• Tidak ada hasil yang ditemukan

View of SISTEM INFORMASI AKADEMIK MADRASAH ALIYAH SALAFIYAH SYAFI’IYAH MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "View of SISTEM INFORMASI AKADEMIK MADRASAH ALIYAH SALAFIYAH SYAFI’IYAH MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Volume 3 No. 2 / Oktober 2017

SISTEM INFORMASI AKADEMIK MADRASAH ALIYAH SALAFIYAH SYAFI’IYAH MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

ACADEMIC INFORMATION SYSTEM OF SALAFIYAH SYAF’IYAH SENIOR HIGHT SCHOOL USING PHP AND MYSQL

Ahmad Lutfi 1)

1) Sistem Informasi, AMIK Ibrahimy, Situbondo email: [email protected]

ABSTRAK

Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah merupakan suatu jenjang pendidikan di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo yang setara dengan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas. Dimana pengolahan data akademiknya masih menggunakan cara yang manual, sehingga staff yang akan melakukan kegiatan pemberian skor siswa dan nilai siswa membutuhkan waktu yang cukup lama.

Oleh sebab itu penulis mengambil masalah di bidang skor dan nilai siswa. Dengan ini di harapkan dapat membantu sekolah dalam penyimpanan data atau dokumen penting lainnya yang harus disimpan dengan baik sehingga dalam penyajian informasi relatif cepat dan akurat. Metode pengembangan sistem informasi akademik yang dibuat menggunakan alat pengembangan sistem berupa contex diagram, data flow diagram dan alat perancangan database yang diusulkan berupa entity relationship diagram serta teknik pengumpulan data dengan metode penelitian dengan cara observasi, wawancara dan pengumpulan data. Implementasi program menggunakan bahasa pemograman PHP dengan database menggunakan MySQL. Sistem Informasi Akademik Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah dirancang bertujuan untuk membangun sistem informasi yang berkomputerisasi sehingga memudahkan staff dalam pengolahan data skor pada setiap bulan dan nilai siswa pada setiap semester.

Kata kunci: sistem informasi, akademik, php, mysql

ABSTRACT

Salafiyah Syafi’iyah Aliyah School is one of education level in salafiyah syafi’iyah Islamic boarding school sukorejo situbondo. Which equal with senior high school. Which academic data processing is using manual method, so that staff who will process score and school grades need a long time.

Therefor writer takes problems in score giving and school grades.Thus it will be able to help school organizing in data saving or other important document that must be saved well. So that information presentation is faster and more accurate. The method development of Salafiyah Syafi’iyah Academic Information System applies context diagram, data flow diagram and application tools, and a proposed database ERD (entity relation diagram) table relation. The technique of data collection applies observation, interview and looking for some data. The program implementation uses language programming of PHP and MySQL as the database. Salafiyah Syafi’iyah Academic Information System designed for build a computerized information system. So that it can help the staff in data score processing in every 3 months and grades of student in every semester.

Keywords: information system, academic, php, mysql

PENDAHULUAN

Informasi menjadi salah satu kata kunci di era globalisasi ini, karena Setiap kegiatan memerlukan informasi dan dari kegiatan itu pula kita dapat menghasilakan suatu informasi.

Selaras dengan berkembangnya teknologi, kebutuhan akan informasipun semakin meningkat. Kompleksnya berupa informasi yang harus dan bisa diolah, sehingga meningkatkan kebutuhan akan jaringan komputer.

(2)

Manajemen membutuhkan informasi sebagai acuan pengambilan keputusan. Sistem informasi mempunyai peranan penting dalam menyediakan informasi terhadap manajemen.

Setiap kegiatan dan keputusan suatu manajemen yang berbeda membutuhkan informasi yang berbeda pula. Oleh karena itu, untuk dapat menghasilkan suatu informasi yang relevan dan berguna bagi manajemen, maka pengembangan sistem informasi harus mampu memahami kegiatan yang dilakukan oleh manajemen terlebih dahulu.

Kebutuhan akan informasi yang tepat dan cepat dalam penyajian data-data yang lengkap sangat dibutuhkan oleh suatu organisasi, sebab dengan informasi yang diperoleh tersebut seorang pimpinan dapat segera mengambil kebijakan dan keputusan untuk kelangsungan organisasinya. Hal yang sama juga dialami oleh Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah yang dalam pengolahan datanya seorang pimpinan membutuhkan informasi yang cepat dan akurat dalam penyajian data. Namun sampai saat ini di sekolah tersebut dalam pengolahan dan penyajian data berupa skor dan nilai siswa masih menggunakan metode atau cara manual, sehingga menyebabkan adanya keterlambatan dalam menginformasikan skor kepada siswa, serta menjadikan penyangsian sebagai tindak lanjut dari hal tersebut. Begitu pula dalam hal penginputan nilai oleh staff, kerap terjadi keterlambatan dan ketidak validan data nilai, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam pembagian laporan hasil studi.

Oleh karena itu, setelah melihat masalah-masalah yang terjadi pada lembaga madrasah aliyah salafiyah syafi’iyah dan solusi yang harus dilakukan, maka sangat diharapkan adanya suatu sistem informasi yang dapat memudahkan staff dalam penginformasian skor dan nilai akhir siswa.

KAJIAN PUSTAKA DAN METODE Sistem Informasi

Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berkaitan dan bekerja sama dalam melakukan kegiatan untuk mencapai suatu tujuan.[1]

Informasi merupakan hasil dari pengolahan data yang dapat memberikan makna atau arti dan berguna atau bermanfaat dalam meningkatkan kepastian. [2][5]

Sistem informasi merupakan kesatuan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan.

Akademik

Menurut Jogiyanto (2005) kata akademik berasal dari bahasa yunani yakni academos yang berarti sebuah taman umum (plasa) di sebelah barat laut kota Athena. Setelah itu kata acadomos berubah menjadi akademik yaitu semacam tempat perguruan.

Jadi akademik adalah keadaan orang –orang yang bisa menyampaikan dan menerima gagasan, pemikiran, ilmu pengetahuan, dan sekaligus dapat mengujinya secara jujur, terbuka dan leluasa.[3]

PHP

PHP adalah bahasa yang dirancang secara khusus untuk penggunaan pada Web. PHP adalah tool untuk pembuatan halaman web dinamis. Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs Personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Saat ini PHP adalah singkatan dari PHP:Hypertext Preprocessor, sebuah kepanjangan rekursif, yakni permainan kata dimana kepanjangannya terdiri dari singkatan itu sendiri: PHP: Hypertext Preprocessor. [4][5]

(3)

Volume 3 No. 2 / Oktober 2017

MySQL

MySQL adalah salah satu aplikasi DBMS (Database Management System) yang sudah sangat banyak digunakan oleh para pemrogram aplikasi web. Dalam sistem database tak relasional, semua informasi disimpan pada satu bidang luas, yang kadangkala data di dalamnya sangat sulit dan melelahkan untuk diakses. Tetapi MySQL merupakan sebuah sistem database relasional, sehingga dapat mengelompokkan informasi ke dalam tabel-tabel atau grup-grup informasi yang berkaitan. Setiap tabel memuat bidang-bidang yang terpisah, yang mempresentasikan setiap bit informasi. MySQL menggunakan indeks untuk mempercepat proses pencarian terhadap baris informasi tertentu. MySQL memerlukan sedikitnya satu indeks pada tiap tabel. Biasanya akan menggunakan suatu primary key atau pengenal unik untuk membantu penjejakan data. [5]

Metode Penelitian

Adapun tahapan penelitian yang dilakukan dalam penyelesaian perancangan sistem ini adalah :

a. Wawancara

Melakukan proses tanya jawab secara langsung dengan pihak yang terkait yaitu Zulfatul Mukarromah, S.Sy. agar dapat memberikan informasi dan data-data yang diperlukan dalam pembuatan Sistem Informasi Akademik Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah Menggunakan PHP dan MySQL.

b. Observasi

Mengumpulkan data-data dari hasil pengamatan atau penelitian yang dilakukan di madarasah aliyah salafiyah syafi’iyah serta mengambil suatu kesimpulan

c. Studi Pustaka

Penulis melakukan penelitian pustaka untuk memperoleh data dari sebuah tulisan yang berkaitan dalam pembangunan sistem informasi seperti menghimpun informasi dari skripsi, jurnal maupun tugas akhir dari para peneliti sebelumnya.

d. Analisis Perancangan Sistem

Pada tahapan ini menggunakan metode waterfall, tahapan-tahapan pengembangan yang dilakukan adalah:

1) Requirements Definition 2) System Desain

3) Implementation 4) System Testing 5) Maintenance

HASIL DAN PEMBAHASAN Data Flow Diagram

Data Flow diagram digunakan untuk menggambarkan atau memperinci agar lebih detail pada setiap entitas dan alur data datanya adapun data flow diagram sistem ini seperi gambar 1 berikut ini.

(4)

data nilai nilai

total_skor absensi

ketentuan positif data sanksi ketentuan negatif

data siswa ketentuan positif

data siswa

data sanksi data user data user data user

penilaian

laporan nilai

laporan nilai pembagian skor data ketentuan negatif

total_skor absensi

data ketentuan positif

data tahun ajaran data tahun ajaran

data mapel data wali kelas data siswa ketentuan negatif

data wali kelas data mapel data tahun_ajaran

data kam ar data kam ar

data kelas data kelas

absensi

laporan skor data siswa data wali kelas

data mapel data sanksi data tahun ajaran

data kam ar data kelas

admin

kepala sekolah

wali kelas operator

1

pendataan

+

2

pemberian skor

+

3

penilaian

+

4

pelaporan

+

1 kelas

2 kam ar

3 tahun_ajaran

4 sanksi

5 mapel

6 wali_kelas 7 ketentuan negatif 8 ketentuan positif

9 siswa

10 absensi

11 total_skor

12 nilai

15 data user

Gambar 1. DFD Level 1

Perancangan ER Diagram

Entity relationship Diagram digunakan untuk merancang model dasar dari struktur data serta relasi atau hubungan dari setiap data, serta untuk mempermudah pengerjaan basis datanya

Relation_767 Relation_766

Relation_765 Relation_677

Relation_607

Relation_606 Relation_605

Relation_536

Relation_340

Relation_339Relation_338 Relation_337

Relation_128 Relation_117

Relation_97

Relation_96 Relation_95

di gunakan Relation_91

di tempati oleh kelas

id_kelas nama_kelas

kamar id_kamar nama_kamar siswa

nis nama tempat_lahir tang g al_lahir alamat nama_ayah nama_ibu pekerjaan as al_sekolah tahun_ajaran

id_ta ta tahun_aktif

mapel id_mapel mapel

sanksi id_s anks i jumlah_skor bentuk_pembinaan absensi

id_absensi bln semester alfa sakit ijin total

total_skor id_s kor total_skor bln positif wali_kelas id_wali_kelas nama_wali_kelas

ketentuan_skor id_ketentuan ketentuan total_skor

penilaian id_nilai semester nilai

positif id_positif ketentuan_pos itif skor_positif

tb_user id_user us ername password level

Gambar 2. ERD

Implementasi

Dalam menjalankan aplikasi ini perlu diperhatikan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Program ini pertama kali akan menampilkan halam login, pada halaman ini akan diminta untuk mengisi username yang harus di isi sesuai dengan username yang ada di

(5)

Volume 3 No. 2 / Oktober 2017

begitu akan mengantarkan kehalaman berikutnya sesuai dengan tingkatan level yang di pilih, sebagaimana gambar 4 di bawah ini.

Gambar 4. Form Login

b. Setelah proses login selesai, maka akan menuju halaman berikutnya sesuai dengan level yang dimiliki. Seperti pada contoh halaman administrator pada gambar 5 di bawah ini

Gambar 5. Halaman Administrator

c. Setelah itu admin dapat melakukan semua proses pendataan seperti pendataan kelas, kamar, siswa, wali kelas, tahun ajaran, sanksi, skor positif, skor negatif dan mata pelajaran serta user sebagaimana pada gambar 6 di bawah ini.

Gambar 6. Menu Administrator

(6)

d. Jika ingin menambah data, maka bisa memilih menu yang telah tersedia dan mengisi data yang dibutuhkan, seperti pada gambar 7 di bawah ini.

Gambar 7. Form Tambah Data Siswa

Pada gambar 7 di atas, nis diisi oleh nis siswa yang berupa angka, nama siswa diisi oleh nama siswa yang sesuai dengan nisnya, tempat tanggal lahir, alamat, nama ayah, nama ibu, pekerjaan dan asal sekolah di isi oleh data yang sesuai dengan data yang telah ada, pada inputan kamar dan kelas berupa combo box yang mana hanya memilih sesuai dengan data. Setelah semua inputan telah diisi maka data tersebut dapat disimpan ke dalam database, jika ada inputan yang masih belum diisi maka akan keluar peringatan untuk mengisinya.

e. Setelah data ditambah maka akan ditampilkan pada form tampil, seperti pada gambar 8 di bawah ini.

Gambar 8. Form Tampil Siswa

f. Jika ingin mengedit data maka klik tombol edit di form tampil dan proses pengeditan data dapat dilakukan, seperti pada gambar 9 di bawah ini.

(7)

Volume 3 No. 2 / Oktober 2017

g. Setelah proses pendataan selesai, maka dapat melakukan proses transaksi seperti pada proses pengabsenan pada gambar 10 di bawah ini.

Gambar 10. Proses Pengabsenan

Pada gambar 10 di atas merupakan proses pengabsenan yang harus diisi oleh operator, pada form tersebut id absensi harus diisi oleh angka, tahun ajaran akan otomatis keluar sesuai dengan tahun yang di aktifkan inputan kelas, kamar nama, semester dan bulan berupa combo box yang harus dipilih dan inputan jumlah alfa, sakit dan ijin di isi sesuai dengan absensi dan akan otomatis keluar jumlah skor negatifnya dan selanjutnya memilih skor positif yang telah di lakukan oleh siswa tersebut.

h. Setelah proses pengabsenan selesai, maka dapat melakukan proses transaksi pemberian skor yang mana dapat dilakukan dengan memilih id absensi dengan begitu akan secara otomatis keluar data nama, kelas, kamar, bulan, skor positif, skor negatif, dan total skor yang diperoleh dari pengurangan skor negatif dengan skor positif serta secara otomatis akan keluar sanksi sesuai dengan banyaknya skor sebagaimana pada gambar 11 di bawah ini.

Gambar 11. Proses Pemberian Skor

i. Jika ingin melakukan proses penilaian maka klik menu penilaian dan selanjutnya dapat mengisi field yang masih kosong seperti pada gambar 12 di bawah ini.

(8)

Gambar 12. Proses Penilaian

Pada gambar 12 di atas merupakan proses penilaian yang dilakukan setiap akhir semester yang diisi oleh operator dan pada form tersebut di minta untuk mengisi data nilai dari semua mata pelajaran dari siswa yang bersangkutan dan kelas, semester serta nama siswa yang harus dipilih. Form tersebut harus diisi lengkap sesuai data yang ada jika tidak lengkap maka akan peringatan untuk mengisi inputan yang kosong tadi.

j. Laporan Rekapitulasi Skor

Berdasarkan penjelasan tahapan-tahapan dalam melakukan proses pemberian skor di atas, maka output yang dihasilkan berupa rekapitulasi skor siswa dan sanksi yang diperoleh berdasarkan besarnya skor serta tindak lanjutnya yaitu apakah sanksi tersebut telah di lakukan atau tidak sebagaimana pada gambar 13 di bawah ini.

Gambar 13. Laporan Rekapitulasi Skor k. Laporan Nilai Siswa

Berdasarkan data-data dan nilai mata pelajaran yang telah diinputkan di atas, maka diperoleh hasil output berupa nilai siswa yang mana jumlah nilai diperoleh dari penjumlahan secara otomatis dari semua mata pelajaran dan jumlah dari rata-rata tersebut diperoleh dari hasil jumlah nilai dibagi dengan banyaknya mata pelajaran serta jumlah siswapun diperolah dari banyaknya siswa yang telah diinputkan nilainya begitu pula dengan jumlah nilai dan rata-rata nilai per mata pelajaran diperoleh secara otomatis ketika data telah diinputkan sebagaimana pada gambar 14 di bawah ini.

(9)

Volume 3 No. 2 / Oktober 2017

Gambar 14. Laporan Nilai Siswa

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yag sudah dilakukan, maka penulis dapat menyimpulkan dengan adanya sistem informasi akademik Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, diharapkan dapat mempermudah manajemen atau pengelola lembaga dalam menginformasikan skor dan nilai siswa, secara umum siswa atau wali siswa dapat memperoleh informasi lebih mudah, efisien, efektif dan mudah.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Fauzi, Kunkun Nur dan Deni Darmawan. 2016. Sistem Informasi Manajemen. Bandung : PT Remaja Rosdakarya Offset.

[2] Oetomo, Budi Sutedjo Dharma. 2002. Perencanan dan Pembangunan Sistem Informasi.

Yogyakarta:ANDI OFFSET.

[3] www.pengertianmu.com. 2014. “Pengertian Akademik Menurut Para Ahli”. 3 Februari.

[4] Ratna, Adis Lena Kusuma. 2014. “Pengertian PHP Dan MySQL”. Dalam www.ilmuti.org.

08 September.

[5] Sianipar, R.H. 2015. Membangun Web Dengan PHP Dan MySQL. Bandung:Informatika.

[6] Homaidi, Ahmad. 2014. Pemodelan Sistem Menggunakan Power Designer.

Situbondo:AMIKI Press.

[7] Fernandes, Endar. 2017. “Pengertian ERD Menurut Para Ahli”. www.dosenonline.com.

09 September.

[8] Homaidi, Ahmad. 2017. “Sistem Informasi Akademik AMIK Ibrahimy Berbasis Web”.

Dalam Jurnal Ilmiah Informatika. AMIK Ibrahimy Situbondo.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengujian program membuktikan bahwa program ini dapat membantu user dalam memberikan segala informasi yang berhubungan dengan transaksi dengan pelanggan seperti nota

Dengan adanya sistem yang telah dirancang maka SMA Negeri 1 Pematang Siantar diharapkan dapat menggunakan atau memanfaatkan komputer dan fasilitas internet dalam hal

Proses 9.0 P adalah proses input data jadwal dimana data bersumber dari terminator Pembantu Ketua 1(Akademik) berupa data RKS yang telah diinput dan data program study, yang

Level Diagram 0 Sistem Informasi Administrasi & Inventaris 2 Data Transaksi 1 Data Master 3 Data Laporan 2.1 Arsip Surat Masuk 2.2 Arsip Surat Keluar 2.3 Daftar Inventaris

Oleh karena itu, penulis mencoba suatu sistem on line yaitu web dinamis bagi SMA Negeri 1 Pematang Siantar untuk dapat mempublikasikan segala sesuatu tentang perkembangan sekolah

Berbagai informasi berkaitan dengan program dan pengembangan sekolah dapat diakses melalui website SMA Negeri 1 kota Pematang siantar sehingga media ini dapat digunakan

Kesimpulan yang didapatkan dari hasil penelitian ini adalah sistem absensi berbasis RFID terkoneksi website dapat membantu pihak kampus dalam proses pengambilan,

Berikut merupakan stored procedure yang digunakan untuk melakukan proses penambahan data kata kunci dengan teknologi manajemen transaksi : CREATE PROCEDURE `tambahkunci`(idkun