Istishna berdasarkan prinsip jual beli untuk memenuhi kebutuhan spesifik pelanggan atas barang yang membutuhkan proses produksi atau pre-order. Bank Syariah Metro Madani menawarkan layanan pembiayaan modal kerja, investor dan konsumen yang dikelola secara syariah agar lebih menentramkan karena menghindari transaksi ribawi dan berlandaskan asas keadilan.
Struktur Organisasi BPRS Metro Madani
Pengurus Sayariah bertanggung jawab langsung kepada pemegang saham saat rapat umum (GM) diselenggarakan. Direksi adalah pimpinan tertinggi yang bertanggung jawab atas jalannya pengurusan perseroan secara keseluruhan yang disahkan oleh dewan berdasarkan rapat umum dan menjalankan fungsi manajemen operasional, dewan bertanggung jawab langsung kepada komisaris dan rapat umum. Finance Officer (FO)/Lending Officer (LO) memiliki tugas untuk bertanggung jawab atas kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran dana kepada masyarakat mulai dari proses pencairan calon nasabah hingga pembinaan hubungan nasabah.
Account Payable Officer (AO) bertanggung jawab atas implementasi pembiayaan dari pencairan ke prospek, kekuatan pelanggan, proses aplikasi, analisis hingga pelatihan dan pengawasan. Administrasi hukum keuangan adalah unit yang bertanggung jawab atas pelaksanaan proses pembiayaan, terutama dari aspek hukum pembiayaan, kelengkapan dan keabsahan dokumen klien, kondisi fisik agunan, penilaian agunan, administrasi pembiayaan, penyaringan dan perlindungan proses pembiayaan. dari segi hukum. Kasir bertanggung jawab untuk melaksanakan penerimaan setoran tunai dan pembiayaan atau transfer pelanggan dan bertanggung jawab atas penyimpanan dan pengelolaan uang tunai.
Pembiayaan Usaha Mikro Pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
Calon nasabah harus memiliki tujuan yang jelas dimana calon nasabah harus sepakat dengan bank bahwa pembiayaan yang diberikan akan digunakan untuk usaha apa dan barang apa yang ingin dibelinya. Analisis kapasitas dapat dilihat melalui BI checking untuk mengetahui apakah seorang calon nasabah memiliki pinjaman di bank lain atau tidak. Akad yang digunakan untuk produk pembiayaan mikro di BPRS Metro Madani adalah akad murabahah.75 Implikasi dari penggunaan akad murabahah mensyaratkan adanya penjual, pembeli dan barang yang dijual.
Dengan adanya akad wakalah, bank menyerahkan sepenuhnya uang kepada nasabah untuk membeli barang yang dibutuhkan nasabah. Jumlah nasabah pembiayaan usaha mikro di BPRS Metro Madani Berdasarkan data yang diperoleh dari Sdr. Patlas Bruri selaku marketing BPRS Metro Madani, jumlah nasabah pembiayaan usaha mikro dalam 3 (tiga) bulan terakhir sudah termasuk dalam satu bulan. Penetapan agunan dalam rangka memperoleh pembiayaan usaha mikro dengan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Metro Madani.
Penentuan Agunan dalam Mendapatkan Pembiayaan Usah Mikro
80Hasil wawancara dengan Maisyur Arif selaku wali sah BPRS Metro Madani, 29 November 2018. . pada kendaraan dengan menggeser nomor rangka sasis dan nomor mesin. BPRS Metro Madani dalam menilai kelayakan nilai agunan biasanya melihat penilaian syarat-syarat jaminan tersebut layak atau tidaknya untuk dijadikan agunan. BPRS Metro Madani memiliki nilai likuiditas yang berbeda dalam penilaian asuransi, yaitu asuransi tanah dan bangunan dinilai sebesar 80% dari harga pasar, kecuali kendaraan bermotor yang dapat dijadikan jaminan apabila berupa kendaraan bermotor; kendaraan berusia 1-3 tahun dibatasi sebesar 90% dari harga pasar, kendaraan berusia 4-6 tahun dibatasi sebesar 70% dari harga pasar dan kendaraan berusia di atas 6 tahun dan kurang dari 10 tahun dibatasi sebesar 50% tertinggi dari harga pasar.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di BPRS Metro Madani dapat disimpulkan bahwa analisis agunan dalam memperoleh pembiayaan mikro di BPRS Metro Madani telah dilakukan dengan cara menyelidiki dan menyelidiki kelengkapan, kebenaran dan keabsahan dokumen yang disampaikan oleh nasabah dan melakukan survey. keamanan yang diberikan oleh pelanggan. BPRS Metro Madani merupakan lembaga keuangan yang menerapkan prinsip syariah, sehingga pelaksanaan operasional dan produknya harus sesuai dengan syariat Islam, harus dijaga, demikian. Penilaian agunan BPRS Metro Madani sangat baik karena mengutamakan kemanusiaan dan menjalankan fungsi bank syariah yang sebenarnya yaitu membantu ekonomi menengah ke bawah dan membantu ekonomi mikro yang bermasalah kekurangan dana.
PENUTUP
Saran
Untuk lebih maju, kinerja perusahaan dan seluruh jajarannya dapat ditingkatkan sehingga lebih banyak masyarakat yang dapat mengajukan pembiayaan untuk memajukan ekonomi mikro.
