• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rangkuman Materi Hukum

N/A
N/A
Nadilaanr

Academic year: 2024

Membagikan "Rangkuman Materi Hukum"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Pengertian

HPP adalah peraturan resmi yang mengikat yang mengatur tentang interaksi antar individu dalam melakukan perubahan untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan hidup Unsur-unsur HK. Pranata

1. Manusia (sdm) memiliki kesempurnaan paling utama, paling mempengaruhi

2. Sumber daya alam (bahan material/proses pembangunan) anugrah allah

3. Modal (makin banyak modal, makin pesat pembangunan) 4. Teknologi (mempermudah dan mempercepat revolusi industri 4.0) Struktur Hk. Pranata

1. Legislatif (dpr-mpr) pembuat uu (hak : konstruksi,budgeting,fungsi pengawasan)

2. Eksekutif (Pres/pemerintah) dibanttu POLRI untuk penyidikan dan jaksa untuk penuntutan

Polsek – Polres – Polda – Mabes Polri Kejaksaan negeri – kejaksaan tinggi – kejaksaan agung 3. Yudikatif (MA) dan (MK) sebagai kembaga penegak keadilan

A. MA

- Pengadilan neg – Tinggi – MA , untuk mengadili Perkara kasuistik

B. MK

- Untuk mengadili perkara peraturan/ uu 4. Lawyer sebagai pihak yang mewakili client yang berperkara

dipengadilan Aspek Hukum thd Penyimpangan Pada Proyek

1. UU no 31 t.1999 – uu no.20 th.2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi pasal 2 ayat 1

“setiap orang secara sengaja melawan hukum dg melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau org lain atau suatu korporasi yg dpt merugikan keuangan negara”

2. UU no 1 th.2004 tentang pembendaharaan negara pasal 1 angka 22

“kerugian negara adalah berkurangnya uang,surat berharga,dan brg yg nyara dn pasti jumlahnya akibat perbuatan melawan hukum di sgaja / tidak”

Hirarki Hukum Pranata Pembangunan

1. uud1945.

2. Ull/Peraturan Pengganti undang (PERPU), 3. Peraturan Pemerintahan (PP) 4. Peraturan Presiden (perpres)

5. Peraturan Menteri (Permen), Sebagai penjabaran peraturan diatasnya 6. Peraturan Daerah (Perda), Provingi - Kota/Kab

7. Peraturan Desa

Undang Terkait Perencanaan, Pelaksanaan, Dan Pertanggung Jawaban Konstruksi.

1. Undang Jasa konstruksi (UUJK) No. 18 Tahun 199, telah diubah menjad UUJK No. 2 Tahun 2017..

Undang tersebut saling melengkapi dan keterkaitan dengan uu 1. Perindustrian

2. Ketenaga listrikan 3. kamar Dagang & Industri 4. Kesehatan kerja 5. Peransuran sian

(Penawar Harga, Jaminan pelaksanaan), jant, ketanaga 6. Jaminan Sosial Tenaga kerja. (Jaminan kes, kematian Hari tua) 7. Perseroan Terbatas.

4. Usaha kecil 9. Hak Cipta 10. Paten 11. Merek

12. Pengelolaan Ungkungan Hidup.

13. Ktenaga kerjaan 14. perbankan 15. perlindungan konsumen 16. anti monopoli 17. arbitrase 18. Penataan Ruang

2. Undang Tentang Cipta kerja ull Noll tahun 2020 (UU) omnibur law) LD Perppu No 2 tahun 2022 Cipta kerja.

3. Uu Pemberantasan tindak pidana Korupsi (Tipikor): uu tipikor No. 31 Tahun 1999 telah diubah ul Tipikor No. 20 tahun 2001.

4. Uu Larangan tentang Praktek Monopol dan persaingan Usaha Tidak senatuill Nos tahun 1999

5. UU Pembendaharaan Negara RI UU No. I tahun 2004 6. Peraturan Pemerintah (PP) No 14 tahun 2021 Tentang Perubahan

atas peraturan No-22 tahun 2020 tentang peraturan pelaksanaa ull No 2 tahun 2017 tentang jasa konstruksi

7. Peraturan Pemerintahan tentang Pinjaman Luas Negeri PP No 10 th Hell

8. Peraturan Presiden tentang Pedoman pengadaan Borang Jasa Pemerintahan perpres No. 12 tahun 2021

9. Peraturan Menteri PUPR No. 6 tahun 2021 Tentang standar kegiatan Usaha dan produk pada penyelenggaraan perizinan berbasis resiko Sektor pekerjaan umum dan perumahan takyat.

10. Peraturan Lembaga kebijakan pengadaan Barang & jasa pemerintah (K.PP)

11. Peraturan gubernur / Walikota / Bupati selama tidak bertentang an Peraturan diatasnya.

uu No 28 tahun 2001 tentang Bangunan Gedung.

Penyimpangan Proyek Konstruksi a. Pengaturan lelang.

-Penkondisian peserta lelang

·lelang arisan / gilir

· Pinjam nama perusahaan orang lain.

- Membuat persyaratan lelang (spesifikasi telinis yang hanya bira disupply penyedia jasa tertentu saja.

b. Meng sub-kontraktorkan selunch itempeherjaan c. Mengurangi volume dan kualizar pekerjaan d. Menghindari sanksi Keterlambatan e. Markup harga.

Jika pengurangan terjadi karena Londini lapangan, maha harus membuat benta acara dengan akurat

Aspel Hukum terhadap penyimpangan pada Proyek Konstrukti

1. uu Ho.1 tahun 2004 tentang perbendaharan Megara paral 1 ayat 22.

"Kewgran negara adalah berkurang nya uang, Surat berharga, dan barangyang nyata dan parti jumlahnya akibat perbuatan melawan hukum baik direngaja maupun lalai."

2. UU No. 31 Tahun 1ggg UU No.20 tahun 2001 tentang Pemborantaran tindak pidana Konpri Pasal 2 ayat 1.

Sekap orang secara sengaja melawan hukum dengan melakukan perbuatan memperkaya din sendin atau orang lain atau suatu korporat: yang dapat menginan keuangan negara atau perekonomian negara"

Sektor Konstruksi

1. Man

( pas ar tena ga kerj a,

perli ndu nga n tena ga kerj

a/as uran si , asos iasi prof esi)

(2)

2. Mon ey ( per ban gkan , non perb anka n)

3. Mac

hine ( ind ustri tanc ang ban gun pera lata n)

4. Mat

erial ( ind ustri mat kons , bah an bah an)

5. Mov

eme nt

6.

Met

hod ( ko nsul tan , tekn olog i infor masi )

Referensi

Dokumen terkait

Jaksa mendakwa Zulkarnain melakukan korupsi, seperti dia- tur Undang-Undang (UU) No- mor 31 Tahun 1999 yang diubah menjadi UU No 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana

31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo UU No 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ada beberapa kategori suap menyuap

31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi beserta dengan perubahannya ( UU No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang

• Tindak Pidana Korupsi sebagaimana ditentukan dalam Undang - Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah

- Undang- Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi pasal 2 ayat (1) yang berbunyi “setiap orang yang secara melawan hukum melakukan

Dalam Pasal 1 UU No 3 Tahun 1971 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dijelaskan tetang pengertian korupsi yaitu bahwa :.. Barang siapa dengan melawan hukum melakukan

Menurut Undang-Undang No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang termasuk dalam tindak pidana korupsi adalah setiap orang yang dikategorikan melawan

20 Tahun 2001 Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang berbunyi “ Setiap orang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri