Sumber dana bank
1. Dana bank adalah uang tunai atau aktiva yang segera dapat diuangkan yang tersedia atau disisihkan untuk maksud tertentu. Dana bank merupakan dasar utama untuk kelangsungan hidup suatu bank. Dana bank dapat berasal dari modal sendiri, dana pihak ketiga, atau pinjaman dari lembaga keuangan lainnya. (ANALISIS BIAYA PROMOSI TERHADAP PENINGKATAN SUMBER DANA PIHAK KETIGA PADA PT. BANK MANDIRI.) 2. Sukuk sebagai sumber dana pembiayaan bank syariah. yaitu surat berharga syariah yang diterbitkan oleh bank syariah untuk menghimpun dana dari investor. Sukuk memiliki prinsip bagi hasil dan tidak mengandung riba, gharar, maysir, atau unsur haram lainnya 4 . Sukuk dapat digunakan untuk mendanai kegiatan usaha yang sesuai dengan syariah, seperti
pembiayaan infrastruktur, wakaf, atau green sukuk. (Dana Sukuk sebagai Alternative Sumber Dana Pembiayaan pada Bank Syariah)
3. Dana kebajikan bank syariah: bank syariah memiliki kewajiban untuk memberikan layanan sosial melalui dana kebajikan yang sesuai dengan prinsip syariah. Dana kebajikan adalah dana sosial di luar zakat yang berasal dari masyarakat dan dikelola oleh bank syariah. Dana kebajikan digunakan untuk kegiatan produktif, sumbangan, dan penggunaan lain untuk kepentingan umum.( LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA KEBAJIKAN BANK SYARIAH (STUDI PADA BANK MUAMALAT INDONESIA))
Penggunaan dana bank
Salah satu bentuk penggunaan dana bank syariah adalah untuk sumbangan. Alokasi ini bersumber dari dana kebajikan bank syariah .(LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA KEBAJIKAN BANK SYARIAH (STUDI PADA BANK MUAMALAT
INDONESIA)) Rentabilitas bank
Rentabilitas bank adalah salah satu indikator kesehatan bank yang menunjukkan kemampuan bank untuk menghasilkan laba dari operasionalnya. Rentabilitas bank dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kualitas aset, efisiensi operasional, struktur modal, dan manajemen risiko. (Pengaruh Profil Resiko, Good Corporate Governance, Rentabilitas, Dan Permodalan (Capital) Terhadap Tingkat Kesehatan PT Bank Jago Tbk)
rentabilitas bank dapat diukur menggunakan tiga rasio, yaitu Return on Asset (ROA), Net Interest Margin (NIM), dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO).
ROA menunjukkan seberapa efektif bank menggunakan asetnya untuk menghasilkan laba.
NIM menunjukkan seberapa besar selisih antara pendapatan bunga dan beban bunga yang diperoleh bank. BOPO menunjukkan seberapa besar biaya operasional yang dikeluarkan bank dibandingkan dengan pendapatan operasionalnya. (Pengaruh Profil Resiko, Good Corporate Governance, Rentabilitas, Dan Permodalan (Capital) Terhadap Tingkat Kesehatan PT Bank Jago Tbk)
Rentabilitas bank juga dipengaruhi oleh sumber-sumber pendapatan, beban operasional, beban pencadangan, dan komponen non-core earnings. (PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN BANK ANTARA BNI DAN BCA DILIHAT DARI FAKTOR
RENTABILITAS PERIODE 2017-2021)
permodalan bank
1. Permodalan bank adalah salah satu faktor yang menentukan tingkat kesehatan bank.
Permodalan bank mencerminkan kemampuan bank untuk menanggung risiko yang timbul dari operasionalnya. Bank yang memiliki modal yang cukup dapat menghadapi kerugian yang mungkin terjadi dan mempertahankan kelangsungan usahanya.
Permodalan bank juga berpengaruh terhadap kepercayaan nasabah, investor, dan regulator terhadap kinerja bank. (Pengaruh Profil Resiko, Good Corporate
Governance, Rentabilitas, Dan Permodalan (Capital) Terhadap Tingkat Kesehatan PT Bank Jago Tbk)
2. Penilaian permodalan bank menggunakan rasio CAR (Capital Adequacy Ratio). Rasio CAR mengukur besarnya modal bank yang digunakan untuk menutupi aset yang mengandung risiko, seperti kredit, investasi, dan transaksi valuta asing. Semakin besar rasio CAR, semakin kuat permodalan bank. Bank Indonesia menetapkan batas
minimal CAR sebesar 8% untuk bank umum. (Pengaruh Profil Resiko, Good Corporate Governance, Rentabilitas, Dan Permodalan (Capital) Terhadap Tingkat Kesehatan PT Bank Jago Tbk)
