Bahan Bakar Padat
Bahan bakar padat adalah jenis bahan bakar yang berbentuk padat dan digunakan sebagai sumber energi. Di Indonesia, bahan bakar padat yang paling umum digunakan adalah kayu bakar, arang dan batu bara.
Jenis-Jenis Bahan Bakar Padat
Kayu Bakar
Merupakan bahan bakar padat yang paling banyak digunakan di Indonesia.
Sifatnya yang mudah ditemukan dan dapat diperbaharui menjadikan kayu bakar menjadi bahan bakar yang cocok untuk digunakan di daerah pedesaan.
Arang
Arang dibuat dari kayu bakar yang dioksidasi dengan panas tanpa udara. Arang biasanya digunakan sebagai bahan untuk memasak karena sifatnya yang dapat meraih suhu tinggi dalam waktu singkat.
Batu Bara
Merupakan bahan bakar padat yang dihasilkan dari endapan organik kuno. Batu bara merupakan bahan bakar padat yang paling banyak digunakan di pabrik- pabrik karena sifatnya yang berenergi tinggi.
Proses Produksi Bahan Bakar Padat
Pengolahan Kayu Bakar
Proses produksi kayu bakar meliputi
pemotongan kayu, pengeringan, dan pemotongan kayu menjadi ukuran yang sederhana.
Pembuatan Arang
Pembuatan arang
meliputi pengumpulan kayu bakar, pembakaran kayu, dan pengumpulan arang.
Tambang Batu Bara
Batu bara ditambang dari tambang terbuka
maupun bawah tanah.
Setelah ditambang, batu bara dihancurkan dan dibersihkan agar dapat digunakan sebagai bahan bakar padat.
Keuntungan dan Kerugian Bahan Bakar Padat
Keuntungan
• Biaya pembelian bahan bakar padat relatif murah.
• Bahan bakar padat bisa
didapatkan dengan mudah di pasar tradisional.
• Beberapa jenis bahan bakar padat dapat diperbaharui dan ramah lingkungan.
Kerugian
• Proses pembakaran bahan bakar padat menghasilkan gas rumah kaca yang berbahaya bagi
lingkungan.
• Beberapa jenis bahan bakar
padat menyebabkan pencemaran udara, seperti batu bara.
• Kemampuan bahan bakar padat dalam menghasilkan energi relatif lebih kecil dibandingkan dengan jenis bahan bakar lainnya.
Penggunaan Bahan Bakar Padat dalam Industri
Bahan Bakar Padat Industri
Kayu Bakar Pembuatan kertas, mebel, dan korek api
Arang Makanan, pemrosesan minyak, dan garam
Batu Bara Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU),
semen, dan baja
Dampak Lingkungan Bahan Bakar Padat
1 Pemanasan Global
Gas karbon dioksida (CO2) yang
dihasilkan dari
proses pembakaran batu bara dan
bahan bakar padat lainnya menjadi penyebab utama pemanasan global.
2 Pencemaran Udara
Proses pembakaran bahan bakar padat menghasilkan zat polutan seperti sulfur dioksida, nitrogen dioksida, dan partikel kecil.
3 Pencemaran Air
Tambang batu bara dapat
menyebabkan
pencemaran air dan tumpahan limbah yang menghasilkan pencemaran air dan tanah.
Pengembangan Bahan Bakar Padat ke Depan
1 Biofuel
Bahan bakar padat diproses dari produk yang dapat diperbarui seperti biomassa dan limbah biomassa.
2 Teknologi Karbon Bersih
Mendorong penggunaan teknologi yang mampu mengontrol dan menangkap emisi karbon.
3 Hydrogen Fuel
Pemanfaatan hydrogen fuel cells untuk menghasilkan energi ramah lingkungan tanpa menghasilkan emisi.
