RENCANA ANGGARAN
PELAKSANAAN
Rencana Pelaksanaan Proyek (RPP) Prodi D-IV Manajemen Rekayasa Konstruksi
Politeknik Negeri Malang
BAB 9
TIM PENGAJAR RPP Dosen Pengampu:
Radhia Jatu NS. ST., MT.
TRIPLE CONSTRAINTS
BATASAN SASARAN KENDALA PARAMETER
BIAYA
MUTU WAKTU
RAB RKS
JADWAL
Proyek
Konstruksi
UNSUR BIAYA
BIAYA PROYEK RENCANA ANGGARAN
BIAYA (RAB)
• Anggaran milik perusahaan
• Rencana anggaran pelaksanaan di lapangan
RENCANA ANGGARAN PELAKSANAAN (RAP)
• Biaya tidak langsung
• Biaya langsung
• Perhitungan volume pekerjaan
• Analisa harga satuan pekerjaan
RENCANA ANGGARAN BIAYA
R encana Anggaran Biaya (RAB) adalah suatu daftar anggaran biaya untuk pelaksanaan proyek konstruksi.
R AB terdiri dari 2 komponen, yaitu perhitungan
kuantitas setiap pekerjaan yang nilainya didapat dari
gambar rencana dan harga satuan yang didapat dari
Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP).
BIAYA PROYEK
RENCANA ANGGARAN PELAKSANAAN
D etail biaya nyata yang digunakan kontraktor di lapangan selama berlangsungnya proyek sampai selesai.
K etepatan dalam menghitung RAP sangat penting untuk dilakukan oleh kontraktor.
P erhitungan RAP merupakan gambaran laba rugi perusahaan untuk setiap proyek yang dimenangkan lewat tender.
K etika RAP disusun dengan matang, maka efisiensi biaya
dapat tercapai, sehingga keuntungan proyek bisa
didapatkan dengan maksimal.
PERBEDAAN RAB & RAP
RAB
Mengajukan penawaran pekerjaan saat tender proyek
Penyusunannya kombinasi antara anaklisa SNI* dan perkiraan luasan m2 bangunan
RAP
Menentukan jumlah material & tenaga saat pelaksanaan
Penyusunannya kombinasi antara analisa SNI* dan kebutuhan real di lapangan
*PERMEN PUPR No.1/2022tentangPedoman Penyusunan HSP
FUNGSI RAP
1. Pedoman kontraktor untuk melakukan perjanjian kontrak dengan sub kontraktor atau pemborong.
2. Acuan untuk negoisasi harga antara kontraktor dengan mandor atau sub kontraktor.
3. Bahan pertimbangan untuk menentukan langkah
manajemen terbaik → kontraktor mendapatkan laba
dalam menggunakan suatu metode kerja tertentu
dan sesuai dengan keinginan pemilik proyek.
4. Dasar pembuatan jadwal pendatangan material dan tenaga kerja.
5. Dasar pembuatan Kurva S yang dibuat khusus untuk kebutuhan kontraktor.
6. Bahan evaluasi dan monitoring terhadap penggunaan tenaga, material, dan peralatan; serta rencana arus anggaran dan realisasi arus kas.
FUNGSI RAP
PERHITUNGAN RAP
Prinsip Perhitungan
RAB
=
RAP
Data Perhitungan
RAB
=
RAP
Data RahasiaKontraktor
Analisa Harga Satuan Pekerjaan
Harga Dasar Material
Upah Tenaga Kerja
➢ Nilai Harga Perkiraan Sendiri.
➢ Dibuat oleh pihak pemilik proyek.
➢ F/: untuk melakukan koreksi perhitungan terhadap kewajaran harga penawaran yang diajukan oleh kontraktor.
KOMPONEN RAP
Nilai Pagu / HPS 1.
➢ Nilai persentase yang diajukan sebagai harga penawaran oleh kontraktor.
➢ Rumus perhitungan =
Nilai Persentase Penawaran 2.
Harga penawaran
Nilai total HPS ∗ 𝟏𝟎𝟎%
➢ Nilai kotrak yang dipakai pada awal pelaksanaan dan/atau dengan adanya addendum.
➢ Perubahan nilai kontrak yang belum diperhitungkan pajaknya.
Nilai Kontrak Awal + Addendum Tanpa PPn 4.
➢ Nilai kesepakatan antara owner dan kontraktor, setelah dilakukan evaluasi koreksi serta negosiasi harga.
➢ Acuan harga yang digunakan selama pelaksanaan pekerjaan.
Nilai Kontrak 3.
KOMPONEN RAP
➢ Nilai yang menjadi gambaran awal untuk memperkirakan laba rugi perusahaan kontraktor.
➢ Rumus → selisih antara Nilai Kontrak Awal + Addendum tanpa PPn dengan total biaya pelaksanaan proyek (RAP).
Nilai Margin Akhir 5.
KOMPONEN RAP
KOMPONEN BIAYA
Biaya Langsung
Biaya Tidak Langsung
1.
2.
BIAYA LANGSUNG
Biaya bahan/material
Biaya upah tenaga kerja Biaya peralatan
A.
B.
C.
“Biaya yang diperhitungkan secara langsung pada setiap satuan pekerjaan.”
➢ Seluruh elemen proyek yang menjadi bagian dari hasil akhir proyek.
➢Harga material → daftar harga langsung dari produsen ataupun distributor.
➢ Biaya material → biaya sampai di lokasi dan belum termasuk pajak.
Biaya Bahan/Material
A.
BIAYA LANGSUNG
Upah Langsung Upah Tidak Langsung
Langsung dibayarkan kepada tenaga kerja berdasarkan tarif
hariannya
Sesuai dengan jam kerja tenaga kerja
Pajak, asuransi, dan berbagai macam
tunjangan
BIAYA LANGSUNG
B. Biaya Upah Tenaga Kerja
Besar upah → harian bergantung pada jenis keahlian pekerja, lokasi pekerjaan, jenis pekerjaan, dsb.
BIAYA UPAH TENAGA KERJA
Upah Harian 1.
Besar upah → bergantung pada kesepakatan bersama pada suatu jenis item pekerjaan antara kontraktor dan pekerja.
Upah Borongan 2.
Besar upah → bergantung pada banyak pekerjaan yang dapat diselesaikan oleh pekerja dalam satu satuan waktu tertentu.
Upah Produktivitas 3.
➢Semua hal yang digunakan oleh kontraktor dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi.
➢Durasi total proyek → menentukan suatu peralatan akan dibeli atau disewa.
➢Tingkat produktivitas, harga peralatan dan volume pekerjaan → biaya alat dihitung per satuan waktu tertentu
→ per jam, hari, minggu atau bulan.
Biaya Peralatan
C.
BIAYA LANGSUNG
Proses masuknya alat, pembongkaran dan keluarnya peralatan → biaya mobilisasi → overhead proyek → bukan biaya peralatan
CONTOH BIAYA LANGSUNG
Biaya pemilikan Biaya operasi
BIAYA PERALATAN
Biaya Peralatan
➢ Biaya penyusutan
➢ Biaya bunga modal
➢ Asuransi
➢ Pajak-pajak
➢ Biaya operator, bahan bakar, pelumas dan filter alat
➢ Biaya perbaikan ringan/pemeliharaan
➢ Biaya suku cadang
➢ Biaya penggantian ban
BIAYA TIDAK LANGSUNG
Overhead proyek Overhead umum
a.
b.
“Biaya proyek yang tidak secara langsung berhubungan atau tidak langsung bersentuhan dengan konstruksi di lapangan.”
Overhead Proyek Overhead Umum
BIAYA TIDAK LANGSUNG
Biaya Tidak Langsung
➢ Mobilisasi pekerjaan
➢ Gaji manajer proyek, site engineer, dll (gaji personel proyek).
➢ Biaya pembangunan fasilitas di lapangan (gudang, direksi keet & pagar)
➢ Tes material dan tes beban
➢ Izin proyek, pajak, biaya rapat dan audit
➢ Biaya keamanan & K3.
➢ Sewa kantor, listrik, telpon, peralatan kantor, furniture
➢ Biaya perjalanan dinas
➢ Gaji pemimpin perusahaan dan pegawai kantor
➢ Izin usaha, biaya anggota asosiasi
➢ Biaya pemasaran, biaya tender
➢ Bunga bank, notaris, dsb.
BIAYA OVERHEAD
Biaya overhead dapat dialokasikan ke dalam nilai pekerjaan dengan beberapa cara:
1. Disebar merata ke semua rates item pekerjaan.
2. Diposkan pada beberapa item pekerjaan tertentu.
3. Dibuat sebagai sebuah item pekerjaan lumpsum
di bagian persiapan.
CONTOH RAP LAPORAN RPP
Rencana Pelaksanaan Proyek (RPP)
Prodi D-IV Manajemen Rekayasa Konstruksi Politeknik Negeri Malang
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
BIAYA TIDAK LANGSUNG
PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN KEUANGAN NEGARA STAN BINTARO TANGERANG SELATAN
Source from:
Skripsi Kholifatu Rohmah D4 MRKT Tahun 2021
TERIMA KASIH
Rencana Pelaksanaan Proyek (RPP)
Prodi D-IV Manajemen Rekayasa Konstruksi Politeknik Negeri Malang
TUGAS RPP 7
Devi Zettyara, S.ST., M.T.
Rencana Pelaksanaan Proyek (RPP) Prodi D-IV Manajemen Rekayasa Konstruksi Politeknik Negeri Malang
URAIAN TUGAS RPP 7
1.
Lanjutkan pengerjaan Tugas Besar ke Bab 8 yaitu Rencana Anggaran Pelaksanaan dengan rincian:
a.
Analisa harga satuan pekerjaan (AHSP)
b.
Analisa biaya langsung
c.
Analisa biaya tidak langsung
d.
Rekapitulasi biaya
Cantumkan satu contoh detail pehitungan untuk
satu pekerjaan dan tampilkan sisanya dalam
tabel.
URAIAN TUGAS RPP 7
2. Jika analisa perhitungan kuantitas belum dicantumkan pada Bab 7 – Rencana Penjadwalan, maka wajib dicantumkan dalam Bab 8.
3. Buatlah presentasi (PPT) yang berisikan keseluruhan progress pengerjaan laporan RPP.
*) Cukup tampilkan data inti dalam setiap topik laporan RPP
URAIAN TUGAS RPP 7
4. Poin penilaian untuk presentasi adalah:
➢ Kerapian dan estetika file PPT. (kelompok)
➢ Poin-poin yang disampaikan dalam file PPT.
(kelompok)
➢ Kemampuan dalam menyampaikan materi presentasi. (individu)
➢ Kemampuan dalam memahami materi
presentasi. (individu)
SELAMAT
MENGERJAKAN
Rencana Pelaksanaan Proyek (RPP)
Prodi D-IV Manajemen Rekayasa Konstruksi Politeknik Negeri Malang