Perawat adalah seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan keperawatan di dalam dan luar negeri, diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia, terdaftar dan diberi wewenang untuk melaksanakan praktik keperawatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Perawat spesialis adalah seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan pasca sarjana (Master) dan/atau pendidikan keperawatan khusus lebih lanjut1. Perawat konsultan adalah seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan pascasarjana (S3) dan/atau menyelesaikan pendidikan spesialis keperawatan2.
Praktik keperawatan diberikan melalui asuhan keperawatan pada klien, individu, keluarga, dan masyarakat dalam memecahkan permasalahan kesehatan. Pelaksanaan praktik keperawatan dilaksanakan menurut rencana yang disepakati bersama antara klien, keluarganya dan perawat. Penyelenggaraan praktik keperawatan dilaksanakan oleh perawat/perawat dengan tingkat kewenangan yang sesuai, dan harus berpedoman pada standar profesi yang meliputi: standar kompetensi, praktik, pelatihan dan etika.
Praktik keperawatan dilaksanakan dengan mempertimbangkan keterjangkauan masyarakat untuk memperoleh pelayanan/pelayanan keperawatan dalam rangka pelayanan kesehatan. Praktik keperawatan dilaksanakan dengan mengutamakan mutu dengan tetap memperhatikan efisiensi dan efektivitas sehingga tetap terjangkau oleh masyarakat.
Ranah dan Unit Kompetensi Perawat 1. Ranah Utama Kompetensi Perawat
Standar Kompetensi Keperawatan Indonesia- Diterbitkan oleh Bidang Organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 12. Standar Kompetensi Keperawatan Indonesia- Diterbitkan oleh Bidang Organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 13.
Matrik Kategori Tenaga Keperawatan dan Kompetensi
Praktik Professional, Legal dan Etis
- Akuntabilitas
- Praktik Etis
- Praktik Legal
Standar Kompetensi Keperawatan Indonesia- Diterbitkan oleh Bidang Organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 14. Menerapkan sikap menghargai hak klien dalam menerima informasi, memilih dan menentukan asuhan keperawatan dan. Berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan yang menekankan hak klien untuk memperoleh informasi, memilih dan menentukan sendiri asuhan keperawatan dan.
Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, lisan dan elektronik yang diperoleh dalam peran ahli. Berpartisipasi dalam pengembangan kebijakan dan sistem untuk meningkatkan kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, lisan dan elektronik yang diperoleh dalam peran profesional. Standar Kompetensi Keperawatan Indonesia – diterbitkan oleh bidang organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 15.
Pemberian Asuhan & Manajemen 2.1 Prinsip Pemberian Asuhan
- Prinsip Asuhan
- Promosi Kesehatan
- Pengkajian
- Perencanaan
- Implementasi
- Evaluasi
- Komunikasi Terapetik - Hubungan Interpersonal
- Kepemimpinan & Manajemen
- Pelayanan Kesehatan Interprofesional
- Delegasi – Supervisi
- KeselamatanLingkunga
Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 16. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 17. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 19.
Standar Kompetensi Perawat Indonesia- Diterbitkan oleh Bidang Organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 20. Standar Kompetensi Perawat Indonesia- Diterbitkan oleh Bidang Organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 21. Standar Kompetensi Perawat Indonesia- Diterbitkan oleh Bidang Organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 22.
Standar Kompetensi Keperawatan Indonesia – diterbitkan oleh bidang organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 23. Standar Kualifikasi Keperawatan Indonesia - diterbitkan oleh bidang organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 24. Standar Kualifikasi Keperawatan Indonesia - diterbitkan oleh bidang organisasi PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 25.
Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 26. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 27. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 28.
Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 29. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 30. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 31.
Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 32. Standar Kompetensi Perawat Indonesia - Diterbitkan oleh Organisasi Bidang PP-PPNI melalui; http://www.inna-ppni.or.id 33.
Pengembangan Professional, Personal & Kualitas 3.1 Pengembangan Profesi
- Peningkatan Kualitas
- Pendidikan Berkelanjutan
- Daftar Unit & Kodifikasi Kompetensi Perawat Indonesia
- Kategori : Perawat Vokasional No
- Kategori : Ners Spesialis No
- Kategori : Ners Konsultan
Memantau dan mendokumentasikan kemajuan menuju hasil perawatan yang diharapkan secara akurat dan lengkap 23 Wat.PV.2.PAK.23. 43 Wat.PV.2.KM.43 Menerima kegiatan yang didelegasikan berdasarkan tingkat keahlian hukum dan ruang lingkup praktik. 12 Wat.Ns.2.PAK.12 Merumuskan rencana perawatan komprehensif dengan hasil perawatan yang teridentifikasi berdasarkan diagnosis.
22 Wat.Ns.2.PAK.22 Memantau dan mendokumentasikan kemajuan hasil perawatan yang diharapkan secara akurat dan lengkap. 34 Wat.Ns.2.KM.34 Berkontribusi terhadap hasil review dan perubahan kebijakan dan prosedur organisasi terkini. 45 Wat.Ns.2.KM.45 Menjaga akuntabilitas dan tanggung jawab ketika aspek perawatan dilimpahkan kepada orang lain.
52 Wat.Ns.2.KM.52 Mengetahui tanggung jawab dan prosedur yang harus diikuti ketika dinyatakan terjadi bencana. 55 Wat.Ns.3.PP.55 Bertindak sebagai teladan yang efektif bagi siswa dan tim perawatan. 56 Wat.Ns.3.PP.56 Bertindak sebagai narasumber bagi pelajar, anggota tim kesehatan lainnya dan masyarakat.
20 Wat.Sp.2.PAK.20 Menyikapi situasi perubahan yang cepat atau tiba-tiba dengan cepat dan tepat. 22 Wat.Sp.2.PAK.22 Memantau dan mendokumentasikan kemajuan hasil pelayanan yang diharapkan secara akurat dan lengkap. 55 Wat.Sp.K.3.PP.55 Bertindak sebagai teladan yang efektif bagi siswa dan dalam tim perawatan.
Daftar Kompetensi Implementasi Asuhan Keperawatan Ners
Daftar Kompetensi Implementasi Asuhan Keperawatan
Manajemen berarti melaksanakan asuhan keperawatan secara langsung secara mandiri dengan menggunakan metodologi proses keperawatan, melaksanakan koordinasi interdisipliner dan menginisiasi proses perubahan/inovasi sehingga tercapai tujuan asuhan keperawatan yang bermutu.
PENUTUP