• Tidak ada hasil yang ditemukan

SPESIFIKASI MATA KULIAH TA 2023/2024

N/A
N/A
cyril muhammad

Academic year: 2024

Membagikan "SPESIFIKASI MATA KULIAH TA 2023/2024"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

SPESIFIKASI MATA KULIAH TA 2023/2024 Kode & Nama Mata Kuliah

SKS

Mode PBM Tutorial : …. Sks

Praktikum : …. Sks Studi Lapangan : …..SKS Ada Case

Based/Project Based Learning

Ada/Tidak ada

Ada Penilaian Kelompok Ada / Tidak ada

CPL

Mahasiswa mampu menunjukkan sikap religius dan toleransi serta menunjukkan sikap bertanggung jawab dan berkomitmen terhadap penegakan hukum, etika, norma untuk kehidupan bermasyarakat dan kelestarian lingkungan dalam mengerjakan tugas ilmiah yang terdefinisi secara jelas dan mampu menjelaskan hasilnya secara lisan dan tulisan, pada bidang pengolahan pangan (Kecakapan Hidup).

CPMK

CPMK 1: Mahasiswa mampu memahami konsep dasar manajemen dan perkembanganya CPMK 2: Mahasiswa mampu memahami sistem organisasi CPMK 3: Mahasiswa memahami konsep kepemimpinan

CPMK 4: Mahasiswa memahami proses komunikasi organisasi

Ujian Tengah Semester Ganjil TA 2023/2024

Kode & Nama Mata Kuliah TP21W6107- Dasar-dasar Manajemen Jadwal Ujian Jumat, 10 November 2023

Mode Pelaksanaan Ujian Daring Lama Penyelesaian 100 Menit

Mode Pengerjaan Opened/ Closed Book ; Opened/Closed HP /Laptop

(2)

Kerjakan seluruh soal di bawah ini !

1. Jelaskan mengenai aspek manajemen dalam kegiatan sodara sehari-hari dan jelaskan mengapa aspek manajemen begitu penting dalam kegiatan manusia !

2. Jelaskan konsep "Perilaku Organisasi" dan bagaimana pemahaman tentang perilaku organisasi dapat membantu manajer dalam mengelola sumber daya manusia !

3. Jelaskan konsep "Desentralisasi" dalam struktur organisasi dan sebutkan manfaat serta risiko yang terkait dengan desentralisasi !

4. Buatkan contoh organigram yang anda ketahui dari suatu industri pangan dan jelakan masing masing tugasnya !

5. Apa yang dimaksud dengan "Integritas Kepemimpinan" dan mengapa integritas adalah aspek penting dari kepemimpinan yang efektif ?

6. Apa yang dimaksud dengan "Manajemen Resiko" dalam konteks manajemen dasar?

Bagaimana manajemen resiko dapat membantu organisasi mencapai tujuannya?

7. Apa peran penting manajemen risiko dalam manajemen organisasi, dan sebutkan beberapa langkah praktis untuk mengelola risiko dengan efektif ?

8. Jelaskan peran fungsi perencanaan dalam manajemen industri pangan. Mengapa perencanaan sangat penting dalam industri ini, dan sebutkan beberapa faktor yang harus diperhitungkan dalam perencanaan pada industri pangan ?

9. Apa peran fungsi kontrol dalam manajemen industri makanan, dan mengapa pengendalian sangat penting dalam industri ini? Sebutkan beberapa metode pengendalian yang dapat digunakan dalam industri makanan !

10. Seorang manajer pada suatu pabrik biskuit sedang melakukan perhitungan kapasitas produksi di tempat kerjanya. Adapun data yang tersedia adalah sebagai berikut:

Fasilitas yang tersedia mampu memproduksi sebanyak 30 ribu karton @ 8kg, sementara kapasitas effektifnya adalah sebesar 35 ribu karton. Lini produksi beroperasi 7 hari/ minggu dgn 3 giliran kerja masing-masing 8 jam/hari. Lini tsb dirancang utk memproduksi biskuit dgn tingkat output = 200 karton/jam. Hitung kapasitas desain (utilitas) dan kapasitas efektif (efisiensi), dan rated capacity (KR) dari data tersebut diatas !

Lembar Jawaban

1. aspek manajemen dalam kehidupan sehari- hari :

(3)

● Perencanaan (Planning):

Merupakan langkah awal dalam manajemen di mana tujuan-tujuan ditetapkan, serta strategi dan rencana dibuat untuk mencapai suatu tujuannya. Contohnya Sebelum kita memulai hari, seseorang bisa membuat daftar tugas atau rencana harian untuk mengorganisir waktu dan aktivitas.

● Pengorganisasian (Organizing):

Yaitu Melibatkan penataan sumber daya dan struktur untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Contohnya menyusun jadwal harian, menentukan prioritas, dan menetapkan tugas kepada anggota keluarga atau rekan.

● Pengarahan (Leading):

Mencakup pengelolaan orang-orang dan motivasi untuk mencapai tujuan bersama.

Contohnya kitab isa memotivasi anggota keluarga atau rekan kerja, memberikan arahan, dan memberikan dukungan.

● Pengendalian (Controlling):

Melibatkan pemantauan dan evaluasi kinerja untuk memastikan bahwa kegiatan berjalan sesuai dengan rencana. Contohnya Melacak kemajuannya sesuatu terhadap tujuan, mengevaluasi hasil, dan melakukan perubahan jika diperlukan.

Manajemen adalah suatu proses yang melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya (baik itu dari waktu, tenaga kerja, keuangan, atau materi) untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien

2. Perilaku Organisasi mengacu kepada bagaimana tentang individu dan kelompok dalam bertindak dan berinteraksi di dalam suatu organisasi. Karena ini mencakup suatu analisis perilaku individu, dinamika kelompok, serta dampak struktur dan budaya organisasi terhadap tindakan dan keputusan anggota organisasi. pemahaman perilaku organisasi dapat membawa manfaat yang besar bagi manajemen dan sumber daya manusia. contohnya sebagai berikut :

● Pemahaman Individu: Melalui pemahaman perilaku individu, manajer dapat mengidentifikasi kebutuhan, motivasi, dan preferensi karyawan. Hal ini membantu dalam merancang strategi manajemen sumber daya manusia yang lebih efektif, seperti pengembangan program motivasi dan pengakuan.

● Dinamika Kelompok: perilaku kelompok untuk membantu manajer memahami bagaimana interaksi antarindividu di dalam tim atau kelompok dapat memengaruhi kinerja dan produktivitas.

● Kepemimpinan dan Motivasi: Pemahaman perilaku organisasi membantu manajer menjadi pemimpin yang lebih efektif.Disini mereka dapat mengidentifikasi gaya kepemimpinan yang sesuai dengan situasi, memotivasi karyawan, dan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung produktivitas dan kepuasan karyawan.

● Manajemen Konflik: Yaitu suatu perilaku organisasi yang membantu manajer dalam mengelola konflik di antara anggota tim atau unit organisasi. Dengan pemahaman yang baik tentang sumber konflik dan strategi penyelesaiannya, manajer dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis.

(4)

3. Desentralisasi dalam struktur organisasi yaitu penyerahan tanggung jawab pengambilan keputusan dan wewenang manajerial ke tingkat yang lebih rendah dalam hierarki organisasi, bukan hanya terpusat pada tingkat puncak manajemen. Ini berarti bahwa keputusan dapat dibuat oleh individu atau unit di tingkat yang lebih rendah dalam organisasi.

Manfaat Desentralisasi:

● Keputusan yang Cepat

● Responsif terhadap Lingkungan Lokal

● Pengembangan Keterampilan Karyawan

● Motivasi Karyawan

● Kreativitas dan Inovasi Risiko Terkait dengan Desentralisasi:

● Kesulitan dalam Koordinasi

● Konsistensi Keputusan

● Pentingnya Pengawasan

● Ketidakpastian dan Ambiguitas

● Ketidaksetaraan Sumber Daya

4. Contoh Struktur Organisasi Industri Pangan:

● Direktur Eksekutif (CEO): Tugasnya Bertanggung jawab atas arah keseluruhan perusahaan dan membuat keputusan strategis untuk mencapai tujuan perusahaan.

● Manajer Operasional :Tugasnya Menangani operasional sehari-hari, termasuk produksi, rantai pasok, dan distribusi produk pangan.

● Manajer Produksi: Tugasnya Bertanggung jawab atas kegiatan produksi, memastikan efisiensi dan kualitas produk sesuai standar.

● Manajer Rantai Pasok: Tugasnya Mengelola alur kerja rantai pasok, termasuk pengadaan bahan baku, produksi, dan distribusi produk ke pasar.

● Manajer Pemasaran: Tugasnya Mengembangkan strategi penjualan, memasarkan produk kepada pelanggan, dan menjaga hubungan bisnis dengan pemasok dan mitra.

● Manajer quality control: Tugasnya Memastikan bahwa produk memenuhi standar kualitas dan keamanan yang ditetapkan oleh peraturan industri dan perusahaan.

● Manajer Keuangan: Tugasnya Mengelola aspek keuangan perusahaan, termasuk anggaran, pelaporan keuangan, dan perencanaan keuangan jangka panjang.

● Manajer Sumber Daya Manusia: Tugasnya Menangani kebijakan sumber daya manusia, merekrut, melatih, dan mempertahankan karyawan, serta mengatasi masalah ketenagakerjaan.

● Ahli Pangan dan R&D (Penelitian dan Pengembangan): Tugasnya Melakukan riset untuk meningkatkan produk, inovasi, dan kepatuhan terhadap peraturan keamanan pangan.

● Spesialis Logistik dan Distribusi: Tugasnya Mengelola proses logistik dan distribusi produk dari pabrik ke pelanggan atau titik penjualan.

(5)

5. Bagi seorang pemimpin adalah benar adanya karena seorang pemimpin yang berintegritas adalah pemimpin yang amanah. Pemimpin yang berintegritas selalu bertindak sesuai dengan apa yang diucapkan serta konsisten antara apa yang dipercayai dan apa yang dikerjakan antara nilai hidup yang dianut dengan nilai hidup yang dijalankan antara sikap dan tindakkan yang selalu selaras dalam setiap kebijakan.

6. Manajemen risiko berperan penting untuk menghindari risiko yang terjadi dalam sebuah perusahaan. Risiko diartikan sebagai akibat yang kurang menyenangkan dari suatu tindakan.

Risiko menjadi kata yang tidak asing di telinga dan memiliki konotasi negatif. Dalam sebuah perusahaan yang tentu terdapat aktivitas bisnis, sebuah risiko harus dikelola dengan sebaik mungkin. Karena risiko bisa muncul kapan saja dan beragam. misalnya :

Melacak Sumber-Sumber Risiko

tujuan manajemen risiko adalah guna melakukan mitigasi atau pelacakan sumber-sumber yang berpotensi mengancam produktivitas dan keamanan bisnis. Proses pelacakan ini dapat dilakukan dengan riset dan analisa prosedural dari setiap aktivitas perusahaan, mulai dari proses produksi hingga pengelolaan aset.

Menyediakan Informasi Risiko Bagi Perusahaan

Tujuan manajemen risiko yang berikutnya adalah menyediakan informasi tentang sumber-sumber potensi risiko di perusahaan. Setelah melakukan analisa, seorang manajer risiko perlu menyusun laporan risiko berdasarkan data dari proses mitigasi.

Minimalisasi Kerugian Akibat Terjadinya Risiko

Setelah risiko ditemukan dan dianalisa, maka pihak-pihak yang terkait dengan risiko perlu melakukan upaya agar risiko tidak sampai terjadi dan mengancam keberlangsungan bisnis. Dalam hal ini, manajer risiko bisa membantu para pihak terlibat menemukan solusi penanganan risiko, seperti melenyapkan potensi, meminimalisasi, atau mentransfer risiko ke pihak lain.

Memberian Rasa Aman Bagi Stakeholder

Tujuan manajemen risiko perusahaan adalah agar stakeholder merasa aman dan percaya dengan integritas bisnis. Stakeholder di sini bukan sebatas investor saja, tapi juga pekerja, supplier, asuransi, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan dengan perusahaan.

Menjaga Stabilitas dan Pertumbuhan Perusahaan

tujuan manajemen risiko adalah agar perusahaan bisa berkembang dengan stabil sesuai target bisnisnya. Dengan adanya proses manajemen risiko, perusahaan bisa melakukan penanganan lebih cepat terhadap sumber-sumber yang mengancam pertumbuhan usaha.

7. Untuk mengidentifikasi berbagai hal buruk yang mungkin terjadi dalam suatu organisasi. Untuk mengelola risiko kita dapat mengidentifikasi risiko, evaluasi, perencanaan jika terjadinya

(6)

pelaksanaan, komunikasi, dan perbaikan.

8. Peran fungsi perencanaan dalam manajemen industri yaitu untuk fitur kepala, memonitor, negosiator, dan pengendalian. Peran fungsi perencanaan dalam manajemen industri dapat diartikan sebagai pengelolaan suatu Perusahaan agar mencapai tujuan, Faktor yang harus diperhatikan yaitu pembentukan organisasi, perekrutan karyawan, menentukan standar untuk mengukur kemajuan.

9.

● Melakukan evaluasi secara mendalam, apakah pekerjaan yang dilakukan itu sudah mencapai target apa belum. Caranya dengan menentukan indikator/standar khusus yang telah disepakati.

● Jika ada penyimpangan, penurunan mutu maka segera lakukan koreksi, perbaikan atau klarifikasi guna menjaga kepercayaan konsumen.

● Jika ada masalah maka berikan alternative solusi yang dapat diambil, guna untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

10.

penyelesaian

kapasitas desain : ( 7 hari . 3 ship kerja . 8 hari ) . 200 karton/jam : 33.600 kg Utilitas : output / Kapasitas desain : 30/ 33.600 : 89%

efisiensi : output/kapasitas efektif: 30 / 35 : 85%

kapasitas Rated ( KR )

200 . 1mesin . 0,89 . 0,85 : 151,3 kg / jam 151,3 . 24 jam : 3.631,2 kg/hari

Referensi

Dokumen terkait

fungsi, urusan Negara/Pemerintahan, Manajemen Pemerintahan, Kebijakan Publik, Birokrasi pemerintahan, Good Governance,. Akuntabilitas kinerja Pemerintah, Fungsi

Sedangkan dalam manajemen proyek akan dibahas mengenai siklus hidup proyek, organisasi proyek, perencanaan dan dan penjadwalan, alokasi sumber daya, estimasi biaya

Mahasiswa memahami hubungan perencanaan dengan fungsi manajemen yang lain..

Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami konsep manajemen seni yang meliputi pengelolaan organisasi seni, produksi karya seni, tata laksana dan pemasaran karya seni..

Setelah terlaksana pengorganisasian maka fungsi manajemen selanjutnya adalah mengarahkan orang orang dalam organisasi sesuai peran masing masing untuk mencapai

Ketua Program Studi Teknik Industri Ririn Diar Astanti,

Ketua Program Studi Teknik Industri Ririn Diar Astanti, D.. Eng Lenny Halim, S.T., M.Eng Mata Kuliah

Fungsi utama dari suatu organisasi dalam perencanaan, pengawasan, dan pelaksanaan konstruksi proyek adalah memastikan bahwa proyek berjalan dengan lancar, efisien, dan sesuai dengan