• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) - Spada UNS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) - Spada UNS"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI: SASTRA DAERAH FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi Nama Tanda Tangan

Kode Mata Kuliah : SAA1420

Dosen pengembang RPS Drs. Aloysius Indratmo, M.Hum.

Nama MataKuliah : Semiotika Bobot Mata Kuliah (sks) : 2 SKS

Koordinator Kelompok Mata Kuliah Drs. Aloysius Indratmo, M.Hum.

Semester : IV

Mata Kuliah Prasyarat : - Kepala Program Studi Dr. Supana,M.Hum.

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

Kode CPL Unsur CPL

S-5 : Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.

KU-5 : Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis infformasi dan data.

P-2 : Menguasai konsep teori-teori dasar bidang sastra

P-6 : Menguasai metode penelitian dalam bidang linguistik, sastra, filologi, dan budaya Jawa KK-1 : Mampu mengumpulkan data kebahasaan, kesusastraan, pernaskahan, dan kebudayaan Jawa.

KK-5 : Mampu menghasilkan tulisan kreatif berbahasa Jawa

Bahan Kajian Keilmuan : - Karya sastra Jawa Baru dan Jawa Modern

- Ketrampilan menulis

analisis karya sastra secara semiotik.

CP Mata kuliah (CPMK) :

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Teori Semiotika serta mampu melakukan analisis karya sastra secara semitik.

(2)

Deskripsi Mata Kuliah

(CPMK) :

Mahasiswa diajarkan mengenai Pengertian Semiotika, Tokoh-tokoh Semiotika, Tanda, jenis tanda, beberapa kerangkan model Semiotik, dan praktik analisis semiotik.

Daftar Referensi :

1. Panuti Sudjiman dan Aart van Zoest (ed.). 1992. Serba-serbi Semiotika. Jakarta: Gramedia.

2. Teeuw, A. 1984. Sastra dan Ilmu Sastra, Pengantar Teori Sastra.Jakarta: Gramedia.

3. Abrams, MH. 1976. The Mirror and The Lamp: Romantic Theory and The Critical Tradition. London: Oxferd University Press.

4.

Riffaterre, Michael. 1978. Semiotics of Poetry. Bloomington: Indiana University Press.

(3)

Tahap Kemampuan akhir Materi Pokok Referensi

Metode Pembelajaran

Waktu Pengalaman Belajar

Penilaian*

Indikator/

kode CPL

Teknik penilaian /bobot Luring Daring

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

I Mahasiswa mampu

menjelaskan pengertian semiotika dan tokoh-tokok pencetus semiotika

- Pengertian Semiotika - Gagasan semiotika dari

tokoh Ferdinand de Saussure - Gagasan semiotika dari

tokoh Carles Sanders Pierce - Cabang-cabang Ilmu

Semiotik

Ref. 1 Ref. 2

Ceramah Bedah Teks

4 x 100 menit

Mahasiswa belajar memahami pengertian semiotika dan tokoh-tokok pencetus semiotika

S-5;

KU-5 P-2 P-6 KK-1 KK-5

Menuliskan/menyeb utkan pengertian semiotika dan tokoh-tokoh pencetus semiotika (25%)k

II

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Tanda, cara kerja Tanda, dan jenis-jenisnya

- Pengertian tanda - Cara kerja tanda - Jenis-jenis tanda

Ref. 1

Ref. 2 Ceramah

Diskusi 4 x 100

menit

Mahasiswa belajar memahami tentang Tanda, cara kerja Tanda, dan jenis-jenisnya

S-5;

KU-5 P-2 P-6 KK-1 KK-5

Menuliskan/menyeb utkan Pengertian tanda, Cara kerja tanda, Jenis-jenis tanda (25%)

III

Mahasiswa mampu menjelaskan beberapa model kerangka semiotik

- Menjelaskan kerangka Semiotik model Charles Sanders Pierce - Menjelaskan kerangka

Semiotik model Ferdinand de Saussure

- Menjelaskan kerangka Semiotika model Michael Riffaterre

- Menjelaskan kerangka Semiotika model M.H.

Abrams

Ref. 2 Ref. 3 Ref. 4

Ceramah

Diskusi 4 x 100

menit

Mahasiswa belajar memahami beberapa model kerangka semiotik

S-5;

KU-5 P-2 P-6 KK-1 KK-5

Menuliskan/menyeb utkan kerangka semiotik model Pierce, Saussre, Riffaterre, dan Abrams (25%)

(4)

IV

Mahasiswa mampu melakukan analisis sastra dengan menggunakan teori Semiotik

- Analisis Semiotik dengan menggunakan model Riffaterre

- Analisis Semiotik dengan menggunakan model Abrams

Ref. 2 Ref. 3 Ref. 4

Ceramah Bedah Teks, Praktek Menulis

4 x 100 menit

Mahasiswa belajar memahami dan

melakukan analisis sastra dengan menggunakan teori Semiotik

S-5;

KU-5 P-2 P-6 KK-1 KK-5

Menulis Analisis Sastra secara semiotik (25%)

(5)

Lampiran 1.

RUBRIK UJIAN TENGAH SEMESTER Nama :

NIM :

Kategori 80 – 100 70 – 79 60-69 <60

- Pengertian Semiotika

Pengertian Semiotika ditulis dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Pengertian Semiotika ditulis dengan benar tetapi masih memerlukan revisi minor: ejaan, tanda baca

Pengertian Semiotika ditulis dengan benar tetapi masih memerlukan revisi besar:

pilihan kata, struktur klausa, tata bahasa, tanda baca, ejaan

Pengertian Semiotika ditulis dengan tidak benar

- Gagasan semiotika dari tokoh Ferdinand de Saussure

Gagasan semiotika dari tokoh Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan refisi apapun

Gagasan semiotika dari tokoh

Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi masih memerlukan revisi minor: ejaan, tanda baca

Gagasan semiotika dari tokoh Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi masih memerlukan revisi besar: pilihan kata, struktur klausa, tata bahasa, tanda baca, ejaan

Gagasan semiotika dari tokoh

Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

- Gagasan semiotika dari tokoh Carles Sanders Pierce

Gagasan semiotika dari tokoh Carles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Gagasan semiotika dari tokoh Carles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi kurang lengkap

Gagasan semiotika dari tokoh Carles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi hanya sebagian

Gagasan semiotika dari tokoh Carles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

- Cabang- cabang Ilmu Semiotik

Cabang-cabang Ilmu Semiotik

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Cabang-cabang Ilmu Semiotik

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi kurang lengkap

Cabang-cabang Ilmu Semiotik

pelaksanaannya dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi hanya sebagian

Cabang-cabang

Ilmu Semiotik

pelaksanaannya dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

(6)

Lampiran 2.

RUBRIK PENILAIAN UJIAN AKHIR SEMESTER Nama :

NIM :

Kategori 80 – 100 70 – 79 60-69 <60

- Menjelaskan kerangka Semiotik model Charles Sanders Pierce

Semiotik model Charles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Semiotik model Charles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi kurang lengkap

Semiotik model Charles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi hanya sebagian

Semiotik model Charles Sanders Pierce

dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

- Menjelaskan

kerangka Semiotik model Ferdinand de Saussure

Semiotik model Ferdinand de

Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Semiotik model Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi kurang lengkap

Semiotik model Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi hanya sebagian

Semiotik model Ferdinand de Saussure

dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

- Menjelaskan kerangka Semiotika model Michael Riffaterre

Semiotika model Michael Riffaterre

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Semiotika model Michael Riffaterre

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi kurang lengkap

Semiotika model Michael Riffaterre

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi hanya sebagian

Semiotika model Michael Riffaterre

dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

-

Menjelaskan kerangka Semiotika model M.H. Abrams

Semiotika model M.H.

Abrams

dituliskan dan diuraikan dengan benar dan tidak memerlukan revisi apapun

Semiotika model M.H. Abrams

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi kurang lengkap

Semiotika model M.H. Abrams

dituliskan dan diuraikan dengan benar tetapi hanya sebagian

Semiotika model M.H. Abrams

dituliskan dan diuraikan dengan tidak benar

Lampiran 3.

RUBRIK PENILAIAN TEKS KRITIK Nama :

NIM :

Kategori 80 – 100 70 – 79 60-69 <60

Pengantar Menyajikan isu yang penting/hangat/, memberikan gambaran singkat tentang isu tersebut; menyatakan posisi/tesis dengan jelas.

Menyajikan isu yang penting/hangat/, memberikan gambaran singkat tentang isu tersebut; tetapi tidak dengan jelas menyatakan posisi/tesis.

Isu yang diangkat bukan isu baru/penting, ada gambaran singkat tentang isu tersebut;

tetapi tidak dengan jelas menyatakan posisi/tesis.

Isu yang diangkat bukan isu hangat/penting, tidak ada gambaran isu, dan tidak ada tesis.

(7)

Isi Kritik Opini didukung setidaknya dengan tiga argumen yang disajikan dengan argumen berupa data, contoh, fakta.

Opini didukung setidaknya dengan dua argumen yang disajikan dengan argumen berupa data, contoh, fakta.

Opini didukung hanya dengan satu argumen yang disajikan dengan argumen berupa data, contoh, fakta.

Opini tidak didukung argumen yang disajikan dengan argumen berupa data, contoh, fakta.

Penutup Meringkas seluruh argumen, menyatakan posisi, memberikan rekomendasi/solusi

Meringkas seluruh argumen, menyatakan posisi, tetapi memberikan rekomendasi/solusi

Meringkas seluruh argumen, tetapi tidak menyatakan posisi maupun memberikan rekomendasi/solusi

Tidak meringkas seluruh argumen, tidak menyatakan posisi, dan tidak memberikan rekomendasi/solusi Teknik

Penulisan

Terdiri dari setidaknya 300 kata; menggunakan tanda baca, huruf kapital, ejaan, dan tata bahasa yang baik dan benar.

Terdiri dari setidaknya 300 kata; tetapi masih ada kesalahan

penggunaan tanda baca, huruf kapital, ejaan, dan tata bahasa

Kurang dari 300 kata;

dan masih ada kesalahan penggunaan tanda baca, huruf kapital, ejaan, dan tata bahasa

Kurang dari 200 kata;

dan masih ada kesalahan penggunaan tanda baca, huruf kapital, ejaan, dan tata bahasa

Referensi

Dokumen terkait

Format Ringkasan Laporan Kemajuan Ringkasan Laporan Kemajuan Program Riset Kolaborasi Indonesia 2022 Judul Riset Program Program Riset Kolaborasi Indonesia 2022 Peneliti Utama

KETERLIBATAN PENELITI KE-4 PT PADA PUBLIKASI ARTIKEL ILMIAH 1 Uraikan secara singkat peran peneliti ke-4 PT ARTIKEL ILMIAH 2 Uraikan secara singkat peran peneliti ke-4 PT ARTIKEL