UBAYA
UIiIVERSIIAS SURABAYA
PER.'A.IT.'IAN KER.IA SAilA
AITTARA
DIREKTORAT .'ENDERAL PERLINDT'NGAI{ KOilST'IUEN DAN TERTIB I{IAGA
KEMEI{TERIAIT PERDAGAITGAN R.IPT'BLIK INDONESIA DEI{GAIT
FAITT'LTAS HT'KTIM UMVERSITAS ST'RABA.YA TENTANG
PEITreBARAIT IITFORilASI PERLITDUNGAN KOITST'UEN DALAM RANGKA PEMBANGUI{AIT KOI{SUUEN CERDAS DAN BERDAYA
I{OMOR:
2l
/PKTIC/PER.I I t2 l2O2LNoMoR:
02 lE}tltiloUlwl2o2r
Pada
hari ini
Kamis, tanggal Dua bulan Desember tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu (02-12-20211, bertempat di Jakarta, kami yang bertanda tangan di bawah ini:1. VERI ANGXiRIJOI|O, selaku Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen
dan Terlib Niaga
Kementerian PerdaganganRepublik
Indonesia, berdasarkanSurat
Keputusan Nomor 55/TPA Tahun 2018 TentangPengangkatan Pejabat Kementerian Perdagangan, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan
Tertib Niaga Kementerian
PerdaganganRepublik
Indonesia,berkedudukan
di
Jalan M.l. Ridwan Rais No.5
Jakarta Pusat, untuk selanjutnya disebut sebagai "PIIIAK PERTA.MA".2.
YOAN
I{URSARI SIMAI{JIII{TAKselaku Dekan Fakultas
HukumUniversitas Surabaya, berdasarkan Surat Keputusan Nomor 223 tahun
2019,
dalamhal ini
bertindakuntuk dan atas nama
Universitas Surabaya, berkedudukandi Jl.
Raya Kalirungkut, Surabaya, untuk selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA'.PIIIAII PERTAUA dan PIHAK KEDUA' untuk selanjutnya secara bersama-
sama disebut
sebagai "PARAPIIIAK",
denganini terlebih
dahulumenerangkan haf hal sebagai berikut:
a.
bahwaPIIIAI(
PERTAUA merupakanUnit
Organisasi EselonI
diKementerian Perdagangan Republik Indonesia yang mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan
dan
pelaksanaan kebijakandi
bidangb.
bahwa PIIIAK KEDUA merupakan Fakultasdi
Perguruan Tinggi Negeriyang menyelenggarakan pendidikan tinggi dan bergerak dalam bidang hukum dan berkedudukan di Surabaya;
c. bahwa PARA PIHAK sepakat untuk
mengadakankeda
samapelaksanaan penyebaran informasi
bidang
perlindungan konsumen berdasarkan prinsip kemitraan dan kebersamaan; dand. bahwa
PARAPIHAI(
sepakatperlu
meningkatkansinergi
dalammelakukan penyebaran informasi bidang perlindungan konsumen dalam rangka mewujudkan konsumen cerdas, berdaya dan cinta produk dalam negeri.
Berdasarkan
hal-hal
tersebutdi atas,
PARAPIIIAK
sepakat untuk menyusun, menandatangani,dan
melaksanakan Perjanjian Ke4'a Samatentang Penyebaran Informasi Perlindungan Konsumen Dalam Rangka
Pembangunan Konsumen Cerdas
Dan
Berdaya sebagaitindak
lanjut terhadap Kesepakatan Bersama antara Kementerian Perdagangan denganUniversitas Surabaya
Nomor 28/M-DAG/MoU/lOl2o2l dan
NomorO37 /UM/DKK/VI/2021, Tanggal 28 Oktober 2021 tentang Penyelenggaraan
Bidang Perlindungan Konsumen
dan Tertib
Niaga, dengan ketentuan- ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:PASAL 1
DASAR HUKUM
Dasar hukum dibuatnya Peq'anjian Kerja Sama ini adalah:
1. Undang-Undang
Nomor 2 Tahun 1981 tentang
Metrologi l,egal(Lembaran Negara
Republik
IndonesiaTahun 1981 Nomor
11,Tambahan
lembaran
NegaraRepublik Indonesia Nomor
3193)sslagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
1l
Tahun2O2O tentang Cipta Ke4'a (Iembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
245,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 6573);2.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen(kmbaran
NegaraRepublik
IndonesiaTahun 1999 Nomor
22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3821);3.
Undang-Undang Nomor39
Tahun 2O08 tentang Kementerian Negara(l,embaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor
166, Tambahan kmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);4.
Undang-Undang Nomor12
Tahun2OI2
tentang Pendidikan Tinggi (L,embaran Negara Republik IndonesiaTahun 2Ol2 Nomor
158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);5.
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2O14 tentang Hak Cipta (Lembaran NegaraRepublik
IndonesiaTahun 2Ol4
Nomor266,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5599);6.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Perlindungan Konsumen (l,embaran2
7.
8.
Negara Republik Indonesia
Tahun 2OOl Nomor 103,
TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4126);
Peraturan Presiden Nomor
48 Tahun
2015 tentang
Kementerian Perdagangan (l,embaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 90); danPeraturan
Menteri
Perdagangan Nomor80 Tahun
2O2O tentang Organisasidan
Tata Kerja Kementerian Perdagangan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1190).PASAL 2
MAKSUD DAN TUJUAN
(1) Peq'anjian Kerja Sama
ini
dimaksudkan sebagai landasan kerja samabagi PARA PIHAK dalam penyebaran informasi bidang perlindungan konsumen
untuk
membangun konsumen cerdas, berdayadan
cinta produk dalam negeri.(2) Perjanjian Kerja Sama ini bertujuan untuk:
a.
meningkatkan koordinasidan
efektivitas pelaksanaan penyebaran informasi bidang perlindungan konsumen;b.
meningkatkan komunitas konsumen yang cerdas dan berdaya; danc.
membentukjejaring
perlindungan konsumenguna
meningkatkan penyelenggaraan perlindungan konsumen.PASAL 3 RUANG LIIYGKUP
Ruang lingkup Perjanjian Keq'a Sama ini meliputi hal-hal sebagai berikut:
a.
pelaksanaan kegiatan dalam rangka penyebaran informasi melalui pertukarandata dan/atau
informasi, edukasidan
koordinasi di bidang perlindungan konsumen;b.
pendidikan, penelitiandan
pengabdian masyarakatterkait
bidang perlindungan konsumen;c.
pengembangan Sumber Daya Manusia perlindungan konsumen;d.
pemberian edukasi di bidang perlindungan konsumen;e.
hal lain yang disepakati oleh PARA PIHAI( yang sesuai dengan tugas pokok, fungsi, kewenangan, serta ketentuan peraturan perundang- undangan.PASAL 4
I{AI{ DAIT KTWAJIBAIT (1) PIHAI PERTAMA berhak:
a.
Mendapatkan data dan informasi dari PIIIAK KEDUA dalam rangka penyusunan kebijakan maupun terkait isu strategis dan penyusunanPIIIAII
PERTAMA dijurnal
nasional maupun internasional dengantetap mencantumkan sumber data sebagai hasil kajian, analisa dan evaluasi yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA.
{2) PIHAI( PERTAMA berkewajiban:
a.
Memberikan edukasidi
bidang perlindungan konsumen kepadaPIIIAK KEDUA;
b.
Memberikan data dan informasi kepada PTHAK KEDUA dalam rangka pemberian informasiterkait
penelitian yang dilakukanbaik
olehmahasiswa, dosen dan Universitas; dan
c.
Menyiapkan personil yang bertanggungjawabuntuk
membantu dan terlibat dalam kegiatan terkait dengan Pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat di lingkungan PIHAI( KEDUA.(3) PIHAX KEDUA berhak :
a.
Mendapatkan edukasi di bidang perlindungan konsumen dari PIHAK PERTA}TA;b.
Mendapatkandata dan
informasidari
PIHAK PERTAMA dalam rangka pemberian informasi terkait penelitian yang dilakukan baik oleh mahasiswa, dosen dan Universitas; danc.
Mendapatkanbantuan personil yang
bertanggungiawab untuk membantu dan terlibat dalam kegiatan terkait dengan Pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat di lingkungan PIIIAK KEDUA.(4) PIHAK KEDUA berkewajiban:
a.
Memberikan datadan
informasi kepadaPIIIAI(
PERTAMA dalamrangka penyusunan kebijakan maupun
terkait isu
strategis dan penyusunan rencana kegiatan pelaksanaan penyebaran informasi;dan
b.
Meminta izin kepada PIHAK PERTAMA untuk mempublikasikan hasil kajian atau penelitian berdasarkan data yang diberikan oleh PIIIAII PERTI|DIAdi jurnal
nasional maupun internasional dengan tetap mencantumkan sumberdata
sebagaihasil kajian,
analisa dan evaluasi yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA.PASAL 5 JANGKA WAIITU
(1) Pe{anjian Kerja Sama
ini
berlaku untuk jangka waktu3
(tiga) tahunsejak tanegal ditandatangani oleh PARA PII{AI(.
(2) Pe!'anjian Kery'a Sama
ini
dapat diperpanjang ataudiakhiri
sebelum jangkawaktu
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berakhir sesuaidengan kesepakatan PARA PIHAIi.
(3) Pihak yang al<an memperpanjang atau mengakhiri Peq'anjian Kerja Sama
ini
sebagaimanadimaksud pada ayat {21 w4jib
menyampaikan pemberitahuan secara tertulis kepada pihak lainnya selambatlambatnya4
dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sebelum Perjanjian Ke{a Sama ini berakhir atau akan diakhiri.
(4) Dalam
hal
Perjanjian Kerja Samatidak
diperpanjangatau
diakhiri sebelum jangka waktu berakhir sebagaimana dimaksud pada ayat (1), maka pengakhiran Perjanjian Kefa Sama ini tidak menghapuskan tugasdan
tanggung jawab PARAPIIIAIi
yangharus
diselesaikan terlebih dahulu sebagai akibat pelaksanaan Pe{anjian Kerja Sama ini.PASAL 6 PTMBIAYAAN
Seluruh
pembiayaanyang timbul
sebagaiakibat dari
pelaksanaan Perjanjian Keq'a Sama ini dibebankan pada anggaran masing-masing pihak dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.PASAL 7
MOIYITORIIYG DAN E|VALUASI
(1) PARA PIHAI( akan melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama
ini
paling sedikit1
(satu)kali
dalam1
(satu)tahun.
(2) Hasil monitoring dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) akan dipergunakan sebagai bahan masukan
untuk
perencanaan program selanjutnya.PASAL 8
KEADAAN I{AHAR {FORCE MA"'EUREI
(1)
PIIIAK PERTAMA danPIHN(
KEDUA tidak bertanggung jawab atas keterlambatan atau kegagalan dalam memenuhi Pe{anjian Ke{a Samaini,
baik langsung maupun tidak langsung dikarenakan oleh keadaan Force Majeure,yalni
keadaandi luar
kendali dan kemampuannya, termasuk namun tidak terbatas pada keadaan sebagai berikut:a.
Gempa bumi, angin topan, banjir, tanah longsor, sambaran petir, kebakaran, wabah penyakit, dan bencana alam lainnya;b. Pemogokan umum, huru-hara, sabotase, perang
dan pemberontakan;c.
Kegagalan jaringan telekomunikasi, kegagalan sumber daya listrik, dan kegagalan / tidak berfungsinya software/ program komputer; dand.
Adanya Peraturan Pemerintah atau Peraturan Perundang-undangan yang menyebabkantidak
dapat berlangsungnya peq'anjian kerja sama ini.(2)
Dalamhal
terjadinya Force Majeure sebagaimana dimaksud ayat (1)(3)
(4)
(s)
kepada pihak lainnya selambat-lambatnya
30
(tiga puluh)hari kela
terhitung sejak terjadiny a Force Majeure dimaksud.
Apabila dalam 10 (sepuluh) hari keq'a sejak diterimanya pemberitahuan sebagaimana dimaksud ayat
2
belum atau tidak ada tanggapan daripihak yang
menerima pemberitahuan,maka adanya
peristiwadimaksud
dianggaptelah disetujui oleh pihak yang
menerimapemberitahuan.
Pihak yang mengalami Force Majeure harus melaksanakan kembali kewajibannya sesuai dengan Pe{anjian Kerja Sama setelah Force Majeure berakhir.
Keadaan Force Majeure yang menyebabkan kelambatan pelaksanaan Peq'anjian
ini baik
sebagian maupun seluruhnyatidak
merupakan alasanuntuk
pengakhiranatau
pembatalan Pe{anjian Kerja Sama akan tetapi hanya merupakan alasan untuk menangguhkan Pe{anjian sampai keadaan Force Maieure berakhir.PASAL 9
KOORDII{ASI DAIT KORTSPOI{DEI{SI
(1) Untuk kelancaran pelaksanaan Perjanjian
Ke{a
Sama, PARA PIHAI(menetapkan pejabat penghubung serta alamat korespondensi sebagai berikut:
a.PIIIAI( PTRTAMA Pejabat
Alamat No. Telp E-Mail
b.PII{AK XEDUA Pejabat
Alamat No. Telp E-Mail
Direktur Pemberdayaan Konsumen Kementerian Perdagalgan
Jl. M.I. Ridwan Rais No.5 Jakarta 10110 021-3858187
ieiarinepkakemendae. go. id
Dekan Fakultas Hukum Universitas Surabaya Jl. Raya Kalirungkut, Surabaya
o3r 298rr20
hukum@rrnit. ubava.ac. id
(2)
(3)
Dalam hal terdapat perubahan korespondensi sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), pihak yang
melakukan perubahan tersebut wajib memberitahukan kepadapihak
lainnya paling lambat7
(tujuh) hari kalender sebelum tedadinya perubahan alamat korespondensi.Selama pemberitahuan perubahan alamat korespondensi tersebut belum
diterima,
maka
segala korespondensi penyampaian informasi tetap menggunakan alamat korepondensi sebagaimana dimaksud pada ayat( 1).
6
(1)
{21
PASAL 10 XERAIIASIAAN
Seluruh data dan/atau
informasiyang
diperolehdalam
rangka pelaksanaan Peq'anjianKeda
Samaini
dinyatakan sebagai data dan/atau informasi yang bersifat rahasia dan hanya dapat digunakan untuk tujuan dari Perjanjian Keda Sama ini dan peraturan perundang- undangan yang berlaku, kecuali yang telah menjadi milik publik (publicdomainl.
PARA
PIHAI(
diperkenankan memberikan, meneruskan, dan/atau mengungkapkandata dan/atau informasi yang diterima
setelahmendapat persetujuan
dari
pemberidata, kecuali data
dan/atau informasi tersebut telah menjadi milik publik (Ttublic domainl.PASAL
I1
HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
Dalam
hal
pelaksanaan kegiatan dalam rangka pemenuhanhak
dan kewajiban PARA PIIIAK sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 terdapat hal- hal berkaitan dengan Hak Atas Kekayaan Intelektual, PARA PIHAK sepakat bersama-sama melaksanakanketentuan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.PASAL 12
PENYELESAIAIT PERSELISIHAN
Dalam hal terjadi perbedaan penafsiran, pendapat, dan/atau perselisihan yang
timbul
sebagai akibatdari
pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini,PARA PIHAK akan menyelesaikannya secara musyawarah mufakat.
PASAL 13
PERUBAIIAN PERT'AIYJIAN
(1) Setiap perubahan dan hal-hal lain yang belum diatur dalam perjanjian Keq'a Sama
ini
harus dilakukan secara tertulis yang dituangkan dalamadendum
Peq'anjianKeq'a Sama
berdasarkan kesepakatan dan ditandatangani oleh PARA PIIHK.(2) Adendum Pe{anjian Kerl'a Sama
yang telah
ditandatangani pARAPIIIAK
merupakan bagiandan
menjadisatu
kesatuan yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini.PASAL 14
persetujuan PARA PIHAK dan merupakan bagian tidak terpisahkan dari Pe{anjian Keq'a Sama ini.
(2) Perjanjian Kerja Sama
ini
dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAITpada
hari
dan tanggal sebagaimana tersebut diatas dalam rangkap 2 (dua) asli, masing-masing bermeterai dan mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah ditandatangani dan dibubuhi cap oleh PARA PIHAK, masing-masing1
(satu) rangkap disampaikan kepada PARA PIHAI(untuk dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
PIHAK PERTAMA, PIIIAK PIHAK KEDUA,
SIMANJUNTAK
8